19. Lang Weidu

"Ti-tidak mungkin, kenapa makhluk ini bisa ada ditempat ini," Qin Tian tidak percaya dengan apa yang dilihatnya sekarang.

Yang ada disana adalah Serigala Dimensi yang mempunyai Habitat alami di Domain Dewa, tapi beberapa dari mereka juga ada di Benua Surga.

"Anak muda. Ternyata kau mempunyai kemampuan, karena bisa menghancurkan formasi pengekang itu," ucap Serigala itu dengan suara serak dan terkesan angkuh.

"Kenapa Hewan Surgawi sepertimu bisa ada disini?" tanya Qin Tian.

"Ah, ceritanya panjang. Apakah kau bisa membantuku melepaskan rantai-rantai ini?" pinta Serigala itu.

"Aku bukanlah orang bodoh, yang akan begitu saja melepaskan mu! Sekarang jawab pertanyaan ku atau mati!" ucap Qin Tian sembari melepaskan aura penekanan Holy Monarch.

‘Mu-mustahil, kenapa Bintang lemah ini bisa melahirkan bakat yang sangat mengerikan seperti dia!' batin Serigala itu.

"Tu-tunggu, aku akan menjawab pertanyaan mu, tapi tolong hentikan aura mu itu," ucapnya memohon.

Tanpa menjawab, Qin Tian melenyapkan aura nya. "Cepat katakan!"

"Ba—baiklah, sebenarnya..."

Lalu Serigala itu menjelaskan alasan dia bisa berada disini, mengapa dia diikat dengan rantai dan terkekang didalam array formasi pengekang itu.

Dia mengatakan jika sebelumnya dia sedang mendapat misi dari klan Serigala Dimensi, yang berujung pada pertempurannya 500 tahun yang lalu dengan seorang penguasa di Domain Dewa. Lalu, karena tidak bisa membunuhnya, penguasa Domain Dewa itu menyegel kekuatannya dan membuang dirinya ke Bintang lemah yang mampu membuat Serigala Dimensi mati karena usia.

Karena tidak bisa membuat dimensi untuk berpindah, dan tidak bisa melakukan apa-apa karena terikat Rantai Surgawi, Serigala itupun hanya bisa membuat aura yang terhalang agar menarik perhatian makhluk-makhluk lain disekitarnya.

Dengan harapan dia bisa memanfaatkan ketidaktahuan manusia-manusia di Bintang ini akan spesies nya yang tergolong langka, bahkan untuk ukuran Domain Dewa yang merupakan habitat asli Serigala Dimensi.

"Seberapa tinggi tingkat kultivasi mu saat masih berada di Domain Dewa?"

"Kalau itu, jika mengikuti tingkatan kultivasi manusia, saya masih berada di tahap puncak dari Dewa Giok, tuan," ucap Serigala itu dengan hormat.

"Jika kau saja sampai kalah melawan salah satu Penguasa disana, lalu apa tingkatan tertinggi dari orang-orang yang ada disana?"

"Sebenarnya, yang saya lawan adalah Penguasa paling lemah yang ada disana,"

"Untuk dirinya, mungkin hanya satu tingkat diatas saya, Tuan. Dan untuk Penguasa tertinggi disana saya tidak tahu, Tuan," lanjutnya lagi.

'Ternyata hukum disana telah meningkat, terlalu banyak Penguasa, mungkin Domain Dewa telah terbagi menjadi beberapa tingkat,' batin Qin Tian yang mengingat dari Pengetahuan 3 Alam menjelaskan jika Domain Dewa merupakan sebuah hamparan daratan yang sangat luas, namun tidak lebih luas dari Alam Fana tingkat menengah.

Dan didalam Pengetahuan 3 Alam tidak dijelaskan secara detail tentang kondisi alam yang ada disana. Kecuali Qin Tian dapat menginjakkan kaki nya disana, maka secara otomatis Pengetahuan 3 Alam akan memperlihatkan detail dari alam yang sedang dipijak oleh Qin Tian.

•••

Setelah hening beberapa saat, Serigala Dimensi mulai mengatakan sesuatu.

"Tu-tuan, saya mohon jadikan saya bawahan anda," ucap Serigala itu memohon, karena insting nya mengatakan Qin Tian suatu saat akan menjadi Penguasa.

"Apa untungnya aku menjadikanmu bawahan?"

"Aku bisa saja membunuhmu sekarang, meskipun tingkat kultivasi mu jauh melebihi diriku. Dan tentunya Kristal Jiwa mu bisa meningkatkan kekuatanku," lanjut Qin Tian dengan nada yang terkesan dingin.

"I—itu, saya tidak mempunyai apapun untuk ditawarkan kepada Tuan. Tapi saya bisa melakukan apapun."

"Apapun ya? Bisakah kau merubah dirimu menjadi manusia?" tanya Qin Tian.

"Kami Ras Hewan Surgawi, tidak bisa berubah menjadi manusia, Tuan."

"Tapi, Ras Hewan Surgawi bisa berubah jika kami mendapatkan sesuatu yang dapat memicu proses evolusi kami. Seperti Persik Darah atau beberapa harta langka lainnya."

"Apakah kau bisa merawat kebun herbal?" Qin Tian mengingat jika kebun herbal miliknya kadang dirawat oleh Ibunya, dan itu sangat dilarang oleh Qin Tian.

"Bisa, Tuan!" ucapnya dengan semangat.

Qin Tian hanya mengangguk, kemudian dia melukai ujung jari nya, dan keluar setetes darah yang langsung melesat menuju dahi Serigala Dimensi.

Dia tidak ingin melakukan kecerobohan karena membiarkan Serigala Dimensi lepas tanpa pengamanan terlebih dahulu.

"Aku sudah membuat kontrak darah denganmu, jika kau sedikit saja mempunyai niat untuk mengkhianati ku, maka kematian lah yang pantas untukmu!" ucap Qin Tian.

"Terima kasih, Tuan. Saya tidak akan pernah sekalipun melakukannya, bahkan dalam pikiran pun tidak akan pernah terlintas untuk berkhianat dari Tuan!" jawabnya dengan tegas.

"Bagus. Apakah kau punya nama?" tanya Qin Tian.

"Tidak ada, Tuan."

"Kalau begitu, mulai sekarang namamu Lang Weidu."

"Terima kasih, Tuan."

Lalu Qin Tian mulai membuat segel formasi untuk menarik rantai itu tanpa merusaknya. Karena, rantai itu merupakan artefak kuno yang sangat langka.

Rantai itu bisa menghilangkan tingkatan kultivasi seseorang yang bahkan di tingkat 9 Semi Abadi.

•••

Karena tidak ingin menimbulkan masalah yang tidak perlu, Qin Tian memasukkan Lang Weidu kedalam dunia jiwa nya, dan langsung menyuruhnya untuk merawat kebun herbal.

Dia juga sempat mengatakan pada Ibu nya untuk tidak lagi mengurusi kebun herbal, dia menjelaskan jika pekerjaan itu hanya untuk bawahannya saja, bukan Ibu nya.

Hal itu semakin membuat orangtua nya kagum dengan pemikiran Qin Tian yang sangat bijaksana.

Banyak di luaran sana yang rela mengorbankan apapun, termasuk keluarga hingga orangtua mereka hanya untuk yang namanya 'Kekuatan'.

Namun, Qin Tian berbeda. Dia sangat menghargai arti dari sebuah kata 'Keluarga'. Dan tidak akan pernah mempersulit mereka yang dianggapnya sebagai keluarga.

Itulah alasan mengapa Qin Tian bersikap kejam kepada musuhnya dulu saat masih di Bumi. Bahkan tidak segan-segan untuk melecehkan gadis yang merupakan anak dari target didepan target itu sendiri. Semua target misi nya merupakan musuh dari orang-orang yang dianggapnya sebagai keluarga.

Tidak berperasaan.

Ya, orang-orang yang sempat melihat itu mengatakan demikian.

Namun, Qin Tian sebenarnya hanya ingin melampiaskan amarah yang tidak pernah bisa padam dengan melakukan hal keji itu pada musuh-musuh nya.

Tapi, didunia yang sekarang ini dia tinggali. Dia tidak akan melakukan hal yang sama seperti yang dilakukannya ketika di Bumi. Karena, disini ada orangtua yang sangat menyayanginya. Meskipun, Qin Tian merasa sebenarnya tidak pantas untuk dapat menjalani kehidupan didunia ini, mengingat apa yang sudah dilakukannya dulu.

Tapi, tidak ada salahnya untuk menjalaninya.

Mencoba untuk lepas dari bayang-bayang masa lalu.

Karena sesungguhnya musuh terbesar seorang manusia bukanlah mereka yang kekuatannya melebihi dari kekuatan yang kita miliki, tapi musuh terbesar itu merupakan apa yang sering disebut orang dengan 'Masa Lalu'.

•••

Note : Untuk tingkatan kultivasi tidak hanya sebatas apa yang disebutkan di Chapter 1. Tapi masih ada beberapa tingkatan lagi.

God :

- Dewa Perunggu

- Dewa Perak

- Dewa Emas

- Dewa Berlian

- Dewa Giok

- Dewa Bumi

- Dewa Langit ( Rendah - Menengah - Tinggi - Puncak )

True God :

- Prajurit Dewa