16. Bertemu Si Kembar

Wei Mo hanya menjadi pendengar setia saat Qin Tian berbincang-bincang dengan nenek Mu. Dia tidak mengerti kemana arah pembicaraan mereka.

Terlebih saat Qin Tian mengeluarkan Tang Yue Lin dari kekosongan, dia semakin yakin dengan ucapan nenek Mu yang meminta nya untuk menyambut kedatangan Qin Tian.

Qin Tian yang dilihatnya hanya sebatas pemuda biasa yang tidak terlihat energi spiritualnya ternyata adalah seorang yang terpilih menurut perkataan nenek Mu. Jika itu orang lain yang mengatakannya, Wei Mo tentu menganggap itu semua hanya bualan.

Tapi karena yang mengatakannya adalah peramal legendaris yang sangat dipercayai oleh ayahnya, dia juga tentu mempercayai nenek Mu.

Saat masih menjadi pendengar diruangan itu, tiba-tiba seorang penjaga memasuki rumah untuk melapor pada Wei Mo.

"Bukankah sudah kuberi tahu untuk tidak mengganggu?" ucap Wei Mo saat melihat pengawalnya membuka pintu dan masuk tanpa diundang.

"Maaf telah lancang Yang Mulia, saat ini di Istana Kekaisaran terjadi kekacauan. 'Si Kembar Alkemis Gila' menagih janjinya pada Pangeran Kedua," ucap pengawal itu.

"Aih, kenapa cucu bodoh itu harus berurusan dengan mereka," Wei Mo menggerutu.

"Kita akan kembali sebentar lagi," ucapnya lagi pada pengawalnya.

"Wei Mo, ajaklah Qin Tian ke Istana mu," ucap nenek Mu.

"Apakah dia ayah dari orang bodoh yang menjadi Kaisar di Kekaisaran Wei?" Qin Tian bertanya pada nenek Mu.

"Ya, dia adalah ayah dari bocah bodoh itu. Tapi kau tidak perlu khawatir, karena dia tidak akan membalas kematian putranya," jawab nenek Mu.

"Benar apa yang dikatakan nenek Mu, walaupun aku marah pada orang yang telah membunuh putraku, tapi sebenarnya aku harus berterima kasih padamu karena kau telah menghentikan ambisi jahat yang akan dilakukan nya nanti," ujar Wei Mo.

"Baiklah, aku akan mengikutimu ke Istana. Aku juga penasaran tentang Alkemis gila yang disebutkan oleh pengawal mu tadi," ucap Qin Tian.

"Kalau begitu mari kita bergegas," ucap Wei Mo yang ingin segera kembali ke Istana Kekaisaran.

"Nenek Qiao, apakah kau tidak ingin mengikutiku?"

"Pergilah, aku sudah ditakdirkan untuk mati disini, jadi aku tidak akan mengikuti siapapun lagi," ucapnya tersenyum.

"Apakah kau yakin nenek Qiao?"

"Tentu saja. Tapi, aku akan memberi tahukan satu fakta padamu."

"Pembunuh ibumu dulu, dia adalah organisasi yang bekerja dibawah pimpinan Sekte nomor satu di Benua Surga. Jika kau bertemu dengan mereka, tolong berikan ini pada orang yang bernama Qiao Yie di Sekte itu," ujar nenek Mu yang membuat seketika nafsu membunuh Qin Tian melonjak sesaat sebelum ditekan kembali.

"Ternyata orang-orang itu bukan berasal dari Bumi, pantas saja aku tidak pernah menemukan mereka disana saat aku sudah menggerakkan seluruh anggota Mafia Anggur Hitam," ucap Qin Tian yang sudah sedikit tenang karena tangannya digenggam Tang Yue Lin.

"Terima kasih sudah menenangkan ku," ucapannya lagi tersenyum pada Tang Yue Lin.

"Itu sudah menjadi tugasku, lebih baik kita mengikuti Kaisar Wei Mo untuk sekarang. Aku juga sangat penasaran dengan Alkemis gila itu," jawab Tang Yue Lin.

Lalu mereka berpamitan pada nenek Mu dan mengikuti Wei Mo menuju Istana Kekaisaran.

•••

Saat mereka hampir sampai di Istana, terdengar suara ledakan.

Duarr... Duarr...

Ledakan itu terjadi dihalaman Istana. Penyebab ledakan itu adalah pertarungan dari Pangeran Wei Lun dengan dua orang kembar. Mereka adalah Tian Chu dan Tian Zhu, Alkemis gila dari Kekaisaran Wei.

Mereka berdua masih muda, tapi pengetahuan tentang alkemis mereka melebihi seluruh alkemis di Benua Barat. Gelar alkemis gila itu mereka dapatkan karena cara mereka dalam membuat pil sangatlah tidak wajar, karena mereka hanya memakai dan menyatukan setengah kekuatan jiwa dari masing-masing dari mereka.

"Wei Lun, bagaimana? Apakah kau masih berniat untuk bertarung dengan kami?" Tian Chu bertanya dengan nada mengejek.

"Hei Chu, untuk apa kau masih bertanya pada orang bodoh itu? Lebih baik segera kita hajar dia agar dia sadar yang dipegang seorang pria adalah kata-katanya!" Tian Zhu menimpali.

"Baiklah Zhu, kita lakukan seper-"

"Berhenti!" teriak Wei Mo memotong ucapan Tian Chu.

"Kenapa pak tua? Apakah kau akan melindungi cucumu yang bodoh ini!" Tian Chu bertanya tanpa sedikitpun merasa takut, walaupun tingkat kultivasi mereka lebih rendah dibandingkan Wei Mo.

"Saat ini hanya dia yang bisa meneruskan tahta Kekaisaran ini, jadi aku akan melindunginya!" ucap Wei Mo.

Saat mereka melihat keberadaan seorang pemuda didekat Wei Mo, mereka langsung berhenti untuk menyerang Wei Lun dan tersenyum menatap pemuda itu.

"Kau beruntung hari ini, tapi tidak untuk lain kali. Dan jangan sekalipun untuk melupakan tentang hutang mu ini!"

"Hei pak tua, kau harus menggantikan dia membayar apa yang harusnya menjadi milik kami," ucap Tian Chu menunjuk Wei Lun yang sudah babak belur.

"Ya, kau harus memberikan apa yang harusnya menjadi milik kami," Tian Zhu menimpali.

"Apa yang dijanjikan dia pada kalian berdua?" tanya Wei Mo.

"Dia menjanjikan pada kami berdua Mutiara Darah. Tidak ada ampun bagi mereka yang ingkar janji pada kami, meskipun dia berasal dari keluarga Kekaisaran!" ujar Tian Zhu dengan tegas.

"Baiklah, akan kuberikan pada kalian Mutiara Darah itu," ucap Wei Mo.

Wei Mo tidak takut pada mereka berdua, tapi dia juga tidak bisa untuk melawannya karena ada kekuatan dibelakang mereka berdua. Sosok dibalik mereka berdua bisa meratakan Kekaisaran Wei dalam waktu satu jam.

Karena itulah Wei Mo tidak mau untuk bertindak gegabah.

Saat mereka mendekati rombongan Wei Mo, mereka hanya mengacuhkan keberadaan nya. Tujuan mereka adalah Qin Tian.

"Bos, sepertinya kau kelihatan lebih tampan dari kami berdua," ucap Tian Chu pada Qin Tian yang membuat Qin Tian, Tang Yue Lin dan Wei Mo sangat terkejut.

"Kau benar Chu, dia terlihat lebih tampan sekarang," Tian Zhu menimpali.

"Siapa Kalian? Aku tidak merasa pernah bertemu ataupun menjadi bos kalian," ucap Qin Tian.

"Hei Chu, kau saja yang memberitahu pada nya."

"Baik Zhu."

"Ini kami berdua, duo Rick. Apakah kau mengingatnya bos?" ungkap Tian Chu.

Qin Tian yang mendengar itu seketika mematung karena sangat terkejut dengan pernyataan Tian Chu.

"Jadi, ini kalian berdua," ucap Qin Tian setelah diam beberapa saat.

"Ya, ini kami berdua."

"Apakah kalian sudah menemukan yang lain?" tanya Qin Tian.

"Hanya Alex saja bos, dialah orang yang melindungi kami berdua. Dia adalah orang yang sangat ditakuti di Benua Barat ini," ucap Tian Zhu dengan semangat.

"Itu benar bos, tidak ada satupun orang di Benua Barat ini berani pada kami berdua karena takut pada sosok Alex," Tian Zhu mengatakan dengan bangga.

"Kalau begitu tidak sia-sia perjalananku ke Benua Barat ini. Padahal niatku sebelumnya akan meratakan Kekaisaran Wei, tidak kusangka akan bertemu dengan kalian disini."

"Apa!" Wei Mo berteriak karena terkejut dengan pernyataan Qin Tian.

"Ada apa? Aku hanya akan membalas perlakuan mereka yang membuat masalah padaku. Dan beberapa hari yang lalu kaisar bodoh itu datang dan berniat membunuhku."

"Dia juga memberi pernyataan jika pelindung Kekaisaran akan membalas perbuatan ku padanya."

"Karena itulah aku sebelumnya ingin meratakan Kekaisaran ini," ucapnya dengan tenang.

" Hei Zhu, bos sekarang lebih banyak berbicara," bisik Tian Chu.

"Ya, kau benar Chu. Mungkin sekarang otaknya mengalami gangguan karena di tembak mati dulu," bisik Tian Zhu.

Bibir Qin Tian berkedut saat mendengar bisikan mereka berdua.

"Aku mendengar itu br3ngsek," ucap Qin Tian.

"Chu dia marah padamu."

"Tidak, dia marah padamu Zhu."

Bisik mereka saling menyalahkan saat mendengar Qin Tian mengumpat.

•••

Selamat Membaca.

Terpopuler

Comments

Jeki Mardian

Jeki Mardian

like 187

2022-05-10

0

chill child

chill child

😗😙😚🎶🎶🎶✨

2022-04-30

0

Labib Asyrofi

Labib Asyrofi

koment like like

2022-04-15

2

lihat semua
Episodes
1 1. Awal Dari Perjalanan
2 2. Permata Poros Bumi & Langit
3 3. Infinity Qi & Dunia Jiwa
4 4. Kebenaran Yang Terungkap
5 5. Kenangan Masa Lalu
6 6. Penginapan Tiānshàng
7 7. Lelang Paviliun Tianbao
8 8. Lelang Paviliun Tianbao II
9 9. Tang Yue Lin
10 10. Nostalgia
11 11. Hanya Masalah Kecil
12 12. Hadiah Kaisar Tang Yin
13 13. Siksaan Untuk Kaisar Wei Jingnan
14 14. Sekte Pedang Tunggal
15 15. Nenek Mu
16 16. Bertemu Si Kembar
17 17. Identitas Alex
18 18. Jurang Hitam
19 19. Lang Weidu
20 20. Sedikit Kebenaran Tentang Masa Lalu
21 21. Pelajaran Untuk Si Kembar
22 22. Penjelasan Singkat
23 23. Waktu Berdua
24 24. Qi Kekacauan Primordial
25 25. Ibu Kota Kekaisaran
26 26. Sisi Yang Berlawanan
27 27. Kejadian Tak Terduga
28 28. Mengikuti Acara Perekrutan Murid
29 29. Tahap Pertama
30 30. Menyelesaikan Dengan Cepat
31 31. Kekacauan
32 32. Kekacauan II
33 33. Kekacauan III
34 34. Sadar Kembali
35 35. Kekacauan IV
36 36. Kekacauan V
37 37. Berakhirnya Kekacauan.
38 38. Melamar
39 39. Janji Setia
40 40. Firasat Buruk
41 41. Sebuah Kejujuran
42 42. Kehangatan
43 43. Masa Lalu Qin Jian
44 44. Orang Misterius
45 45. Bagian Dari Bencana
46 46. Satu Dari Sepuluh Bencana
47 47. Qin Tian Vs Heian Jin
48 48. Kematian Heian Jin
49 49. Menyerap Jiwa Heian Jin
50 50. Keberadaan Tiga Elemen Terkuat
51 51. Pusaka
52 52. Kebenaran Qin Zhong
53 53. Penyatuan Dua Elemen Terkuat
54 54. Pusaka Legendaris – Ice Orb
55 55. Kembali
56 56. Pertunjukan Di Mulai
57 57. Penyiksaan
58 58. Sisi Lain Tang Yue Lin
59 59. Hanya Mimpi
60 60. Domain Dewa
61 61. Pergi Ke Benua Selatan
62 62. Melatih Kemampuan
63 63. Sisa Jiwa
64 64. Percakapan Joe dan Ling Huo
65 65. Keinginan Yun Ling
66 66. Masa Lalu
67 67. Memasuki Portal
68 68. Kekalahan (Arc Bintang Biru End)
69 69. Terdampar
70 70. Planet Lingkar
71 71. Kota Bulan
72 72. Telur Misterius
73 73. Xue Diao
74 74. Masalah didepan Paviliun Harta
75 75. Token Emas
76 76. Memahami Arti Kultivasi Yang Sesungguhnya
77 77. Jarum Surgawi
78 78. Masalah Pertama di Planet Lingkar
79 79. Mata Tombak Misterius
80 80. Pusaka Kedua
81 81. Kebangkitan
82 82. Permohonan
83 83. Kemampuan Qin Zhong
84 84. Sedikit Bermain
85 85. Pengikut Setia
86 86. Sang Pewaris
87 87. Makam Para Raja
88 88. Masih di Makam Para Raja
Episodes

Updated 88 Episodes

1
1. Awal Dari Perjalanan
2
2. Permata Poros Bumi & Langit
3
3. Infinity Qi & Dunia Jiwa
4
4. Kebenaran Yang Terungkap
5
5. Kenangan Masa Lalu
6
6. Penginapan Tiānshàng
7
7. Lelang Paviliun Tianbao
8
8. Lelang Paviliun Tianbao II
9
9. Tang Yue Lin
10
10. Nostalgia
11
11. Hanya Masalah Kecil
12
12. Hadiah Kaisar Tang Yin
13
13. Siksaan Untuk Kaisar Wei Jingnan
14
14. Sekte Pedang Tunggal
15
15. Nenek Mu
16
16. Bertemu Si Kembar
17
17. Identitas Alex
18
18. Jurang Hitam
19
19. Lang Weidu
20
20. Sedikit Kebenaran Tentang Masa Lalu
21
21. Pelajaran Untuk Si Kembar
22
22. Penjelasan Singkat
23
23. Waktu Berdua
24
24. Qi Kekacauan Primordial
25
25. Ibu Kota Kekaisaran
26
26. Sisi Yang Berlawanan
27
27. Kejadian Tak Terduga
28
28. Mengikuti Acara Perekrutan Murid
29
29. Tahap Pertama
30
30. Menyelesaikan Dengan Cepat
31
31. Kekacauan
32
32. Kekacauan II
33
33. Kekacauan III
34
34. Sadar Kembali
35
35. Kekacauan IV
36
36. Kekacauan V
37
37. Berakhirnya Kekacauan.
38
38. Melamar
39
39. Janji Setia
40
40. Firasat Buruk
41
41. Sebuah Kejujuran
42
42. Kehangatan
43
43. Masa Lalu Qin Jian
44
44. Orang Misterius
45
45. Bagian Dari Bencana
46
46. Satu Dari Sepuluh Bencana
47
47. Qin Tian Vs Heian Jin
48
48. Kematian Heian Jin
49
49. Menyerap Jiwa Heian Jin
50
50. Keberadaan Tiga Elemen Terkuat
51
51. Pusaka
52
52. Kebenaran Qin Zhong
53
53. Penyatuan Dua Elemen Terkuat
54
54. Pusaka Legendaris – Ice Orb
55
55. Kembali
56
56. Pertunjukan Di Mulai
57
57. Penyiksaan
58
58. Sisi Lain Tang Yue Lin
59
59. Hanya Mimpi
60
60. Domain Dewa
61
61. Pergi Ke Benua Selatan
62
62. Melatih Kemampuan
63
63. Sisa Jiwa
64
64. Percakapan Joe dan Ling Huo
65
65. Keinginan Yun Ling
66
66. Masa Lalu
67
67. Memasuki Portal
68
68. Kekalahan (Arc Bintang Biru End)
69
69. Terdampar
70
70. Planet Lingkar
71
71. Kota Bulan
72
72. Telur Misterius
73
73. Xue Diao
74
74. Masalah didepan Paviliun Harta
75
75. Token Emas
76
76. Memahami Arti Kultivasi Yang Sesungguhnya
77
77. Jarum Surgawi
78
78. Masalah Pertama di Planet Lingkar
79
79. Mata Tombak Misterius
80
80. Pusaka Kedua
81
81. Kebangkitan
82
82. Permohonan
83
83. Kemampuan Qin Zhong
84
84. Sedikit Bermain
85
85. Pengikut Setia
86
86. Sang Pewaris
87
87. Makam Para Raja
88
88. Masih di Makam Para Raja

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!