Next~~~
~<»ILYTBM«>~
"Apaaa!!!!" Aduhh kenapa gue bisa lupa sih," Ucap Angel. Ia menepuk dahinya keras dan langsung bangun menuju kamar mandinya
"Gue harus cepat siap-siap."
Selesai mandi Angel langsung memakai pakaian untuk pergi ke kampusnya kemudian turun ke bawah untuk sarapan. Tidak lupa ia mengambil ranselnya juga. Angel melihat Joo yang sedang menyiapkan sarapan roti dan Angel mengambil roti itu kemudian mengunyahnya.
"Kak, gue berangkat duluan ya dahh," Pamit Angel melambaikan tangan kirinya. Tangan kanannya memegang roti yang di kunyahnya.
Joo kebingungan melihat Angel yang sedang terburu-buru.
"Kenapa lo buru-buru kayak kesetanan gitu? Apa mau gue anter?" Tanya Joo.
"Enggak usah kak. Entar gue malah makin telat lagi kalau nunggu lo," Jawab Angel tanpa menoleh. Dia sedang memasang sepatunya kemudian dia pergi setelah berpamitan kepada Joo yang melihat kepergiannya dengan wajah bingung.
"Heh! Dasar bocah ingusan."
Kampus
Angel berlarian terus melihat sisi jalan untuk menuju loker pribadinya untuk mengambil jas lab nya. Ketika sedang asiknya ia mengotak atik lokernya, tak sengaja kunci lokernya terjatuh saking terburu-burunya. Angel menunduk untuk mengambilnya.
Angel tertegun saat ia melihat sepasang kaki yang kini berada di depannya. Angel mendongakkan kepalanya ke atas. Dan siapa yang ia lihat membuatnya terkejut dan langsung berdiri.
"K-kau, kau kenapa ada di sini?" Tanya Angel dengan nada ketusnya. Dia malas sekali rasanya harus meladeni pria di depannya ini.
"Mencarimu." Jawab Min Ha tersenyum.
Angel tertegun sejenak. Ia berpikir betapa tampannya pria yang sekarang ada di hadapannya ini. Tapi andaikan pria itu baik, Angel pasti akan langsung jatuh hati padanya. Tetapi ini beda, Angel merasa kalau pria yang sekarang berada di hadapannya ini adalah masalah terbesarnya.
"Apa wajahku sebegitu tampannya kucing kecil? Sampai-sampai kau melihatku dengan sebegitunya," Ucap Min Ha dengan senyum manis dan itu membuat Angel kaget.
"Ti-tidak! Aku hanya terkejut saja melihatmu," Elak Angel yang reflek memalingkan wajahnya dari pandangan Min Ha.
'Kenapa dia malah tersenyum? Apakah rumor muka tanpa senyuman itu hanya bualan?' batin Angel
"Kau sangat pintar bersandiwara gadis manis. Sepertinya ... Aku tertarik kepadamu," Ucap Min Ha dengan senyuman dingin yang membuat bulu kuduk Angel berdiri. Mengerikan.
"K-kau!" Angel menunjuk Min Ha dengan emosi tertahan. Ia mendengus kesal.
"Ah! Sudahlah! Sebaiknya aku pergi dari sini. Aku juga tidak mau melihatmu. Dan kau juga jangan pernah menggangguku lagi," Ucap Angel tajam dan langsung membelakangi Min Ha bermaksud untuk pergi dari sana.
Saat Angel melangkah, Min Ha tiba-tiba menarik tangan Angel dan langsung menyandarkannya ke dinding loker.
Angel terkejut karena tangannya yang tiba-tiba di tarik oleh Min Ha.
"Ya!! apa yang kau lakukan!" Seru Angel menahan sakit dipergelangan tangannya karena tanganya yang masih ada di genggaman Min Ha.
"Sepertinya aku telah membiarkanmu selama ini Angel. Sepertinya aku harus memberimu pelajaran," Ucap Min Ha dengan ekspresi yang tiba-tiba dingin.
"Apa maksudmu?" Tanya Angel berusaha melepaskan tangannya dari genggaman Min Ha.
"Heh! maksudku?" Tanya Min Ha. Tanpa aba-aba, Min Ha langsung menyatukan bibirnya dan bibir Angel. Alias membungkam mulut Angel dengan bibirnya.
APAAAA😱!!!!
Angel terkejut saat merasakan benda kenyal menyentuh bibirnya. Hal yang seharusnya ia pertahankan untuk laki-laki yang seharusnya ia cintai malah berakhir di pria yang menurut Angel adalah pembawa masalah. Angel tidak menyangka bahwa Firts kiss nya telah di ambil paksa oleh Min Ha.
"Ya!!! lepaskan akuuuuu!!!" Teriak Angel mendorong tubuh Min Ha dengan kedua tangannya. Ia menampar Min Ha yang menurutnya lancang.
"Dasar kau pria brengsek!!! Itu firts Kiss Ku!!!" Teriaknya lagi. Min Ha memegang pipi kirinya yang mendapatkan tamparan gratis dari Angel. Bibir atasnya terangkat. Ia senang ternyata dirinya yang pertama mendapatkan firts kiss Angel.
Zia, Jusi Dan Chiang saat itu tanpa sengaja ingin pergi ke arah Angel tetapi terkejut dengan suara Angel yang berteriak. Dan mereka langsung pergi ke arah sumber suara Angel. Dan yang lebih membuatnya terkejut adalah Angel yang sedang menatap Min Ha dengan tatapan ... Mengerikan, tajam.
"Angel, ada apa?" Tanya Jusi cemas.
"Aku membencimu!" Teriak Angel marah sekali dengan perbuatan Min Ha.
"Aku juga menyukainya," Jawab Min Ha dengan santainya seolah apa yang di katakan Angel adalah yang sebaliknya.
"Oh temanmu sudah menjemput. Kita sudahi dulu permainannya." Ia memasukkan kedua tangannya kedalam saku celananya. Min Ha mengedipkan matanya ke Angel kemudian berlalu meninggalkan Angel dengan teman-temannya.
"DASAR KAU PRIA BRENGSEKKKK GILAAAA!!!!" Teriak Angel dengan emosi yang menggebu-gebu karena tidak terima atas perlakuan Min Ha.
"Ada apa Angel?" Tanya Chiang lagi mengulangi pertanyaan Jusi yang tadi.
"Ti--tidak ada apa-apa," Jawab Angel asal dan berlalu meninggalkan mereka bertiga. Ia menghentakkan kakinya kesal seiring dengan arah jalannya. Mereka bertiga hanya geleng-geleng kepala melihat sikap Angel yang aneh.
"Ada apa dengannya?" Tanya Chiang sambil tetap memperhatikan Angel yang berjalan meninggalkan mereka.
Zia dan Jusi mengangkat bahu menandakan mereka tidak tau.
"Aku juga tidak tau," Jawab Jusi.
"Ah! sudahlah dari pada kita disini lebih baik kita pergi ikuti dia saja. Jangan sampai dia berbuat yang tidak-tidak karena emosinya itu," Ujar Zia langsung menarik tangan Jusi dan Chiang.
~<»ILYTBM«>~
Angel terus berjalan dengan emosi menuju kelas lab. Di dalam fikirannya, ia masih tebayang-bayang oleh kejadian tadi. Angel tidak habis fikir, berani-beraninya si Min Ha itu melakukan itu kepadanya tanpa persetujuan dari Angel.
Angel masih terbayang-bayang dengan hal itu, sampai-sampai ia berteriak keras sekali menyebut nama Min Ha.
"ARGGHHH!!!! DASAR KAU MIN HA!!!!
BRENGSEKKKKK!!!!!" Teriak Angel mengepalkan kedua tangannya.
Tatapan semua orang langsung tertuju kepadanya. Semua orang merasa aneh dengan kelakuan Angel yang berteriak-teriak tidak jelas menyebut nama Min Ha yang notabenya most Wanted kampus yang di idolakan siswi-siswi kampus.
kenapa dia?
dasar gadis aneh
Angel tidak menghiraukan perkataan-perkataan mereka. Di dalam fikiran Angel, hanya terisi memori tentang kejadian tadi pagi. Angel terus berjalan masih dengan keadaan marah. Saat ia berbelok di koridor yang menuju kelas lab, ia sampai-sampai tidak sengaja menabrak seseorang. Angel terjatuh bersamaan dengan orang itu.
"Aduhh! Kenapa gue selalu sial sih!" Batin Angel kesal. Tak habis fikir dengan nasibnya yang selalu saja sial. Baru saja dia dihadapkan dengan Min Ha. Sekarang harus membuat masalah lagi dengan orang lain. Oh tuhan, apakah tidak cukup penderitaan Angel karena Min Ha?
"Maaf, aku tidak sengaja. Aku tidak hati-hati tadi karena aku ada kelas mendadak," Ucap orang yang ditabrak Angel. Ia tersenyum ke arah Angel.
Angel merasa aneh dengan orang itu. Padahal ia yang menabraknya. Kenapa malah orang itu yang meminta maaf kepadanya. Angel merasa heran, kenapa orang itu tidak meminta perminta maafan dari Angel.
Orang itu menatap Angel sedang melamun. Dia melambaikan tangannya di depan wajah Angel. Seketika kesadaran Angel kembali.
"Ehh--maafkan aku, seharusnya aku yang meminta maaf karena aku yang menabrakmu duluan," Ucap Angel meminta maaf sembari membalas senyuman.
"Kau manis sekali," Ucap orang itu sambil mencubit pipi Angel kemudian berlalu meninggalkan Angel. Angel hanya diam terpaku mendapati ia di cubit oleh orang itu.
"Siapa nih orang? Kenapa gue diem aja di cubit sama dia. Oh iya! Gue gak nanya namanya. Aduh Angel kenapa lo sebodoh ini sih!" Batin Angel merutuki.
"Eh--tungguuuu!!! Boleh aku tau siapa namamu!?" Angel sedikit berteriak karena jarak orang itu sedikit jauh. Teriakan Angel membuat orang itu menghentikan jalannya. Ia menoleh ke belakang melihat ke arah Angel.
"Zhang le," Jawabnya tersenyum dan kembali meneruskan perjalanannya.
Angel terpaku melamun karena orang itu selalu tersenyum kepadanya, dan satu hal lagi yang membuat Angel terkesan kepada orang itu.
'Dia ganteng bnget!' Batin Angel.
Angel tidak tau bahwa dari kejauhan ada. Sepasang mata-mata yang mengintainya dari tadi.
"Aku tidak akan membiarkanmu kucing kecilku. Kau harus menjadi milikku," Ucapnya kemudian pergi dari tempatnya, Ia kesal.
Angel terus meluruskan pandangannya ke arah perginya orang tadi. Sampai-sampai ia tidak sadar kalau teman-temannya sudah ada di sana. Zia, Jusi dan Chiang menepuk pundaknya dari belakang.
"Heii!!! Kalian mengagetkanku." Angel mendengus kesal ke arah mereka.
"He he ... Maaf-maaf kami tidak ada maksud untuk mengagetkanmu," Ucap Chiang terkekeh.
"Ah sudahlah ... Lebih baik kita pergi makan yuk! Aku sudah sangat lapar sekali ini," Ucap Angel sambil tersenyum ceria.
Zia,Jusi dan Chiang hanya diam terpaku melihat sikap Angel yang tiba-tiba berubah.
Dalam pikiran mereka semua di penuhi tanda tanya.
"Ada apa dengan anak ini? Bukankah dia tadi terlihat marah sekali. Kenapa tiba-tiba saja langsung berubah seceria ini?" Dalam fikirn mereka hanya terdapat pertanyaan-pertanyaan yang tidak dapat mereka jawab sendiri.
"Hei ada apa dengan kalian? Apa kalian mendengarkanku?" Tanya Angel melambai- lambaikan tangannya di depan muka mereka.
"Eh--ti--tidakk," Jawab mereka bersamaan
"Ya sudah ayo!" Ujar Angel yang langsung pergi. Angel sekarang melupakan tujuan utamanya yang akan pergi ke kelas karena kejadian tadi. Dan memutuskan untuk pergi untuk mengisi perutnya yang tadi pagi belum sempat ia isi.
~<»ILYTBM«>~
Hai guys~~~
Gimana sampai sini ceritanya? GJ yah...haha, maklum Er baru pemula
Di tunggu upnya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
Ttiarra Angelic
mulai seru thor .
jgn pke lo gue donk
2021-05-27
0
Ttiarra Angelic
lnjut thor
2021-05-27
0
Alya_Kalyarha
semangat nulisnya kk, udah aku like ya
kalau sempat mampir baliklah ke karyaku "sahabat atau cinta" dan "berani baca" tinggalkan like dan komen ya makasih
2020-05-31
1