David dan Ronald Tertembak

Karen berjalan ke arah jalan raya sambil menunggu kedatangan sahabatnya. Tidak berapa lama sebuah motor sport berhenti di samping Karen.

" Kamu mengendarai motor aku yang bonceng ya? karena aku ingin tahu letak posisi suamiku." ucap Karen.

" Dari mana kamu tahu?" tanya dokter Sandra sambil duduk di jok motor sport begitu pula dengan Karen duduk di belakang.

" Kemarin aku menempelkan alat gps ke mobil suamiku." ucap Karen sambil mengutak atik ponselnya.

" Ketemu, suamiku berada di daerah xxxx." kita kesana cepat ya?" sambung Karen

" Ok." jawab dokter Sandra singkat.

Ke dua gadis yang berpakaian serba hitam, kaca mata hitam dan memakai helm juga berwarna hitam sambil kaca helmnya di tutup agar tidak kelihatan wajahnya.

" Mobilnya belok ke daerah xxxx." teriak Karen karena dokter Sandra mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi.

Walau sayup - sayup suara Karen tapi telinga dokter Sandra sangat tajam sehingga ucapan Karen dapat terdengar.

" Itu mobil suamiku berwarna hitam, ikuti mobil warna hitam dengan nomer polisi xx xxxxx xx." teriak Karen.

Dokter Sandra hanya menganggukkan kepalanya tanda mengerti.

" Kurangi kecepatan nanti ketahuan." teriak Karen kembali

Dokter Sandra langsung mengurangi kecepatan hingga mobil itu berhenti di tempat jalan yang sepi. Begitu pula dengan dokter Ariana menghentikan motor sport miliknya dan tidak jauh dari mobil David.

Karen turun dari motornya dan langsung berjalan perlahan mengikuti langkah suaminya dari kejauhan agar suaminya tidak curiga sedangkan dokter Sandra menyembunyikan motor sport miliknya bertepatan kedatangan dokter Clarisa sahabatnya. Dokter Sandra dan dokter Clarisa berjalan dengan mengendap - ngendap agar tidak ketahuan dan akhirnya bisa menyusul Karen. Tiba - tiba terdengar jelas suara tembakkan yang saling bersahutan.

" Kita lihat suamiku dan anak buahnya membutuhkan bantuan baru kita tolong dan kita berpencar aku ke arah sana dan Sandra ke arah samping dan Clarisa dari arah sini" bisik Karen menunjukkan dengan tangannya.

" Kita memakai topeng agar tidak dikenali." sambung Karen sambil berbisik.

Ke dua temannya menganggukkan kepalanya kemudian ke tiga gadis tersebut memakai topeng. Setelah selesai ke tiga gadis itu masing - masing tangan kanan dan kirinya membawa pistol. Mereka bertiga menganggukan kepalanya sebagai tanda untuk berada di tempat masing - masing yang tadi ditunjukkan oleh Karen dengan jalan mengendap - ngendap.

xxxx

David berjalan menuju ke arah Ronald sambil menembak musuh - musuhnya.

" Tuan, banyak anak buah kita berbelot ke musuh dan membongkar rahasia kita." ucap Ronald ketika bosnya mendekati dirinya.

" Hahaha... kini kalian tinggal berdua bersiaplah menerima kematian kalian." ucap seorang paruh baya

David dan Ronald menatap sekelilingnya dan baru menyadari kalau posisi mereka berada di tengah - tengah musuh.

David menatap tajam ke arah para anak buahnya yang berkhianat.

" Hallo tuan David." sapa seorang pria

Kamu!!!" teriak David terkejut

" Ya aku wakil ceo di perusahaan tuan dan aku membalas dendam karena tuan selalu membentakku terlebih aku menginginkan perusahaanmu." ucap wakil ceo sambil tersenyum menyeringai

" Kalian berani mengkhianatiku!" bentak David ke wakil ceo dan anak buahnya.

" Maaf tuan bos kami berani membayar kami dengan gaji 4 kali lipat." ucap mantan para anak buahnya.

" Tuan... eh bukan kamu bukan tuanku lagi jadi aku memanggilmu David saja. Hahaha.. David, aku ingin menjadi ceo bukan wakil ceo lagi." ucap wakil ceo sambil tertawa.

" Cih, Mafia Grey black menyesal aku memberikan ampunanmu hanya karena paman adalah orang yang berjasa menolongku juga merawatku." ucap David dengan nada dingin.

" Salahkan dirimu orang jahat tetaplah orang jahat tapi kamu percaya saja kalau aku pura - pura menyesal. Aku membencimu karena gara - gara dirimu putri kesayanganku bunuh diri." ucap pria paruh baya.

" Aku kan sudah bilang pada paman dan juga putri paman kalau aku tidak mencintai putri kalian tapi putri kalian tidak mengerti juga karena itu aku pergi dari rumah kalian. Masalah putrimu bunuh diri aku tidak tahu." ucap Ronald dengan nada dingin.

" Putriku bunuh diri karena mendengar kamu menikah dengan orang yang telah membunuh orang tuamu itu yang membuat putriku sangat kecewa dan terpukul. Padahal putriku sangat tulus mencintaimu tapi kamu malah menolaknya. Putriku sangat cantik tapi kenapa kamu tidak bisa mencintainya malah menikah dengan anak pembunuh. Aku sudah menolong dan merawatmu dari kecil tapi mana balas budimu? Aku juga heran kenapa kamu tidak membunuh keluarganya tapi malah menikah dengannya." ucap pria paruh baya dengan nada sinis.

" Aku ingin membalas dendam dengan cara menikah dengannya. Kalau dia menderita dan orang tuanya tahu pasti orang tuanya ikut menderita. Aku tidak mencintai siapapun karena mencintai seorang wanita akan menjadi kelemahanku karena itu aku tidak bisa mencintai putrimu. Aku ingin membalas budi paman tapi bukan dengan cara menikahi putri paman. Aku mengampuni paman saat itu anggap saja sebagai balas budi paman tapi sekarang tidak ada ampunan buat paman." ucap David dengan nada dingin.

Tanpa di sadari David sepasang mata menatap sendu. Dia adalah Karen, hatinya sangat terluka ketika mendengar ucapan suaminya dan tidak terasa air matanya keluar.

" Cih, lihatlah kalian hanya berdua saja dan lihat anak buahku sangat banyak kamu pasti kalah. Serang mereka berdua!" teriak pria paruh baya itu.

dor

dor

dor

dor

David dan Ronald menembak sambil menghindar dari tembakan para musuhnya. Terdengar suara tembakkan saling bersahutan dan tanpa sepengetahuan mereka Karen, dokter Sandra dan dokter Clarisa membantu David dan Ronald menembaki musuh - musuhnya.

" Berhenti!!" teriak paruh baya karena dirinya melihat anak buahnya banyak yang mati tertembak.

Semua menghentikan tembakan tersebut termasuk David, Ronald, Karen, dokter Sandra dan dokter Clarisa.

" Siapa kalian keluar!!" teriak pria paruh baya itu.

hening

hening

David dan Ronald baru tersadar kalau musuh - musuhnya banyak yang mati dan melihat sekelilingnya untuk mengetahui siapa orang yang telah menolong mereka.

" Dasar kalian pengecut, tembak dua orang itu sampai ma*i " printah pria paruh baya itu lagi.

dor

dor

dor

dor

Suara tembakan saling bersahutan kembali hingga tidak terasa David sudah menggunakan 2 pistol tinggal 2 pistol lagi sedangkan Ronald sudah menggunakan 4 pistol membuatnya dirinya tidak menggunakan pistol. David langsung memberikan pistolnya yang kebetulan dekat dengannya.

" Setelah isi pistol habis, kita hanya bisa menggunakan tangan dan kaki kita untuk bertarung." bisik David sambil memberikan pistolnya ke Ronald.

" Kita harus hati - hati tuan musuh kita masih banyak." ucap Ronald sambil menerima pistol dari David.

" Hahaha... kalian bentar lagi mati karena peluru kalian tinggal sedikit." ucap pria paruh baya sambil tertawa jahat.

" Tembak mereka berdua, jangan ragu siapa yang bisa menembak maka akan mendapatkan bonus dua kali lipat." ucap pria paruh baya itu.

Anak buah Mafia Grey black pimpinan pria paruh baya itu merasa senang ketika mendengar ucapan pimpinan mereka. Mereka semangat menembaki David dan Ronald.

dor

dor

dor

dor

Suara tembakan kembali saling bersahutan hingga tidak terasa David dan Ronald sudah kehabisan peluru.

dor

akh

dor

akh

David tertembak di dada sedangkan Ronald tertembak di pundaknya. Karen beserta ke dua sahabatnya yang melihat itu terpaksa menembak di kening para musuh David dan Ronald

.

.

.

.

xxxxx

Hallo, mampir ke karyaku yang lain ya :

Gadis Culun dan Ceo Lumpuh.

Cinta Satu malam Bersama Mafia

Cinta Satu Malam Bersama Mafia sension 2

Cinta Pertama Psychopath

Cinta Pertama Mafia.

Perjalanan Cinta Sang Psychopath

Dan

Mohon dukungan dan Berikan : 😍😍😘😘🤩🤩😊😊😉😉

Komentar 😍

Like 😍

vote 😍

tip 😍

Agar Author tetap semangat dalam menulis novel ini. Terima kasih banyak buat pembaca yang masih setia membaca novelku.😁😚😚😍😍😘😘 juga yang telah memberikan komentar, like, vote dan tipnya.

Salam Author

Yayuk Triatmaja

xxxxxx

Terpopuler

Comments

jsool_xxruxi

jsool_xxruxi

kok sepi sih pdhl seru!

2021-11-21

2

Salwa Sugeng

Salwa Sugeng

semangat kak

2021-11-11

2

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan Karakter
2 Sahabat Baikku
3 Memilih Gaun Pengantin
4 Pernikahan David dan Karen
5 Awal Penderitaan Karen
6 Dokumen Pemindahan Pemilikan
7 Hukuman
8 Karen Masuk Ke Rumah Sakit
9 Balas Dendam
10 Dendam
11 David
12 Masakan
13 Tiga Sahabat
14 Cemburu
15 Cemburu 2
16 Bantuan
17 David dan Ronald Tertembak
18 Rumah Sakit.
19 Federick dan Dokter Sandra
20 Sarapan Pagi
21 Federick dan Dokter Sandra
22 Jujur
23 Cemburu
24 Karen
25 Karen dan David
26 Karen Keracunan
27 Racun
28 Pertemuan Ronald Dengan dokter Clarisa
29 Karen Sadar
30 Federick
31 Hukuman 4 Bodyguard
32 Federick dan David
33 David dan Karen
34 Karen Senang
35 Karen dan David
36 Tuan David Cemburu
37 Kerispatih
38 Karen Dan David
39 Karen dan David 2
40 Malam Pertama
41 Stefanie
42 Kematian Stefanie
43 Cinta dan Dendam
44 Karen Ketemu
45 Karen dan David
46 Ungkapan Hati David
47 Janji
48 Senyum Bahagia
49 Sandra dan Federick
50 Mie Goreng Super Pedas
51 Rumah Sakit
52 Karen Hamil
53 Pesona Ronald
54 Memulai Dari Awal
55 Ronald dan Clarisa
56 Ronald dan dokter Clarissa
57 Ronald dan Dokter Clarissa 2
58 Aku Tidak Setuju Digugurkan
59 Rencana
60 Federick dan Dokter Sandra
61 Dokter Sandra Hamil
62 Cari Waktu
63 Karen dan dokter Clarissa
64 Karen Pendarahan dan Pingsan.
65 Pilihan Sulit
66 Karen Sadar
67 David dan Karen
68 Ronald Tertembak
69 Suapan Pertama Ronald
70 Dokter Clarissa Terluka
71 Kepergian Dokter Clarissa
72 Pesan Terakhir
73 Angelina
74 Angelina Hamil Dan Terungkapnya Identitas Angelina
75 Pernikahan
76 Pernikahan 2
77 Pernikahan 3
78 Rencana
79 Kebahagian Dokter Clarissa
80 Dokter Clarissa Melahirkan
81 Karen
82 Cavin Bautista Aliando
83 Gavin
84 Karen dan David
85 Pengorbanan Karen
86 Dokter Sandra Tidak Sadarkan Diri.
87 David Sadar Revisi
88 END
89 Novel Terbaru Aku Bukan Penggoda
90 Novel : Mengubah Takdir Tokoh Antagonis
91 Novel Duda Casanova Terjerat Cinta Gadis Bar-Bar
92 Novel My Obsession Husband
Episodes

Updated 92 Episodes

1
Perkenalan Karakter
2
Sahabat Baikku
3
Memilih Gaun Pengantin
4
Pernikahan David dan Karen
5
Awal Penderitaan Karen
6
Dokumen Pemindahan Pemilikan
7
Hukuman
8
Karen Masuk Ke Rumah Sakit
9
Balas Dendam
10
Dendam
11
David
12
Masakan
13
Tiga Sahabat
14
Cemburu
15
Cemburu 2
16
Bantuan
17
David dan Ronald Tertembak
18
Rumah Sakit.
19
Federick dan Dokter Sandra
20
Sarapan Pagi
21
Federick dan Dokter Sandra
22
Jujur
23
Cemburu
24
Karen
25
Karen dan David
26
Karen Keracunan
27
Racun
28
Pertemuan Ronald Dengan dokter Clarisa
29
Karen Sadar
30
Federick
31
Hukuman 4 Bodyguard
32
Federick dan David
33
David dan Karen
34
Karen Senang
35
Karen dan David
36
Tuan David Cemburu
37
Kerispatih
38
Karen Dan David
39
Karen dan David 2
40
Malam Pertama
41
Stefanie
42
Kematian Stefanie
43
Cinta dan Dendam
44
Karen Ketemu
45
Karen dan David
46
Ungkapan Hati David
47
Janji
48
Senyum Bahagia
49
Sandra dan Federick
50
Mie Goreng Super Pedas
51
Rumah Sakit
52
Karen Hamil
53
Pesona Ronald
54
Memulai Dari Awal
55
Ronald dan Clarisa
56
Ronald dan dokter Clarissa
57
Ronald dan Dokter Clarissa 2
58
Aku Tidak Setuju Digugurkan
59
Rencana
60
Federick dan Dokter Sandra
61
Dokter Sandra Hamil
62
Cari Waktu
63
Karen dan dokter Clarissa
64
Karen Pendarahan dan Pingsan.
65
Pilihan Sulit
66
Karen Sadar
67
David dan Karen
68
Ronald Tertembak
69
Suapan Pertama Ronald
70
Dokter Clarissa Terluka
71
Kepergian Dokter Clarissa
72
Pesan Terakhir
73
Angelina
74
Angelina Hamil Dan Terungkapnya Identitas Angelina
75
Pernikahan
76
Pernikahan 2
77
Pernikahan 3
78
Rencana
79
Kebahagian Dokter Clarissa
80
Dokter Clarissa Melahirkan
81
Karen
82
Cavin Bautista Aliando
83
Gavin
84
Karen dan David
85
Pengorbanan Karen
86
Dokter Sandra Tidak Sadarkan Diri.
87
David Sadar Revisi
88
END
89
Novel Terbaru Aku Bukan Penggoda
90
Novel : Mengubah Takdir Tokoh Antagonis
91
Novel Duda Casanova Terjerat Cinta Gadis Bar-Bar
92
Novel My Obsession Husband

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!