bab 6. Tarzan kecil dan bocah pengganggu

"Lu urus semua toko dulu ya soalnya untuk beberapa hari ini gua gak bisa cek toko pusat dan cabang karena istri gua sedang sakit," perintah Rion di telpon.

............

"Oke gua tutup dulu," Rion mengakhiri sambungan telponnya.

"Yank, udah kamu berangkat aja ke toko pusat aku gak apa-apa kok ditinggal juga," ucap Ayanda serius.

"Nggak, aku akan tetap di sini nemenin kamu, biarin Arya yang ngurus semuanya," jawab tegas Rion dengan tatapan serius.

"Suka-suka kamu ajalah," sahut malas Ayanda.

Ayanda sangat mengerti bahwa Rion sangat sangat mengkhawatirkannya tapi urusan toko juga kan penting. Begitulah Rion semakin Ayanda menolak semakin Rion keras dan tak ingin di bantah.

Drrttt,,,

"Yank, tolong ambilkan hp aku!" pinta Ayanda pada suaminya.

Rion mengernyitkan dahi ketika melihat Id penelepon

Tarzan kecil calling....

"Tarzan kecil siapa yank?" tanya Rion sambil menyerahkan hp ke tangan Ayanda.

"Itu anakmu yank," jawab Ayanda sambil tertawa.

"Echa VC tuh," ucap Rion.

Sambungan VC.

"Mamah!" teriak Echa seperti biasanya.

"Halo Tante," ucap Sasa dan Mima di dalam layar.

Rion pun ikut mendekat ke arah layar, Rion melihat ada satu anak cowok yang duduk dekat dengan anak gadisnya.

"Hey kamu, jangan deket-deket anak gadis om," sarkas Rion kepada teman lelaki Echa.

"Ayah, itu teman Echa sama kayak Sasa sama Mima," terang Echa sedikit kesal ke ayahnya.

"Iya om temen, tapi tiap hari kerjaannya ngegombalin anak om terus," balas Sasa sambil tertawa.

"Sasa!!" teriak Echa dan Riza berbarengan.

"Udah, udah, apa kabar kalian?" tanya Ayanda pada temen temen anaknya dengan hangat.

"Baik Tante." Jawab Sasa.

"Kangen Tante tau," saut Mima.

"Kangen dibeliin booba katanya tuh mah," jawab Echa sambil tertawa.

"Ya udah nanti klo Tante udah sehat main ke rumah aja ya nanti Tante traktir booba sepuasnya," ujar Ayanda dengan senyuman indahnya.

"Yeey!!" teriak teman-teman Echa.

Riza yang melihat senyuman indah Ayanda sontak penyakit gombalnya kumat.

"Tante, senyumnya indah banget mengalahkan indahnya sunset di sore hari," kata Riza dengan gombal recehnya, sambil tersenyum ke layar.

Ayanda pun tertawa mendengar gombalan receh Riza.

"Eh anak bawang, beraninya ya gombalan istri Om," ucap Rion dengan sedikit dibuat emosi.

Nyali Riza pun menciut, langsung mundur pelan-pelan melarikan diri karena melihat Rion marah. Sontak mereka pun tertawa.

"Mamah udah sehatan?" tanya Echa.

"Udah dek, Mamah gak apa-apa. Lagian kan ada ayah yang setia jagain mamah, iya kan yank," jawab Ayanda kepada Echa, dan bertanya kepada Rion.

Rion pun langsung mencium pipi istrinya di depan layar, sedangkan diseberang sambungan VC masih ada anak di bawah umur.

"Ayah!!" teriak Echa.

Rion hanya tertawa mendengar teriakan anak gadisnya.

"So sweet banget sih Om dan Tante," ucap Sasa ketika melihat keromantisan orang tua Echa.

"Aku pengen deh nanti punya suami kayak Om yang sayang sama istrinya," ujar Mima halu.

"Tuh kan Ayah udah menodai mata suci Echa dan teman teman Echa jadinya mereka error begini," dengusnya kesal kepada ayahnya.

Saking kesalnya Echa pun langsung mengakhiri VC-nya.

"****, bapak lu romantis banget ya," ucap Sasa sambill menopang dagu membayangkan jika dirinya diperlakukan seperti itu.

"Romantis pala lu, tiap hari mata gua kotor ngeliatnya," timpal Echa.

*****

Ini hari terakhir Ayanda berada di Rumah Sakit, karna kondisi Ayanda yang sudah membaik.

"Ibu Ayanda jangan kecapean dan banyak pikiran ya, karena semakin ibu lelah dan banyak pikiran asam lambung Ibu akan semakin cepat naik, takutnya nanti kondisi ibu akan lebih parah dari sekarang," nasehat dokter Eki seraya tersenyum kepada Ayanda.

"Baik dok," jawab Aya singkat. Karena Rion sedari tadi sudah memandang sinis kepada dokter Eki. Maklum saja dokter Eki masih muda dan sangat tampan. Dan tatapan dokter Eki kepada Ayanda terasa berbeda.

"Ayo yank," ajak Rion dengan suara datar sambil memeluk pinggang Ayanda.

Dan Ayanda pun berpamitan kepada dokter Eki dan tak lupa mengucapkan terima kasih kepadanya.

*****

Di waktu istirahat.

"Emak lu hari ini udah keluar dari Rumah sakit Cha?" tanya Mima sambil terus sibuk ngunyah.

"Heeh," jawab singkat Echa sambil serius makan kuaci.

"Singkat amat sih jawaban lu Romlah," bentak Mima.

"Lu mah gua jawab singkat salah, jawab panjang katanya kaya pidato terus mau lu apa Juminten?" balas Echa tak kalah sarkasnya.

"Iya juga ya, hahahaha," sahut Mima si bocah gendeng kalo kata Echa mah.

Riza berlari menghampiri Echa

"Cha, sebelumnya aku minta maaf," ucap serius Riza sambil menundukkan kepalanya.

Echa dan Mima saling pandang, Echa melototkan matanya kepada Mima seolah minta penjelasan. Mima hanya mengangkat bahunya.

"Aku mau mengakui dosa, tapi kamu jangan marah ya," ucap Riza lagi.

Echa hanya bengong dan tak mengerti apa salah dan dosa Riza kepadanya.

"Dosa apa?" tanyanya bingung.

"Semalam aku mimpiin kamu jadi pacar aku. Setelah bangun, akankah mimpiku jadi kenyataan?" kats Riza sambil senyum-senyum menatap wajah Echa.

Plak!

Tiba tiba hantaman buku jatuh ke kepala Riza dari belakang.

"Jir sakit Sa," ucap Riza sambil mengelus kepalanya.

Lemparan tisu terjun bebas ke muka Riza, botol Aq*a pun jatuh menghantam tubuh Riza.

"Woy ampun dah, kenapa gua jadi dianiaya begini sih!" teriak Riza.

"Suruh siapa lu ngegombalin Echa mulu?" jawab Mima.

"Tiap hari gua gombalin, tiap hari juga gua dicuekin," jawab melas Riza.

"Tau gak gimana rasanya?" Tanya Riza.

"Ngenes," jawab Mima dan Sasa berbarengan sambil tertawa.

*****

Setelah mandi Rion menghampiri Ayanda yang sedang duduk di atas tempat tidur sambil memainkan ponsel.

"Yank," panggil Rion.

"Hmm," jawab Ayanda yang tidak bergeming memainkan ponselnya.

Ck,

Rion merebut hp di tangan Ayanda "kamu tuh harus banyak istirahat jangan main hp terus," ujar Rion.

"Aku lagi chatan sama Maya yank, Maya nanya aku udah pulang apa belum," jawab jujur Ayanda.

"Udah lanjut besok aja ya, chatannya sekarang kamu istirahat," ucap Rion lembut dan langsung mengecup bibir Ayanda singkat.

"Bener ya tidur," timpal Ayanda curiga karena wajah Rion sudah berubah mesum.

"Yank, aku pengen," ucap Rion dengan nafas yg memburu dan terus mengelus leher Ayanda.

"Tapi kan aku masih lemes yank, baru aja ... "

"Emmh,, Emmh,," Rion sudah membungkam bibir mungil Ayanda dengan bibirnya.

Rion mencium dengan lembut dan akhirnya Ayanda pun terbawa dengan kenikmatan dan mengalungkan tangannya di leher Rion.

Tangan Rion menelusuri setiap inci tubuh Ayanda, menyikap sedikit baju Ayanda dan mengusap lembut perut dan punggung Ayanda sehingga Ayanda semakin terbawa dengan sentuhan sentuhan Rion.

Hingga Rion berhenti pada dua gundukan yang sudah mulai mengeras, meremasnya pelan dan memilin daging kecil diatas gundukan itu dan Ayanda pun mendesah kuat membuat Rion semakin liar.

Tok tok tok

Tok tok tok

"Ayah, Mamah, buka pintunya," teriak Echa tak sabar.

" Ayah, Mamah!!" teriaknya lagi

"Ayah, kalo gak dibuka juga Echa ambil kunci cadangan sekarang," ucap Echa kesal.

******

Makasih udah mampir ke karya pertama aku, jangan lupa tinggalin jejak ya,,

Terpopuler

Comments

Yus Nita

Yus Nita

Tarzan kecil yg ngerusuh, yg mau enak2 /Sneer//Sneer//Sneer/

2024-10-02

0

ani nurhaeni

ani nurhaeni

ini kisah echa lagii bahagiaa yaa

2021-06-21

0

wike maliya

wike maliya

like lagi

2020-07-23

0

lihat semua
Episodes
1 bab 1 (Perkenalan)
2 Bab 2. Temani Aku
3 Bab 3. Sahabat
4 bab 4. Sakit
5 bab 5. Sakit ( part 2 )
6 bab 6. Tarzan kecil dan bocah pengganggu
7 bab 7. Calon Asisten
8 bab 8. Penjelasan
9 PENGUMUMAN
10 bab 9. Cast Pemain
11 bab 10. Jalan jalan
12 bab 11. Takut
13 bab 12. Mantan Terindah
14 bab 13. Masa Kecil
15 bab 14. Memaafkan
16 bab 15. Alasan
17 bab 16. Dia Kembali
18 bab 17. Anak laki laki
19 bab 18. Hujan dan Rindu
20 bab 19. Pertemuan Yang Tak Diinginkan.
21 bab 20. Masa Lalu Yang Kembali
22 bab 21. Bertemu Rinduku
23 bab 22. Kenangan Bersamamu
24 bab 23. Peresmian Toko Cabang 9
25 bab 24. Menangislah
26 bab 25. Test DNA
27 0bab 26. Drama Korea
28 bab 27. Permainan Takdir
29 bab 28. Sedih Tak Berujung
30 bab 29. Bahagiamu Bahagiaku
31 bab 30. Janji
32 bab 31. Interogasi
33 bab 32. Test DNA (part 2)
34 bab 33. Positif
35 bab 34. Kenyataan Pahit
36 bab 35. Kacau
37 bab 36. Go To Singapore
38 bab 37. Singapura
39 bab 38. Senja
40 bab 39. Stadium 4
41 bab 40. Konser
42 bab 41. Kekecewaan Echa
43 bab 42. Kejadian Tak Terduga
44 bab 43. Pertemuan Terakhir
45 bab 44. Pamit
46 bab 45. Selamat tinggal
47 bab 46. Keberangkatan
48 bab 47. Secercah Titik Terang
49 bab 48. Penyesalan
50 bab 49. Terpuruk
51 bab 50. Tak Tega
52 bab 51. Wonder Woman
53 bab 52. Masih Mencintaimu
54 bab 53. Kemarahan
55 bab 54. Lepaskan!
56 bab 55. Sendiri
57 bab 56. Hanya ingin bahagia
58 bab 56. Bangunlah!
59 bab 57. Derita Si Gundul
60 bab 59. Melepaskan
61 bab 60. Keajaiban
62 bab 61. Tak terbalas
63 bab 62. Kejujuran Hati
64 bab 63. Mulai Sadar
65 bab 64. Sadar Sepenuhnya
66 bab 65. Menepi
67 bab 66. Ijab kobul
68 bab 67. Jebakan
69 bab 68. Ayah biologis
70 bab 69. Pergi
71 bab 70. Melbourne, Australia
72 bab 71. Kembali lagi (Singapura)
73 bab 72. Kejarlah dia!
74 bab 73. Bingung
75 bab 74. Percayakan Pada Takdir
76 bab 75. Bantu Aku
77 bab 76. Sedih dan terpuruk
78 bab 77. Duda dan Janda
79 bab 78. Menikahlah Denganku
80 bab 79. Kejutan Yang Menyakitkan
81 bab 80. Boneka Penghibur
82 bab 81. Dinda Is Come Back
83 bab 82. Hilang
84 bab 83. Menikahlah Denganku (part 2)
85 bab 84. Pengakuan
86 bab 85. Will you marry me?
87 bab 86. Membongkar Masa Lalu
88 bab 87. Abangku, Kekasihku
89 bab 88. Sedikit Tentang Arya
90 bab 89. Persiapan Pernikahan
91 bab 90. Persiapan Pernikahan (part 2)
92 bab 91. Meminta Restu
93 bab 92. Restu Berujung Pilu
94 bab 93. Menghindar
95 bab 94. Berubah
96 bab 95. Alasan
97 bab 96. Kepergian Ayanda
98 bab 97. Pernikahan Yang Tak Terlaksanakan
99 bab 97. Yogyakarta
100 bab 99. Sama-Sama Terluka
101 bab 100. Kesempatan Kedua
102 bab 101. Perlakuan Manis
103 bab 102. Quality Time
104 103. Melamarnya Kembali
105 bab 104. Pernikahan Yang Tak Diinginkan
106 bab 105. Melanjutkan Kembali
107 bab 106. Batal
108 bab 107. The Power Of Love
109 bab 108. Pengakuan Keduanya
110 bab 109. Rahasia Ayanda
111 110. The Wedding
112 bab 111. Pengantin Baru
113 bab 112. Dokter Kandungan
114 bab 113. Rencana Bulan Madu
115 bab 114. Honeymoon
116 bab 115. Akhirnya ....
117 END
118 Iklan Bentaran
119 Pengumuman
120 Novel Baru
Episodes

Updated 120 Episodes

1
bab 1 (Perkenalan)
2
Bab 2. Temani Aku
3
Bab 3. Sahabat
4
bab 4. Sakit
5
bab 5. Sakit ( part 2 )
6
bab 6. Tarzan kecil dan bocah pengganggu
7
bab 7. Calon Asisten
8
bab 8. Penjelasan
9
PENGUMUMAN
10
bab 9. Cast Pemain
11
bab 10. Jalan jalan
12
bab 11. Takut
13
bab 12. Mantan Terindah
14
bab 13. Masa Kecil
15
bab 14. Memaafkan
16
bab 15. Alasan
17
bab 16. Dia Kembali
18
bab 17. Anak laki laki
19
bab 18. Hujan dan Rindu
20
bab 19. Pertemuan Yang Tak Diinginkan.
21
bab 20. Masa Lalu Yang Kembali
22
bab 21. Bertemu Rinduku
23
bab 22. Kenangan Bersamamu
24
bab 23. Peresmian Toko Cabang 9
25
bab 24. Menangislah
26
bab 25. Test DNA
27
0bab 26. Drama Korea
28
bab 27. Permainan Takdir
29
bab 28. Sedih Tak Berujung
30
bab 29. Bahagiamu Bahagiaku
31
bab 30. Janji
32
bab 31. Interogasi
33
bab 32. Test DNA (part 2)
34
bab 33. Positif
35
bab 34. Kenyataan Pahit
36
bab 35. Kacau
37
bab 36. Go To Singapore
38
bab 37. Singapura
39
bab 38. Senja
40
bab 39. Stadium 4
41
bab 40. Konser
42
bab 41. Kekecewaan Echa
43
bab 42. Kejadian Tak Terduga
44
bab 43. Pertemuan Terakhir
45
bab 44. Pamit
46
bab 45. Selamat tinggal
47
bab 46. Keberangkatan
48
bab 47. Secercah Titik Terang
49
bab 48. Penyesalan
50
bab 49. Terpuruk
51
bab 50. Tak Tega
52
bab 51. Wonder Woman
53
bab 52. Masih Mencintaimu
54
bab 53. Kemarahan
55
bab 54. Lepaskan!
56
bab 55. Sendiri
57
bab 56. Hanya ingin bahagia
58
bab 56. Bangunlah!
59
bab 57. Derita Si Gundul
60
bab 59. Melepaskan
61
bab 60. Keajaiban
62
bab 61. Tak terbalas
63
bab 62. Kejujuran Hati
64
bab 63. Mulai Sadar
65
bab 64. Sadar Sepenuhnya
66
bab 65. Menepi
67
bab 66. Ijab kobul
68
bab 67. Jebakan
69
bab 68. Ayah biologis
70
bab 69. Pergi
71
bab 70. Melbourne, Australia
72
bab 71. Kembali lagi (Singapura)
73
bab 72. Kejarlah dia!
74
bab 73. Bingung
75
bab 74. Percayakan Pada Takdir
76
bab 75. Bantu Aku
77
bab 76. Sedih dan terpuruk
78
bab 77. Duda dan Janda
79
bab 78. Menikahlah Denganku
80
bab 79. Kejutan Yang Menyakitkan
81
bab 80. Boneka Penghibur
82
bab 81. Dinda Is Come Back
83
bab 82. Hilang
84
bab 83. Menikahlah Denganku (part 2)
85
bab 84. Pengakuan
86
bab 85. Will you marry me?
87
bab 86. Membongkar Masa Lalu
88
bab 87. Abangku, Kekasihku
89
bab 88. Sedikit Tentang Arya
90
bab 89. Persiapan Pernikahan
91
bab 90. Persiapan Pernikahan (part 2)
92
bab 91. Meminta Restu
93
bab 92. Restu Berujung Pilu
94
bab 93. Menghindar
95
bab 94. Berubah
96
bab 95. Alasan
97
bab 96. Kepergian Ayanda
98
bab 97. Pernikahan Yang Tak Terlaksanakan
99
bab 97. Yogyakarta
100
bab 99. Sama-Sama Terluka
101
bab 100. Kesempatan Kedua
102
bab 101. Perlakuan Manis
103
bab 102. Quality Time
104
103. Melamarnya Kembali
105
bab 104. Pernikahan Yang Tak Diinginkan
106
bab 105. Melanjutkan Kembali
107
bab 106. Batal
108
bab 107. The Power Of Love
109
bab 108. Pengakuan Keduanya
110
bab 109. Rahasia Ayanda
111
110. The Wedding
112
bab 111. Pengantin Baru
113
bab 112. Dokter Kandungan
114
bab 113. Rencana Bulan Madu
115
bab 114. Honeymoon
116
bab 115. Akhirnya ....
117
END
118
Iklan Bentaran
119
Pengumuman
120
Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!