Keesokan harinya ...tepat pukul 18.00 .
Sebuah mobil masuk ke teras rumah Luna .
Mamanya yang kebetulan masih di warung , keluar menyapa .
" Permisi Bu , saya mau menjemput Mbak Luna . "
" Oh iya tunggu sebentar ."
Tak lama Luna keluar .
" Kenapa kamu cuma pakai baju biasa gini ..." Protes Mama , melihat nya hanya memakai jeans dan kaos ,bukan pakaian formal tentunya .
" Ma , aku disana nggak kerja jadi sekretaris juga ." Sergahnya , sambil menenteng paper bag berisi dress dan sepatu yang dipakai ke sekolah Sasa kemarin , ia berniat mengembalikannya juga hari ini .
" Ya sudah terserah kamu , tapi hati-hati ya ." Ucap Mama lagi ,masih nampak kekhawatiran di wajahnya ." Kalau ada apa-apa telpon Mama ."
Luna mengangguk . Setelah berpamitan , ia masuk ke mobil dan mereka menuju rumah Pak Arya .
Di rumah Arya ...
Sasa sudah bersiap dan hanya memakai dress rumah , karena ini cuma acara makan malam biasa .
Begitu pula dengan Arya , hanya memakai jeans dan kaos abu .
Mereka duduk di ruang tv , sambil menikmati kentang goreng yang di sajikan Mbak Minah tadi .
" Pa , kok Tante Luna lama ..?" Tanyanya tak sabar .
" Sebentar lagi , kan udah dijemput sama Pak Sanusi ."
Sasa manyun dan melanjutkan makan cemilannya .
Tak lama Mbak Minah menghampiri mereka .
" Pak , Mbak Luna sudah sampai di depan ."
Sasa langsung berdiri dan menarik tangan Papanya .
" Iya sabar ." Sela Arya .
Lalu mereka ke ruang tamu dan berbarengan dengan Luna yang masuk .
" Loh Papa sama Tante Luna kaosnya kok sama warna nya ?" Tanya Sasa heran .
Tak ubahnya Arya dan Luna pun saling bertatapan . Iya mereka sama-sama mengenakan celana jeans dan kaos abu-abu sekarang .
" Iya ...kebetulan aja ." Kata Arya .
Mereka memutuskan langsung berangkat ,tanpa Luna tahu akan kemana .
Kali ini menggunakan mobil Arya dan menyetir sendiri .
Pada waktu masuk mobil . Sasa malah menyuruh Luna duduk di depan dan dia sendiri di belakang .
" Kita lihat ikan sekarang ." Seru Sasa sewaktu di dalam mobil .
Lihat ikan , pikir Luna . Masih tidak mengerti sebenarnya mereka bertiga mau pergi kemana .
Sepanjang jalan , obrolan terjalin dengan sendirinya dengan adanya Sasa , kalau cuma berdua saja mungkin mereka akan diam sampai di tempat tujuan .
Tingkah lucu Sasa kadang membuat mereka tertawa bersama .
Seperti sebuah keluarga seutuhnya , ada orang tua lengkap dan putrinya .
Sasa yang nampak riang , tak henti berceloteh sepanjang perjalanan .
Tak terasa mereka sampai di lokasi tujuan . Arya membelokkan mobil ke sebuah pelataran restoran .
Tempat yang cukup luas dengan kolam ikan besar mengelilingi pinggiran bangunan .
Begitu keluar dari parkiran .
Mereka melewati lorong panjang untuk sampai di dalam restoran , dengan gazebo yang berderet mengelilingi kolam ikan .
Suasana cukup ramai , karena restoran yang mengusung tema semi outdoor ini banyak di datangi untuk acara keluarga .
Suara anak-anak nampak menggema dari beberapa gazebo yang telah terisi penuh .
Anak-anak cukup senang disini , karena mereka bisa melihat beberapa jenis ikan ,memberinya makan bahkan memancingnya langsung untuk menu hidangan mereka sendiri nantinya .
Arya berjalan ke meja respsionis yang ada di ujung .
Setelah itu mereka diantar ke mejanya .
Mereka memilih duduk di gazebo dekat kolam ikan , walaupun ada area indoor nya juga disini .
Akan lebih menyenangkan untuk anak-anak dengan konsep lesehan disini . Mereka akan lebih leluasa dan tak kan bosan seperti kalau harus di dalam ruangan .
Setelah itu Arya memesankan beberapa menu makanan ketika waiters menghampiri .
" Tante aku mau kasih makan ikan ."
Luna mengambil makanan ikan yang memang di sediakan disana . Dari tempat ia duduk sekarang , bisa langsung memberikan makanan ikan itu ,sambil melihat kejernihan air dan banyaknya serta berbagai jenis ikan .
Sasa nampak antusias , sambil melempar makanan ikan ke dalam kolam .
Selama disana , Sasa sama sekali tak mendekat ke Papanya yang duduk di depan mereka .
Sasa lebih menempel terus ke Luna , sesekali ia bermanja tidur di pangkuannya sambil menunggu pesanan mereka datang .
Begitu pula saat makan , Sasa mau disuapi Luna dengan menu gurami bakar kesukaannya .
Alhasil ,saat makan ..Arya hanya bisa menatap mereka berdua di depannya , yang seperti mengacuhkannya dari tadi .
Sasa lebih sibuk dengan melihat ikan di kolam , sementara Luna berdiam di sebelahnya sembari menyuapinya makan , yang nampak lahap sekali .
" Pak Arya ." Sebuah suara mengagetkannya .
Ia mendongak .
" Pak Alex ."
Ternyata rekan bisnisnya dulu , yang memang sudah beberapa bulan tidak bertemu , karena sekarang berpindah ke Surabaya . Nampak pula disana , istri dan anak lelakinya yang seusia Sasa juga .
" Sudah lama di Jakarta ?" Tanya nya lagi .
" Ah nggak , baru kemarin ,kebetulan ada saudara yang menikah ."
Arya mengangguk .
" Pak Arya apa kabar ?" Sapa Lusi , istrinya .
Mereka memang cukup akrab dulu ,sampai akhirnya mereka memutuskan untuk pindah .
" Baik , kalian sekeluarga gimana , sudah lama juga nggak ketemu ."
" Iya benar ."Alex menimpali ." Bagaimana kalau besok kita makan malam bersama ." Usulnya .
" Boleh ." Jawab Arya langsung ." Dimana ?"
" Kebetulan disini saya menginap di rumah saudara yang memang sudah lama kosong , jadi bolehlah ...Pak Arya main kesana sekedar makan kecil-kecilan ." Ucapnya lagi .
" Oh iya boleh , nanti alamatnya kirim ke saya kalau begitu ."
" Oke siap ."
Lusi beralih ke Sasa .
" Sasa apa kabar ...masih ingat sama Tante ?" Sapanya .
Sasa mengangguk . " Tante ...Lusi ."
Lusi tertawa . " Anak pintar ." Lalu pandangannya beralih ke Luna .
" Apa ini Mamanya Sasa yang baru ?" Selidiknya , iya cukup tahu kondisi rumah tangga Arya dan Lusi sendiri juga kenal dengan Kinan ,meski tak begitu akrab .
Arya hanya diam sambil menatap Sasa .
" Iya Tante ." Jawab Sasa lantang , yang membuat Arya melotot .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 136 Episodes
Comments
Adrieel
lanjut
2022-11-16
0
Dewi Rahman
Mau dong jd mamah barux sasa
2022-09-02
0
Kadek Eni
👍👍👍🤣
2022-01-19
1