Hari berganti, hari dimana aku ragu untuk memberikan surat pengunduran diriku. Selama perjalanan di lobi dan di lift semua orang menatapku dengan tatapan yang sangat sinis. Aku terheran mengapa semua orang menatapku seperti itu. Tepat disampingku ada Alex yang juga berada di lift, ia memberikan ponselnya padaku.
" look... " bisiknya padaku
Sebuah artikel perusahaan memposting aku dan Taeyong yang sedang berciuman, belum juga masalah satu dan dua usai masih ada masalah ketiga yang datang padaku. aku begitu malu karena kini orang-orang berfikir bahwa aku adalah wanita murahan
" be strong honey !" Alex tetap menyemangatiku hingga kita tiba di ruang kerja.
Semua temanku menatapku dengan penuh selidik, aku yang benar-benar bodoh seperti orang yang tak tahu malu menujukan wajahnya di perusahaan ini. Taeyong belum juga tiba, tapi Dirut Nam langsung memanggilku dengan tegas ke ruangannya.
Perjalanan menuju ruangan Dirut Nam juga penuh dengan cemoohan orang-orang yang menggosipkan aku, setibanya diruangan... tatapan Dirut Nam dan Manager lee sangat marah dan penuh dengan kekecewaan.
" Mengapa kau mengotori nama baik putraku !!? Kau tau.. aku memberimu kesempatan agar kau bisa mendapatkan pekerjaan tetap disini. Tapi.. kau malah asik menggodanya "
"...." ku terdiam dan meneteskan air mata
" maaf Tuan... "
" maaf ? Kau itu tak tahu tempat ya ?! " ujar manager lee dengan galak
" kontrak kita batal !! Kau.. saya pecat sebagai sekretaris Dirut Taeyong "
"...." aku mengangguk mengerti dan meninggalkan ruangan dengan langkah yang lemas
♡♡♡♡♡
Aku kembali keruangan kerja, Timku sudah menantikan kedatanganku dan menatapku iba. Taeyong yang juga sudah ada dimejanya dengan jas hitam yang ia kenakan menatapku dengan penasaran.
" Anna.. kau baik-baik saja ? " tanya hani meski aku hanya tersenyum sepat padanya
" Anna.. ada apa ? Mengapa ayah memanggilmu ? " Tanya Taeyong padaku yang kini sudah ada dihadapannya
Aku mengeluarkan surat pengunduran diriku padanya dan membungkuk untuk meminta maaf pada Taeyong, meskipun air mataku sudah membendung
" Maafkan saya Tuan... saya telah lancang malam itu, maaf karena saat itu saya mabuk berat. Saya sudah dipecat oleh Dirut Nam , terimakasih atas bimbinganmu selama ini Tuan.. Maaf... dan.. Terimakasih , saya harap tuan mendapatkan sekretaris yang lebih baik lagi "
Setelah mengatakan itu aku segera menghampiri meja kerjaku dan merapikan beberapa barang-barang milikku. Tapi belum selesai Taeyong sudah menarikku dengan paksa ke atas loteng perusahaan.
Taeyong terus menatapku dengan penuh kesedihan, tapi aku sendiri jelas takut menatapnya karena aku takut akan banyak orang yang salah paham lagi padaku
" Ada apa denganmu Anna ? "
" Saya sudah di pecat Tuan "
" tapi kau adalah karyawanku!! Bukan karyawan ayahku !! Mengerti ?! "
" meskipun kau tidak memecatku.. aku akan tetap mengundurkan diri hari ini " ucapku tegas
" Tidak bisa!! Kau satu-satunya Alasan mengapa aku mau membuat Tim kerja"
" aku ?!! Memangnya aku ini siapa bagimu Tuan.. aku hanya sekretaris sementara disini "
" Kau.. " sejenak Taeyong terdiam
" maaf Tuan.. Ayahmu telah memberikan aku sejumlah uang agar aku tidak mengganggu kehidupanmu lagi, jadi aku harap kau mengerti " ujarku padanya meskipun aku berbohong padanya lalu aku pergi meninggalkannya dengan rasa kecewa dan hancur.
♡♡♡♡♡
Hari buruk yang tak akan pernah aku lupakan, dalam satu detik martabatku bisa hancur begitu saja. Rasa takutku terhadap dunia pekerjaan semakin membuatku trauma jika aku bekerja dimanapun.
Suasana Taman kota saat jam bekerja begitu tenang, hanya ada beberapa orang yang beraktifitas, Danil yang mengetahui keberadaanku segera datang
" Anna.. kau benar benar sudah dipecat ?"
" hmm... sepertinya aku harus meminjam uang milikmu Danil, apa kau punya uang ?"
" memangnya untuk apa ? " tanyanya santai
" aku.. ingin bersenang-senang, bagaimana kalau malam ini kita pergi ke club ? "
" clubing ? Baiklahhh ayoooo " Danil begitu bersemangat
Untung masih ada Danil yang menghiburku, setelah asik berbincang Danil pergi karena ada urusan penting, sementara aku pergi ke salon dan membeli beberapa pakaian baru untuk aku kenakan malam ini.
♡♡♡♡♡
Malam menyambutku dengan sangat ramah, aku menunggu Danil datang di depan club, tapi ia tak kunjung datang. Tak lama Danil baru mengabariku bahwa ia masih dalam acara penting, karena tak ingin pusing aku memasuki club seorang diri.
Ramainya pengunjung di malam minggu dan keseruan musik-musiknya membuatku bersemangat menikmati malam ini.
" Haiii... " seorang wanita menghampiriku dan memberikan aku segelas vodka
" ya.. kau kenal aku ? "
" hmm.. tidak ! Tapi aku mau menawarimu pekerjaan.. apa kau mau ? "
"Apa itu ? " aku mulai tertarik dengan tawarannya
" kau hanya harus menemani beberapa orang saja di ruang VIP " ujarnya
" hah ?! " aku sungguh terkejut dengan tawaran menakutkannya itu
" iya.. kau lihat.. laki-laki disana, temani dia nanti aku akan membayarmu lebih "
Wanita itu menunjuk kearah Taeyong yang juga ada disana dengan beberapa gadis cantik yang menemaninya, melihatnya disana sedang berpesta membuatku semakin tertantang untuk berada disana.
" baiklah... " aku tersenyum simpul lalu menghampirinya dan duduk disampinya dengan pakaian seksi yang aku kenakan malam ini.
" siapa kau ? " tanya Taeyong yang sedang menikmati minumannya
" .... " aku menyapanya dengan senyuman lebar lalu merangkul Taeyong dengan manja dan meminum bir yang sedang ia nikmati, tak perduli dengan gadis gadis yang menatapku kesal. Membuat Taeyong terkejut sepertinya sedikit mengurangi rasa kesalku pada hari yang buruk ini.
♡♡♡♡♡
Bersambung......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 142 Episodes
Comments
Sweet Girl
Taeyong pasti sedih juga, kayak Anna.
2021-09-21
1
🌻🌻🌻🌻sun flowers 🌻🌻🌻🌻
maaf ya thor sebenernya ini alur cerita nya kemana sih...???
kok gx da yg bikin greget gitu...😁😁😁
2021-01-21
1
Lovely Shihab
Cerita awalnya bagus tapi kok lama2 jadi gak karuan ceritanya. Males ah bacanya
2020-09-24
2