PESONA BUNGA SURGAWI ( Season 1 )

PESONA BUNGA SURGAWI ( Season 1 )

Bab 1 - 01. He Xun

Di sebuah kediaman yang luas dan penuh dengan kemegahan dan kemuliaan. Ada sebuah sudut di paling ujung yang tidak terawat dan sangat buruk, bahkan hampir tidak layak untuk digunakan.

Bahkan anjingpun tidak ingin tinggal didalamnya. Tapi, ada seorang pemuda yang kurus kering dan pucat keluar dari pondok kecil yang akan hancur ketika ditiup angin kencang.

Pemuda itu berjalan ke depan dan melihat sepiring makanan, tidak bisa di bilang sebagai makanan juga.

Lebih tepatnya, itu lebih cocok apabila di panggil sebagai sampah. Nasi tersebut bahkan tidak cukup untuk mengenyangkan perut anjing.

Selain porsi nasi yang sangat sedikit, itu juga sudah mengeras seperti batu. Sepertinya ini nasi 2 atau 3 hari lalu, bahkan rasa asam telah menguar dari piring makanan nya.

Selain itu, ada tahu dan tempe yang sudah setengah membusuk tapi He Xun tetap memakan semuanya seperti makanan lezat.

Baginya yang sudah terbiasa, bisa makan tahu dan tempe yang di masak dengan kecap sudah merupakan berkah.

Biasanya hanya nasi putih keras yang tidak layak makan bersama dengan beberapa tulang ayam yang tidak menyisakan daging.

Dia hidup lebih buruk dari anjing tapi dia hari tetap bertahan disini karena dia tahu apabila dia pergi maka kehidupannya akan menjadi lebih buruk.

Dia, He Xun dulunya adalah putra Tetua Keempat yang hebat dan berkuasa. Nama Tetua Keempat sangat terkenal didalam kota Yunhua.

Tetua Keempat memiliki hati yang luas dan di penuhi dengan kebaikan hati dan rendah hati, seringkali menolong tanpa mengambil bayaran.

Ayahnya, Tetua Keempat karena terlalu baik bahkan tidak memiliki sepeser pun uang simpanan yang dapat digunakan. Ketika ibunya meninggal karena melahirkannya, ayahnya meninggal juga karena bertarung dengan orang.

Alasan kenapa ayahnya bertarung adalah hal yang paling tidak bisa di terimanya, ayahnya bertarung karena ayahnya yang berjiwa pahlawan mencampuri urusan orang lain.

Dia dalam hati selalu merendahkan orang berjiwa pahlawan seperti ayahnya, dengan jiwa pahlawan seperti itu apa yang didapatkan nya?

Ayahnya tidak memiliki uang dan meninggal karena jiwa kepahlawanan nya, dan meninggalkan dia sendiri disini dan hidup lebih buruk dari anjing.

Dia bahkan tidak bisa berkultivasi untuk meningkatkan kekuatan nya, dia hanya bisa merendahkan tulang punggungnya dan menerima segala penghinaan dengan harapan bahwa di keesokan harinya dia akan bisa berkultivasi.

Seluruh tubuhnya mengalami malnutrisi parah, itu bisa dilihat dari umurnya yang sudah menginjak 14 tahun tapi tubuhnya masih seperti anak anak berumur 8 tahun.

Karena kualitas makanan yang buruk, seluruh tubuh He Xun sangat lemah bahkan tidak bisa mengangkat satu batu bata.

"Hei, anjing sudah saatnya untuk bekerja !" Ucap suara kasar dari depan.

Tiga orang dengan pakaian yang berbeda, satu menggunakan pakaian biru yang penuh dengan kemegahan.

Sementara dua orang di belakangnya sendiri tidak terlalu luar biasa dan dari sini sudah bisa terlihat dengan jelas siapa yang menjadi tuan muda dan siapa yang menjadi pelayan.

Itu adalah He Yan, Putra dari Tetua Kedua. Tetua Kedua memiliki masalah dan iri dengan pencapaian ayahnya, sehingga hanya bisa melampiaskan kekesalan selama beberapa puluh tahun itu padanya.

Dan pada akhirnya, dia adalah yang menanggung semuanya. He Yan selalu mencari masalah dengannya dan menindas nya , dia selalu ingin membalas dendam tapi tidak memiliki kekuatan.

He Yan menendang makanan nya sampai jatuh ke lantai yang membuatnya marah, dia telah menahan banyak penghinaan sampai sampai membuat matanya memerah seperti darah.

"He Yan ! Aku selalu menuruti perintahmu, untuk mendapatkan makanan ini tidak mudah lalu kamu menendangnya begitu saja ?" Tanyanya dengan marah.

"Jika Tuan Muda ini ingin menendangnya maka siapa yang akan membelamu ? Tuan Muda ini adalah kesayangan langit sementara kamu hanyalah lumpur yang diberi nyawa, jangan pernah berpikir bahwa kita setara. Sangat disayangkan bahwa Tetua Keempat memiliki anak seekor anjing pengecut. " Ucap He Yan dengan sinis.

Dua orang di belakang He Yan tertawa puas dan mengejeknya, mereka masing masing adalah Mu Rong dan Mu Zi.

Mereka berdua adalah murid luar Klan He, untuk bisa menjilat Tuan Muda kesayangan Klan He yang berbakat, He Yan.

Status mereka berdua naik pesat dan bisa berlatih seni bela diri yang dilatih oleh murid dalam Klan He.

"Aku ingin kau mengambilkanku Buah Persik yang ada di gunung belakang. " Ucap He Yan dengan angkuh.

Nafasnya terengah engah dan menatap He Yan dengan penuh kebencian, gunung belakang terkenal karena memiliki beberapa monster yang liar.

Bahkan para tetua harus berhati hati, dengan memintanya pergi ke Gunung Belakang sama saja dengan meminta nyawanya.

"Hmph ! Anjing apakah kau layak menatapku seperti itu ?! Mu Zi beri dia hukuman !" Ucap He Yan dengan marah.

Mu Zi menahan tangannya dan dia memberontak, tapi apa daya ? Dia tidak memiliki kekuatan sama sekali.

Mu Zi melemparnya ke dinding, punggungnya menghadap dinding dan dia terbatuk batuk beberapa kali.

Plak, Plak, Plak, Plak

Dia merasa bahwa wajahnya memanas karena tamparan milik Mu Zi. Bahkan wajahnya telah berubah menjadi mati rasa.

Masing masing sisi wajahnya mendapat dua tamparan yang sangat kuat, bahkan sampai membuat dia memuntahkan darah.

Tubuhnya terkulai dan bersandar pada dinding tanpa daya hampir mirip dengan mayat, wajahnya kusam dan tidak memiliki pesona apapun.

"Ketahuilah tempatmu He Xun ! Aku ingin Buah Persik di gunung belakang sebelum matahari tenggelam, jika tidak maka tidak perlu berpikir untuk bangun dari tempat tidur selama 1 bulan. " Ucap He Yan dengan sombong.

Dia hanya diam dan tidak membalas kata kata He Yan, lebih tepatnya dia tidak memiliki daya yang tersisa untuk membalas ucapan He Yan.

He Yan pergi menjauh sementara dia berusaha untuk berdiri dan berjalan menuju gunung belakang, dia pikir ini tidak sepenuhnya buruk.

Kehidupan dan kematian tidak lagi memiliki perbedaan dimatanya, semuanya tampak seperti hitam dan putih, tidak memiliki perbedaan.

"Ayah, ibu pada akhirnya aku masih tidak bisa membalaskan dendam kalian. " Gumamnya.

Dia dulu pernah memiliki angan angan kosong untuk membalas dendam ayahnya yang dibunuh oleh Sekte Awan Ringan.

Meskipun dia tidak suka alasan kenapa ayahnya dibunuh adalah karena ayahnya mencampuri urusan orang lain, tetap saja dia membenci Sekte Awan Ringan sampai kedalam tulangnya.

Dia berjalan menuju luar dengan langkah tertatih tatih, ketika dia sampai diluar langit sangat gelap dan penuh dengan awan hitam.

Dia masih berjalan meskipun kemungkinan besar hujan deras malam ini, bisa keluar dengan selamat saja sudah berkah baginya.

Tapi, dia sekarang bahkan tidak peduli lagi dengan hidup atau mati, dia sudah tidak memiliki ketakutan yang tersisa.

Terpopuler

Comments

Ardiansyah Ardi

Ardiansyah Ardi

mdhn2 bagus

2024-03-24

0

Dzikir Ari

Dzikir Ari

Turut hadir.... semoga Ceritanya menarik

2023-05-13

0

Syakir Amzar

Syakir Amzar

Uish Teruk sangat kena ni Watak utama

2022-09-06

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - 01. He Xun
2 02. Kematian Sementara
3 03. Kebangkitan Kembali
4 04. Penguasa
5 05. Kembali Sadar
6 06. Turun Ke Kota
7 07. Terkejut
8 08. Kota Yunhua
9 09. Bertemu Musuh Bebuyutan
10 10. Legenda Bunga Surgawi
11 11. Mencari Senjata
12 12. Mencari Senjata II
13 13. Pedang Naga Petir
14 14. Membeli Rumah
15 15. Dewi Perang Lin Beishang
16 16. Belajar Membaca
17 17. Berbelanja
18 18. Menolong Gadis Kecil
19 19. Pelayan Kecil
20 20. He Yue
21 21. Pukulan Cakar Naga
22 22. Membuat Perhitungan
23 23. Tetua Kedua
24 24. Mengusir Penjahat
25 25. Mengusir Penjahat II
26 26. Menjadi Tabib
27 27. Tabib Fang
28 28. Mengobati Jun Lian
29 29. Cincin Dimensi
30 30. Kedua Murid
31 31. Pukulan Cakar Naga : Bagian 2
32 32. Memberi Pelajaran
33 33. Perekrutan Murid
34 34. Salah Paham
35 35. "Tidak ada yang boleh menghinanya. "
36 36. Kriteria
37 37. Sekte Awan Ringan
38 38. Bakat Surga
39 39. Ilusi Alam Keajaiban
40 40. Ilusi Alam Keajaiban II
41 41. Roh Dimensi
42 42. Sima Ying
43 43. Pencerahan Kedua
44 44. Petir Cobaan
45 45. Pemilik Baru?
46 46. Kemurkaan He Xun
47 47. Meratakan Klan He
48 48. Meratakan Klan He II
49 49. Berkelana
50 50. Rencana Balas Dendam
51 51. Balas Dendam
52 52. Balas Dendam II
53 53. Usaha yang Gagal
54 54. Bertemu Lagi
55 55. Menyusun Rencana
56 56. Kabur Dari Ibukota
57 57. Kekasih Pertama
58 58. Liontin Jimat Penekan Aura
59 59. Mencari Harta Karun
60 60. Terpisah
61 61. Cobaan Hati
62 62. Cobaan Hati II
63 63. Berkorban
64 64. Jiwa Phoenix
65 65. Makam Kaisar He
66 66. Kaisar He
67 67. Ling Hua
68 68. Peninggalan Kaisar He
69 69. Seni Pedang Qilin Api
70 70. Wei Qi
71 71. Bertarung Melawan Wei Qi
72 72. Luka Ling Hua
73 73. Menjadi Buronan
74 74. Menjadi Buronan II
75 75. Minum Arak
76 76. Mabuk
77 77. Sekte Naga Biru
78 78. Deng Quan
79 79. Dikejar
80 80. Pendekar Pedang Phoenix Kembar
81 81. Mencari Sekte Naga Biru
82 82. Sekte Naga Biru ?
83 83. Harta Sekte Naga Biru
84 84. Kehancuran Sekte Naga Biru
85 85. Prajurit Emas
86 86. Apakah kamu mau menjadi Raja?
87 87. Musuh Menghampiri
88 88. Jenderal Muda Xu
89 89. Mendengar Kompetisi
90 90. Xu Wei
91 91. Xu Wei II
92 92. Persiapan Kompetisi
93 93. You Lianqi
94 94. You Lianqi II
95 95. Orang Baru
96 96. Kondisi Baili Ruo Qing
97 97. Baili Ruo Qing
98 98. "Apakah kamu tetap setuju ?"
99 99. Pindah Kedalam Dimensi
100 100. Serakah
101 101. Murid Baru
102 102. Kompetisi Yuanliu
103 103. Kompetisi Yuanliu II
104 104. Kompetisi Yuanliu III
105 105. Babak Pertama
106 106. Babak Kedua
107 107. Babak Kedua II
108 108. Babak Kedua III
109 109. Babak Ketiga
110 110. Babak Ketiga II
111 111. Melawan Wei Da
112 112. Rong Yuan Melawan.....
113 IRIS ( Beautiful Princess)
114 113. Babak Keempat
115 114. Babak Keempat II
116 115. Rong Linqi Vs Guang Jing
117 LEGENDA PEDANG NAGA KEMBAR
Episodes

Updated 117 Episodes

1
Bab 1 - 01. He Xun
2
02. Kematian Sementara
3
03. Kebangkitan Kembali
4
04. Penguasa
5
05. Kembali Sadar
6
06. Turun Ke Kota
7
07. Terkejut
8
08. Kota Yunhua
9
09. Bertemu Musuh Bebuyutan
10
10. Legenda Bunga Surgawi
11
11. Mencari Senjata
12
12. Mencari Senjata II
13
13. Pedang Naga Petir
14
14. Membeli Rumah
15
15. Dewi Perang Lin Beishang
16
16. Belajar Membaca
17
17. Berbelanja
18
18. Menolong Gadis Kecil
19
19. Pelayan Kecil
20
20. He Yue
21
21. Pukulan Cakar Naga
22
22. Membuat Perhitungan
23
23. Tetua Kedua
24
24. Mengusir Penjahat
25
25. Mengusir Penjahat II
26
26. Menjadi Tabib
27
27. Tabib Fang
28
28. Mengobati Jun Lian
29
29. Cincin Dimensi
30
30. Kedua Murid
31
31. Pukulan Cakar Naga : Bagian 2
32
32. Memberi Pelajaran
33
33. Perekrutan Murid
34
34. Salah Paham
35
35. "Tidak ada yang boleh menghinanya. "
36
36. Kriteria
37
37. Sekte Awan Ringan
38
38. Bakat Surga
39
39. Ilusi Alam Keajaiban
40
40. Ilusi Alam Keajaiban II
41
41. Roh Dimensi
42
42. Sima Ying
43
43. Pencerahan Kedua
44
44. Petir Cobaan
45
45. Pemilik Baru?
46
46. Kemurkaan He Xun
47
47. Meratakan Klan He
48
48. Meratakan Klan He II
49
49. Berkelana
50
50. Rencana Balas Dendam
51
51. Balas Dendam
52
52. Balas Dendam II
53
53. Usaha yang Gagal
54
54. Bertemu Lagi
55
55. Menyusun Rencana
56
56. Kabur Dari Ibukota
57
57. Kekasih Pertama
58
58. Liontin Jimat Penekan Aura
59
59. Mencari Harta Karun
60
60. Terpisah
61
61. Cobaan Hati
62
62. Cobaan Hati II
63
63. Berkorban
64
64. Jiwa Phoenix
65
65. Makam Kaisar He
66
66. Kaisar He
67
67. Ling Hua
68
68. Peninggalan Kaisar He
69
69. Seni Pedang Qilin Api
70
70. Wei Qi
71
71. Bertarung Melawan Wei Qi
72
72. Luka Ling Hua
73
73. Menjadi Buronan
74
74. Menjadi Buronan II
75
75. Minum Arak
76
76. Mabuk
77
77. Sekte Naga Biru
78
78. Deng Quan
79
79. Dikejar
80
80. Pendekar Pedang Phoenix Kembar
81
81. Mencari Sekte Naga Biru
82
82. Sekte Naga Biru ?
83
83. Harta Sekte Naga Biru
84
84. Kehancuran Sekte Naga Biru
85
85. Prajurit Emas
86
86. Apakah kamu mau menjadi Raja?
87
87. Musuh Menghampiri
88
88. Jenderal Muda Xu
89
89. Mendengar Kompetisi
90
90. Xu Wei
91
91. Xu Wei II
92
92. Persiapan Kompetisi
93
93. You Lianqi
94
94. You Lianqi II
95
95. Orang Baru
96
96. Kondisi Baili Ruo Qing
97
97. Baili Ruo Qing
98
98. "Apakah kamu tetap setuju ?"
99
99. Pindah Kedalam Dimensi
100
100. Serakah
101
101. Murid Baru
102
102. Kompetisi Yuanliu
103
103. Kompetisi Yuanliu II
104
104. Kompetisi Yuanliu III
105
105. Babak Pertama
106
106. Babak Kedua
107
107. Babak Kedua II
108
108. Babak Kedua III
109
109. Babak Ketiga
110
110. Babak Ketiga II
111
111. Melawan Wei Da
112
112. Rong Yuan Melawan.....
113
IRIS ( Beautiful Princess)
114
113. Babak Keempat
115
114. Babak Keempat II
116
115. Rong Linqi Vs Guang Jing
117
LEGENDA PEDANG NAGA KEMBAR

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!