14. Perselingkuhan Rean.

"Eh Mbak jangan sembarangan masuk."

Sekretaris itu menahan lengan Raina, tetapi Raina tidak mengubrisnya dan tetap melangkahkan kakinya masuk. Penasaran sekali dengan apa yang sebenarnya terjadi, sudah jelas jika Erina itu hanyalah mantan sekretaris Rean yang katanya Resign.

Cklek....

Raina menautkan kedua alisnya saat di dalam ruangan ada sosok Erina, wanita yang Raina kenal sebagai mantan sekretaris suaminya.

"Erina?"

Erina terlihat membolakan matanya saat melihat kehadiran Raina.

"Mbak mohon keluar ya, nanti saya yang kena marah."

Raina tidak mengubris ucapan sekretaris itu, dia melangkahkan kakinya mendekati Erina.

"Kamu ngapain di ruangan suami saya?"

"Emm,"

"Ngapain? Kata Mas Rean kamu udah resign kan dari sini, terus sekarang ngapain kamu disini?"

Kalimat dengan nada tidak bersahabat itu Raina lontarkan, pasalnya kejadian ini sangat ganjil terlebih kalimat dari sekretaris baru Rean yang mengatakan jika Erina adalah istri Rean.

"Bukan cuma Mbak, sekarang aku juga istrinya mas Rean!"

Dalam kebanyakan kasus, pelakor jauh lebih galak dari istri sah tapi kali ini tentu Raina tidak mau kalah. Baginya Erina itu bukan saingan yang setara dengannya, mungkin Raina akan benar-benar menangis histeris saat Rean selingkuh dengan hot model yang super cantik dan segalanya melebihi dirinya, tapi ini?

"Apa maksud kamu?"

Sejak Erina awal bekerja disini, Rean memang mengatakan jika Erina sangat genit dan melakukan segala cara untuk mendekati Rean. Tetapi Raina tetap percaya, bahkan sangat percaya jika suaminya tidak akan menghianatinya dan tergoda dengan Erina.

Sudah seperti itu besarnya rasa percaya Raina, karena memang ia yakin Erina itu tidak akan memiliki tempat dihati Rean.

"Aku udah nikah sama Mas Rean dari tahun lalu, bahkan kita udah punya anak dan alasan aku resign itu karena aku melahirkan."

"Kamu nggak usah ngada-ada ya!"

"Kok mbak nggak percaya sih ... ternyata mas Rean pinter banget ya nyenbunyiin ini dari Mbak. Masa udah setahun tapi Mbak masih nggak tau aja?"

"Kamu beneran nggak bohong?"

Erina mengeluarkan ponselnya, memperlihatkan sebuah foto pada Raina. Itu adalah foto Ethan, jika dilihat Ethan ini sangat mirip dengan Rean, sangat mirip bahkan bisa dikatakan Rean versi kecilnya.

"Anak kita mirip banget sama Mas Rean kalo mbak lihat ini juga sudah pasti yakin jika ini anak Mas Rean."

"Udah setahun kalian nikah?"

"Iya mbak, mas Rean tuh cinta banget sama aku, dia bilang mau ninggalin mbak Raina tapi kasian sama Mbak jadinya ya gini, kita nikahnya diem-diem."

Raina menggelengkan kepalanya, dia benar-benar menolak kenyataan yang terjadi. Tetapi semua yang dia lihat dan dengar ini tidak mungkin hanya bualan Erina.

Fakta-fakta penguatnya adalah akhir-akhir ini Rean sering sekali pulang terlambat dengan alasan lembur, padahal dia tahu jika Rean bukanlah orang gila kerja.

Tadi malam juga Rean bisa-bisanya mematikan ponsel padahal dia sudah mewanti agar tidak terlambat pulang.

"Bagus banget ya, setahun lamanya saya dibohongin."

"Ya gitu Mbak, makanya jangan cuma jadi ibu rumah tangga aja."

"Aku memang ibu rumah tangga, tapi jika dibandingkan, dalam segalanya aku nggak kalah sama kamu!"

Itu adalah fakta, jika ditanya cantik? Tentu Raina jauh diatas Erina, lalu pendidikan? Lebih tinggi Raina. Jika ditanya kasih sayang pada keluarga, Erina sendiri jika dilihat seperti belum siap memiliki anak, dari Ethan bangun tidur sampai tidur lagi Erina tidak sama sekali mengurusnya.

"Tapi buktinya Mas Rean berpaling padaku."

"Itu karena kamu terlalu gatel, nempel terus ke mas Rean ... dan aku kasih tahu ya ke kamu, sekarang kamu dapet suami dengan cara ngrebut dari wanita lain, bahagia di atas penderitaan wanita lain, lihat aja apa yang akan terjadi sama kamu nantinya!"

"Aku nggak peduli, yang penting aku udah bahagia sama Mas Rean."

Ingin sekali Raina, mengacak rambut Erina dan mencakar wajah wanita itu habis-habisan tetapi sebisa mungkin dia menahan dirinya.

Jika ditanya, sekarang Raina jauh lebih ingin menghajar Rean suaminya daripada melampiaskan amarahnya ke Erina.

Rean adalah orang yang selama ini sangat dia percaya, dia sudah mengantungkan kebahagiaannya kepada Rean. Rean adalah bagian dari hidupnya, semenjak mereka menikah Raina sudah berjanji akan mengabdikan cintanya hanya untuk Rean.

Raina mengambil ponselnya dan dengan segera mendial nomor Rean, terdengar bunyi nada sambung sebelum telfon itu diangkat.

"Kamu dimana Mas? Cepetan ke ruangan kamu sekarang!"

...━━━━━ T O  B E  C O N T I N U E━━━━━...

SELAMAT SIANG, JANGAN LUPA PENCET TOMBOL LIKE DAN TULISKAN SEPATAH DUA PATAH KATA DI KOLOM KOMENTAR.

THANKS AND SEE YOU....

^^^Central java, 17 October 2021^^^

Terpopuler

Comments

Bu Jumaeda

Bu Jumaeda

kirain mau jambak2an thor

2022-05-25

0

fatimah azzahra sari

fatimah azzahra sari

pede panget tu pelakor ndak punya malu....rai gedhek.....mimpi apa kamu rean pernikahanmu sama raina di ujung tanduk....mau alasan apa coba....aku khilaf paling

2022-04-15

0

Sulati Cus

Sulati Cus

bikin keputusan yg bikin suamimu mari segan hidup tak mau

2022-01-20

0

lihat semua
Episodes
1 01. Cintaku.
2 02. Siapa dia?
3 03. Bertemu Kala.
4 04. Bukan ibu rumah tangga biasa.
5 05. Erina.
6 06. Tuan Putri
7 07. Tanpa tanggungjawab.
8 08. Ancaman.
9 09. Sttt, ini rahasia.
10 10. Begitu besarnya kepercayaan.
11 11. Piknik.
12 12. Aku juga butuh kasih sayang.
13 13. Pertama kalinya kecewa.
14 14. Perselingkuhan Rean.
15 15. Aktor yang hebat.
16 16. Tak apa.
17 17. Kenyataan yang sebenarnya.
18 18. Tidak ada kata maaf
19 19. Hancur itu pasti.
20 20. Lebih memikirkan kebahagiaan anak.
21 21. Perjanjian pernikahan.
22 22. Isi hatiku.
23 23. Suami diatas kertas saja.
24 24. Tidak mau kalah dari selingkuhan.
25 25. Kedatangan Mama mertua.
26 26. Beli adik.
27 27. Lamaran.
28 28. Jahat.
29 29. Tidak ada kesempatan kedua.
30 30. Aku ingin sendiri.
31 31. Panik.
32 32. Namanya Ditya.
33 33. Kapan Erina sadar?
34 34. Kenyataan yang sebenarnya.
35 35. Kamu masih istriku.
36 36. Biarkan aku menyembuhkan diri.
37 37. Cerdas.
38 38. Karena aku nggak jahat.
39 39. Kita benar-benar usai.
40 40. Indah.
41 41. Bukan wanita murahan.
42 42. Kemalangan adik & Kakak.
43 43. Masih Peduli.
44 44. Buat aku jatuh cinta sama kamu.
45 45. Rasa Penasaran.
46 46. Terimaksih.
47 47. Malu.
48 48. Pulang.
49 49. Neni.
50 50. Ketahuan Mama.
51 52. Aku belum siap berpisah.
52 53. Jangan-jangan....
53 54. Titik akhir hubungan dengan Erina.
54 55. Selalu salah.
55 56. Baikan.
56 57. Masih ingat.
57 58. Kala selalu sabar.
58 59. Apakah aku salah?
59 60. Posesif.
60 61. Oh Ternyata.
61 62. Berita bahagia.
62 63. Rasa curiga.
63 64. Aku pengen Kamu.
64 65. Tahan dulu.
65 66. Pura-pura baik depan mertua.
66 67. Malas.
67 68. Dewi si super menyebalkan.
68 69. Perhatian.
69 70.Pelabrakan yang pantas untuk pelakor.
70 71. Ibu yang buruk.
71 72.Ethan kritis.
72 73. Duka.
73 74. Kembali dibuat kesal.
74 75. Penyesalan Erina.
75 76. Cemburu.
76 77. Jangan menyerah Kala.
77 78. Kebakaran gudang.
78 79. Aku juga bisa.
79 80. Terkadang ibu muda lebih dewasa.
80 81. Papa tahu.
81 82. Aku harus bagaimana?
82 83. 2
83 84. Kesungguhan.
84 85. Mana tega.
85 86. Keputusan Kala.
86 87. Mikaila melepas rindu.
87 88.Bersedia.
88 89. Pembuktian.
89 90. Mengadu.
90 91. Keputusan Kala.
91 92. Pikirkan bagaimana sekarang.
92 93. Tidak ada belaan.
93 94. Jangan pergi ayah!
94 95. Camer.
95 96. Tidak sudi menerimanya.
96 97. Undangan yang mengejutkan.
97 98. Tumbang.
98 99. Aku doakan yang terbaik.
99 100. Apakah karma tidak itu nyata?
100 101. Sepenggal kisah terlupakan.
101 Bagian 102
102 Bagian 103
103 Bagian 104
104 Bagian 105
105 Bgaian 106
106 Bagian 107
107 Bagian 108
108 Bagian 109 (End)
109 Bagian 110 (extra part)
Episodes

Updated 109 Episodes

1
01. Cintaku.
2
02. Siapa dia?
3
03. Bertemu Kala.
4
04. Bukan ibu rumah tangga biasa.
5
05. Erina.
6
06. Tuan Putri
7
07. Tanpa tanggungjawab.
8
08. Ancaman.
9
09. Sttt, ini rahasia.
10
10. Begitu besarnya kepercayaan.
11
11. Piknik.
12
12. Aku juga butuh kasih sayang.
13
13. Pertama kalinya kecewa.
14
14. Perselingkuhan Rean.
15
15. Aktor yang hebat.
16
16. Tak apa.
17
17. Kenyataan yang sebenarnya.
18
18. Tidak ada kata maaf
19
19. Hancur itu pasti.
20
20. Lebih memikirkan kebahagiaan anak.
21
21. Perjanjian pernikahan.
22
22. Isi hatiku.
23
23. Suami diatas kertas saja.
24
24. Tidak mau kalah dari selingkuhan.
25
25. Kedatangan Mama mertua.
26
26. Beli adik.
27
27. Lamaran.
28
28. Jahat.
29
29. Tidak ada kesempatan kedua.
30
30. Aku ingin sendiri.
31
31. Panik.
32
32. Namanya Ditya.
33
33. Kapan Erina sadar?
34
34. Kenyataan yang sebenarnya.
35
35. Kamu masih istriku.
36
36. Biarkan aku menyembuhkan diri.
37
37. Cerdas.
38
38. Karena aku nggak jahat.
39
39. Kita benar-benar usai.
40
40. Indah.
41
41. Bukan wanita murahan.
42
42. Kemalangan adik & Kakak.
43
43. Masih Peduli.
44
44. Buat aku jatuh cinta sama kamu.
45
45. Rasa Penasaran.
46
46. Terimaksih.
47
47. Malu.
48
48. Pulang.
49
49. Neni.
50
50. Ketahuan Mama.
51
52. Aku belum siap berpisah.
52
53. Jangan-jangan....
53
54. Titik akhir hubungan dengan Erina.
54
55. Selalu salah.
55
56. Baikan.
56
57. Masih ingat.
57
58. Kala selalu sabar.
58
59. Apakah aku salah?
59
60. Posesif.
60
61. Oh Ternyata.
61
62. Berita bahagia.
62
63. Rasa curiga.
63
64. Aku pengen Kamu.
64
65. Tahan dulu.
65
66. Pura-pura baik depan mertua.
66
67. Malas.
67
68. Dewi si super menyebalkan.
68
69. Perhatian.
69
70.Pelabrakan yang pantas untuk pelakor.
70
71. Ibu yang buruk.
71
72.Ethan kritis.
72
73. Duka.
73
74. Kembali dibuat kesal.
74
75. Penyesalan Erina.
75
76. Cemburu.
76
77. Jangan menyerah Kala.
77
78. Kebakaran gudang.
78
79. Aku juga bisa.
79
80. Terkadang ibu muda lebih dewasa.
80
81. Papa tahu.
81
82. Aku harus bagaimana?
82
83. 2
83
84. Kesungguhan.
84
85. Mana tega.
85
86. Keputusan Kala.
86
87. Mikaila melepas rindu.
87
88.Bersedia.
88
89. Pembuktian.
89
90. Mengadu.
90
91. Keputusan Kala.
91
92. Pikirkan bagaimana sekarang.
92
93. Tidak ada belaan.
93
94. Jangan pergi ayah!
94
95. Camer.
95
96. Tidak sudi menerimanya.
96
97. Undangan yang mengejutkan.
97
98. Tumbang.
98
99. Aku doakan yang terbaik.
99
100. Apakah karma tidak itu nyata?
100
101. Sepenggal kisah terlupakan.
101
Bagian 102
102
Bagian 103
103
Bagian 104
104
Bagian 105
105
Bgaian 106
106
Bagian 107
107
Bagian 108
108
Bagian 109 (End)
109
Bagian 110 (extra part)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!