08

Bel usai sekolah berbunyi. Rudy segera beranjak meninggalkan bangkunya menuju loker. Ia mengambil beberapa buku dan memasukkannya ke dalam tas lalu mengunci lokernya. Ia beranjak pergi menuju tempat parkir.

“Rud, aku bisa nebeng kamu tidak?”, tanya Dipo menepuk pundak Rudy saat di tempat penitipan helm. “Sorry Po, seminggu ini tidak bisa, aku sama Susi. Pak Hasto ikut papanya ke Lembang, jadi aku yang antar jemput”, jawab Rudy pada Dipo. Dipo tertawa renyah sambil menyerahkan helm kepada Rudy. “Okey… Okey… bodyguard ganteng, selamat bekerja saja. Jangan lupa ambil kesempatan untuk merebut hati tuan putrimu. Mumpung papanya pergi”, lanjut Dipo sambil mendorong bahu dengan Rudy pelan. Rudy hanya tersenyum mendengar ledekan Dipo.

Dipo adalah teman sekelas Rudy, dia tahu kalau Rudy tinggal di rumah Susi karena ia juga tinggal di sekitar situ. Setiap kali kakaknya tidak bisa menjemput, ia pasti akan minta tebengan pertama kali pada Rudy. Kalau nebeng Rudy, dia bisa turun di depan gang rumahnya, karena gang rumah Dipo berada di depan komplek rumah Susi. Kalau Rudy tidak bisa ia akan mencari tebengan temannya yang searah dengannya.

Rudy segera mengambil sepeda motornya dan menjemput Susi di tempat biasa. Setelah Susi naik, Rudy segera menghantarkan ke toko buku langganan Susi. Rudy hanya menunggu di tempat parkir karena Susi melarangnya ikut ke dalam toko. Susi merasa terganggu dengan adanya Rudy di sampingnya.

Susi segera masuk ke toko buku dan berbincang dengan pemillik tokonya. “Mana serial terbarunya Om?”, tanya Susi. Laki-laki tua itu hanya menunjukkan tangannya dan Susi segera melangkah menuju tempat yang ditunjukkan kepadanya.

“Wah… serial terbarunya langsung terbit dua”, gumam Susi dengan senyum yang lebar. Susi segera mengambil kedua buku itu dan mendekapnya di dada. “Week end penuh dengan semangat nie”, jeritnya dalam hati.

Saat ia berbalik, tubuhnya menyenggol seorang gadis dan bukunya jatuh ke lantai. “Maaf, tidak sengaja”, kata Susi kepada gadis itu. Saat keduanya bertatap muka, mereka terkejut dan saling menyebutkan nama. Gadis itu segera memeluk Susi dan mengambil buku Susi yang terjatuh.

“Kok kamu ada di sini Wi? Bukankah kamu pindah ke Bandung ikut papamu?”, tanya Susi kepada Dewi. Dewi adalah sahabat Susi saat SMP. Mereka satu kelas dari kelas satu sampai kelas tiga bahkan selalu duduk satu bangku. Kedekatan mereka bukan hanya karena teman sekelas tetapi karena punya hoby yang sama, membaca buku. Bahkan keduanya mendapat julukan sepasang kutu buku.

“Satu-satu dong tanyanya, jangan diborong.  Aku sudah di sini dari hari minggu, nenekku sakit Sus dan kemarin harus operasi pemasangan ring pada jantungnya. Karena anaknya nenek hanya mama ya mama yang jaga nenek. Aku diajak ke sini karena papa lagi di Jakarta jadi aku minta ijin untuk libur satu minggu”, jawab Dewi.

“Ough begitu ya Wi, semoga nenekmu cepat sembuh ya. Setelah ini kamu mau kemana? Makan yuk!”, ajak Susi. Dewi mengangguk senang. Susi menemani Dewi memilih buku yang akan dibeli. Setelah keduanya selesai mereka menghampiri penjaga toko untuk membayar bukunya.

“Non, buku pesanan kamu sudah datang kemarin. Mau diambil sekalian atau tidak?”, tanya penjaga toko itu. Susi mengangguk mengiyakan. Pemilik toko itu pun segera mengambilnya dan menghitung semua pembelian Susi. Susi mengambil uang dari dompetnya sesuai dengan jumlah yang disebutkan oleh pemilik toko itu. Mereka berdua meninggalkan toko menuju tempat parkir.

Rudy yang sedari tadi memperhatikan mereka segera beranjak dari tempat duduknya dan mendekati keduanya.  “Kita makan dulu ya Rud, di sekitar sini saja. Di ujung ruko itu ada warung makan”, kata Susi kepada Rudy. Rudy mengikuti kedua gadis itu dari belakang. Mereka masuk dan mengambil duduk di pojok ruangan, karena hanya meja itu yang kosong dan bisa dipakai bertiga, meja lain hanya untuk berdua.

Mereka duduk dan memesan makanan. Kedua gadis itu bercengkrama tanpa mempedulikan kehadiran Rudy. Rudy hanya duduk diam dan meneruskan sketsa gambar yang dibuatnya saat duduk di tempat parkir. “Seharusnya aku tadi tidak ikut makan, tapi kalau aku tidak ikut pasti Susi marah lagi”, gerutu Rudy dalam hatinya.

“Kalian kok berdua saja? Sudah jadian ya?”, tanya Dewi penuh selidik.

“Enggak lah Wi, aku pergi dengan Rudy karena Pak Hasto, sopir kesayanganku ikut papa ke Lembang tiga hari”, jelas Susi. Dewi tertawa menggoda Susi, “Kalau begitu, aku boleh dunk deketin Rudy. Mumpung masih jomblo”. Susi hanya tersenyum sambil mencubit lengan sahabatnya. Rudy semakin merasa kesal dengan obrolan mereka. Untung makanan yang dipesan segera datang sehingga mereka berhenti berbicara.

Selesai makan, Rudy langsung ke kasir membayar makanannya. Mereka keluar dari warung makan itu dan berjalan di tempat parkir. Rudy berjalan mendahului mereka. Hatinya sedang kesal mendengar obrolan tadi. Sementara Rudy mengambil motornya, Dewi dan Susi masih tetap bersendau-gurau. Rudy melihat mereka tertawa lepas. “Sudah lama aku tidak melihat Mungil tertawa lepas. Semakin indah saja dipandang”, desisnya perlahan. Lalu Rudy menghidupkan motornya dan menghampiri Susi.

“Tunggu Dewi naik angkot ya Rud, kasihan kalau ditinggal sendiri”, kata Susu kepada Rudy. Rudy hanya mengangguk dan mematikanmesin mototnya. Tak lama kemudian angkot ke arah rumah Dewi pun datang. Kedua gadis itu kembali saling memeluk sebagai tanda perpisahan. Dewi pun naik angkot dan melambaikan tangannya saat angkot mulai berjalan. Rudy pun menghidupkan motornya dan mereka berdua pulang ke rumah.

Terpopuler

Comments

Blo Laiho

Blo Laiho

kok krasa garing y crita y...... tp tetep semangat y Thor nulis y..... si susi kok cuek bngt.dan di dlm crita kayak ngk da komunikasi....

2020-06-02

2

lihat semua
Episodes
1 01
2 02
3 03
4 04
5 05
6 06
7 07
8 08
9 09
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 72
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83
84 84
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89
90 90
91 91
92 92
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98
99 99
100 100
101 101
102 102
103 103
104 104
105 105
106 106
107 107
108 108
109 109
110 110
111 111
112 112
113 113
114 114
115 115
116 116
117 117
118 118
119 119
120 120
121 121
122 122
123 123
124 124
125 125
126 126
127 127
128 128
129 129
130 130
131 131
132 132
133 133
134 134
135 135
136 136
137 137
138 138
139 139
140 140
141 141
142 142
143 143
144 144
145 145
146 Pengumuman
147 146
148 147
149 148
150 149
151 150
152 151
153 152
154 153
155 154
156 155
157 156
158 157
159 158
160 159
161 160
162 161
163 162
164 163
165 164
166 165
167 166
168 167
169 168
170 169
171 170
172 171
173 172
174 173
175 174
176 175
177 176
178 177
179 178
180 179
181 180
182 181
183 182
184 183
185 184
186 185
187 186
188 187
189 188
190 189
191 190
192 191
193 192
194 193
195 194
196 195
197 196
198 197
199 198
200 199
201 200
202 201
203 202
204 203
Episodes

Updated 204 Episodes

1
01
2
02
3
03
4
04
5
05
6
06
7
07
8
08
9
09
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
72
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83
84
84
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89
90
90
91
91
92
92
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98
99
99
100
100
101
101
102
102
103
103
104
104
105
105
106
106
107
107
108
108
109
109
110
110
111
111
112
112
113
113
114
114
115
115
116
116
117
117
118
118
119
119
120
120
121
121
122
122
123
123
124
124
125
125
126
126
127
127
128
128
129
129
130
130
131
131
132
132
133
133
134
134
135
135
136
136
137
137
138
138
139
139
140
140
141
141
142
142
143
143
144
144
145
145
146
Pengumuman
147
146
148
147
149
148
150
149
151
150
152
151
153
152
154
153
155
154
156
155
157
156
158
157
159
158
160
159
161
160
162
161
163
162
164
163
165
164
166
165
167
166
168
167
169
168
170
169
171
170
172
171
173
172
174
173
175
174
176
175
177
176
178
177
179
178
180
179
181
180
182
181
183
182
184
183
185
184
186
185
187
186
188
187
189
188
190
189
191
190
192
191
193
192
194
193
195
194
196
195
197
196
198
197
199
198
200
199
201
200
202
201
203
202
204
203

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!