Berlatih 1

Sein membuka matanya, dan kembali seperti sebelumnya ia merasakan perubahan pada tubuhnya, rasanya kekuatanku meningkat lagi dari sebelumnya...

Sein mengambil posisi duduk bersila dan mulai membuka kitab belati senyap..

Bab pertama , teknik membentuk dan memperkokoh pondasi beladiri..

emm..kata kakek pondasi bela diriku sudah sempurna..tapi tidak ada salahnya aku memeriksanaya lagi..akan kucocokkan dengan yang tertulis di kitab ini...

+++

Setelah beberapa saat mempraktekkan panduan yang ada dikitab, Sein menyadari bahwa pondasinya masih kurang satu tahap yaitu penempaan jiwa..karena itu Sein langsung berfokus pada panduan penempaan jiwa...

dalam proses penempaan jiwa sebagaimana dikitab, Sein diharuskan menjalani keadaan hidup dan mati..pertaruhan jiwa...dengan memasuki area taman kematian...yang ada disebelah ruang pelatihannya saat ini..tanpa ragu Sein berlari kearah taman kematian dan masuk kedalamnya..dia berlari sekencang kencangnya mengitari taman kematian yang cukup luas..taman kematian dipenuhi tumbuhan berduri dan beracun yang dengan segera mengoyak kulit dan tubuh Sein...setelah berlari sepuluh putaran Sein mengalami rasa sakit yang luar biasa..berkali kali lebih menyakitkan dari waktu ia terjatuh dari lubang...dalam kitab ia seharusnya berlari seribu putaran tanpa henti...tapi diputaran kesepuluh tadi ia tak sanggup lagi..ia terkapar dilantai taman...dengan nafas terengah engah ia mengeluarkan daun rumput dingin dan memakannya..dia berharap sakitnya akan berkurang...namun seolah olah rumput dingin tidak berkhasiat apa apa...

tidak berapa saat Sein pingsan ditempat itu...

Setelah berapa lama pingsan ia terbangun dengan kondisi yang masih keracunan..ia bangkit dan mulai lagi berlari..dalam kondisi keracunan yang begitu parah ia terus berusaha dengan tekad yang kuat..berlari memutari taman hingga pada hari ke dua puluh ia berhasil memutari taman seribu kali..ia tidak lagi peduli dengan kondisi keracunan yang ia alami..tusukan duri duri beracun ditaman itu juga tidak lagi menambah kesakitan pada tubuhnya karena kondisinya yang memang sudah sedemikian parah..

Setelah menempuh seribu putaran Sein merangkak keluar dari taman kematian...entah sudah berapa kali ia pingsan dan merasa dirinya diambang kematian selama dua puluh hari ini..

+++

Dengan memaksakan dirinya merangkak, ia berusaha membaca lagi kitab belati senyap...tapi kini pikirannya bagaimana menyembuhkan keracuannnya...maka ia membuka kitab pengobatan senyap..didalamnya Sein bisa melihat bahwa keracunan akibat duri di taman kematian bisa diobati dengan buah kenari biru pekat, yang sebelumnya Sein lihat di ruangan dua kali dua tombak tadi..Sein segera berusaha merangkak untuk memetik buah itu...

tidak menunggu lama, Sein segera memakan buah biru pekat itu..terasa tubuhnya bergetar dan hawa sejuk berganti hangat terus berulang kali ia rasakan...setelah beberapa saat asap hitam pekat mengepul keluar dari ubun ubun Sein...

kini, perasaannya jauh lebih baik...

hmmhh...akhirnya pondasi Roh beladiriku sudah terbentuk...

Sein kembali bergegas ke ruang pelatihan...dia kembali membuka kitab belati senyap...

saatnya aku mempelajari ilmu ringan tubuh..

Sein mulai berlatih...

dan terus saja berlatih..sesuai petunjuk dalam kitab..

kini Sein telah menguasai sampai ketahap mengendarai angin..

ahh...rasanya aku sudah begitu lama ditempat ini...batin Sein..

selama ini Sein hanya mengandalkan rumput dingin sebagai makanan sekaligus minumannya...

+++

Di kota Pandan...

Tuan Taha..!!..kami diperintahkan kepala lembaga melaporkan penyelidikan kami terhadap hilangnya putra anda...

seorang dari anggota divisi empat lembaga penyelidik kini berbincang dengan tuan taha dikediamannya..

ah iya..bagai mana perkembangannya selama tiga bulan pencarian..? tanya tuan Taha..

tuan..kami memperoleh kabar bahwa dua hari yang lalu jaringan pengintai kami melihat seseorang yang mirip putra tuan di Benua Timur...entah apa benar itu putra anda atau bukan, kami masih berusaha memastikannya..

benua timur!!? mengapa bisa sejauh itu tuan Han?

ini...ah..ini kami belum memaatikannya tuan, tapi kita tunggu saja lagi kabar selanjutnya..

ah iya iya ...jawab tuan Taha tergagap..

+++

Ditempat pelatihan..

sudah lebih dari enam bulan Sein berada di tempat ini..

Sein yang masih saja giat berlatih...pembentukan dasar dan pengembangan tenaga dalamnya juga sudah sempurna

kini sudah mulai mamasuki ranah master tingkat dua...

Sein membaca, untuk bisa menguasai jurus tebasan ganda belati meraung butuh waktu setidaknya enam bulan namun Sein hanya butuh kurang dari satu bulan..

sebuah pencapaian yang luar biasa...

+++

Sein selama ini berlatih jurus tanpa menggunnakan belati sungguhan..kalau pakai belati sungguhan rasanya lebih baik kayaknya..gumam Sein..karena itu ia menuju panggung tempat dimana rak dan senjata berada..tapi tidak ada belati yang dia temukan...ais...sayang sekali tidak ada belati..

Sein melihat lihat kitab yang ada di rak, ada dua buah kitab yang cukup menarik perhatiannya..KITAB PENEMPAAN dan KITAB SEGALA TAHU...dengan mata berbinar..sein membaca kitab itu bergantian..dengan kemampuan Sein yang sekarang,.sekali membaca kitab maka akan terekam dalam ingatannya... nanti aku akan mencoba menempa belati dengan petunjuk kitab ini...gumamnya.

Hah biar selesai berlatih kitab Belati Senyap ini baru melatih menempa senjata juga tidak apa apa pikirnya...

akhirnya Sein memutuskan untuk melanjutkan berlatih meningkatkan tenaga dalamnya....dengan panduan teknik dalam kitab pengobatan dan belati senyap, Sein terus meningkatkan tenaga dalamnya dan juga jurus jurusnya..sumber daya untuk peningkatan juga tersedia melimpah diruang pelatihan..

tanpa terasa, Sein sudah tujuh tahun berlatih sejak ia terjatuh dalam ruang ini...

masih tersisa satu bab terakhir kitab belati sunyi...kalau terjadi kesalahan aku bisa bernasib sama dengan tetua sepasang pendekar senyap..aku harus lebih sabar berlatih bab terakhir ini..

+++

Kini praktik beladiri Sein sudah berada di tingkat puncak..grand master ilahi...sebuah capaian luar biasa untuk anak seusianya..

di Benua Selatan sudah sulit mencari tandingannya..

sambil pelan pelan merampungkan pelatihan kitab belati senyap, sebaiknya aku menempa belati saja..pikir Sein..

karena itu ia segera mengambil tungku penempaan dan palu tempa yang ada diruangan itu..selanjutnya ia mengumpulkan bahan bahan yang akan ia tempa menjadi belati, di area pelatihan selain tumbuhan juga ada sejenis logam yang sama dengan bahan benang halus dibawah pintu batu ...dari petunjuk kitab penempaan,.Sein menyatukan bahan logam dan buah kenari biru pekat, serta beberapa batu ia lebur,

dan selanjutnya,..Sein pun menempa...

setelah menempa seharian, tubuhnya serasa begitu lelah...kini telah terbentuk belati panjang satu setengah jengkal...dengan aura berwarna biru pekat..namun belum.sempurna..

sampai kira kira dua belas jam, Sein baru berhenti menempa untuk beristirahat...dengan palu yang berat dan ayunan yang berpuluh ribu kali selama dua belas jam membuat tubuh Sein terasa begitu lelah..rasanya ia ingin sekali tidur...setelah membaringkan dirinya, rasa kantuk pun mulai menyerangnya dan dia terlelap seketika...

+++

Cukup lama juga Sein tertidur,..

sampai akhirnya ia terbangun...mungucek matanya dan mengeluarkan beberapa lembar daun rumput dingin dan memakannya....

setelah beberapa saat, Sein bangkit menuju ruang penempaan dan memulai lagi menempa belati nya..

hal yang sama berulang terus selama beberapa hari, sampai pada akhirnya belati buatannya sudah selesai ia tempa...

kini digenggaman Sein sebuah belati beraura biru gelap..siapa saja yang disekitarnya akan merasa bergidik..

ah..tak kusangka karya pertamaku begitu menakjubkan..gumam Sein..selanjutnya ia menyimpan belati nya dibalik baju..

Dalam penempaan senjata, Sein kini berada di ranah Grand Master Tempa tingkat satu..

dimana tingkatan dalam penempaan senjata ada empat;

praktisi tempa

- tingkat dasar,

- menegah dan

- tinggi

Ahli Tempa

- tingkat awal

- tingkat menegah

- tingkat utama

Master tempa

- tingkat awal

- tingkat menegah

- tingkat utama

Grand master tempa

- tingkat satu

- tingkat dua

- tingkat tiga

- tingkat raja

- tingkat kaisar

- tingkat langit

+++

Saat ini aku harus fokus lagi menyelesaikan tahap akhir kitab belati senyap..batin Sein.

jurus belati senyap pelahap energi ini memang yang paling sulit untuk dikuasai...

jurus inilah yang gagal dilatih oleh sepasang pendekar senyap..menyebabkan hancurnya pondasi bela diri mereka dan menghilangkan semua kesaktian mereka...

emm..dalam catatan yang ditinggalkan sepasang pendekar senyap, untuk melatih jurus ini maka diperlukan konsentrasi yang tinggi dan cukup lama...

Pada dasarnya setiap ahli beladiri rata rata memiliki ketahanan atau lama konsentrasi hanya sampai dua kali peminuman teh..dalam melakoni setiap pertarungan, mereka akan mengambil nafas atau menata ulang konsentrasinya setiap dua kali peminuman teh..baru kemudian melanjutkan lagi untuk saling menyerang dengan lawan tarung mereka..

sedangkan bagi yang sudah mencapai ranah grand master,.lama mereka berkonsentrasi bisa mencapai empat atau lima kali peminuman teh...

namun untuk melatih jurus belati senyap pelahap energi selain diperlukan selain konsentrasi yang lebih lama lagi juga mesti dibarengi dengan konsentrasi yang tahan terhadap gangguan...

karena itu dalam catatan yang di tinggalkan oleh sepasang pendekar senyap menyarankan bagi orang yang melatih jurus ini untuk melatihnya didasar kolam di ruangan tersebut...

jurus belati hati senyap, adalah ilmu dan jurus yang dipadukan dari kesembilan belas bab serta perpaduan dua orang pendekar ranah grand master ilahi memainkan jurus belati senyap pelahap energi....hal inilah yang menyebabkan tingkat kesulitan dari jurus ini demikian rumit dan susah untuk dipelajari...

Aku perlu melatih konsentrasi yang tinggi sekaligus melatih jurus belati senyap pelahap energi..aku mesti memasuki kolam itu untuk memulainya...

nanti setelah ini baru giliran kitab pengobatan senyap yang harus ku tingkatkan penguasaannya..batin Sein..

+++

Saat ini Sein memang masih menguasai kitab pengobatan senyap sampai pada bab sepuluh..namun itu sudah cukup menempatkan Sein ke ranah grand master tabib..masih ada lima bab lagi yang tersisa..aku harus menguasai paling tidak sampai bab tiga belas..batin Sein..

Sein melangkah menuju kolam ditengah ruang pelatihan...sebelum masuk ke kolam, dia mengamati kolam dari tepinya..di dalamnya terdapat ikan purba..saat sein mencoba mencelupkan jarinya kedalam kolam, seketika ia merasa seperti kesetrum...ternyata kolam itu dipenuhi oleh ikan petir...!!

aihh...ikan ini bermuatan listrik!!

tapi dengan tekad yang kokoh, sein memasuki kolam..perasaan tersengat listrik bermuatan sangat besar menjalar ditubuhnya...dia berusaha mengalirkan separu tenaga dalamnya yang sudah mencapai dua belas ribu lingkaran...namun tidak bisa mengurangi sengatan listrik yang dirasakannya..akhhhhh....Sein berteriak tertahan..kemudian mengerahkan lagi tenaga dalamnya sampai pada sepuluh ribu lingkaran barulah ia merasa sedikit bisa bernafas...

kini dengan pengerahan tenaga dalam tinggi ia memaninkan jurus jurus belati senyap pelahap energi dengan kecepatan maksimal yang ia bisa lakukan..karena ia memainkannya di dalam air maka gerakannya terkesan lambat, walau sesekali ia kepermukaan untuk mengambil nafas..padahal jika dilakukannya diluar kolam maka kecepatannya sudah tidak dapat terlihat lagi...

Sein terus memainkan jurus jurusnya walaupun selalu saja mendapat gangguan dari ikan ikan petir yang selalu menyengat tubuhnya..hari terus berganti, semakin lama berlatih semakin lama jeda Sein untuk mengambil nafas..ini menandakan bahwa daya tahan Sein sudah semakin tinggi.. Sein telah mengulang jurus ini dalam kolam ribuan kali...

+++

Kini,..

Sudah sembilan bulan ia melatih jurus belati hati dengan tekun....

mengapa ikan ikan ini seperti tidak terpengaruh dengan jurus ini..??gumam Sein...

kini Sein mencoba memainkan jurus dengan penuh penjiwaan dan penghayatan..kini ia merasa sehati dengan jurus ini ia mulai mengerahkan tujuh unsur dalam akar dan roh beladirinya..perlahan lahan terbentuk lagi satu akar dan jiwa baru...secara berturut turut muncul lagi dua akar dan roh yang baru..ketiga akar dan roh jiwa beladiri yang baru itu saling bertaut dan lama kelamaan saling menyatu...inilah akar dan roh beladiri PELAHAP ENERGI...kekuatannya sungguh luar biasa..ikan ikan yang tadinya tidak terpengaruh, kini ikan ikan itu seolah diam..mereka tertekan oleh aura jurus belati senyap pelahap energi...petir petir yang tadinya menyulitkan Sein kini terserap ke tubuh Sein...sehingga kini tebasan tebasan jurusnya selain memiliki aura menekan yang sangat kuat..juga mengandung energi yang pekat...sedikit lagi...!!gumam Sein...

Sein terus mengulang jurus jurusnya dengan penuh konsentrasi, penjiwaan dan penghayatan..energi petir dari ikan ikan juga semakin banyak yang terserap...dan akhirnya...sesuatu terasa mendorong keluar dari ubun ubun Sein...

dharrrrr!!!!ledakan besar terjadi saat energi biru pekat terpancar keluar dari ubun ubun Sein.

gemuruh dan gelombang air kolam menyebabkan banyak ikan ikan petir yang mati...Sein naik kepermukaan dan sekujur tubuhnya dipenuhi kilatan petir dan aura berwarna biru pekat....akhirnya, selesai juga jurus ini...batin Sein...

jurus ini setara dengan dua orang ranah grand master ilahi yang menyatu....aku penasaran apakah jurus ini benar benar bisa diandalkan didunia persilatan...pikir Sein...

+++

Sein beristirahat selama beberapa lama..ia memandang kedalam kolam, ia baru sadar kini wajahnya terlihat seperti orang gila dikarenakan rambutnya tidak tertata rapih..

baju yang ia kenakan ternyata sudah sangat tidak layak...sebelumnya beberapa tahun yang lalu ia mengambil baju yang ada di dalam laci dibawah rak karena bajunya sdh kekecilan..

Setelah keluar dari sini sebaiknya aku segera kerumah kakek, mungkin ada baju yang bisa kupakai dirumah...

tapi sebelum itu aku akan mempelajari dulu lanjutan kitab pengobatan senyap...

+++

Keesokan harinya,

Sein kembali membuka kitab pengobatan senyap..dia melanjutkan mempelajari bab sebelas...ia kini berlatih membuat pil tingkat sepuluh...bahan bahan yang telah dikumpulkan nya berdasarkan catatan dalam kitab adalah untuk membuat pil penyembuh tingkat tinggi...orang yang kehabisan tenaga dalam jika meminum pil ini maka tenaga dalamnya akan pulih dalam waktu yang sangat cepat..selain itu pil ini juga berkhasiat meningkatkan tenaga dalam sampai seribu lima ratus lingkaran...

Dengan tenaga dalamnya, Sein mengendalikan unsur api dan membakar tungku obat dengan hati hati sein mempertahankan besar energi apinya dengan stabil agar diperoleh pil yang berkualitas tinggi..karena jika nyala api tidak stabil maka pil yang dihasilkan kualitasnya rendah dan bahkan bisa gagal...

setelah membakar selama empat belas jam tanpa henti, akhirnya tungku meletup dan melayang tiga buah pil berwarna putih lembut bergaris emas...ah ya...seru sein gembira...pil kultivasi dan penyembuh tingkat sepuluh..ucapnya lirih...sein segera menangkap tiga buah pil yg melayang itu dan memasukkanya kedalam botol putih kecil...

ahhhh..akhirnya bab sebelas telah kukuasai..gumam Sein..

sebagai tabib kini sein telah mencapai ranah grand master raja

pembuatan pil ini cukup menguras energi sein..sehingga ia memutuskan untu beristirahat secepatnya...

+++

Hari berikutnya,

Sein kebingungan..menyimpan beberapa barang, dua buah kutab, buah kenari biru pekat, daun rumput dingin, belati dan kini ada beberapa botol obat..serta beberapa kitab dan barang lainnya..

Sein teringat kakeknya yang memiliki cincin penyimpanan..seandainya aku punya cincin seperti kakek maka barang barang ini pasti bisa kubawa dengan mudah...batin Sein...

ah, sesuatu terlintas dipikirannya..kedua tetua pendekar senyap kan pendekar,.. apa mereka tidak memiliki cincin penyimpanan ya??tanya Sein pada diri sendiri..

Ia bangkit dan bergegas memeriksa rak dan laci...ahaaa...dibawah pakaian ia menemukan yang ia cari..cincin berwarna hijau pekat..sesuai petunjuk dalam beberapa kitab yang telah ia baca dari rak buku, Sein mengetahui cara menggunakan cincin penyimpanan...segera ia memakai di jari kelingkingnya dan meneteskan darah dari jarinya ke cincin tersebut...selanjutnya terlihat dalam cincin yang membuat Sein tercengang..ruang dalam cincin ini sangat luas...mungkin seukuran dua kali kota Gaharu...

selain itu yang membuat Sein tercengang adalah tumpukan kantong kulit berisi koin emas dan berbagai senjata berkualitas ada juga ribuan botol pil kultivasi dan penyembuh..ditambah lagi kitab kitab beladiri lainnya yang berjumlah ratusan...juga ada buah dan daun serta sumber daya lainnya untuk keperluan peningkatan dan pelatihan beladiri seorang pendekar serta bahan bahan penempaan senjata...

Yang paling membuat Sein terperangah adalah sebuah kotak kayu berukir yang memancarkan cahaya hijau pekat sewarna dengan cincin yang digunakannya..

Sein mengeluarkan dari cincinnya dan membuka kotak itu..isinya adalah sebuah belati...ya belati dengan aura hijau pekat..yang dapat memberi tekanan yang besar pada sekitarnya ....berbeda dengan aura belati biru pekat yang ditempa Sein yang menyebabkan orang bergidik..maka aura ini memberikan suasana pasrah bagi sekitarnya...

hmm...benar benar pusaka ilahi...belati ini pasti ditempa oleh seorang di ranah grand master tingkat raja...gumam Sein..

tetua..!! ijinkan aku membawa semua ini...

sein kemudian memasukkan semua diruangan itu kedalam cincin, seketika semua yang ada di tempat itu lenyap..telah berpindah kedalam cincin penyimpanan..

Beberapa hari ini Sein membuka dan membaca kitab Segala Tahu..ia sangat tertarik karena kitab ini berisi banyak ilmu ilmu dunia persilatan dan cara mengalahkanya...

dalam sekali baca Sein langsung bisa mengerti isi dari kitab Segala Tahu...tapi ia malah mengulang ulang membaca kitab itu sampai beberapa hari...

Dua minggu berselang,

Sein, Grand master Tempa tingkat satu dalam penempaan senjata

Grand master Raja dalam pengobatan peracik obat..

Grand master ilahi dalam pengolahan tenaga dalam.. melesat menuju lubang untuk kembali ke rumah...

Terpopuler

Comments

Andalas 476

Andalas 476

1 jengkal = 23 cm + 11,5 = sekitar 45 cm panjang nya.

2023-08-22

0

Joko Tenang

Joko Tenang

ffff

2022-10-01

1

Abdul Hairul

Abdul Hairul

keren...lumayan bagus ceritanya....

2022-09-07

1

lihat semua
Episodes
1 Tragedi Bangsawan Taha
2 Keadaan Sein
3 Berlatih 1
4 Kembali Kerumah
5 Ke Kota Pandan 1
6 Ke Kota Pandan 2
7 Kekota Pandan 3
8 Dikota Pandan
9 Air Terjun Bantimurung
10 Kaisar Kelana
11 Pertemuan Dedengkot Golongan Hitam
12 Mentari
13 Perguruan Cahaya Sakti
14 Gunung Putri, Danau Patenggang
15 Grand Master Abadi
16 Putri Yasmin
17 INTRIK KERAJAAN LAMPEAPI
18 Penyelidikan
19 Taktik Sein dan Karaeng Doloking
20 Aula Pertemuan
21 Kehebatan Dua Gadis Sein
22 Sosok Rahasia Dibelakang Pemberontak
23 Perjalanan Ke Pulau Batu Atas
24 Munculnya Orang Perguruan Lembah Biluluk
25 Sein Mengatur Strategi
26 Kemampuan Mengerikan Sein
27 Raja Doloking Tertawan
28 Pemberontakan diatas Pemberontakan
29 Istana Dikuasai Pemberontak
30 Mengambil Kembali Kekuasaan
31 Undangan Pertandingan Antar Kerajaan
32 Mempersiapkan Diri Untuk Pertandingan
33 Istana Kerajaan Rappocini
34 Hari Pertandingan Persahabatan
35 Pertandingan Tak Terduga
36 Misteri Istana Kalompoang
37 Misteri Istana Kalompoang 2
38 Menyusul Sein Ke Medan Magnet Istana Kalompoang
39 Rahasia Hidup Karaeng Gantarang
40 Misi Ke Benua Barat
41 Desa Gamping
42 Menikahi Mentari
43 Ke Istana Kesultanan Datuk Delapan
44 Malam Pengantin Di Sore Hari
45 Melamar Dua Gadis
46 Memenangkan Restu Baginda Sultan
47 Pernikahan Kedua
48 Melatih Nona Muda Jurus Pedang Perak
49 Penyelidikan Sein
50 Tewasnya Raja Kumbang Api
51 Munculnya Daeng Moncobalang dan Nenek Bonggoeya
52 Permintaan Laila
53 Rencana Sultan Membentuk Aliansi Lima Benua
54 Ilmu Rahasia Keluarga Datuk Malingka Alam
55 Salwa
56 Kedatangan Sesepuh Golongan Putih
57 Pertarungan Laila
58 Tapak Gajah Langit dan Pertemuan Aliansi
59 Kisah Keluarga Datuk Perpatih
60 Rencana Tipu Daya dan Akal Licik Nenek Bonggoeya
61 Bergabungnya sebelas Pendekar Bintang
62 Kekuatan Markas Kegelapan dan Terlukanya Alap Alap Biru
63 Menangkap Angku Raja Sati
64 Tewasnya Raja Sati dan Lima Pendekar Bintang
65 Strategi Penyerangan Ke Markas Kegelapan
66 Penyerangan ke Markas Kegelapan dan Tewasnya Cucen
67 Hilangnya Seruling Neraka dan Dimulainya Pertarungan
68 Kemenangan Aliansi Golongan Putih dan Larinya Dedengkot Golongan Hitam
69 Misteri Hilangnya Utari dan Pelarian Ratu Kegelapan
70 Klan Kuno Keturunan dari Benua Congko
71 Interogasi Kasim Hae
72 Masalah Seruling Neraka dan Rencana Jahat Permaisuri
73 Serangan Dari Kelompok Gagak Iblis
74 Wong Kai dan Tetua Ketiga Klan Wong tertangkap
75 Keluarga Jalanara
76 Misteri Klan Wong dan Menemukan Utari
77 Menyelidiki Klan Wong dan tibanya Laila di tanjung Petir Hitam
78 Laila Penerus Tanjung Petir Hitam dan Hasutan Permaisuri
79 Kisah Lama Klan Wong dan Terpilihnya Penerus Dewi Gelap Neraka Hitam
80 Kisah Singkat Tentang Sang Utusan
81 Lelaki Misterius
82 Hilangnya Kitab Santa Lima
83 Rahasia Kedai Timur Ibukota dan Menyelidiki Liontin Merah
84 Penyelidikan
85 Sedikit Petunjuk Mulai Terkuak
86 Pemilik Liontin Merah dan Serangan Permaisuri
87 Tewasnya anggota Hantu Bayangan dan Persidangan Jendral Surali
88 Gao Ling, Pedang Kilin Api di Jurang Gunung Tujuh
89 Sosok Penghubung, Sang Penghianat
90 Sosok Penghubung, Sang Penghianat
91 Biru Merah Kesengsaraan dan Hitam Pitih Kematian
92 Karang Merah Penjara Langit
93 Pertarungan Para Pendekar Tingkat Legenda
94 Dikalahkannya Legenda Benua Parsi
95 Dua Anjing Parsi
96 Tusukan Pedang Kilin Api dari Utari
97 Catatan Alap Alap Biru
98 Taktik Sein, Munculnya Pasukan Biru
99 Maut Bersenandung Di Kediaman Jalanara
100 Tiga Nenek Aneh Dari Parsi
101 Rahasia Besar Baginda dan Kematian Ibu Yasmin
102 Ke Hutan Bambu Kuning
103 Di Jemput Lelaki Bercahaya
104 Dasar Hamparan Lumpur Hisap Hitam, Buah Semangka Emas Dua Alam
105 Ranah Kekal Sejati, dan Serangan Balik Untuk Permaisuri
106 Strategi Tempur Pasukan Berani Mati
107 Aji Dasa Indra Tak Berkutik Di Hadapan Sein
108 Para Sepuh Bersedia Melatih Pasukan Biru
109 Pasukan Biru Mulai Berlatih
110 Bertemu Petarung Gila
111 Kiah Hidup Si Petarung Gila
112 Tetua Gu, Si Petarung Gila turut melatih Pasukan Biru.
113 Tugas Ki Blirik dan Jendral Rambun
114 Selir Atikah Pewaris Energi Merah Yang dan Jurang Gunung Tujuh
115 Selir Atikah Pindah Ke Jurang Gunung Tujuh
116 Persiapan Ki Blirik Menjalankan Tugas dan Kisah Tan Atai
117 Persiapan Para Musuh Sein
118 Persiapan Para Petarung Klan Wong
119 Wong Mu Menuju Danau Singkarak, Sein Bertemu Prabakara
120 Taktik Sein, Pertarungan Kelompok Ki Blirik Dan Wong Mu
121 Tewasnya Ki Blirik bersama Pengikutnya dan Tiga Pemuda Klan Wong.
122 Jangan Sia Siakan Kesempatan Saat Ini..Tidak Akan Ada Yang Kedua..!!
123 Akar Roh Pelahap Energi Sein Tidak Dapat Membantu
124 Tamu Tanjung Petir Hitam, Dan Tibanya Pangeran Kelima Di Jurang Gunung Tujuh
125 Kubah Pelindung Tak Kasat Mata
126 Persiapan Istana dan Jurang Gunung Tujuh
127 Api Asal Mula
128 Serangan Pembunuh Misterius
129 Kelompok Topeng Darah
130 Utari dan Kenanga Selesai berlatih, Sein Mulai Menyerap Api Asala Mula
131 Tujuh Api Asal Mula, Tingkat Alam Kalimat Mistis
132 Berita Penting Dari Alap Alap Biru untuk Sultan Malik
133 Kisra menyerang Kediaman Sutan Batu Ameh
134 Kecerobohan Kisra
135 Suasana Akan Semakin Memanas
136 Ep. 135 Berita Mengejutkan
137 Ep.136. Munculnya Tan Atai dan Pedang Azazil
138 Ep. 137 Kematian Gao Ling Dan Bantuan Jurang Gunung Tujuh
139 Ep. 138. Pembunuh Misterius Kembali Berulah Di Ibukota
140 Ep.139 Ketiga Kubu Menyusun Persiapan
141 Ep.140 Kekuatan Luar Benua Barat Mulai Ikut Campur
142 Ep.141 Kekuatan Rahasia Sein
143 Ep.142 Kekuatan Luar Benua Barat Mulai Bermunculan
144 143. Sein Mulai Mengerahkan Kekuatan Hutan Bamabu
145 Ep. 144. Perang Sebentar Lagi Akan Pecah
146 Ep. 145 Pecahnya Perang
147 Ep. 146. Pembersihan Pembersihan Kecil
148 Ep. 147. Jurang Gunung Tujuh Markas Pasukan Berani mati
149 148. Perang Perbatasan
Episodes

Updated 149 Episodes

1
Tragedi Bangsawan Taha
2
Keadaan Sein
3
Berlatih 1
4
Kembali Kerumah
5
Ke Kota Pandan 1
6
Ke Kota Pandan 2
7
Kekota Pandan 3
8
Dikota Pandan
9
Air Terjun Bantimurung
10
Kaisar Kelana
11
Pertemuan Dedengkot Golongan Hitam
12
Mentari
13
Perguruan Cahaya Sakti
14
Gunung Putri, Danau Patenggang
15
Grand Master Abadi
16
Putri Yasmin
17
INTRIK KERAJAAN LAMPEAPI
18
Penyelidikan
19
Taktik Sein dan Karaeng Doloking
20
Aula Pertemuan
21
Kehebatan Dua Gadis Sein
22
Sosok Rahasia Dibelakang Pemberontak
23
Perjalanan Ke Pulau Batu Atas
24
Munculnya Orang Perguruan Lembah Biluluk
25
Sein Mengatur Strategi
26
Kemampuan Mengerikan Sein
27
Raja Doloking Tertawan
28
Pemberontakan diatas Pemberontakan
29
Istana Dikuasai Pemberontak
30
Mengambil Kembali Kekuasaan
31
Undangan Pertandingan Antar Kerajaan
32
Mempersiapkan Diri Untuk Pertandingan
33
Istana Kerajaan Rappocini
34
Hari Pertandingan Persahabatan
35
Pertandingan Tak Terduga
36
Misteri Istana Kalompoang
37
Misteri Istana Kalompoang 2
38
Menyusul Sein Ke Medan Magnet Istana Kalompoang
39
Rahasia Hidup Karaeng Gantarang
40
Misi Ke Benua Barat
41
Desa Gamping
42
Menikahi Mentari
43
Ke Istana Kesultanan Datuk Delapan
44
Malam Pengantin Di Sore Hari
45
Melamar Dua Gadis
46
Memenangkan Restu Baginda Sultan
47
Pernikahan Kedua
48
Melatih Nona Muda Jurus Pedang Perak
49
Penyelidikan Sein
50
Tewasnya Raja Kumbang Api
51
Munculnya Daeng Moncobalang dan Nenek Bonggoeya
52
Permintaan Laila
53
Rencana Sultan Membentuk Aliansi Lima Benua
54
Ilmu Rahasia Keluarga Datuk Malingka Alam
55
Salwa
56
Kedatangan Sesepuh Golongan Putih
57
Pertarungan Laila
58
Tapak Gajah Langit dan Pertemuan Aliansi
59
Kisah Keluarga Datuk Perpatih
60
Rencana Tipu Daya dan Akal Licik Nenek Bonggoeya
61
Bergabungnya sebelas Pendekar Bintang
62
Kekuatan Markas Kegelapan dan Terlukanya Alap Alap Biru
63
Menangkap Angku Raja Sati
64
Tewasnya Raja Sati dan Lima Pendekar Bintang
65
Strategi Penyerangan Ke Markas Kegelapan
66
Penyerangan ke Markas Kegelapan dan Tewasnya Cucen
67
Hilangnya Seruling Neraka dan Dimulainya Pertarungan
68
Kemenangan Aliansi Golongan Putih dan Larinya Dedengkot Golongan Hitam
69
Misteri Hilangnya Utari dan Pelarian Ratu Kegelapan
70
Klan Kuno Keturunan dari Benua Congko
71
Interogasi Kasim Hae
72
Masalah Seruling Neraka dan Rencana Jahat Permaisuri
73
Serangan Dari Kelompok Gagak Iblis
74
Wong Kai dan Tetua Ketiga Klan Wong tertangkap
75
Keluarga Jalanara
76
Misteri Klan Wong dan Menemukan Utari
77
Menyelidiki Klan Wong dan tibanya Laila di tanjung Petir Hitam
78
Laila Penerus Tanjung Petir Hitam dan Hasutan Permaisuri
79
Kisah Lama Klan Wong dan Terpilihnya Penerus Dewi Gelap Neraka Hitam
80
Kisah Singkat Tentang Sang Utusan
81
Lelaki Misterius
82
Hilangnya Kitab Santa Lima
83
Rahasia Kedai Timur Ibukota dan Menyelidiki Liontin Merah
84
Penyelidikan
85
Sedikit Petunjuk Mulai Terkuak
86
Pemilik Liontin Merah dan Serangan Permaisuri
87
Tewasnya anggota Hantu Bayangan dan Persidangan Jendral Surali
88
Gao Ling, Pedang Kilin Api di Jurang Gunung Tujuh
89
Sosok Penghubung, Sang Penghianat
90
Sosok Penghubung, Sang Penghianat
91
Biru Merah Kesengsaraan dan Hitam Pitih Kematian
92
Karang Merah Penjara Langit
93
Pertarungan Para Pendekar Tingkat Legenda
94
Dikalahkannya Legenda Benua Parsi
95
Dua Anjing Parsi
96
Tusukan Pedang Kilin Api dari Utari
97
Catatan Alap Alap Biru
98
Taktik Sein, Munculnya Pasukan Biru
99
Maut Bersenandung Di Kediaman Jalanara
100
Tiga Nenek Aneh Dari Parsi
101
Rahasia Besar Baginda dan Kematian Ibu Yasmin
102
Ke Hutan Bambu Kuning
103
Di Jemput Lelaki Bercahaya
104
Dasar Hamparan Lumpur Hisap Hitam, Buah Semangka Emas Dua Alam
105
Ranah Kekal Sejati, dan Serangan Balik Untuk Permaisuri
106
Strategi Tempur Pasukan Berani Mati
107
Aji Dasa Indra Tak Berkutik Di Hadapan Sein
108
Para Sepuh Bersedia Melatih Pasukan Biru
109
Pasukan Biru Mulai Berlatih
110
Bertemu Petarung Gila
111
Kiah Hidup Si Petarung Gila
112
Tetua Gu, Si Petarung Gila turut melatih Pasukan Biru.
113
Tugas Ki Blirik dan Jendral Rambun
114
Selir Atikah Pewaris Energi Merah Yang dan Jurang Gunung Tujuh
115
Selir Atikah Pindah Ke Jurang Gunung Tujuh
116
Persiapan Ki Blirik Menjalankan Tugas dan Kisah Tan Atai
117
Persiapan Para Musuh Sein
118
Persiapan Para Petarung Klan Wong
119
Wong Mu Menuju Danau Singkarak, Sein Bertemu Prabakara
120
Taktik Sein, Pertarungan Kelompok Ki Blirik Dan Wong Mu
121
Tewasnya Ki Blirik bersama Pengikutnya dan Tiga Pemuda Klan Wong.
122
Jangan Sia Siakan Kesempatan Saat Ini..Tidak Akan Ada Yang Kedua..!!
123
Akar Roh Pelahap Energi Sein Tidak Dapat Membantu
124
Tamu Tanjung Petir Hitam, Dan Tibanya Pangeran Kelima Di Jurang Gunung Tujuh
125
Kubah Pelindung Tak Kasat Mata
126
Persiapan Istana dan Jurang Gunung Tujuh
127
Api Asal Mula
128
Serangan Pembunuh Misterius
129
Kelompok Topeng Darah
130
Utari dan Kenanga Selesai berlatih, Sein Mulai Menyerap Api Asala Mula
131
Tujuh Api Asal Mula, Tingkat Alam Kalimat Mistis
132
Berita Penting Dari Alap Alap Biru untuk Sultan Malik
133
Kisra menyerang Kediaman Sutan Batu Ameh
134
Kecerobohan Kisra
135
Suasana Akan Semakin Memanas
136
Ep. 135 Berita Mengejutkan
137
Ep.136. Munculnya Tan Atai dan Pedang Azazil
138
Ep. 137 Kematian Gao Ling Dan Bantuan Jurang Gunung Tujuh
139
Ep. 138. Pembunuh Misterius Kembali Berulah Di Ibukota
140
Ep.139 Ketiga Kubu Menyusun Persiapan
141
Ep.140 Kekuatan Luar Benua Barat Mulai Ikut Campur
142
Ep.141 Kekuatan Rahasia Sein
143
Ep.142 Kekuatan Luar Benua Barat Mulai Bermunculan
144
143. Sein Mulai Mengerahkan Kekuatan Hutan Bamabu
145
Ep. 144. Perang Sebentar Lagi Akan Pecah
146
Ep. 145 Pecahnya Perang
147
Ep. 146. Pembersihan Pembersihan Kecil
148
Ep. 147. Jurang Gunung Tujuh Markas Pasukan Berani mati
149
148. Perang Perbatasan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!