Lina dan keluarga itu sedang menikmati makan nya sekarang sedang menunjukkan pukul 11 siang, dan mereka seperti ya bukan lagi sarapan tetapi makan siang, dan setelah sarapan mereka akan membersihkan bekas makan mereka tadi, yang melakukannya adalah kedua putri cantik itu, setelah di rasa semua beres, mereka berkumpul untuk membicarakan tentang Lina yang mau tinggal di rumah mereka.
"Sini duduk nak, ibu mau mengatakan tentang kalung dan gelangmu, ibu berani membanyarnya 10 juta, karena memang harga pasaran lebih dari itu, tetapi ibu hanya sanggup untuk membayarnya segitu, dan bayar kontrakan kamu setahun hanya cukup 5 juta, dan sisanya ambil ini ada 5 juta lagi, jadi setahun ini kamu aman disini tidak perlu memikirkan uang kosan, dan sisanya bisa kamu belanja keperluan kamu sendiri, nanti soal kamu tinggal disini kita ijin sama pak RT dan pak RW juga, agar tidak ada pembicaraan yang aneh aneh keluar dari mulut tetangga." kata ibu irma panjang lebar, agar Lina tau tentang kehidupan di kota asing.
"Baik buk, nanti saya mau belanja baju dan yang lain juga, tapi minta di temani sama melati buk, dan juga kakak alex kalau bisa, soalnya masih belum hafal jalan" sang ibu yang mendengarnya hanya tersenyum penuh arti.
"Jangan mulai lagi buk. baiklah kakak akan menemani kalian berdua belanja, sekarang kakak mau istirahat dulu, setelah siang nanti kita pergi, kakak mau tidur karna masih mengantuk dek bagunkan kakak kalau ketiduran ya!" ucap alex lalu pergi meninggalkan ketiga watia beda usia itu.
"Lina ikut ibuk ya, kita pergi ke rumah buk RT dan pak RW untuk melapor agar kamu bisa leluasa tinggal disini."ajak ibu Irma.
"Baik buk, Lina ambilkan tas dulu, tapi Lina belum punya KTP, hanya ada KK ( kartu keluarga) buk, soalnya Lina masih di kartu keluarga ibu dan ayah, sebab belum masuk di KK paman sama bibi, tidak apa kan buk?"tanya Lina.
"Tidak masalah, sekarang ayo, melati ikut atau membersihkan rumah, soalnya kami jalan kaki ibu tidak punya kendaraan, masa iya pakai bus, lagian dekat cuma dua ratus meter, kita akan sampai."kata sang ibu irma.
"Sayang papa kerja dulu, anak papa mau ikut atau tinggal disini saja. bagaimana?"tanyanya kepada anak yang masih tiga tahun itu.
"Ikut papa" jawab anaknya.
"Baiklah sekarang kamu bersiap untuk ikut dengan papa ke kantor, sekarang bibi akan siapkan keperluan yang mau di bawa bibi ikut juga ke kantor untuk menjaganya, saya tidak bisa karena akan ada rapat sebentar lagi di kantor, jadi tolong jaga dia sampai saya selesai rapat nanti ya!"kata nya kepada seorang bebysister yang berumur masih muda itu.
"Baik tuan, saya ganti baju nona cantik dulu, biar terlihat cantik pergi ke kantor sama tuan."pengasih itu pergi ke kamar sang anak untuk mengganti pakaian dan menyiapkan baju yang akan di bawa, takut baju yang di pakai basah karena tumpahan minuman atau makanan.
"Selamat pagi, apa bisa bertemu dengan ibu RT disini?"tanya ibu irma, sebab mereka pergi ke rumah buk RT yang menyambut mereka berdua adalah suami dan anak si tuan rumah.
"Baik bisa, tunggu sebentar, saya panggilkan dulu, sebabnya beliau sedang memeriksa laporan juga, ayu silahkan masuk"ajak suami buk RT dan menunggu makan waktu lima menit ibu RT nya muncul dan mengatakan irma lautan kami datang buat apa.
"Begini buk, saya ada anak yang seumuran dengan putri saya, dia mau ngekos dan bekerja disini, jadi saja Terima di rumah, tapi saya ada anak dua, ibu kan sudah tau, tapi putra saya jarang sekali ada di rumah, dan mereka juga akan jarang bertemu karena sibuk bekerja, saya melapor hanya takut omongan orang nanti ya jadi fitnah, jadi saya ke sini membawa anak gadisku yang satu lagi untuk melapor keberadaannya disini. jika di ijinkan maka saya akan senang hati menampungnya di rumah ku. buk.." buk RT mengijinkan Lina tinggal di rumah buk irma, setelah semua beres ibu irma dan juga lina pamit untuk pulang.
"Terima kasih banyak buk, sudah mengijinkan saya untuk tinggal di sini. dan Terima kasih juga buat ibu irma yang mau menampung saya di rumahnya."ucap Lina kepada ibu irma dan juga buk RT.
"Sama sama, selama tinggal di kota ini berbuat baiklah, jagan memalukan RT kita!"ucap buk RT sambil memeluk Lina dan setelan itu Lina dan juga ibu irma pamit pulang, karena urusannya sudah selesai.
"Kalau begitu kami pamit pulang buk RT."pamit ibu rima, dan juga Lina. Lina tidak lupa menyalami tangan buk RT lalu menciumnya..
"Ibu RT ya ramah ya buk, baik lagi"kata Lina kepada ibu irma.
"Iya, kamu tidak mau sekolah lagi nak?"ibu irma memang cepat akur kepada orang apa lagi anak perempuan seumuran dengan putrinya, maka ibu irma menerima Lina tinggal di rumahnya walaupun selama ini rumah mereka tidak di jadikan kos kosan, karena putranya yang meminta terpaksa sang ibu memberinya.
Sedangkan perhiasan milik Lina melebihi harga yang di berikan oleh ibu irma, tetapi di rinya akan menyimpan benda itu, ketika sudah dewasa Lina dan melati ibu irma akan membagi dua nya. yang untuk Lina sebuah kalung maka untuk melati sebuah gelang ibu irma hanya membeli gelang saja, tetapi tidak memberitahukannya kepada Lina, suatu saat nanti ibu irma akan memberikannya di hari pernikahan Lina. begitu juga dengan melati.
"Jadi kalian pergi belanja nak?"tanya ibu kepada Lina dan melati setelah sampai di rumah mereka.
"Iya bu, nunggu kakak bagun, soalnya masih jam setengah satu. kakak meminta pergi di jam tiga atau jam dua, agar tidak terlalu panas, oh iya bu, nanti kita berangkatnya pakai apa, apa mesan taksi?"ucap melati.
"Baiklah kalian sambil menunggu kakak bagun, Lina sama melati istirahat saja. Lina mungkin lelah di perjalanan, ibu mau ke pasar dulu mau belanja harian nanti kalau kalian oergi kunci tarok di tempat biasa atau ya dek"kata ibu irma kroada anak bungsunya.
"Iya bu, hati hati, banyak pencopet sekarang, nanti ibu gagal beli makanan enak, kalau tidak hati hati"melati memang selalu mengingatkan ibunya setiap pergi ke pasar.
"Iya ibu tau, sana bersiao atau istirahat dulu, kakak mungkin tidak tidur beberapa hati makanya dia tidur, biasanya tidak tidur jika main ke rumah."kata ibunya lagi, baru oergi menaiki angkot umum.
BERSAMBUNG
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments
yonahaku
belum ada keseruan masih terlihat alur cerita dan belum ada perjumpaan dengan tokoh utama pria lanjut thor
2022-05-05
0