Kejutan

 

Karena menutupi pernikahan pertama nya, akhirnya pernikahan keduanya pun terjadi. awalnya Akbar akan bertekad membuat istri keduanya itu tak betah menjadi istrinya, merencanakan agar Rinjani lah yang menggugat cerai dirinya.

 

Akbar merencanakan itu bersama Keyra. dari gaji 6,5jt yang Akbar berikan untuk Rinjani hanya 1,5jt itupun sudah termasuk segala kebutuhan lainnya, sedangkan sebenarnya kerjaan sampingan Akbar cukup banyak, total pendapatan nya hampir 15jt per bulan bahkan lebih. berarti Akbar hanya memberikan Rinjani kurang lebih 10 persen dari 100 persen gaji nya, 90 persen di berikan Akbar untuk keyra.

Tetapi Akbar cukup heran hingga hampir dua tahun pernikahan mereka, permintaan pisah itu belum juga terucap dari istri keduanya itu

Yang ada semakin hari Rinjani semakin memanjakan nya, menjadikan nya seorang yang sangat berharga

Untuk sikap lembutnya terhadap Rinjani, itu bukanlah kebohongan. Akbar tulus bersikap lembut terhadap Rinjani, biar bagaimanapun ia lah Pria pertama untuk Rinjani

Kenyataan itu membuat Akbar tak tega berlaku kasar, Rinjani wanita lembut dan keibuan, tidak banyak menuntut dan juga penurut, jadi jika Ingin bersikap kasar Akbar tak memiliki alasan dasar.

__________

Ternyata permasalahan rumah tangga nya, membuat Akbar tak bisa fokus mengajar, akhirnya Akbar izin pulang lebih awal

Buru-buru melangkah keruang rawat setelah sampai di rumah sakit

" Mas sudah kembali??" Keyra bertanya lemah

Akbar mengelus lembut puncak kepala istrinya

" Kapan boleh pulang kata Dokter??"

" Hari ini juga sudah boleh pulang" jawab keyra dengan sedih

" Kenapa wajah nya begitu??" Akbar bertanya seraya mengecup kening Istri yang begitu di cintai nya.

" Kita pulang ke rumah mas sama Rinjani saja ya mas?? biar Via ada yang urus kan aku harus bad rest!!"

Mata Akbar terbelalak mendengar ucapan Istrinya

" Sayang mana bisa begitu??" Tanya Akbar terkejut

" Kenapa ngak bisa?? Via anak mu, Dia istri mu berarti dia harus menerima Via sebagai anaknya juga!!" Bantah karya

" Bukan begitu!! Tetapi mas belum menjelaskan kebenaran bahwa kita______

" Ini sudah saatnya Rinjani tau, bahwa Dia sudah merebut mas dari Aku!!" Bentak keyra memotong penjelasan Akbar

" Sayang tapi____

" Mas kenapa kamu seperti tidak ingin istri kedua mu itu tahu kalau ada wanita lain yang tersakiti karena kehadiran nya!! aku ini istri pertama tetapi sama sekali tak mendapat tempat layaknya istri sesungguhnya, aku seperti istri simpanan"

Akbar terdiam mendengar ucapan keyra, kebenaran nya memang mereka menyembunyikan kebenaran itu, sehingga akhirnya menyeret wanita sebaik Rinjani untuk masuk kedalam rumahtangga mereka

" Ya mas___?? kasian Via, Aku yakin Rinjani mau mengerti, seperti aku yang rela kamu menikah lagi" Rengek keyra

Akbar mengusap wajah nya kasar. Untuk berkata tidak Akbar tak mampu, terlebih ini adalah permintaan wanita yang teramat ia cintai, Ibu dari anak-anak nya

" Baiklah, kita bersiap pulang kerumah Rinjani!!" Putus Akbar yang membuat Keyra tersenyum manis

 

Di rumah

 

Rinjani sedang menyiapkan kejutan untuk Akbar, sengaja Rinjani berdandan secantik mungkin, untuk menyambut kepulangan suaminya, meja makan sudah terisi hidangan istimewa bahkan ada kue tart bertuliskan happy anniversary 2th dengan hiasan berbentuk dua hati, belum lagi pernak pernik dan juga lilin-lilin kecil yang membuat momen mereka nanti tampak begitu romantis.

" Selesai!!" Seru Rinjani dengan senyum kepuasan

" Semoga mas Akbar suka dengan kejutan yang ku berikan"

"Setelah ini Aku akan meninggalkan pil penunda kehamilan, aku siap menyambut buah cinta kita mas!!" Rinjani bermonolog gembira

Pukul 9 malam

Rinjani sudah bersiap dengan segala kejutan nya, rambutnya yang biasanya di kuncir ekor kuda kini digerai Indah, wajah nya yang manis di sapu mek-up tipis , Wanita dengan mata bulat almond itu mengenakan gaun malam yang indah

Gaun yang sengaja Rinjani beli untuk kejutan malam ini, malam perayaan hari pernikahan mereka yang kedua

Suara ketukan pintu membuat semangat Rinjani membuncah, dengan debaran dada yang berdetum kencang Rinjani melangkah

Ceklek'

Senyum merekah Rinjani berikan untuk menyambut kedatangan Suami tercinta nya, Rinjani hampir mencium Akbar andai saja seorang anak kecil tak menanyakan siapa dirinya di tambah lagi, Seorang wanita hamil yang muncul dari balik punggung Suami nya

" Mas!!" hanya gumam kecil yang keluar dari bibir Rinjani

Akbar sebenarnya terkejut dengan sambutan Rinjani, wanita yang dua tahun menjadi istrinya itu tampak berbeda malam ini

Bibir indah yang selalu tersenyum itu kini berwarna nud, membuat Akbar ingin sekali mengecup meski hanya sekilas, tetapi Akbar sadar saat ini bukan waktu yang tepat.

" Kok gelap Rinjani??" Tanya Akbar

Rinjani menyergit, Akbar menanggalkan kata Sayang, dan memanggil namanya saja

Ada setitik rasa tak nyaman, tetapi Rinjani abaikan, barang kali karena ada tamu yang datang bersama suaminya, lantas siapa mereka??

" Siapa mas??" Rinjani bertanya lembut

Ini malam hari, rasanya bukan waktu yang tepat untuk bertamu, terlebih untuk seorang wanita hamil yang membawa anak kecil. Apa mereka sodara Akbar?? Mengapa Rinjani belum pernah melihatnya??

" Rinjani ini____

Akbar meneguk salivanya yang tiba-tiba seperti seonggok duri, menatap mata almond yang menuntut Jawaban, sedangkan keyra sudah bergelayut di lengan nya.

" Rinjani ini keyra istri pertama ku dan ini Via anak ku!"

'Jedheeer'

Tidak ada sesuatu yang menghantam dadanya tetapi dada Rinjani terasa teramat sangat sakit

seolah baru saja di bidik puluhan anak panah dan tepat menghantam jantung nya.

Ini mimpi?? ini pasti mimpi'?? Tetapi mengapa rasa sakit ini nyata??

" Hay___ Aku Keyra Istri pertama mas Akbar!!" Wanita bernama keyra itu menyodorkan tangannya

Rinjani menatap nanar tangan itu, tanpa ada pergerakan apapun. mata nya terasa kian buram, air asin itu saling berdesakan ingin keluar, bibir yang di hiasi lipstik itu bergetar.

Rinjani menatap Akbar, ingin mencari kebenaran.

Mata nya berjibobok dengan mata coklat milik Akbar, netra Akbar mengambarkan pancaran prihatin, ada binar penyesalan di mata Pria yang di cintai nya itu.

Itu berarti semua benar.

Tanpa kata Rinjani berlari kencang kedalam kamar nya, Suami yang begitu di cintai telah membohongi nya habis-habisan

Pantas saja Rinjani sering merasa ganjil akan nafkah Suami nya, ternyata nafkah itu terbagi, bahkan tubuh Akbar pun terbagi

" Rinjani!!" Rinjani bergeming, gedoran pintu tak membuatnya beranjak.

Lara hatinya membekas bagaikan Totto

" Rinjani Tolong buka pintu nya!!" Suara Akbar masih terus terdengar, mencoba membujuk Rinjani agar mau membuka pintu

Demi apapun Akbar lupa jika hari ini hari Anniversary kedua nya bersama Rinjani, Akbar baru mengetahui saat via memekik kegirangan karena melihat kue dengan lilin menyala di atas meja

" Udah gih mas, biarin ajah!! mungkin istri muda mu butuh waktu untuk sendiri dulu. Yuk kita tidur Aku Udah ngantuk, Atau kita makan dulu banyak masakan enak tu di meja" Ucapan Keyra masih bisa di dengar oleh Rinjani, ternyata ada wanita setega itu?? bagaimana mungkin istri pertama suaminya mau memakan makanan yang harus nya untuk kebahagiaan orang lain??

Terpopuler

Comments

Raufaya Raisa Putri

Raufaya Raisa Putri

waduhh...mo di jadikan babu...ngg begitu jg ferguso

2024-11-05

0

Raufaya Raisa Putri

Raufaya Raisa Putri

waduhh.... lengah dikit wassalam

2024-11-05

0

Katherina Ajawaila

Katherina Ajawaila

keyra ngj tau diri udh tau keluarga ngk ada yg tau pernikahannya, akbar juga ngk gentel, buka tabir nya Rinjan thour biar malu berdua, ngk tau diri udh susah hamil terus, amit2 perempuan ngk tau diri😵‍💫😵‍💫😵‍💫😵‍💫😵‍💫

2023-05-10

1

lihat semua
Episodes
1 Kepercayaan
2 Kejutan
3 Luka hati Rinjani
4 Perasaan Akbar
5 Hati Keyra
6 Antara Kamu dan dia
7 Masalah Baru
8 Rasa bersalah
9 Ketegangan
10 Bukan remahan biskuit
11 Pria Asing
12 Talak
13 Duda??
14 Suara hati
15 Penyesalan( Akbar)
16 Kembali
17 Ketidak Adilan
18 Hati yang gundah
19 Hitam dan putih
20 Tak bisa memilih
21 Muak
22 Setitik rasa
23 Luka yang sama
24 Sekarat rasa luka ( Akbar)
25 Pertemuan tak terduga
26 Rumah kenangan
27 Sedikit terlambat
28 Berhati malaikat
29 Tak tergapai
30 Kepanikan Keyra
31 Allah maha Pemaaf
32 Ingin benar-benar pergi
33 Bukalah sedikit untuk ku
34 Niel pulang
35 Selidik
36 Iri itu termasuk penyakit hati
37 Iblis tampan??
38 Galau masing-masing
39 Kebenaran pahit
40 Meraba hati
41 Bertemu orang tua Nurry
42 Senjata Keyra
43 Tersisih
44 Penguntit?
45 Runyam
46 Disalahkan.
47 Sebenarnya
48 Keputusan Nurry
49 Keyra lupa Via??
50 Akta cerai
51 Marah dan luka
52 Keyra tertipu??
53 Terpana
54 Sang penakluk
55 Kelakuan Nurry
56 Luluh??
57 Ungkapan dan penyesalan
58 Debat dan debar
59 Tantangan yang berujung kepastian
60 Malam pertama
61 Tuntas
62 Hati yang sebenarnya
63 Tabrak lari
64 pertemuan yang salah
65 Kekecewaan
66 Nurry dan Rinjani
67 Gundah
68 Rindu
69 Dunia mereka
70 Baku hantam
71 Ketakutan Rinjani
72 Jus
73 Chatting
74 Ansel
75 Keluarga Al-Biru
76 Ciuman
77 Akbar
78 Kabar Bulan
79 Rinjani sakit??
80 Gusar
81 Bulan
82 Keluarga
83 Hubungan yang dingin
84 Mengalah
85 Kehidupan Baru
86 Kebenaran yang hampir terlupa
87 Pergi
88 Satu kesalahan fatal
89 Gelisah
90 Dua ranjang
91 Datang untuk pergi
92 Anak
93 Nama dari uncle
94 Hati mereka
95 Dibaca saja
96 Dibaca saja
97 Dibaca saja
98 Dibaca saja
99 Dibaca saja
100 Dibaca saja
101 Dibaca saja
102 Dibaca saja
103 Dibaca saja
Episodes

Updated 103 Episodes

1
Kepercayaan
2
Kejutan
3
Luka hati Rinjani
4
Perasaan Akbar
5
Hati Keyra
6
Antara Kamu dan dia
7
Masalah Baru
8
Rasa bersalah
9
Ketegangan
10
Bukan remahan biskuit
11
Pria Asing
12
Talak
13
Duda??
14
Suara hati
15
Penyesalan( Akbar)
16
Kembali
17
Ketidak Adilan
18
Hati yang gundah
19
Hitam dan putih
20
Tak bisa memilih
21
Muak
22
Setitik rasa
23
Luka yang sama
24
Sekarat rasa luka ( Akbar)
25
Pertemuan tak terduga
26
Rumah kenangan
27
Sedikit terlambat
28
Berhati malaikat
29
Tak tergapai
30
Kepanikan Keyra
31
Allah maha Pemaaf
32
Ingin benar-benar pergi
33
Bukalah sedikit untuk ku
34
Niel pulang
35
Selidik
36
Iri itu termasuk penyakit hati
37
Iblis tampan??
38
Galau masing-masing
39
Kebenaran pahit
40
Meraba hati
41
Bertemu orang tua Nurry
42
Senjata Keyra
43
Tersisih
44
Penguntit?
45
Runyam
46
Disalahkan.
47
Sebenarnya
48
Keputusan Nurry
49
Keyra lupa Via??
50
Akta cerai
51
Marah dan luka
52
Keyra tertipu??
53
Terpana
54
Sang penakluk
55
Kelakuan Nurry
56
Luluh??
57
Ungkapan dan penyesalan
58
Debat dan debar
59
Tantangan yang berujung kepastian
60
Malam pertama
61
Tuntas
62
Hati yang sebenarnya
63
Tabrak lari
64
pertemuan yang salah
65
Kekecewaan
66
Nurry dan Rinjani
67
Gundah
68
Rindu
69
Dunia mereka
70
Baku hantam
71
Ketakutan Rinjani
72
Jus
73
Chatting
74
Ansel
75
Keluarga Al-Biru
76
Ciuman
77
Akbar
78
Kabar Bulan
79
Rinjani sakit??
80
Gusar
81
Bulan
82
Keluarga
83
Hubungan yang dingin
84
Mengalah
85
Kehidupan Baru
86
Kebenaran yang hampir terlupa
87
Pergi
88
Satu kesalahan fatal
89
Gelisah
90
Dua ranjang
91
Datang untuk pergi
92
Anak
93
Nama dari uncle
94
Hati mereka
95
Dibaca saja
96
Dibaca saja
97
Dibaca saja
98
Dibaca saja
99
Dibaca saja
100
Dibaca saja
101
Dibaca saja
102
Dibaca saja
103
Dibaca saja

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!