Aku terus berlari sambil melihat ke sekeliling, guna mengawasi apapun yang datang.
Ini adalah kesalahanku, karena tidak peka akan sekeliling. Juga karena tidak bisa melihat keadaan!
Aku sudah merasakan tatapan kuat yang diarahkan kepada Suzu, tapi aku justru mengabaikannya.
"Bodohnya aku!" Aku berteriak kesal, karena aku yang teledor.
Aku segera berpikir keras. Aku harus mencari orang orang dengan ciri pelindung dengan aura aneh itu!
Apa yang harus kulakukan?
"Tenanglah, Ren. Panik tidak memberikan hasil."
"Pertama tama, sepertinya aku harus mencari sebuah bangunan tinggi. Dan menggunakan sebuah skill disini. Pasti ada sesuatu yang berguna," aku membuka kolom skill, lalu memeriksa.
Aku menemukan skill [Sharp Eyesight] dan [Sharp Hearing], yang tanpa basa basi langsung kumasukkan semua skill poin yang kupunya ke kedua skill itu.
Sebenarnya, aku memiliki skill [Search] yang pernah kugunakan sewaktu latihan. Tapi sayangnya, skill ini hanya berguna untuk mencari benda, bukan manusia atau makhluk hidup lainnya.
Awalnya, aku mengira ini akan sangat mengganggu, tapi aku bisa menyaring apa yang ingin kulihat dan kudengar!
Aku bisa mendengar apa yang orang bicarakan dengan jelas, bahkan ketika aku berlari. Sangat mudah untuk mengumpulkan informasi.
Sedangkan untuk skill [Sharp Eyesight] bisa membuatku melihat sesuatu lebih cepat, dan membuatku mudah untuk merefleks sesuatu yang datang tiba tiba.
Dan rasanya, setiap titik buta yang ada pada diriku berkurang.
Jika aku berfokus pada satu titik, aku bahkan bisa mendengar dan melihat dari kejauhan. Entah bagaimana cara kerjanya, tapi aku yakin, mereka menggunakan Fehl untuk menghubungkannya.
Tapi aku pernah membaca, bahwa Fehl tidak digunakan untuk mengaktifkan skill, maka aku curiga akan adanya Fehl di udara, atau mungkin lebih mudah kusebut mana.
Upss! Aku jadi keasyikan dalam pikiranku sendiri! Walau begitu, aku terus menyaring informasi yang masuk ke dalam diriku.
Aku sedikitnya yakin, jika bukan aku yang menggunakan skill ini dengan level penuh pada umur seusiaku, mereka tidak akan bisa memproses informasi yang masuk dan bisa bisa menjadi gila!
Tapi tidak denganku. Di dalam diriku ada seorang remaja SMA jenius yang bahkan bisa melakukan hitungan triliunan hanya dengan kepala.
Aku tidak akan kalah semudah itu!
Tapi, aku tidak mendengar adanya informasi soal adanya orang orang aneh dengan tudung hitam. Aku hanya mendengar berita penculikan saja. Apakah bisa mereka menjadi tidak terlihat?
Atau jangan jangan aura aura gelap yang dipancarkan dari tudung itu membuat mereka tidak terlihat?
Semuanya tidak jelas. Aku tidak bisa menyimpulkan suatu hal jika seperti ini. Aku kekurangan informasi.
"Tunggu! Satu satunya perbedaan yang ada diantara kita semua adalah mereka elf dan aku adalah manusia. Atau jangan jangan ada sebuah atau semacam sihir tertentu untuk mengelabuhi elf?" Aku mulai berhipotesis.
"Hanya itu yang bisa menjelaskan semuanya." Aku berlari mendaki menara pengawas, lalu menatap ke sekeliling.
Sejauh ini belum ada yang mencurigakan, tapi skill [Sharp Hearing] pasti akan mendapatkan sesuatu.
Aku sedikit berdoa saat melakukan ini.
Ketemu! Aku menemukan sebuah suara jeritan tertahan. Tapi suara itu sangatlah lemah.
Apapun itu, jika aku hitung itu adalah suara yang cocok dengan milik Suzu. Dan itu berasal dari barat daya.
Siapapun itu, pasti dalam bahaya. Kalaupun bukan Suzu, aku akan senang menyelamatkan salah seorang saja. Bagiku itu sudah cukup.
Kenapa? Kalau aku bisa menolong, aku juga bisa menangkap penculiknya.
Dari sana aku bisa mengorek informasi sampai kering. Apapun itu caranya!
Aku berlari menuruni tangga, lalu segera mengikuti asal suara.
Aku heran, kenapa orang orang tidak bisa melihatnya. Tapi, aku sedikit berharap agar ada salah seorang yang tidak sengaja melihatnya.
Dengan kemampuan fisikku yang sudah meningkat, mudah bagiku untuk mengejar orang orang berjubah itu. Tapi yang menjadi masalah adalah, orang itu juga cukup cepat bahkan setelah berlari! Aku penasaran berapa levelnya dan status strength nya.
Tapi, apapun yang dia lakukan tidak akan bisa menyaingi kecepatan ku saat ini. Aku cukup terkejut, tapi mengingat pelatihan "iblis" kak Ruly kembali membuatku maklum.
Rasa sakit yang aku rasakan di Awal juga sudah mulai menghilang, karena aku sudah terbiasa untuk mengontrol Fehl yang bocor sesedikit mungkin, jadi tidak melukai diriku lagi
Jadi, beruntung aku memiliki tubuh yang mudah beradaptasi.
"Berhenti!" Aku berteriak keras, mencoba mencapai orang berjubah hitam itu.
Dia menoleh, lalu mencibir perlahan. Aku bisa mendengarnya semakin jelas.
"Ren?" suara itu?! Suara itu seperti sebuah vonis mengerikan.
Itu Suzu! Suzu ada di sana! Aku, aku harus bisa mendapatkannya kembali!
Aku benar benar emosi sekarang. persetan dengan informasi. Akan aku pastikan penculik ini tidak akan mati dengan mudah!!
"Berhenti kau bajingaan!!" aku dengan kasar memaksa tubuhku untuk terus berlari, memperdekat jarakku dengannya.
Dia dengan cerdik melarikan diri ke daerah pasar, membuat dirinya menghilang diantara kerumunan. Tapi aku yakin, dia tidak akan menyangka bahwa aku memiliki skill [Sharp Hearing], membuat kemanapun dia berlari, aku tahu dimana itu.
Aku berlari dengan gesit menghindari ramainya orang satu persatu. Sementara itu, orang berjubah itu berlari seperi tidak memperdulikan apapun.
Baik orang maupun dagangan ditabraknya. Baiklah aku sedikit khawatir sekarang.
Dia melompati sebuah kios buah, lalu menarik meja, membuat buahnya jatuh.
Mudah bagiku untuk melewati celah yang ada dengan tubuhku yang kecil. Selain itu, skill [Sharp Eyesight] juga sangat membantu untukku memperkirakan jarakbyang tepat untuk kuambil.
"Dia masih saja mengejar, ya? Cih! Kalau begini, tidak ada cara lain lagi!" aku mendengar bajingan itu sedikit mendecak, dan sepertinya merencanakan sesuatu.
Apapun yang dia rencanakan, aku 100% berhasil mengejarnya, kecuali ada satu, tidak 2 orang yang menggangguku.
"Awas! Ada penculik anak! Bawa anak kalian semua berlindung!" seseorang berteriak, membuatku sedikit teralih.
Apa? Jadi, ada yang melihatnya? Aku membatin lega ketika seorang pedagang buah berteriak keras.
"Apa penculik?!"
"Dimana? Dimana?!" orang orang mulai berteriak teriak.
"Lari!! Amankan anak kalian!" seketika, keadaan mulai ricuh karena teriakan pedagang buah tersebut.
Dan aku pun menyadari, bahwa tujuannya bukan untuk membantuku, tapi menghambatku!
Dengan kata lain, dia adalah salah satu komplotan dari orang berjubah itu!
Sedangkan, orang berjubah itu berlari, masuk ke dalam gang yang cukup sepi.
"Mereka benar benar licik! Kutarik kata kataku. Aku akan mencari markas mereka, dan menghancurkannya sekaligus! Akan kuingat ini!" sungguh, aku tidak bisa berfikir jernih sekarang.
Aku menoleh sesaat ke pedagang buah yang sedang berbicara pada seseorang dengan seragam pengawas, lalu aku melihatnya menunjuk ke arahku.
"Sial! Itu pasti pasukan pengamanan!" aku harus kembali fokus pada pengejaranku.
Tidak akan kubiarkan apapun, atau siapapun yang akan menghentikanku!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 263 Episodes
Comments
Novriyanto Diaz Angga
pusing jg ya...kenapa sllu bernarasi sendiri ya...
2024-06-12
0
Haruki Yuuka
senku dan sento sedang mengawasimu nak 🗿
2022-04-11
0
V.MaryGrace
senku kah?
2022-04-05
0