bab 8. Penjelasan

Yank? batin Sita.

"Silahkan di minum Pak boss kopinya masih panas, seperti hati saya," ucapnya penuh dengan penekanan dan tatapannya yang ingin membunuh.

Berlalu meninggalkan ruangan itu dan membanting pintu dengan keras.

Bruk!

Arya pun yang baru sampai di depan ruangan Pak boss sangat terkejut dengan bantingan pintu dari istri bossnya.

"Loh Bu boss udah mau pulang?"

Ayanda berlalu tak menghiraukan Arya. Baru saja Arya hendak masuk ke ruangan boss, sang boss sudah membuka pintu dan langsung berlari.

"Yank, tunggu!" teriak Rion ketika Ayanda semakin menjauh darinya.

"Pak boss ada apa?" tanya Arya bingung.

Wah ada yang ga beres ini mah, batinnya.

Ayanda terus berjalan cepat menuju mobilnya. Rion terus berlari dan berhasil menghentikan langkah Ayanda.

"Yank aku bisa jelasin, itu gak seperti yang kamu lihat."

"Please yank dengerin aku," pintanya sambil memegang tangan istrinya.

Ayanda hanya terdiam, tidak merespon sama sekali. Hanya menatap Rion dengan tatapan membunuh.

Arya pun masuk ke ruangan sang boss.

"Kamu bikin masalah,ya?" tanyanya.

"Ng-nggak kok Pak," jawab Sita terbata.

"Kamu mau menggoda Pak boss dengan cara pakaian kamu itu?"

Sita hanya menunduk tak bisa mengelak ucapan Arya.

"Kita liat bagaimana nasib kamu setelah ini," ancam Arya.

Arya pun pergi berlalu meninggalkan Sita sendiri.

Emang siapa sih cewek itu? Apa pacar Pak boss OB yang tadi? tanyanya dalam hati.

*****

"Yank, aku mohon kita omongin ini baik-baik ya."

Tetap saja Ayanda tidak bergeming.

"Kamu mau ya dengerin penjelasan aku."

Hanya tatapan dingin dan mata tajam seolah akan memangsa makanannya.

"Sekarang ikut aku,"ajaknya. Rion menggenggam tangan istrinya dan membawanya keluar dari Toko Pusat.

Tidak ada bantahan dan penolakan dari Ayanda.

Di sebuah kedai kopi.

"Sayang," panggilnya sambil meraih tangan istrinya di atas meja.

"Itu semua gak seperti yang kamu lihat," Rion pun menceritakan semuanya tanpa terlewat.

#flashback on

Rion menyuruh Sita untuk masuk ke ruangannya. Sita terpesona dengan ketampanan sang bos, ia menyangka bahwa calon atasannya ini masih single. Akhirnya ia sedikit melancarkan rencana licik. Membuka beberapa kancing kemeja atasnya sampai terlihat belahan dadanya.

"Silahkan duduk," ucap Rion sambil terus melihat-lihat lamaran yang Sita berikan dan tidak menyadari jika Sita akan menggodanya.

Setelah interview selesai Rion langsung mengulurkan tangannya kepada Sita.

"Kamu saya terima jadi asisten saya."

Sita pun membalas uluran tangan sang boss dengan senyuman cantiknya.

Rion pun memberitahukan tugas apa saja yang harus dilakukannya ketika menjadi asistennya. Semua tugas dan peraturan ada di dalam laptop. Sita sengaja menundukkan kepalanya dekat dengan wajah Rion ke arah laptop.

"Ini maksudnya apa ya Pak?" tanyanya sambil menunjukkan poin yang tidak dia pahami. Padahal semuanya sudah ia mengerti.

Rion menoleh kepada poin yang ditunjuk Sita dan ternyata dengan sengaja Sita ikut menoleh. Bibir mereka pun bertemu.

Cup.

#flashback off

"Gitu yank ceritanya," ungkap Rion dengan terus menggenggam tangan istrinya.

"Kamu percaya kan sama aku?"

Ayanda tetap terdiam menutup mulutnya rapat-rapat. Karena yang ada dipikirannya saat ini adalah memori pengkhianatan 8 tahun lalu.

"Sayang, jawab aku."

Karna tidak ada jawaban sama sekali dari mulut Ayanda, Rion pun berdiri menghampiri Ayanda dan langsung bersimpuh di pangkuannya.

"Yank, tolong maafin aku."

"Semakin kamu diam begini hati aku semakin sakit."

"Yank, aku mohon," pintanya sambil terus menggenggam erat tangan sang istri.

Tak peduli semua mata tertuju padanya.

********

Rion : Cek CCTV ruangan gua, sebentar lagi gua balik kesana.

Arya : Siap Pak Boss.

"Diamuk Bu boss nih pasti," monolognya sambil terkekeh.

*****

"Sayang, tolong jangan diam terus."

Rion masih bersimpuh dan menundukkan kepalanya di pangkuan istrinya.

"Pengkhianatan delapan tahun lalu,” jawabnya datar.

Rion langsung mendongak ke atas, menatap istrinya dalam keadaan sendu. Rion langsung berdiri memeluk Ayanda.

"Sayang, maafkan aku. Tidak akan ada lagi pengkhianatan aku janji sama kamu," ujarnya sambil mengecup ujung rambut istrinya.

"Sekarang kita ke toko pusat, kita cek CCTV disana. Kalo cerita aku bohong aku rela kamu hukum apapun."

Di dalam mobil selama perjalanan menuju Toko pusat hanya suasana hening yang ada. Ayanda hanya menatap ke samping kaca mobil.

Rion sesekali melirik ke arah istrinya. Yang dia lihat hanya wajah kecewa di wajah istrinya.

Begitu bodohnya aku di masa lalu, menggoreskan luka yang sangat dalam kepada kamu Yank, hingga luka itu belum juga sembuh sampai saat ini.

Rion terus menggenggam erat tangan Ayanda dan membawa ke ruangannya. Sesampainya di depan pintu langkah Ayanda terhenti.

"Kenapa Sayang? Kita akan memastikan Semuanya lewat CCTV jika aku yang salah, aku siap kamu hukum," tegasnya.

Tak terasa air mata Ayanda jatuh, ingatan akan masa lalu hadir lagi, membuat hati Ayanda terasa sesak dan sakit. Rion yang menyadarinya langsung memeluk erat tubuh istrinya.

"Sayang, aku harus gimana untuk mengobati rasa sakitmu? Aku tau aku hanya lelaki bodoh pada waktu itu, maafkan aku yank."

Ayanda melepaskan pelukan Rion dan mengusap air matanya

"Rasa sakit itu gak akan pernah hilang dan gak akan pernah ada obatnya."

Ucapan Ayanda menusuk tajam ke ulu hati Rion.

Arya membuka pintu ruangan.

"Eh udah pada datang, kenapa gak masuk? Udah saya siapin semua."

Mereka pun masuk ke ruangan, Rion tak sedikitpun melepaskan genggaman tangannya kepada Ayanda.

"Nih rekaman CCTV ruangan Pak Boss."

Mereka bertiga melihat rekamannya.

"Cantik-cantik kok licik," ucap Arya kesal.

"Kamu udah liat kan semuanya, dan aku bener-bener gak sengaja," ujar Rion serius.

Merasa dirinya tidak dibutuhkan lagi Arya pun meninggalkan ruangan Bossnya yang sudah dipenuhi aura gelap.

"Sayang, aku mohon bicaralah padaku. Jangan terus terusan diam begini."

"Aku hanya ingin menenangkan hati aku, kejadian ini mengingatkan aku pada kejadian waktu itu," lirihnya.

"Sayang, lihat aku," pinta Rion sambil menangkup wajah Ayanda dengan kedua tangannya agar menghadap padanya, lalu menghapus air mata yang sudah membasahi pipi sang istri.

"Jangan menangis lagi, hati aku terluka melihat kamu kayak gini. Kamu boleh marah sama aku, boleh pukul aku tapi jangan menangis seperti ini yank, aku merasa gagal karena sampai saat ini aku belum bisa buat orang yang aku sayangi bahagia," imbuhnya serius.

"Beri waktu aku untuk sendiri."

Ayanda pun berdiri hendak meninggalkan Rion. Dengan cepat menangkap tubuh Ayanda memeluknya dari belakang.

"Jangan pernah bilang kamu ingin sendiri, karna ada aku di sini yang akan selalu menemani dan menjaga kamu. Jangan pergi yank, aku mohon. Aku akan berusaha mengobati rasa sakitmu dengan segala cara. Walaupun aku tau, kecil kemungkinannya jika sakitmu akan sembuh. Tapi izinkan aku untuk jadi obat penawar di saat sakitmu hadir," jelasnya dengan memperat pelukannya.

*****

Happy reading,,

Terpopuler

Comments

Yus Nita

Yus Nita

acklis tuch cwk gak benar utk semua perusahaan biar tau rasa tuch ulat keket

2024-10-02

0

Fatimah Zahra

Fatimah Zahra

awalx aq bingung novel ini arah ceritax kmna ya, dn d bab ini baru aq paham

2021-07-28

2

Jeni Safitri

Jeni Safitri

Kalau sempat di terima juga karyawan baru itu kelewatan pasti

2021-04-16

0

lihat semua
Episodes
1 bab 1 (Perkenalan)
2 Bab 2. Temani Aku
3 Bab 3. Sahabat
4 bab 4. Sakit
5 bab 5. Sakit ( part 2 )
6 bab 6. Tarzan kecil dan bocah pengganggu
7 bab 7. Calon Asisten
8 bab 8. Penjelasan
9 PENGUMUMAN
10 bab 9. Cast Pemain
11 bab 10. Jalan jalan
12 bab 11. Takut
13 bab 12. Mantan Terindah
14 bab 13. Masa Kecil
15 bab 14. Memaafkan
16 bab 15. Alasan
17 bab 16. Dia Kembali
18 bab 17. Anak laki laki
19 bab 18. Hujan dan Rindu
20 bab 19. Pertemuan Yang Tak Diinginkan.
21 bab 20. Masa Lalu Yang Kembali
22 bab 21. Bertemu Rinduku
23 bab 22. Kenangan Bersamamu
24 bab 23. Peresmian Toko Cabang 9
25 bab 24. Menangislah
26 bab 25. Test DNA
27 0bab 26. Drama Korea
28 bab 27. Permainan Takdir
29 bab 28. Sedih Tak Berujung
30 bab 29. Bahagiamu Bahagiaku
31 bab 30. Janji
32 bab 31. Interogasi
33 bab 32. Test DNA (part 2)
34 bab 33. Positif
35 bab 34. Kenyataan Pahit
36 bab 35. Kacau
37 bab 36. Go To Singapore
38 bab 37. Singapura
39 bab 38. Senja
40 bab 39. Stadium 4
41 bab 40. Konser
42 bab 41. Kekecewaan Echa
43 bab 42. Kejadian Tak Terduga
44 bab 43. Pertemuan Terakhir
45 bab 44. Pamit
46 bab 45. Selamat tinggal
47 bab 46. Keberangkatan
48 bab 47. Secercah Titik Terang
49 bab 48. Penyesalan
50 bab 49. Terpuruk
51 bab 50. Tak Tega
52 bab 51. Wonder Woman
53 bab 52. Masih Mencintaimu
54 bab 53. Kemarahan
55 bab 54. Lepaskan!
56 bab 55. Sendiri
57 bab 56. Hanya ingin bahagia
58 bab 56. Bangunlah!
59 bab 57. Derita Si Gundul
60 bab 59. Melepaskan
61 bab 60. Keajaiban
62 bab 61. Tak terbalas
63 bab 62. Kejujuran Hati
64 bab 63. Mulai Sadar
65 bab 64. Sadar Sepenuhnya
66 bab 65. Menepi
67 bab 66. Ijab kobul
68 bab 67. Jebakan
69 bab 68. Ayah biologis
70 bab 69. Pergi
71 bab 70. Melbourne, Australia
72 bab 71. Kembali lagi (Singapura)
73 bab 72. Kejarlah dia!
74 bab 73. Bingung
75 bab 74. Percayakan Pada Takdir
76 bab 75. Bantu Aku
77 bab 76. Sedih dan terpuruk
78 bab 77. Duda dan Janda
79 bab 78. Menikahlah Denganku
80 bab 79. Kejutan Yang Menyakitkan
81 bab 80. Boneka Penghibur
82 bab 81. Dinda Is Come Back
83 bab 82. Hilang
84 bab 83. Menikahlah Denganku (part 2)
85 bab 84. Pengakuan
86 bab 85. Will you marry me?
87 bab 86. Membongkar Masa Lalu
88 bab 87. Abangku, Kekasihku
89 bab 88. Sedikit Tentang Arya
90 bab 89. Persiapan Pernikahan
91 bab 90. Persiapan Pernikahan (part 2)
92 bab 91. Meminta Restu
93 bab 92. Restu Berujung Pilu
94 bab 93. Menghindar
95 bab 94. Berubah
96 bab 95. Alasan
97 bab 96. Kepergian Ayanda
98 bab 97. Pernikahan Yang Tak Terlaksanakan
99 bab 97. Yogyakarta
100 bab 99. Sama-Sama Terluka
101 bab 100. Kesempatan Kedua
102 bab 101. Perlakuan Manis
103 bab 102. Quality Time
104 103. Melamarnya Kembali
105 bab 104. Pernikahan Yang Tak Diinginkan
106 bab 105. Melanjutkan Kembali
107 bab 106. Batal
108 bab 107. The Power Of Love
109 bab 108. Pengakuan Keduanya
110 bab 109. Rahasia Ayanda
111 110. The Wedding
112 bab 111. Pengantin Baru
113 bab 112. Dokter Kandungan
114 bab 113. Rencana Bulan Madu
115 bab 114. Honeymoon
116 bab 115. Akhirnya ....
117 END
118 Iklan Bentaran
119 Pengumuman
120 Novel Baru
Episodes

Updated 120 Episodes

1
bab 1 (Perkenalan)
2
Bab 2. Temani Aku
3
Bab 3. Sahabat
4
bab 4. Sakit
5
bab 5. Sakit ( part 2 )
6
bab 6. Tarzan kecil dan bocah pengganggu
7
bab 7. Calon Asisten
8
bab 8. Penjelasan
9
PENGUMUMAN
10
bab 9. Cast Pemain
11
bab 10. Jalan jalan
12
bab 11. Takut
13
bab 12. Mantan Terindah
14
bab 13. Masa Kecil
15
bab 14. Memaafkan
16
bab 15. Alasan
17
bab 16. Dia Kembali
18
bab 17. Anak laki laki
19
bab 18. Hujan dan Rindu
20
bab 19. Pertemuan Yang Tak Diinginkan.
21
bab 20. Masa Lalu Yang Kembali
22
bab 21. Bertemu Rinduku
23
bab 22. Kenangan Bersamamu
24
bab 23. Peresmian Toko Cabang 9
25
bab 24. Menangislah
26
bab 25. Test DNA
27
0bab 26. Drama Korea
28
bab 27. Permainan Takdir
29
bab 28. Sedih Tak Berujung
30
bab 29. Bahagiamu Bahagiaku
31
bab 30. Janji
32
bab 31. Interogasi
33
bab 32. Test DNA (part 2)
34
bab 33. Positif
35
bab 34. Kenyataan Pahit
36
bab 35. Kacau
37
bab 36. Go To Singapore
38
bab 37. Singapura
39
bab 38. Senja
40
bab 39. Stadium 4
41
bab 40. Konser
42
bab 41. Kekecewaan Echa
43
bab 42. Kejadian Tak Terduga
44
bab 43. Pertemuan Terakhir
45
bab 44. Pamit
46
bab 45. Selamat tinggal
47
bab 46. Keberangkatan
48
bab 47. Secercah Titik Terang
49
bab 48. Penyesalan
50
bab 49. Terpuruk
51
bab 50. Tak Tega
52
bab 51. Wonder Woman
53
bab 52. Masih Mencintaimu
54
bab 53. Kemarahan
55
bab 54. Lepaskan!
56
bab 55. Sendiri
57
bab 56. Hanya ingin bahagia
58
bab 56. Bangunlah!
59
bab 57. Derita Si Gundul
60
bab 59. Melepaskan
61
bab 60. Keajaiban
62
bab 61. Tak terbalas
63
bab 62. Kejujuran Hati
64
bab 63. Mulai Sadar
65
bab 64. Sadar Sepenuhnya
66
bab 65. Menepi
67
bab 66. Ijab kobul
68
bab 67. Jebakan
69
bab 68. Ayah biologis
70
bab 69. Pergi
71
bab 70. Melbourne, Australia
72
bab 71. Kembali lagi (Singapura)
73
bab 72. Kejarlah dia!
74
bab 73. Bingung
75
bab 74. Percayakan Pada Takdir
76
bab 75. Bantu Aku
77
bab 76. Sedih dan terpuruk
78
bab 77. Duda dan Janda
79
bab 78. Menikahlah Denganku
80
bab 79. Kejutan Yang Menyakitkan
81
bab 80. Boneka Penghibur
82
bab 81. Dinda Is Come Back
83
bab 82. Hilang
84
bab 83. Menikahlah Denganku (part 2)
85
bab 84. Pengakuan
86
bab 85. Will you marry me?
87
bab 86. Membongkar Masa Lalu
88
bab 87. Abangku, Kekasihku
89
bab 88. Sedikit Tentang Arya
90
bab 89. Persiapan Pernikahan
91
bab 90. Persiapan Pernikahan (part 2)
92
bab 91. Meminta Restu
93
bab 92. Restu Berujung Pilu
94
bab 93. Menghindar
95
bab 94. Berubah
96
bab 95. Alasan
97
bab 96. Kepergian Ayanda
98
bab 97. Pernikahan Yang Tak Terlaksanakan
99
bab 97. Yogyakarta
100
bab 99. Sama-Sama Terluka
101
bab 100. Kesempatan Kedua
102
bab 101. Perlakuan Manis
103
bab 102. Quality Time
104
103. Melamarnya Kembali
105
bab 104. Pernikahan Yang Tak Diinginkan
106
bab 105. Melanjutkan Kembali
107
bab 106. Batal
108
bab 107. The Power Of Love
109
bab 108. Pengakuan Keduanya
110
bab 109. Rahasia Ayanda
111
110. The Wedding
112
bab 111. Pengantin Baru
113
bab 112. Dokter Kandungan
114
bab 113. Rencana Bulan Madu
115
bab 114. Honeymoon
116
bab 115. Akhirnya ....
117
END
118
Iklan Bentaran
119
Pengumuman
120
Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!