Cinta 99%

David tepat didepan sebuah kantor Yayasan D yang menerima pengajuan beasiswanya. Pria itu langsung memasuki tempat tersebut. Setelah mengurus beberapa keperluan, David di arahkan menuju ke ruangan pemilik Yayasan.

Saat memasuki ruangan tersebut, seorang pria paruh baya menyunggingkan senyumannya pada David. Pria itu pun menjabat tangan David sembari mengucapkan selamat.

David masih sedikit tercengang, bagaimana pun juga pria yang ada dihadapannya itu adalah sosok panutan baginya.

"Saya tak menyangka bisa bertemu secara langsung dengan Pak Danu" ujar David begitu senangnya.

"Benarkah?"

"Tentu Pak. Pak David adalah panutan bagi saya. Saya ingin seperti Pak David yang bisa menjadi pebisnis terkenal"ucap David.

Danu pun terkekeh mendengar penuturan dari David.

"Kau tahu, banyak terjal yang harus saya tempuh hingga mencapai posisi sekarang" tukas Danu.

David pun banyak berbincang dengan pria yang ada dihadapannya. Sungguh ia tidak menyadari jika saat ini dirinya bersama dengan ayah dari kekasihnya itu.

Setelah cukup lama berada disana, David pun pamit undur diri. Ketika David sudah pergi dari tempat itu, Danu langsung mengembangkan senyumnya. Senyum licik andalan saat semua rencananya berjalan dengan lancar. Kini kemenangan telah diraihnya.

"Mudah sekali ternyata membereskan pria yang satu ini" gumam Danu.

...****************...

Keysha tengah menatap ke depan. Danau yang terbentang luas, tempat dimana saat mereka pertama kalinya meresmikan hubungan. Gadis itu memiliki janji temu dengan kekasihnya di tempat ini. Ia berhasil meloloskan diri, karena dirasa akhir-akhir ini papanya itu terlalu sibuk dengan pekerjaannya. Dan Keysha yakin kali ini ia tidak akan ketahuan.

David baru saja tiba dengan sepeda motor kesayangannya. Baru saja ia melepas helm dan menuruni kendaraannya, Keysha dengan cepat menghampirinya dan memeluk pria itu.

"Aku rasa tabungan rinduku lebih besar dibandingkan rasa rindu yang kau miliki" ujar gadis itu sembari membenamkan wajahnya di dada bidang milik David.

David tersenyum, pria itu membalas pelukan Keysha sembari mengusap surai hitam kekasihnya.

"Rasa rinduku sama besarnya dengan yang kau miliki" ucap David.

Keysha melepaskan pelukannya. David pun menyentuh puncak hidung milik kekasihnya itu dengan gemas.

"Bukankah kau ingin mengatakan sesuatu?"

"Sepertinya kau menemuiku hanya penasaran dengan ceritaku, bukan karena rindu padaku" tukas David.

"Aku juga rindu denganmu, tapi aku juga penasaran tentang hal itu" ujar Keysha memperlihatkan deretan gigi putihnya.

"Nanti saja, aku ingin mengobati rasa rinduku terlebih dahulu. Bagaimana jika kita menikmati sore hari ini dengan berkeliling menggunakan motor?" tanya David.

"Ide yang bagus" ucap Keysha bersemangat.

Kedua sejoli itu pun segera menaiki motor. Baru saja David hendak meraih tangan Keysha, namun gadis itu sudah terlebih dahulu melingkarkan tangannya di pinggang David.

"Agar aku tetap aman" ujar Keysha mendahului.

David tertawa karena tingkah kekasihnya itu. Ternyata setelah satu minggu tanpa bertemu, kini gadis itu lebih manja kepadanya. Apalagi dengan ekspresi wajah imut yang selalu diperlihatkan Keysha, membuat David membuat perasaan David semakin dalam pada gadis itu.

"Ternyata berkeliling di waktu sore hari begitu menyenangkan" ucap Keysha.

"Menurutku apapun yang dilakukan selagi itu bersamamu tentunya akan lebih menyenangkan"ujar David.

"Bisakah kau sedikit mendekat? aku ingin memberitahumu sesuatu" seru Keysha.

David pun sedikit menolehkan kepalanya, agar apa yang diucapkan Keysha terdengar jelas olehnya.

"Apa?" tanya David sembari menunggu Keysha.

"Aku mencintaimu" seru gadis itu.

DEG ..DEG..DEG..

Jantung David bak ingin meloncat dari tempatnya. Keysha mampu membuat seorang David meleleh saat itu juga.

"Fokus, kita sedang dijalanan" ucap Keysha memperingatkan.

David tak bisa berkata-kata, ia hanya menyunggingkan senyumnya. Entah mengapa kebahagiaan bertubi-tubi menimpanya di hari yang sama.

...

Setelah berkeliling cukup lama, keduanya kini berada di sebuah taman. David sedari tadi berhenti menyunggingkan senyumnya. Keysha menempelkan telapak tangannya tepat di kening kekasihnya itu.

"Kau membuatku takut saja karena sedari tadi tersenyum" tukas Keysha.

David lagi-lagi menyunggingkan senyumnya, Keysha hanya menggelengkan kepalanya melihat hal tersebut.

"Bukankah sekarang sudah waktunya untuk kau memberitahukan ku?" Keysha menagih ucapan David tadi.

David pun mengangguk, pria itu berdeham terlebih dahulu sebelum memulai ceritanya.

"Aku mendapatkan beasiswa" ucap David manik matanya berbinar saat mengucapkan kalimat tersebut.

"Benarkah?"

Pria itu menganggukkan kepalanya.

"Wah selamat, akhirnya cita-citamu terwujud" ujar Keysha memberikan ucapan selamat sembari memeluk kekasihnya itu.

"Kemungkinan untuk sementara, kau juga harus menabung rindu denganku. Karena aku harus kembali ke ibukota untuk melanjutkan studiku" jelas David.

Keysha tersenyum, tangan gadis itu mengelus puncak kepala David.

"Selagi itu baik untukmu aku tidak apa-apa, sungguh." ujar Keysha dengan bijak.

Sebenarnya ada rasa sedih menyelimuti gadis itu. Dimana cintanya harus di uji oleh jarak dan waktu. Namun Keysha tak ingin egois, ini adalah cita-cita David dan gadis itu harus mendukungnya bagaimana pun caranya.

"Aku berjanji, kelak aku akan segera menyelesaikan kuliahku secepatnya, mencari pekerjaan yang baik dan bisa membuatmu bangga padaku" ucap pria itu dengan semangat.

Keysha hanya menganggukkan kepalanya sembari tersenyum.

"Aku akan selalu mendukungmu" ujar gadis itu.

"Oh iya, tadi aku bertemu secara langsung dengan pemilik yayasan. Kau tahu dia adalah Pak Danu Irawadi, aku salah satu penggemar beliau. Dia adalah orang hebat dan beliau adalah panutanku" tutur David.

JEDDERRR..

Bak mendapati suara petir di siang hari. Keysha begitu terkejut dengan apa yang baru saja oleh David. Pria yang dimaksud oleh David adalah ayahnya sendiri.

"Mengapa kau melamun?" tanya David sembari melambaikan tangannya tepat dihadapan Keysha.

Keysha menggeleng pelan.

"Apakah kau benar-benar menginginkan beasiswa tersebut?" tanya Keysha memastikan lagi.

"Tentu saja, aku sudah cukup sering mengajukan permohonan tersebut. Apa kau keberatan akan hal itu?" kini pria itu yang berbalik menanyai Keysha.

"Tentu tidak" gumam Keysha sembari tersenyum kecut.

Kini gadis itu benar-benar tak tau lagi harus berbuat apa. Apa yang di takutkan olehnya kini terjadi juga.

...****************...

Danu tengah duduk santai di ruang tengah. Sesekali pria itu menyeruput kopinya sembari menyaksikan tayangan televisi.

Tak lama kemudian, Keysha tampak menuruni anak tangga dan langsung menghampiri papanya itu.

"Apa yang papa rencanakan sebenarnya?" tanya Keysha.

"Apa maksudmu? kau bahkan menanyakan hal yang tak bisa ku mengerti" sahut Danu.

Keysha segera mengambil remote yang ada diatas meja dan langsung mematikan televisi.

"David Anggara, mengapa papa mengusiknya?"

Danu menatap anaknya sembari bersedekap.

"Papa tidak mengusiknya, papa bahkan berbaik hati dengan memberikan beasiswa padanya agar dia mampu melanjutkan kuliahnya lagi" sahut David yang sedikit menekankan kata 'mampu'.

"Apa karena pria itu kau menolak dijodohkan dengan Kevin?"

Keysha tak menjawab pertanyaan dari Danu. Matanya berkaca-kaca.

"Kau bahkan lebih memilih seekor lalat dibandingkan bongkahan berlian" cerca Danu.

"Tapi aku mencintainya, Pa. AKU MENCINTAINYA" ujar Keysha memperjelas ucapannya itu.

"Persetan dengan perasaanmu itu! Cinta saja tak akan selamanya membuatmu bahagia. Coba kau tanyakan lagi pada pria yang kau bela mati-matian itu, apakah dia mau melepaskan tawaran beasiswa tersebut?"

Keysha tak bisa berkutik. Kelemahannya adalah David. Saat ia mengingat bagaimana pancaran mata David yang berbinar saat menceritakan semuanya, tentu saja membuat Keysha tak bisa bertindak apapun. David menginginkan hal ini sudah sejak lama, dan tidak mungkin gadis itu mematahkan cita-citanya.

"Baik, aku tahu apa yang harus ku bayar setelahnya. Tolong untuk tidak mengusik kehidupannya lagi" pinta Keysha.

Gadis itu pun melangkah pergi menuju ke kamarnya. Keysha menangis tersedu dibalik pintu. Baru saja menikmati kebahagiaannya kini gadis itu kembali dihempaskan dengan kenyataan yang pahit.

Keysha mengira bahwa 99% cinta yang mereka punya dapat menghancurkan keegoisan papanya. Namun ternyata gadis itu salah. 1% yang dimiliki oleh Danu, sangat berpengaruh besar pada 99% yang mereka punya.

.

.

.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Ikoh Irmawan

Ikoh Irmawan

waaaaaahhhh seperti nya David sm kevin kk adik cuma lain ibu ya thor🤭🤭🤭🤭nebak aja sih,, semangat thor nulisnya

2021-10-25

7

Hilman damara

Hilman damara

wah pinter ya papa nya Kesya udah pegang kartu kelemahan Kevin dan Kesya mau gak mau Kesya harus mau Ama Kevin

2021-10-19

1

Sri Puji Lestari

Sri Puji Lestari

lanjut thor

2021-10-19

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Pertemuan
3 Kasih Sayang Yang Terlupakan
4 Sang Penyelamat
5 Debaran Aneh
6 Bebas
7 Cinta Yang Manis
8 Kencan
9 Adakah Sebuah Keajaiban?
10 Pelangi Seusai Hujan
11 Calon Suami
12 Rencana
13 Ancaman
14 Cinta 99%
15 Jarak, Waktu, Dan Restu
16 First Kiss For My First Love
17 Perpisahan
18 Melawan Restu
19 Aku Pamit
20 Kau Adalah Duniaku
21 Impianmu, Impianku.
22 Benci
23 Sejauh Matahari
24 Maaf, Aku Mencintaimu
25 Problema Cinta
26 Sepasang Boneka
27 Sangkar Emas
28 Jangan Menghilang
29 Balas Dendam
30 Persiapan Makan Malam
31 Kelemahan Kevin
32 Pria Yang Salah
33 Memulai Dari Awal
34 Gadis Malang
35 Dia Kekasihku
36 Jalan-jalan
37 Keysha POV
38 Tatapan Yang Mengganggu
39 Cemburu
40 Perubahan Sikap
41 Mimpi
42 Kabar Tentang Icha
43 Keputusan Kevin
44 Menyerah
45 Ketoprak
46 Permainan Ruslan
47 Melepaskan
48 Sepucuk Surat
49 Dalang Penyekapan Ardi
50 Kesepakatan
51 Luka
52 Kecewa
53 Serpihan Masa Lalu
54 Gagal
55 Rahasia
56 Hancur Tak Berbentuk
57 Penyesalan
58 Rahasia Danu
59 Harga Yang Mahal
60 Takdir
61 Pulang
62 Kembali Tersenyum
63 Haruskah?
64 Tempat Parkir
65 Suara Yang Tak Asing
66 Gelang
67 Bercerai?
68 Aku Tidak Bisa Melihat
69 Wanita Di Masa Lalu
70 Obsesi
71 Modus
72 Partner Kerja
73 Kenyataan Yang Menyakitkan
74 Sarapan Bersama
75 Tawaran Langka
76 Bangkit Dari Masa Lalu
77 Janda Premium
78 Menemui Indah
79 It's My Dream
80 Bukan Wanita Yang Sempurna
81 Dunia Milik Berdua
82 Mengikhlaskan
83 Pria Luar Biasa
84 Wanita Yang Menggemaskan
85 DK Resto
86 Donor Mata
87 Pasca Operasi
88 Pesona Janda Premium
89 Konsekuensi
90 Melamar
91 Hari Bahagia
92 Tutorial Sesat
93 Candu
94 Pindah Rumah
95 Pengisi Daya
96 Semanis Gula
97 Aku Tak Akan Meninggalkanmu
98 Tugas Mulia
99 Jalan-jalan
100 Buaya Rawa-Rawa
101 Sup Rasa Cinta
102 Bangga Memilikimu
103 Dini
104 Harapan
105 Kejutan
106 Hal Baru
107 Arti Nama
108 Firasat
109 Maaf, Aku Memilihnya
110 Sikap Yang Aneh
111 Kenyataan Pahit
112 Rumah Sakit
113 Kenangan Manis
114 Hasrat
115 Wanita Paling Bahagia
116 Sebuah Pengorbanan
117 Epilog
118 Ucapan Terima Kasih
Episodes

Updated 118 Episodes

1
Prolog
2
Pertemuan
3
Kasih Sayang Yang Terlupakan
4
Sang Penyelamat
5
Debaran Aneh
6
Bebas
7
Cinta Yang Manis
8
Kencan
9
Adakah Sebuah Keajaiban?
10
Pelangi Seusai Hujan
11
Calon Suami
12
Rencana
13
Ancaman
14
Cinta 99%
15
Jarak, Waktu, Dan Restu
16
First Kiss For My First Love
17
Perpisahan
18
Melawan Restu
19
Aku Pamit
20
Kau Adalah Duniaku
21
Impianmu, Impianku.
22
Benci
23
Sejauh Matahari
24
Maaf, Aku Mencintaimu
25
Problema Cinta
26
Sepasang Boneka
27
Sangkar Emas
28
Jangan Menghilang
29
Balas Dendam
30
Persiapan Makan Malam
31
Kelemahan Kevin
32
Pria Yang Salah
33
Memulai Dari Awal
34
Gadis Malang
35
Dia Kekasihku
36
Jalan-jalan
37
Keysha POV
38
Tatapan Yang Mengganggu
39
Cemburu
40
Perubahan Sikap
41
Mimpi
42
Kabar Tentang Icha
43
Keputusan Kevin
44
Menyerah
45
Ketoprak
46
Permainan Ruslan
47
Melepaskan
48
Sepucuk Surat
49
Dalang Penyekapan Ardi
50
Kesepakatan
51
Luka
52
Kecewa
53
Serpihan Masa Lalu
54
Gagal
55
Rahasia
56
Hancur Tak Berbentuk
57
Penyesalan
58
Rahasia Danu
59
Harga Yang Mahal
60
Takdir
61
Pulang
62
Kembali Tersenyum
63
Haruskah?
64
Tempat Parkir
65
Suara Yang Tak Asing
66
Gelang
67
Bercerai?
68
Aku Tidak Bisa Melihat
69
Wanita Di Masa Lalu
70
Obsesi
71
Modus
72
Partner Kerja
73
Kenyataan Yang Menyakitkan
74
Sarapan Bersama
75
Tawaran Langka
76
Bangkit Dari Masa Lalu
77
Janda Premium
78
Menemui Indah
79
It's My Dream
80
Bukan Wanita Yang Sempurna
81
Dunia Milik Berdua
82
Mengikhlaskan
83
Pria Luar Biasa
84
Wanita Yang Menggemaskan
85
DK Resto
86
Donor Mata
87
Pasca Operasi
88
Pesona Janda Premium
89
Konsekuensi
90
Melamar
91
Hari Bahagia
92
Tutorial Sesat
93
Candu
94
Pindah Rumah
95
Pengisi Daya
96
Semanis Gula
97
Aku Tak Akan Meninggalkanmu
98
Tugas Mulia
99
Jalan-jalan
100
Buaya Rawa-Rawa
101
Sup Rasa Cinta
102
Bangga Memilikimu
103
Dini
104
Harapan
105
Kejutan
106
Hal Baru
107
Arti Nama
108
Firasat
109
Maaf, Aku Memilihnya
110
Sikap Yang Aneh
111
Kenyataan Pahit
112
Rumah Sakit
113
Kenangan Manis
114
Hasrat
115
Wanita Paling Bahagia
116
Sebuah Pengorbanan
117
Epilog
118
Ucapan Terima Kasih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!