Pelindung

Liana berlari, tetapi dua pria drakula itu menghadangnya hingga Liana jatuh terpeleset.

"Hikss...Siapapun tolong...!" ucap Liana yang terjebak.

Sepertinya Aku tidak bisa mengharapkan bantuan orang lain. Aku akan mencoba melawan Drakula itu. Harus bisa.

Pria drakula yang bertubuh tinggi dan berotot besar mendekatinya sambil tertawa, pria yang satunya membawa kembali wanita yang dimangsa tadi. Wanita itu tergeletak di bawah dengan kesakitan. Sepertinya sebentar lagi dia akan berubah menjadi seperti mereka.

Liana mencoba menendang pria itu tetapi malah dia yang kesakitan. Liana terus melawan, kini dia mengepalkan tinjunya dan melayangkan ke wajah pria drakula.

Tinju Liana dapat ditepis dengan mudah. Pria itu menahan tinju Liana dan kemudian tangan Liana di raihnya. Kini mereka berhadapan sangat dekat

"Tubuh lemah sepertimu ingin melawanku? lebih baik kau jadi pengikutku. Aku jamin tak akan sakit," ucap Pria drakula yang mulutnya bau darah.

Wanita yang ditolong Liana tadi memegangi Liana dari belakang. Sebelum menikmati darah Liana pria itu mencium aroma segar dan semakin memicu semangatnya.

"Darahmu sangat langka, Aku tidak sabar untuk menikmatinya," ucap Pria itu.

Liana terus berteriak dan meronta. Ia meraih kerah Liana dan membuka paksa hingga terlihat bahu mulus wanita itu. Liana mencoba menendang bagian sensitif pria didepannya. Namun kakinya tak mampu menggapai. Liana terlalu pendek untuknya.

Dengan sekuat tenaga Liana mendorong muka Drakula yang sudah membuka mulutnya untuk menyantap bagian samping leher Liana. Dengan kedua telapak tangan yang terbuka lebar. Meskipun sedikit susah karena tangan Liana yang masih di pegang wanita drakula dibelakangnya.

Ketika telapak tangan Liana menyentuh pipi pria drakula hadapannya. Seketika ia menghentikan niatnya untuk menghisap Liana. Pria itu malah mundur dan berlutut.

"Maafkan aku Tuan, aku tak akan menyentuh wanita mu lagi," ucap Pria yang berwajah beringas itu.

Liana terkejut dengan penuturan drakula itu.

"Kenapa kau? ada yang salah dengan otakmu?" tanya wanita yang masih memegangi Liana.

"Lihatlah tanda di telapak tangannya,"

"Hah, wanita? tapi dia masih seorang manusia. Kalau kau tak mau biar aku saja yang menyantapnya. Aroma darahnya sangat nikmat dan berbeda."

"Jangan! ku bilang jangan!" cegah pria drakula yang masih bersujud.

Saat wanita itu ingin mencicipi darah Liana, seketika tubuhnya terpental melambung sedikit ke udara dan jatuh keras menghantam aspal. Ketika dirinya jatuh dia sudah menjadi abu yang berterbangan.

Pria drakula itu hanya bisa meninju aspal dan menangis. Air matanya mengeluarkan darah hitam.

Liana terperanjat dengan apa yang terjadi, wanita drakula itu musnah seketika menjadi abu. Tapi dia tak menemukan keberadaan Tuan D.

Liana segera berlari menjauh dan meninggalkan pria drakula yang sedang menangisi kepergian kawannya.

Apa yang terjadi, apakah Tuan D baru saja menolongku? ataukah seseorang yang lain?

Liana teringat jika Tuan D pernah menandainya di telapak tangan, agar makhluk lain tak dapat menyentuhnya. Kini Liana menyesal telah menampar pria dingin itu, sementara Tuan D masih menyelamatkannya lagi.

Tuan D tak berani menunjukkan dirinya dihadapan Liana. Kini dia hanya bisa mengikuti wanita itu hingga sampai di rumah Tri. Tuan D bersembunyi di atas atap rumah dan dibalik pepohonan.

Sementara itu Pria Drakula yang tadi masih tertunduk menangisi kepergian wanita yang sebenarnya kekasihnya itu. Kemudian ia mendengar suara langkah kaki menghampirinya.

"Hah untuk apa kau takut dengan Tuan D, aku bisa membuat wanita mu kembali disisimu." ucap seseorang yang baru saja datang itu.

Mendengar iming-iming seperti itu pria bengis tadi melihat sosok pria yang baru saja datang. Ia mengamati dari bawah kaki hingga ujung kepala.

"Siapa kau? dan syarat apa yang ku lakukan agar kekasihku kembali." ucapnya.

"Mudah saja, asal kau bersekutu dan mengabdikan jiwamu padaku."

"Tapi aku takut, dia dapat memusnahkan kita begitu saja,"

"Apa kau tak percaya padaku? cukup abaikan Tuan D karena dia klan kita yang sebenarnya hancur. Pemangsa sejati tak akan pernah berhubungan dengan manusia, apalagi untuk urusan cinta,"

"Baiklah aku setuju, aku akan bersekutu dan mengabdi padamu," ucap pria drakula bertubuh besar itu.

Sreeetth whossssh

Dalam sekejap tubuh wanita drakula tadi kembali menyatu dan hidup kembali. Pria itu segera mendatangi wanita itu dan memeluknya.

"Kau sudah kembali? jangan tinggalkan aku lagi,"

Wanita tadi merasa aneh kenapa dirinya hidup kembali.

"Mulai sekarang dia Tuan kita," ucapnya seraya menunjuk pria yang berdiri dihadapannya.

Keduanya kini bersujud dan menyembah Tuan barunya.

"Maaf kalau boleh tau, siapa nama Tuan," ucap wanita itu.

"Tak perlu tau, cukup sebut saja dengan sebutan Bos," ucapnya.

Lian sebentar lagi kau akan jadi milikku. Sabarlah kau akan terbebas dari nerakanya.

***

Sebentar lagi Liana sampai di rumah Tri. Ia melihat daun di pepohonan yang bergerak sendiri padahal saat itu tak ada angin.

"Siapa kau! keluarlah!" sahut Liana sembari melihat sekitar pepohonan.

Tak ada jawaban, hanya suara burung hantu dan jangkrik yang menyahutnya. Liana kembali berlari.

Sesampainya di rumah Tri, Liana meminum air putih dengan tubuh gemetar sementara tangan kirinya meremas baju bagian atas dadanya karena kancing baju atasnya terlepas.

"Kamu kenapa Lian? dan kenapa bajumu. Jangan bilang ada seorang preman yang mengejar mu lagi," tanya Tri.

Liana menggeleng dan menghabiskan minumannya.

"Bukan, bukan preman atau hidung belang tetapi ini lebih menakutkan. Mereka sekumpulan Drakula. Mereka berada di kawasan kita ini. Aku takut Tri," ucap Liana.

"Lalu bagaimana kau bisa sampai kemari? apakah dia membantumu lagi?

"Aku tidak tahu, dia juga tidak menampakkan dirinya. Apakah dia malu berhadapan denganku karena aku menamparnya dengan sangat keras,"

"Ya sudah lah sekarang kamu bersihkan dirimu dulu. Jika seperti ini keadaannya sebaiknya kita mendiskusikannya dengan orang tuaku. Mereka juga harus tau dan agar lebih waspada." ucap Tri. Liana menyetujui perkataan Tri.

Liana pergi ke dalam kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Tak berapa lama Tri kedatangan seorang tamu. Tri begitu kegirangan karena tamu itu adalah Lee.

Sebelumnya saat di kampus, Lee bercerita ingin sekali melihat indahnya astronomi langit dari teropong bintang. Tri menyuruh Lee untuk ke rumahnya saat itu dan memberikan alamatnya lengkap tetapi Tri tidak menyangka Lee akan datang malam itu juga.

"Ka kamu Lee, kenapa gak bilang mau datang malam ini,?" tanya Tri lalu mempersilahkannya untuk masuk.

"Haha soalnya gak ada kerjaan juga dirumah, dan juga aku penasaran sama teropong itu. Apakah kita bisa melihatnya dengan jelas?" ucap Lee

"Sebaiknya kamu sendiri yang melihatnya. Gimana kalau kita langsung aja ke atas." ajak Tri yang tak segan-segan mengajak pria yang baru dikenalnya ke atas.

Lee mengangguk dan mengikutinya di belakang. Lee tak menyangka jika Tri adalah anak orang kaya, padahal penampilan Tri sangatlah sederhana. Ia melihat-lihat seisi rumahnya dengan takjub.

Asisten pribadi Tri yang melihat Lee menjadi lebih waspada. Pasalnya tingkah Lee seperti seorang pencuri.

Terpopuler

Comments

Rangga Putra

Rangga Putra

di bilang jangan kok nyesel sih, mamam tuh kemusnahan bagimu. wanita tuan D mau kamu isep

2022-11-21

0

🍌 ᷢ ͩ⏤͟͟͞RKᵝ⃟ᴸ🦎Ԃҽɠαɳ ⸙ᵍᵏ

🍌 ᷢ ͩ⏤͟͟͞RKᵝ⃟ᴸ🦎Ԃҽɠαɳ ⸙ᵍᵏ

apa si lee itu juga drakula ya🤔

2022-11-09

0

。.。:∞♡*♥

。.。:∞♡*♥

jgn2 Lee yg ngehidupin wanita itu

2022-06-11

0

lihat semua
Episodes
1 Awal Kisah
2 Ketakutan
3 Mereka Tak Percaya
4 Sahabat Baik
5 Tuan D Menemui Liana
6 Sulit Bersikap Lembut
7 Hati Yang Tersakiti
8 Pelindung
9 Hilangnya Lee
10 Tri
11 Sikap Aneh Tri
12 Tuan D Sebenarnya
13 Mengundang Tuan D
14 Tingkah Aneh Lee
15 Rahasia Kecil
16 Perasaan Yang Sama
17 Drakula Bucin
18 Jebakan
19 Firasat Buruk
20 Boscha Vladimir
21 Menyelamatkan Liana
22 Pertarungan Sengit
23 Rumah Sakit
24 Tuan D Beraksi
25 Visual Bonus
26 Perasaan Rey
27 Tuan D Dipaksa Menikah
28 Misi Penyelamatan ( Part 1)
29 Misi Penyelamatan ( Part 2 )
30 Ungkapan Cinta
31 Kabar Buruk
32 Setengah Manusia
33 Malam Yang Panjang
34 Perkelahian Di Rumah Sakit.
35 The Moussaieff Red Diamond
36 Kalung Yang Di Rebutkan
37 Klien Besar
38 Nyaman
39 Pengikut Baru
40 Sebastian Bebas
41 Supermoon
42 Mencari Jejak Stefani
43 Pilihan Sulit
44 Rey Memutuskan Tunangannya
45 Kakek Ye Di rumah Sakit
46 Lebih Mengenalnya
47 Diserang Drakula Jahat
48 Paranoid
49 Teror Musuh
50 Teror Masih Berlanjut
51 Teror Yang Meresahkan
52 Salah Orang
53 Musnahnya Tuan Bos
54 Arin Hamil
55 Amnesia
56 Rahasia Masa Lampau
57 Ingatan Yang Kembali
58 Dimensi Lain
59 Kehamilan Arin Terbongkar.
60 Tuan D Datang Melamar
61 Resmi Bertunangan
62 Perbincangan
63 Ajakan Kencan
64 Sewa Rumah
65 Memanggil Lee
66 Arin Bikin Ulah
67 Menjodohkan Lee
68 Kencan
69 Pelajaran
70 Teror Drakula Berlanjut
71 Arin Jatuh Cinta
72 Menjalin Cinta
73 Kekuatan Cinta
74 Resah
75 Meminta Restu
76 Isi Hati Liana
77 Tingkah Arin
78 Sendiri
79 Ketulusan Hati Pangeran Drakula
80 Asal Usul Perjanjian Mistis
81 Mengungkap Jati Diri
82 Perjanjian Mistis Dihapuskan
83 Monster Sakit Jiwa
84 Persiapan Penikahan Liana Dan Pangeran Drakula
85 Kemelut Cinta
86 Janji Suci
87 Pembalasan Dendam
88 Bertemu Alexandra
89 Kau Milikku
90 Permainan Ranjang
91 Penobatan Raja dan Ratu Drakula
92 Dendam Lidah Belati
93 With You
94 At Lee's house
95 Problematika Cinta
96 Love Is...
97 Akhir Yang Bahagia
98 Buah Hati (Part Tambahan 1)
99 Berakhir (Part Tambahan 2)
100 Thanks To Reader
101 Next Novel
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Awal Kisah
2
Ketakutan
3
Mereka Tak Percaya
4
Sahabat Baik
5
Tuan D Menemui Liana
6
Sulit Bersikap Lembut
7
Hati Yang Tersakiti
8
Pelindung
9
Hilangnya Lee
10
Tri
11
Sikap Aneh Tri
12
Tuan D Sebenarnya
13
Mengundang Tuan D
14
Tingkah Aneh Lee
15
Rahasia Kecil
16
Perasaan Yang Sama
17
Drakula Bucin
18
Jebakan
19
Firasat Buruk
20
Boscha Vladimir
21
Menyelamatkan Liana
22
Pertarungan Sengit
23
Rumah Sakit
24
Tuan D Beraksi
25
Visual Bonus
26
Perasaan Rey
27
Tuan D Dipaksa Menikah
28
Misi Penyelamatan ( Part 1)
29
Misi Penyelamatan ( Part 2 )
30
Ungkapan Cinta
31
Kabar Buruk
32
Setengah Manusia
33
Malam Yang Panjang
34
Perkelahian Di Rumah Sakit.
35
The Moussaieff Red Diamond
36
Kalung Yang Di Rebutkan
37
Klien Besar
38
Nyaman
39
Pengikut Baru
40
Sebastian Bebas
41
Supermoon
42
Mencari Jejak Stefani
43
Pilihan Sulit
44
Rey Memutuskan Tunangannya
45
Kakek Ye Di rumah Sakit
46
Lebih Mengenalnya
47
Diserang Drakula Jahat
48
Paranoid
49
Teror Musuh
50
Teror Masih Berlanjut
51
Teror Yang Meresahkan
52
Salah Orang
53
Musnahnya Tuan Bos
54
Arin Hamil
55
Amnesia
56
Rahasia Masa Lampau
57
Ingatan Yang Kembali
58
Dimensi Lain
59
Kehamilan Arin Terbongkar.
60
Tuan D Datang Melamar
61
Resmi Bertunangan
62
Perbincangan
63
Ajakan Kencan
64
Sewa Rumah
65
Memanggil Lee
66
Arin Bikin Ulah
67
Menjodohkan Lee
68
Kencan
69
Pelajaran
70
Teror Drakula Berlanjut
71
Arin Jatuh Cinta
72
Menjalin Cinta
73
Kekuatan Cinta
74
Resah
75
Meminta Restu
76
Isi Hati Liana
77
Tingkah Arin
78
Sendiri
79
Ketulusan Hati Pangeran Drakula
80
Asal Usul Perjanjian Mistis
81
Mengungkap Jati Diri
82
Perjanjian Mistis Dihapuskan
83
Monster Sakit Jiwa
84
Persiapan Penikahan Liana Dan Pangeran Drakula
85
Kemelut Cinta
86
Janji Suci
87
Pembalasan Dendam
88
Bertemu Alexandra
89
Kau Milikku
90
Permainan Ranjang
91
Penobatan Raja dan Ratu Drakula
92
Dendam Lidah Belati
93
With You
94
At Lee's house
95
Problematika Cinta
96
Love Is...
97
Akhir Yang Bahagia
98
Buah Hati (Part Tambahan 1)
99
Berakhir (Part Tambahan 2)
100
Thanks To Reader
101
Next Novel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!