Hujan deras turun ketika dia sampai di kaki gunung belakang kediaman Klan He. Kaki gunung yang biasanya selalu memiliki pemandangan indah itu berubah menjadi lebih gelap dan menyeramkan.
Tapi, dengan langkah tegap dia berjalan kedalam dengan hati hati sebelum akhirnya jatuh tergelincir, dia berpegangan pada pohon kuat kuat dan berusaha untuk berdiri kembali.
Setelah beberapa usaha, dia akhirnya bisa kembali berdiri dengan luka luka di sekujur tubuhnya. Tidak lama, sesuatu yang membuat bulu kuduk nya berdiri terjadi.
Grrrr Grrr
Suara geraman dari binatang buas di sekitar membuat seluruh bulu kuduknya berdiri, dia hanya bisa pasrah dan menunggu kematiannya.
Tubuhnya dipenuhi dengan luka terbuka dan darahnya mengalir deras bersama dengan hujan, binatang binatang buas itu pastilah sudah bisa mencium bau amis darahnya dan akan datang padanya secara bersamaan.
Jantungnya terasa berhenti berdetak dan hatinya jatuh kedalam jurang yang dalam, dan seluruh tubuhnya mendingin.
Nafasnya berubah menjadi berat dan tersendat-sendat, pohon persik yang dimaksud masih jauh.
Itu berada di puncak gunung sementara dua baru berada di kaki gunung dan dia sudah akan tumbang.
He Xun benar benar telah melebih lebihkan dirinya sendiri, siapa yang berani untuk datang ke gunung ini sendirian ?
Hanya dia orang gila yang putus asa dan ditinggalkan, hidup matinya sudah lama dilupakan. Tidak ada yang pernah peduli padanya, apakah dia hidup atau mati.
He Xun orang yang menyedihkan, orang yang hanya berharap mendapatkan sedikit perhatian dari orang orang terdekat pada akhirnya akan mati dengan mengenaskan.
Dan pada saat itu tiba , semua orang akan merasa senang, semua orang akan merasa lega, dan semua orang akan mengejeknya.
He Xun tahu, bahkan jika dia menemukan kematiannya hari ini, orang orang itu juga tidak akan melepaskan nya. Tapi, jika dia menemukan kematiannya hari ini maka, dia tidak perlu mendengarkan penghinaan demi penghinaan itu lagi.
Tidak peduli seberapa banyak mereka menghina, dia tidak akan bisa mendengarkannya lagi. Itu adalah keputusan yang tepat dan membahagiakan.
Suara geraman binatang buas terdengar lebih dekat daripada sebelumnya. Dia bahkan tidak bisa menangani binatang buas ini dan masih bermimpi untuk mengalahkan monster di bagian puncak gunung.
Benar benar melebihkan kemampuan nya sendiri !
He Xun dengan sekuat tenaga berusaha untuk tetap berdiri sementara air terus menerus mengalir dengan deras dari atas seolah olah ingin menjerat kakinya dan menariknya turun.
He Xun menolak untuk menyerah, dia sudah sampai disini, dia akan mencoba untuk melakukan yang terbaik.
Tapi, ketika baru saja dia ingin berusaha untuk berjalan naik lebih jauh, seekor singa dengan warna cokelat keemasan menatapnya dengan tatapan lapar.
Lalu, tidak lama seekor beruang madu yang sangat gemuk muncul di hadapan nya dengan tatapan bengis yang secara tidak langsung membuat kakinya gemetar ketakutan.
Seekor Serigala ikut muncul, Serigala ini sangat besar dan tingginya mencapai dada nya, ini membuat He Xun takut dan jantungnya telah berhenti berdetak untuk sejenak.
Tidak lama, muncul seekor hewan buas lainnya yaitu, rubah dengan cakar yang tajam. Rubah merah ini tidak seperti biasanya, rubah ini sangat besar, hanya sedikit lebih kecil dari serigala raksasa.
Rubah ini sepuluh kali lipat lebih besar dari rubah biasa dan ini sangat mengerikan ketika melihat mata rubah yang semerah darah.
Keempat hewan buas itu mengelilingi He Xun dan menatap tubuh He Xun dengan lapar, He Xun merasa lemas dan terduduk di tanah dengan kaki yang gemetar.
Kesadaran He Xun perlahan lahan mulai mengabur dan tidak bisa mendengarkan apapun, pada akhirnya He Xun pingsan bahkan sebelum hewan hewan buas itu menyerang.
Ketika He Xun pingsan para binatang buas itu mendekati tubuh kurus itu dan tampak bosan, tidak memiliki ekspresi bengis seperti sebelumnya.
"Pemuda ini terlalu kurus, aku tidak mau memakannya. " Ucap beruang madu itu dengan kesal.
"Aku juga tidak mau. " Ucap rubah merah.
"Bagaimana jika kita merawatnya ? Aku pikir itu tidak menjadi hal yang buruk, lagipula kita tidak memiliki hal yang harus di lakukan belakangan ini, bagaimana menurut kalian ? " Tanya Serigala.
"Ehm, apakah kau yakin bahwa pemuda ini tidak akan menjadi masalah ?" Tanya singa dengan suara serak.
Jika ada orang orang yang melihat kejadian ini maka mereka akan menjerit ketakutan, bagaimana pun tidak ada binatang buas yang bisa berbicara bahasa manusia.
Tidak lama, Singa, Serigala, rubah, dan beruang madu berubah menjadi manusia. Ya, mereka adalah siluman, bukan binatang buas biasa.
Mereka adalah pemimpin gunung ini, semua hewan lain berada di bawah kendali mereka.
Singa berubah menjadi seorang gadis dengan rambut bergelombang yang sangat panjang dan menyentuh mata kaki dengan warna cokelat tua yang berwarna senada dengan pakaiannya.
Gadis itu tidak terlalu tinggi, mungkin hanya setinggi bahu seorang pria dewasa berbeda dengan gadis gadis yang lain.
Sementara, Serigala berubah menjadi Gadis cantik dengan gaun putih semata kaki , tampak indah seperti peri tapi ketika tersenyum , orang orang akan melihat bahwa ada taring yang lebih panjang dari taring manusia biasa.
Selanjutnya ada Rubah merah, berubah menjadi seorang gadis cantik dengan gaun merah yang ketat dan membentuk tubuh dengan sempurna, yang menunjukkan lekuk tubuh yang indah.
Belahan di paha yang tinggi, rambut hitam seperti malam yang pekat sepanjang pinggang dan sepatu hak kayu yang indah.
Tampak seperti iblis menggoda yang mampu menarik semua orang untuk mendekat dan jatuh cinta padanya.
Sementara Beruang Madu berubah menjadi gadis yang tomboy , dengan satu ikatan yang diikat seperti ekor kuda dan dibagian bawah dibagi menjadi tiga kepangan.
Mengenakan celana hitam dan pakaian hitam, bahkan wajahnya sangat mengerikan dan menakutkan.
Keempatnya memiliki kecantikan yang tidak tertandingi dan memiliki sisi menarik masing masing.
"Baili Ruoqing, Liu Qingxin, kalian yang membawanya. " Ucap gadis singa.
Baili Ruoqing adalah nama rubah merah yang berubah menjadi manusia itu sementara Liu Qingxin adalah Serigala.
"Kenapa harus aku yang membawanya ? Bagaimana jika gaun ku yang indah menjadi rusak ?" Tanya Baili Ruoqing dengan kesal dan mengerucutkan bibirnya.
"Karena kau besar sementara aku pendek, atau kalau tidak minta bantuan Xiu Xiyi. " Ucap Gadis Singa.
"Lan Huayin, kamu adalah orang yang paling hebat dalam menyuruh orang lain. " Ucap Xiu Xiyi mengejek gadis singa, ini adalah gadis beruang madu yang tomboy.
Xiu Xiyi tidak menunggu basa basi dari yang lain lagi dan membawa He Xun dengan satu tantan layaknya karung beras.
"Xiyi, kamu memang yang terbaik !" Ucap Liu Qingxin.
"Diam, atau aku akan menurunkan pemuda ini dan menyuruh kalian membawa ini. "Ucap Xiu Xiyi dengan dingin.
"Tidak tidak, kami tidak akan berebut dengan mu dalam hal ini. " Ucap Lan Huayin.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 117 Episodes
Comments
Dzikir Ari
Teruskan Tor 👍
2023-05-13
1
Raimon
Ini baru awal cerita yang menarik....
2023-02-06
0
joel
💥💥💥
2022-07-13
0