Penangkapan

"Tunggu, siapa namamu?" Tanya Virus.

"Aku akan memberitahukan nama ku, jika kita bertemu lagi," ucap wanita itu yang kemudian pergi dari pandangan Virus.

Ingin rasanya ia menghentikan langkah kaki wanita itu, namun ia harus mencari cara untuk pergi. Kini dirinya dilema. Ia membuka pintu kamar dengan cepat dan mengintip ke kamar mana wanita itu tuju.

"1003, nomer kamar yang antik," ucap Virus seraya tertawa entah kenapa ia teringat dengan kata slogan yang sering di lontarkan penjual yang menjajakan barang murah saat di Indonesia. Seribu tiga yang artinya beli seribu dapat tiga.

Tak ingin berlalu lama ia kemudian menutup pintu dengan cepat

"Permisi, cleaning service," ucap pemuda dari balik kamar.

Virus mendekat dan mengintip dari balik lubang pintu. Sebelumnya ia memang memesan pelayan kebersihan untuk datang ke kamarnya. Iapun membuka pintu seraya menggenggam pistol dan menyembunyikannya di belakang punggungnya, untuk berjaga-jaga jika itu hanya sebuah penyamaran.

Petugas kebersihan itu masuk dan mengerjakan tugasnya kemudian. Virus terus memperhatikan pelayan itu sembari memakai pakaiannya dan berkemas. Ia pun tersenyum karena ide briliannya muncul tiba-tiba. Dilihatnya kembali polisi yang berjaga diluar dari jendela kamarnya.

"Sepertinya detective yang nyonya itu sewa telah mengetahui keberadaanku, Aku harus segera kabur,"

Tak berapa lama Wasabi muncul dengan kekuatan teleportasinya. Melewati pintu dan menodongkan pistol ke arah Virus yang melihat ke arah luar jendela dengan pistolnya.

"Tuan Devine," sahut Wasabi seraya menodongkan pistol tepat di belakang kepalanya. Bersamaan dengan itu Virus juga menodongkan pistol kepada Wasabi.

"Alias Virus kau ditangkap atas kasus pembunuhan berencana serta penipuan dan pemalsuan identitas," timpal Wasabi kemudian.

Virus masih menodongkan pistolnya kearah Wasabi. Kemudian Wasabi mencoba merebut pistol dari tangan kanannya dan tangan kirinya menyikut wajah dan lengannya Virus. Lalu dengan cepat ia menendang perut Virus dengan lutut kanannya.

Pria itu kesakitan, Wasabi kemudian memborgol kedua tangannya ke belakang. Tak berapa lama para polisi datang terlambat. Mereka kemudian mengawal Virus keluar menuju mobil polisi.

Sementara cleaning service yang baru saja keluar dari kamar Virus sebelum Wasabi datang, ia menuju kamar Wanita yang menarik perhatian Virus. Sembari menunggu pintu di buka, pria itu melihat Wasabi dan beberapa polisi dengan seorang pria yang diborgol.

Pria yang berpakaian pelayan itu tersenyum merasa kebebasannya ada didepan mata. Kemudian Seseorang membuka pintunya dan menatap pelayan heran.

"Maaf Saya tidak memesan pelayanan kebersihan, mungkin di sebelah," ucap Wanita yang sudah tua dan bertubuh pendek

Pria berpakaian pelayan itu merasa aneh, dan mengecek kembali nomer kamar yang ia datangi.

"Sepertinya dia sudah cek out," gumam pelayan itu, yang kemudian pergi ke ruangan pelayanan untuk mengembalikan barang.

Pria pelayan itu tak lain adalah Virus yang asli. Ia bertukar posisi dengan seorang pelayan yang wajahnya sedikit mirip dengannya dan memiliki brewok. Virus menjanjikannya akan memberikan 1 juta dollar Amerika, kepada keluarganya dirumah.

Awalnya pelayan itu tidak mau, tetapi ia tidak ada pilihan karena nyawanya terancam. Raut wajah Virus terlihat dapat dipercaya sehingga pelayan itu pun mempercayainya.

Virus berhasil keluar dari hotel tanpa kecurigaan. Identitasnya kini adalah Diego seorang pelayan hotel tetapi mengendari mobil Lamborghini. Sangat lucu.

Ia menyalakan radio dari mobilnya untuk mendengar sebuah berita. Kebetulan berita itu adalah kehebatan seorang Detective yang menangkap pelaku pembunuhan di Nevada.

Pria itu tertawa kecil, menertawai detective dan polisi yang berhasil ia kelabui. Tetapi disisi lain ia merasa kesal dengan dirinya hingga kehilangan jejak, seorang wanita yang mampu memikatnya.

Saat pembawa acara itu menyebutkan nama detective, Virus kemudian menginjak pedal rem secara tiba-tiba.

"Wasabi, Diakah Wasabi temanku dulu? Dia sama sepertiku korban bully. Ia pindahan dari Jakarta karena orang tuanya tewas bunuh diri. Dan melanjutkan kembali kelas 6 nya yang sempat tertunda. Tapi dia hebat dapat menjadi Detective. Tidak seperti ku," ucapnya pada dirinya sendiri dan kemudian berpikir kembali.

"Tidak, Wasabi sangat jeli ia pasti menangkap ku setelah ini. Atau ia sengaja melepas ku? Arrrggh, ku mohon Wasabi aku hanya pesuruh, aku bukan dalang semua ini. Bahkan sampai sekarang aku juga tidak tahu siapa nama pria misterius itu," gumam Virus sembari memukul setir.

Virus melajukan kembali mobilnya dan menuju rumah Diego untuk memenuhi janjinya.

Sementara itu, di dalam mobil polisi. Virus terus menunduk seraya menyesal. Kakinya terus di main-mainkan. Wasabi memperhatikan gerakan Virus yang gugup.

Sesampainya di markas polisi tepatnya di Texas, karena pembunuhan itu terjadi di wilayah Texas. Pria yang ditangkap itu mengakui jika dirinya lah yang membunuh Tuan Louis dan juga kejahatan lainnya. Tentu saja semua itu telah di dikte oleh Virus asli kepadanya, sebelum Wasabi datang. Tapi dalam pengakuannya, ia tak menyebutkan tentang pria misterius yang menyuruhnya. Seolah-olah di pengakuan itu Virus lah yang ingin membunuhnya karena alasan sebuah dendam.

Wasabi sendiri tidak yakin jika yang ditangkap itu adalah Virus teman masa kecilnya. Berkali-kali ia mengecek rekaman saat menginterogasi pria itu.

Bahkan Wasabi meminta polisi Texas untuk menguji dengan alat tes kejujuran yang menunjukkan pria itu benar atau bohong.

Rupanya orang yang mengaku sebagai Virus sangat pintar mengelabui soal perasaan. Hasil tes itu menunjukkan jika Virus palsu itu tidak berbohong.

Wasabi menatap kalung selongsong peluru yang di sita, juga barang bawaannya sebuah koper yang berisi pakaian. Ukuran pakaian itu juga pas di badan Virus palsu.

Wasabi terus mencari celah kesalahan, hingga sampai sidik jari yang ada dalam koper pun ia samakan dengan sidik jari Virus yang yang ia tangkap.

"Perilakunya sama seperti Virus, suka menatap ke depan dengan tatapan kosong. Saat diinterogasi pun ia merasa tenang meski terlihat sedikit kegugupan," ucap Wasabi.

"Apalagi yang kau ragukan? Semua bukti mengatakan dia Virus, dan dia bersalah!" ucap seorang Inspektur Polisi Texas yang bertanggung jawab atas penyelidikan kematian Tuan Louis.

"Hemm aku sedikit ragu karena penangkapan ini sangat mudah, tapi anggap saja ini semua hanya perasaan," ucap Wasabi pada Inspektur polisi disana.

"Sidik jari pria ini sama dengan identitas Virus yang asli, tetapi kenapa aku tak yakin jika pria yang baru ku tangkap itu adalah Virus," gumam Wasabi.

Wasabi memijat-mijat pangkal hidungnya, tetapi ia malah terpikir akan Joy. Dia sendiri lupa waktu dan meninggalkan Joy seharian di Nevada sendirian.

Whuuuuss

Wasabi kembali ke hotel dengan kekuatan teleportasinya. Namun ia tak menemukan keberadaan Joy. Tiba-tiba lampu kamarnya mati.

"Joy, sayang ayolah jangan main-main," ucap Wasabi.

Dan seseorang membekap mulut Wasabi dari belakang.

Terpopuler

Comments

Zie 💋👻ᴸᴷ

Zie 💋👻ᴸᴷ

Iya cerdik banget si Wasabi yang masih curiga kalau yang di tangkap bukan Virus

2023-07-12

2

Zie 💋👻ᴸᴷ

Zie 💋👻ᴸᴷ

Sampai petugas kebersihan juga mirip Virus kan akal Virus bekerja dengan menukar posisi agar lepas dari kejaran polisi dan Wasabi

2023-07-12

2

🍾⃝ʙͩaᷞiͧ ǫᷠiͣɴƓǫɪɴƓ 💞🇵🇸

🍾⃝ʙͩaᷞiͧ ǫᷠiͣɴƓǫɪɴƓ 💞🇵🇸

yaaaaaaah tertangkap donk 🥺🥺🥺

2023-01-11

0

lihat semua
Episodes
1 Awal Kisah
2 Julukan Baru
3 Sebuah Janji
4 Pria Misterius
5 Memancing Perhatian
6 Mulai Beraksi
7 Tewasnya Louis
8 Kedatangan Wasabi
9 Penyelidikan (Part 1)
10 Penyelidikan ( Part 2 )
11 Falling In Love
12 Penangkapan
13 Dugaan
14 Menolak Misi
15 Demam
16 Latihan Menembak
17 Tak Sanggup
18 Bertemu Wasabi Dan Andi
19 Analisa Dugaan
20 Pembedahan
21 Terbongkarnya Identitas
22 Mengeluarkan Diego Dari Penjara
23 Diego Pulang
24 A Plan
25 Menemui Valeria
26 Wanita Penuh Misteri
27 Zat Formula Yang Diperebutkan
28 Cemburunya Joy
29 Menyusun Rencana
30 Hungry
31 Mencuri Kembali
32 Moza Dan Valeria
33 Fokus
34 Diego
35 Pertengkaran Kecil
36 Merebut Perhatian
37 Problem
38 Wasabi Mengungkap
39 Mendapat Bonus
40 Backfire
41 Chemistry Kecil
42 Perubahan Hati
43 Jealous
44 Minyak Urut
45 Alasan Virus
46 Be Cool
47 I Don't Care
48 Bucin Akut
49 Serangan Netizen
50 Virus Revenue Source
51 Diego Mencari Cinta (Part 1)
52 Diego Mencari Cinta (Part 2)
53 I'm Not Gay
54 Adegan Yang Terekam
55 Pelecehan
56 Don't Touch My Wife
57 Go To Indonesia
58 Pickpocket
59 Salah Kaprah
60 Tragedi
61 Just A Dream
62 Rindu
63 Malam Romantis Diego Dan Valeria
64 Maaf Yang Tertunda
65 Langkah Awal Pengintaian
66 Pencarian Rambut Aryo
67 Diego Melamar
68 Best Day
69 Break
70 Jebakan Darren
71 Jerat Iblis
72 Action
73 Menerima Perjodohan
74 Jodoh Andi
75 Pertemuan Yang Menyedihkan
76 Motif
77 Melepas Rindu
78 Panas
79 Perbincangan Serius
80 Rahasia Kecil
81 Pernikahan Berujung Tragedi
82 Darren Is Dead
83 Terjebak Kobaran Api
84 Paku Karat
85 Wujud King Mafia
86 Attention
87 Andi dan Indi
88 Obrolan Pagi Hari
89 Pria Asing
90 Target Yang Sama
91 Gordon Tak Bisa Ditipu
92 Rumah Virus
93 Akhirnya Ku Menemukan Mu
94 No More Secrets
95 Andi Tertangkap Mafia
96 Ancaman Bom
97 Escape Effort
98 Another Help
99 Musuh Lain
100 Penyusup
101 Tertangkap Mata Kamera
102 Adu Domba
103 Tidak Rela
104 Trust Me
105 Pernikahan Berdarah
106 Perkelahian Sengit
107 Koma
108 My Father
109 Mengandung Bawang
110 Rencana Selanjutnya
111 True Story
112 Pengintaian
113 Racun Luke
114 Kematian Luke
115 [Pengumuman] Ucapan Lebaran
116 Kekasaran Gordon
117 Sepenggal Kepala
118 Sam Masuk Perangkap
119 Peperangan Antar Mafia
120 Perubahan Rencana
121 Pengorbanan
122 Hayes Ditaklukkan
123 Tikam
124 Lantai Berdarah
125 Panik
126 Keputusan Darurat
127 Tergoda
128 Moza Bertemu Gordon
129 Gembira dan Duka
130 Kesalahan Besar
131 Tutup Lubang
132 True Story
133 Virus Sadar
134 Formula Manis
135 Wet Dream
136 Drama
137 Sakit Hati Paquina
138 Belah Duren
139 Akhir Cerita
140 Akhir Cerita 2
141 Pengumuman
Episodes

Updated 141 Episodes

1
Awal Kisah
2
Julukan Baru
3
Sebuah Janji
4
Pria Misterius
5
Memancing Perhatian
6
Mulai Beraksi
7
Tewasnya Louis
8
Kedatangan Wasabi
9
Penyelidikan (Part 1)
10
Penyelidikan ( Part 2 )
11
Falling In Love
12
Penangkapan
13
Dugaan
14
Menolak Misi
15
Demam
16
Latihan Menembak
17
Tak Sanggup
18
Bertemu Wasabi Dan Andi
19
Analisa Dugaan
20
Pembedahan
21
Terbongkarnya Identitas
22
Mengeluarkan Diego Dari Penjara
23
Diego Pulang
24
A Plan
25
Menemui Valeria
26
Wanita Penuh Misteri
27
Zat Formula Yang Diperebutkan
28
Cemburunya Joy
29
Menyusun Rencana
30
Hungry
31
Mencuri Kembali
32
Moza Dan Valeria
33
Fokus
34
Diego
35
Pertengkaran Kecil
36
Merebut Perhatian
37
Problem
38
Wasabi Mengungkap
39
Mendapat Bonus
40
Backfire
41
Chemistry Kecil
42
Perubahan Hati
43
Jealous
44
Minyak Urut
45
Alasan Virus
46
Be Cool
47
I Don't Care
48
Bucin Akut
49
Serangan Netizen
50
Virus Revenue Source
51
Diego Mencari Cinta (Part 1)
52
Diego Mencari Cinta (Part 2)
53
I'm Not Gay
54
Adegan Yang Terekam
55
Pelecehan
56
Don't Touch My Wife
57
Go To Indonesia
58
Pickpocket
59
Salah Kaprah
60
Tragedi
61
Just A Dream
62
Rindu
63
Malam Romantis Diego Dan Valeria
64
Maaf Yang Tertunda
65
Langkah Awal Pengintaian
66
Pencarian Rambut Aryo
67
Diego Melamar
68
Best Day
69
Break
70
Jebakan Darren
71
Jerat Iblis
72
Action
73
Menerima Perjodohan
74
Jodoh Andi
75
Pertemuan Yang Menyedihkan
76
Motif
77
Melepas Rindu
78
Panas
79
Perbincangan Serius
80
Rahasia Kecil
81
Pernikahan Berujung Tragedi
82
Darren Is Dead
83
Terjebak Kobaran Api
84
Paku Karat
85
Wujud King Mafia
86
Attention
87
Andi dan Indi
88
Obrolan Pagi Hari
89
Pria Asing
90
Target Yang Sama
91
Gordon Tak Bisa Ditipu
92
Rumah Virus
93
Akhirnya Ku Menemukan Mu
94
No More Secrets
95
Andi Tertangkap Mafia
96
Ancaman Bom
97
Escape Effort
98
Another Help
99
Musuh Lain
100
Penyusup
101
Tertangkap Mata Kamera
102
Adu Domba
103
Tidak Rela
104
Trust Me
105
Pernikahan Berdarah
106
Perkelahian Sengit
107
Koma
108
My Father
109
Mengandung Bawang
110
Rencana Selanjutnya
111
True Story
112
Pengintaian
113
Racun Luke
114
Kematian Luke
115
[Pengumuman] Ucapan Lebaran
116
Kekasaran Gordon
117
Sepenggal Kepala
118
Sam Masuk Perangkap
119
Peperangan Antar Mafia
120
Perubahan Rencana
121
Pengorbanan
122
Hayes Ditaklukkan
123
Tikam
124
Lantai Berdarah
125
Panik
126
Keputusan Darurat
127
Tergoda
128
Moza Bertemu Gordon
129
Gembira dan Duka
130
Kesalahan Besar
131
Tutup Lubang
132
True Story
133
Virus Sadar
134
Formula Manis
135
Wet Dream
136
Drama
137
Sakit Hati Paquina
138
Belah Duren
139
Akhir Cerita
140
Akhir Cerita 2
141
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!