Wanita Lain

Happy Reading 😔

Pagi itu Fanny mempersiapkan kebutuhan sang suami yang akan pergi ke kota x untuk waktu tiga hari kedepan. Sebenarnya wanita itu merasa sangat berat melepaskan sang suami yang memang sudah biasa pergi ke luar kota itu.

Ada sedikit perasaan tidak rela yang dia rasakan di hatinya, mungkin karena seminggu lagi adalah Anniversary pernikahan mereka yang ke 3, kali ini Fanny harus bisa merayakannya karena tahun kemarin tidak bisa di rayakan.

Harry saat itu ada acara di luar kota dan tidak bisa pulang pada waktu anniversary mereka, yang ke dua, tapi setelah pulang dari luar kota Harry memberikan sebuah kejutan yang luar biasa untuk Fanny dan membuat istrinya itu tersenyum kembali.

Harry tahu cara membujuk Fanny yaitu mengajaknya pergi ke tempat romantis dan indah.

Tin, tin, tin.

Ada sebuah mobil berwarna putih masuk ke dalam pekarangan rumah mereka, Harry dan Fanny menoleh dan melihat seorang wanita cantik yang keluar dari dalam mobil putih itu.

Harry begitu sumringah kala melihat Yolanda yang datang menjemputnya, pria itu langsung bergegas menghampiri Yolanda yang terlihat sangat cantik sekali pagi itu.

Hampir saja mengabaikan sang istri yang masih ada di tempat itu dan Harry langsung menoleh ke arah Fanny.

"Aku yang menyuruh Yolanda untuk menjemput ku," ucap Harry.

Fanny berjalan mendekat sedangkan Yolanda selalu menampilkan senyumnya.

"Selamat pagi tuan Harry dan Nona Franny, apakah semuanya sudah siap?" tanya Yolanda tersenyum ramah.

Fanny yang tidak curiga sama sekali itu menghampiri Yolanda dan memberikan sebuah syal pada wanita itu.

"Tolong nanti berikan syal ini sama Harry, dia pasti kedinginan dan suka lupa membawa syal di lehernya." ucap Fanny sambil memberikan syal itu.

Sekarang memang musim gugur memasuki musim dingin, jadi bisa di pastikan kalau cuaca memang sangat dingin.

"Baik Nona, aku pastikan keadaan Tuan Harry baik-baik saja karena menjaganya adalah tugasku," jawab Yolanda.

"Sayang, hanya untuk tiga hari ke depan aku pergi setelah itu aku berjanji padamu akan selalu menghabiskan waktu dengan istriku yang cantik ini," Ucap Harry menyentuh pipi Fanny dan mencium bibirnya.

Membuat Yolanda membuang mukanya dan harus menahan rasa cemburu.

Yolanda memang sangat mencintai Harry, tapi dia tidak bisa memiliki pria itu karena Harry begitu mencintai istri nya.

Fanny tersenyum dan mengangguk. "Baiklah hati-hati ya, Yolanda tolong jaga suamiku ya, jangan di biarkan dekat perempuan lain," ucap Fanny terkekeh.

Hal itu sontak membuat Harry maupun Yolanda sedikit menegang mendengar ucapan Fanny tersebut. Fanny masih terus memberikan wejangan kepada suami agar tidak macam-macam dan menyuruh Yolanda selalu mengawasinya.

Padahal tidak tahu saja bahwa Yolanda dan Harry mempunyai hubungan gelap yang mereka jalani sampai saat ini, yang pasti mereka akan sangat pintar menyembunyikan perselingkuhan nya dan bersikap baik-baik saja.

"Tentu saja Nona, serahkan padaku," jawab Yolanda percaya diri.

Kemudian Harry masuk ke dalam mobil dan duduk disadi kursi depan kemudi di susul Yolanda yang masuk dan duduk di samping Harry.

Fanny menatap kepergian suaminya itu dengan wajah yang sulit di artikan. Seakan merasa .Sedangkan di dalam mobil Yolanda bersandar di bahu Harry yang gagah itu.

"Honey, sepertinya istrimu benar-benar menyerahkan dirimu padaku," ucap Yolanda.

"Sudah lah jangan membahas hal itu lagi, sudah ku katakan kalau kita sedang bersama jangan membicarakan Fanny, mengerti?"

"Aku hanya membahas sedikit, Fanny sangat cantik dan bisa menjadi istri yang baik untukmu," jawab Yolanda manyun.

Harry menepikan mobil dan langsung menarik leher Yolanda lembut. Wanita itu sedikit kaget atas prilaku Harry yang sudah mencium bibirnya.

"Jangan bahas Fanny kalau kita sedang bersama," ucap Harry.

Pria itu kembali mencium bibir Yolanda yang sudah terlihat basah itu.

"**!* sepertinya kita harus cari hotel dulu sebelum berangkat ke kota x, junior sudah meronta meminta di puaskan," ucap Harry menjalankan mobilnya kembali.

Yolanda begitu senang ketika mendengar ucapan Harry, sepertinya lagi-lagi dia berhasil membuat Harry masuk ke dalam pesonanya.

Waktu mereka masih dua jam lagi menuju keberangkatan ke kota X dan sepertinya pasangan itu akan memanfaatkan waktu yang masih tersisa itu untuk menyalurkan hasrat yang sudah menggebu.

Sedangkan di sisi lain.

Franklin sudah berada di bandara untuk pergi ke kota x, dia harus pergi sendiri karena Lula sedang sakit dan bos Danish harus menjaga istrinya itu.

Mungkin dengan cara berlibur bisa sedikit membuat perasaannya tenang.

Tiba-tiba matanya tidak sengaja menangkap sosok yang sangat dia kenal. Harry dan seorang wanita cantik terlihat begitu manja menempel pada lengan Harry.

"Pria br3ngs3k, berani sekali dia menghianati Fanny!!" ucap Franklin mengepakkan tangannya.

Bersambung.

Hai Akak reader 🥰🥰🥰

Novel Franklin dan Fanny sudah hadir ya, jangan lupa untuk di favoritkan dan kasih like dan bunga yang banyak 🌹🌹🌹

Terpopuler

Comments

suyetno

suyetno

setuju no komen

2025-02-12

0

Nesa Satria

Nesa Satria

no komen entahlah

2022-05-08

0

Dien

Dien

katanya cinta kok doyan lubang yg lain semoga fanny cpt tau dan cerai

2022-03-13

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!