NovelToon NovelToon
Tuan Daniel, Saya Sudah Move On

Tuan Daniel, Saya Sudah Move On

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO / Nikah Kontrak / Dijodohkan Orang Tua / Pelakor jahat
Popularitas:7.6k
Nilai: 5
Nama Author: Maufy Izha

Kania Ishaq telah mencintai suaminya Daniel Saliem selama 10 tahun sejak Ia masih Remaja.

Namun, meskipun telah menikah dengan Daniel selama 7 tahun, bahkan Mereka telah memiliki seorang putri yang cantik bernama Elisa Saliem, Tetap saja tidak membuat Daniel bisa mencintainya.

Bahkan selama 2 tahun terakhir, Daniel malah berhubungan dengan adik tirinya Serena Gunawan tanpa malu dihadapannya.
Yang lebih menyedihkan, Putrinya sendiri, Elisa lebih menyukai Serena dibandingkan dirinya.

Akhirnya, Kania menyadari bahwa Ia telah melakukan hal yang sia-sia. Ia meninggalkan karirnya yang cemerlang sebagai dokter spesialis muda genius yang begitu dibanggakan profesornya namun berakhir mengecewakannya hanya untuk mengejar cinta.

Kania mengambil keputusan. Ia lelah mencintai sendirian dan sakit sendirian. Ia memutuskan untuk bercerai dan memulai hidupnya kembali.

Ia tak mau menyia-nyiakan waktunya lagi.

Bagaimana kisah Kania dan Daniel?
Selamat membaca...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Maufy Izha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10 : Perkenalan Kania

Akhirnya tiba di hari Kania pertama kali masuk ke Guardian Group setelah resmi keluar dari Salim Group.

Saat Alex mengumpulkan karyawannya, ternyata banyak karyawan baru. Jadi Kania merasa asing.

Tentu saja, Saat itu, Guardian Group masih baru dan merupakan perusahaan kecil, meskipun berhasil menarik perhatian publik saat menciptakan G-I-P, tetap saja perusahannya masih baru dan tidak memiliki banyak karyawan.

Bisa jadi karyawan yang lama juga sudah menjadi ilmuwan, mengingat tim perusahaannya dulu adalah kawan-kawan seangkatan Alex.

"Baiklah semuanya sudah berkumpul. Saatnya Aku memperkenalkan karyawan baru ini pada kalian,.Dia adalah adikku, Kania Ishaq, Dia akan menjadi tim Programmer inti di Perusahaan Kita"

Alex bertepuk tangan dengan, diikuti oleh para Karyawan itu, meskipun tidak sedikit dari Mereka yang menampakkan ekspresi bingung.

Seperti tertulis pertanyaan 'Siapa Dia?' pada wajah mereka masing-masing.

Melihat itu, Kania sama sekali tidak tersinggung, Ia bisa mengerti, Karena pasti tidak ada yang mengenalnya. Dengan sopan, Kania pun memperkenalkan diri,

"Selamat pagi Semuanya, Perkenalkan, Saya Kania Ishaq, mulai hari ini Saya bergabung dalam Perusahaan ini, Mohon kerjasamanya" Kania membungkuk hormat di hadapan para karyawan itu.

Meski kalimatnya terkesan ramah, namun orang-orang itu menafsirkan Kalimat perkenalan Kania sedikit menunjukkan kesombongan. Ia melilih untuk mengatakan 'mohon kerjasamanya' dibandingkan ' Mohon bimbingannya atau bantuannya', Padahal Kania adalah karyawan baru kan?

Kemudian, Edo Baskara yang merupakan ketua tim Programmer di Guardian Group pun memberikan interupsi.

"Maaf Pak Alex, bukannya Saya tidak sopan. Tapi, Bu Kania masuk dalam tim Programmer kita begitu saja? Tanpa tes apapun? Saya dan teman-teman bahkan belum tahu kemampuannya"

"Kamu akan melihat kemampuannya setelah kalian bekerja bersama-sama" Tukas Alex tegas.

"Mana mungkin. Pak Alex, Perusahaan Kita adalah perusahaan teknologi, yang dikenal dengan kualitas produk dan inovasinya yang luar biasa. Bagaimana bisa kita memasukkan seorang karyawan baru yang tidak memiliki kredibilitas apapun masuk ke dalam tim inti. Ini sama saja seperti sedang melakukan malpraktek"

"Edo!"

Sebelum Alex menampaikan kekesalannya , Kania segera menghentikannya dan berkata dengan sopan,

"Tidak apa-apa, Saya mengerti kekhawatiran pak Edo, tapi, saya berani jamin, Saya tidak akan mengecewakan Anda"

"Bu Clara, Saya tidak bermaksud tidak merendahkan Bu Clara. Tapi saya sudah bekerja di Perusahaan ini selama 3 tahun, Saya mencintai Perusahaan ini dengan tulus, Jadi..."

"Saya mengerti Pak, tapi sekali lagi, Saya berani jamin, bahwa Saya tidak akan mengecewakan Pak Edo"

"Baiklah, kalau begitu boleh Saya tahu kenapa saya harus percaya pada jaminan Anda? Apa prestasi Anda dalam bidang ini? Apa pendidikan terakhir Anda?"

Kania pun terdiam. Kalau soal pendidikan terakhir, Ia memang hanyalah lulusan S1, meskipun ia lompat kelas dan berhasil menyelesaikan pendidikan Strata satu nya hanya dalam waktu dua tahun, namun, Tetap saja Ia hanyalah lulusan S1.

"Edo! Jaga sopan santun mu"

"Apa yang salah pak? Pak Alex tiba-tiba mengumumkan ada karyawan baru yang akan datang, dan mengejutkan Saya bahwa karyawan baru ini langsung masuk ke dama Programmer inti Guardian Group. Sementara kredibilitasnya belum jelas, Apa salah jika Saya memastikan jenjang pendidikannya agar bisa yakin"

"Keterlaluan. Pak Edo, jangan melewati batas. Aku menghormatimu karena Kamu berbakat dan kinerjamu bagus. Tapi, Aku tetap pemilik dan pimpinan perusahaan ini"

"Jadi, karena Pak Alex adalah pemilik perusahaan, maka Anda bisa memilih orang secara sembarangan"

"Apa Katamu?"

"Kalau begitu, Bu Kania, Silahkan Jawab, Apa pendidikan terakhir Anda? Apakah anda memiliki gelar Doktoral?"

"Saya lulusan S1 Pak Edo, Tapi.."

"Lihat??? Hanya S1, dan Anda ingin menjadikannya programmer inti? Saya kira Pak Alex orang yang cerdas dan bijaksana, ternyata..."

"Tutup mulutmu, Kamu tahu apa yang membuat manusia yang cerdas terlihat bodoh? Karena kesombongannya, merasa paling baik dan memandang rendah orang lain yang bahkan belum kamu lihat kemampuannya. Biar ku katakan, Kamu... Bahkan tidak akan bisa melampaui Kania. Tidak akan"

"Kalau begitu, untuk apa Saya disini?"

"Pergilah Kalau mau. Tidak ada yang menahanmu"

"Apa?

Edo tentu terkejut karena Alex mengatakannya dengan begitu mudah. Ia melirik Kania dengan marah, kemudian berkata,

"Jadi, Anda lebih mementingkan perasaan pribadi dari pada masa depan Perusahaan?"

"Aku bilang pergi. Kau di.pe.cat!"

Ucap Alex dingin. Semua orang disana sangat terkejut, terutama Edo.

"Anda akan menyesalinya, Pak Alex"

"Tidak, Kau yang akan menyesalinya. Lihat saja, Karena kesombonganmu itu, Suatu saat nanti, Kamu bahkan tidak akan berani menampakkan wajahmu di hadapan Kania"

Wajah Edo memucat, Ia mengepalkan tangannya erat-erat, Kemudian dengan kasar meninggalkan ruangan itu.

"Ada yang mau menyusul? Saya persilahkan"

Semua orang terdiam.

"Baiklah, agar tidak ada lagi yang salah paham tentang Kania, Saya akan memperkenalkan Dia secara gamblang. Kania Ishaq, berusia 25 tahun, Dia lulus Sarjana di usia 18 tahun, Dia salah murid Profesor Hasan, Adik tingkatku dan, Dia yang menciptakan G-I-P"

Semua orang disana Shock bukan main, Mata mereka memindai Kania dari atas sampai bawah. Bagaimana mungkin? Wanita ini masih sangat muda.

Penampilannya tenang dan sama sekali tidak menonjol.

Ternyata Dia... Sehebat itu?

"Kalian akan mengetahuinya jika sudah bekerja sama dengannya. Dan lagi, Kalian tahu kalau Aku tidak pernah membual"

Semua karyawan itu mengangguk-angguk setuju.

"Tapi, Aku ingin semua ini hanya di ketahui oleh internal perusahaan. Jadi, Kalian tidak boleh membicarakan ini kepada orang luar, apa kalian paham?"

"Paham Pak!"

"Baiklah, sekarang kembali ke meja masing.

Kania, Aku akan membawamu ke ruang penelitian kita"

"Baik Kak"

Kania pun mengikuti Alex ke ruang khusus penelitian dan pemrograman di Perusahaan Mereka.

Guardian Group, telah banyak berubah. Gedungnya bahkan lebih besar dan megah sekarang. Alex benar-benar mengusahakan yang terbaik untuk Perusahaan Mereka ini. Dan Kania diam-diam merasa terharu sekaligus bersalah karena membiarkan Alex bekerja sendirian selama ini. Ia hanya berjasa karena berhasil menciptakan G-I-P, sementara Alex mengerahkan seluruh tenaga, bahkan bisa jadi uangnya? Untuk lebih membesarkan nama Guardian Group.

"Kak, Terima kasih" Hanya itu yang bisa Kania ucapkan. Ia tidak memiliki apapun saat ini untuk diberikan kepada Alex.

"Jangan sungkan, Kamu sudah kembali. Itu adalah hadiah terbaik buatku"

Alex tersenyum dan senyuman itu menular ke Kania, dan membuatnya ikut tersenyum juga.

Sesampainya di ruangan itu, semua anggota di ruangan itu sedikit kebingungan, kejadian di ruang meeting masih membuat mereka shock dan saat ini mereka tidak tahu harus bagaimana memperlakukan Kania.

Melihat kebingungan calon rekan-rekannya, Kania hanya tersenyum dan bertanya,

"Baiklah semuanya, Saya memohon maaf atas kejadian yang baru saja terjadi. Tapi, Saya tidak ingin hal itu menjadi berlarut-larut. Waktu adalah uang, jadi mari kita mulai kerjasamanya. Jadi, apa yang bisa saya kerjakan?"

"Mmmm, sebenarnya Pak Edo meninggalkan beberapa dokumen hasil penelitian dan juga beberapa makalah observasi yang belum di selesaikan, Pak Alex menginformasikan proyek baru beberapa Minggu lalu, dan kami sudah membuat samplenya, hasilnya bagus, tapi ada beberapa masalah yang belum bisa Pak Edo dan Kami tangani, jadi..."

Rudolf, yang merupakan anggota senior dalam team itu menjelaskan dengan hati-hati,

"Baiklah, berikan dokumen dan Makalahnya padaku serta hasil observasi masalahnya, Aku akan mencoba mengerjakannya"

"Anda yakin?..." Tanya Rudolf ragu-ragu.

"Tentu saja. Siapa namamu?"

"Rudolf"

"Rudolf. Sekarang kita adalah anggota tim, Jika Aku mencelakai pekerjaan Kita, sama artinya seperti mencelakai diri sendiri. yang perlu Kita lakukan adalah saling percaya, bagaimana?"

"Baiklah Bu Kania, Kami akan mempercayai Bu Kania"

"Terima kasih... Berikan dokumennya"

Bersambung....

1
🌻Nie Surtian🌻
Tetap semangat Thor...sehat selalu dan selalu lancar apa yang sedang direncanakan dan dikerjakan... aamiin...
partini
beneran TKW Hongkong?
wah keren ,,KK iparku jg kerja di Hongkong
Murni Dewita
tetep💪💪💪💪thor
partini
orang baik jodohnya orang baik,Thor Konoha negara mana Thor
🌻Nie Surtian🌻
Blake keknya baik...ibunya juga... kalau Kania berjodoh dengan Blake mungkin Kania bisa berbahagia. Ingin tahu reaksi Daniel kalau sudah bercerai dan Kania berjodoh dengan Blake. Belum lagi dengan Rosa...
🌻Nie Surtian🌻
Kania sudah terlalu sakit hatinya dan kecewa karena anaknya selalu lebih bahagia dengan selingkuhan Daniel... Tetap semangat Kania...tetap buktikan kamu bisa sukses tanpa Daniel...
Maufy Izha: Makasih udah mampir kak Nie... sehat selalu 🙏💜🫰
total 1 replies
Murni Dewita
double up thor
anju hernawati
betul....betul kania.........
partini
ayo Bu gasken,,biar jadi mantu tercinta
Murni Dewita
double up thor
Murni Dewita
💪💪💪💪
Murni Dewita
nyimak
Murni Dewita
👣
partini
Mr black udah nikah belum yah coba berjodoh dengan Kania.
🌻Nie Surtian🌻
Semoga ibunya Kania sembuh dan bisa menyaksikan kesuksesan anaknya...
🌻Nie Surtian🌻: aamiin...tetap semangat n sehat selalu juga Thor...
Maufy Izha: makasih udah mampir kak nie... sehat selalu... 💜💜
total 2 replies
🌻Nie Surtian🌻
Ya ampuun Daniel...kepedean banget... Enyah harus bagaimana Kania bersikap membuktikan kalau sudah tidak peduli lagi dengan Daniel... Kecewa dengan anaknya saja wajahnya datar dan dingin... walaupun hatinya tetap menyayangi anaknya...
🌻Nie Surtian🌻
Semangat Kania...Buktikan kamu bisa sukses tanpa Daniel...💪💪💪
🌻Nie Surtian🌻
Semangat up Thor...klo bisa lebih panjang...😁
Nadira ST
dasar pasangan biadab smoga hidupmu sengsara,pasangan laknat
🌻Nie Surtian🌻
menarik awal ceritanya... semangat Thor...💪💪💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!