NovelToon NovelToon
Sampahmu Adalah Hartaku

Sampahmu Adalah Hartaku

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Percintaan Konglomerat / Mengubah Takdir / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Fantasi Wanita / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:190.9k
Nilai: 5
Nama Author: KOHAPU

Fishya merupakan istri seorang wakil CEO, berusaha menghentikan temannya Erlina yang mencoba bunuh diri.

Erlina memegang pisau di rumah sakit, hendak mengiris nadinya."Fishya! Kamu tidak mengerti perasaanku. Suamiku meninggal karena over dosis narkotika. Lalu bisnisnya hancur. Sedangkan kamu bisa hidup bahagia, dengan suami menjadi wakil CEO. Jika bisa aku ingin hidup sepertimu!" Teriaknya.

"Erlina sabar dulu. Kehidupanku tidak sebaik yang kamu duga." Fishya mendekat, mencoba menghentikan.

Tapi.

Srak!

Erlina menusuk tubuh Fishya, kemudian baru membunuh dirinya sendiri. Sepasang sahabat yang mati di saat yang sama.

***
Tapi keajaiban tiba-tiba terjadi, mereka kembali ke masa SMU.

Erlina yang mengetahui masa depan, dengan percaya diri merebut kekasih Fishya. Menyakini dirinya akan dapat hidup senang sebagai istri wakil CEO.

Sedangkan Fishya yang juga mengetahui masa depan hanya tersenyum."Baik, kita bertukar pasangan. Aku akan memungut samapahmu." Batinnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KOHAPU, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Trik

"Fishya...kamu pernah bilang menyukai jam tanganku. Jangan-jangan---" Erlina menghentikan kata-katanya menggiring opini.

"E... Erlina kita ini teman. Walaupun kamu lebih dalam segala hal, aku bersumpah tidak pernah iri dengan apa yang kamu miliki. Kita ini teman baik." Fishya memegang jemari tangannya. Air matanya mengalir pelan, membuat Erlina serba salah. Benar-benar menyebalkan orang ini.

Beberapa siswa mulai berbisik-bisik.

"Benar! Bukankah mereka teman dari kecil. Kenapa Erlina menuduh Fishya?"

"Kamu tidak tau? Erlina sekarang pacaran dengan Andika."

"Daripada teman, bukankah Fishya lebih mirip kacung."

"Tapi masuk akal juga kalau Fishya yang mencuri."

Berbagai spekulasi bagaikan sebuah gosip. Fishya masih tertunduk dan menangis memegang jemari tangan Erlina.

"A...aku benar-benar tidak mencuri. Kita adalah teman, bagaimana bisa kamu menuduhku." Lirih Fishya bagaikan wanita teraniaya yang tengah menantikan pangeran katak.

Sedangkan Andika diam-diam tersenyum. Kemudian bangkit dari kursi tempatnya duduk."Fishya, kenapa tidak kamu kembalikan saja?" Ucapnya menyudutkan, inilah saatnya untuk mempererat hubungan dengan Erlina.

Lawan yang sepadan, bagaimana seekor ular akan memaksa rubah untuk menyerah.

Tapi.

"A...aku benar-benar tidak mencuri. Jika tidak mencuri apa yang mau dikembalikan." Fishya menunduk air mata penuh cinta kasih mengalir."Erlina sudah merebutmu, dan sekarang kalian menuduhku mencuri?"

Andika mengangkat sebelah alisnya. Fishya memang cerdas, tapi tidak menyangka dapat tiba-tiba berubah drastis seperti ini. Menjadi lebih menantang."Erlina tidak merebutku. Aku yang tidak dapat mengendalikan perasaan, jatuh cinta padanya. Apa ini caramu untuk membalas Erlina!?" Bentaknya.

"Andika," Erlina terharu segera menempel padanya. Benar-benar gaya-gaya ala bad boy. Ala CEO sombong dengan senyuman dingin, tapi perhatian pada pasangannya. Membuat Erlina yang paling cantik dan kaya menempel.

"Aku tidak pernah---" Kalimat Fishya terhenti kala Erlina hendak menamparnya.

Tapi.

Plak!

Tamparan Fishya yang pada akhirnya, mendarat di pipi Erlina. Sebuah tamparan yang cukup kencang.

"Erlina...aku tidak menyangka kamu menganggap persahabatan kita begitu rendah! Bahkan dapat dinilai dengan pria dan uang!" Bentak Fishya masih menangis, usai dirinya menampar Erlina. Pada akhirnya Fishya berlari pergi ke luar kelas bak sinetron.

Membuat semua orang tertegun. Kenapaa Fishya yang menampar Erlina, tapi Fishya yang berakhir menangis.

Erlina hanya mengepalkan tangannya meraba pipinya yang terasa kebas. Tidak apa-apa, setelah ini reputasi Fishya akan hancur.

Wajahnya diam-diam tersenyum. Menghela napas."Sidak harus tetap diadakan bukan?"tanyanya.

Selamanya Fishya hanya akan bisa menjadi budaknya. Wanita yang hanya dapat berada di bawahnya.

"Fishya benar-benar mencuri jam tanganmu?" Tanya Andika.

"Kamu tidak percaya padaku?" Tanya Erlina merungut, menempel manja.

"Tentu saja aku selalu percaya pada Erlinaku yang lembut dan jujur." Jawab Andika pelan, memegang kedua bahunya, menenangkan.

Tapi sekali lagi, Andika hanya tersenyum. Dua tahun mengenal Fishya membuatnya mengetahui. Fishya tidak akan mencuri benda yang bukan merupakan miliknya. Tapi, ini menjadi semakin menarik. Cepat atau lambat Fishya akan kembali menjadi milik seorang Andika.

Satu persatu tas digeledah. Hingga pada akhirnya sampai pada tas Fishya. Erlina menunggu, benar-benar menunggu apa yang akan terjadi. Jam tangan dengan ornamen dari emas, berhiaskan kristal khusus, buatan tangan dari merek ternama. Lebih tepatnya hadiah dari Virgo saat dirinya merajuk dulu.

Resleting pertama tas Fishya dibuka, ada alat tulis dan buku tabungan. Ketua kelas dan guru benar-benar mengeluarkan semuanya.

Resleting kedua dibuka, hanya ada buku tulis dan buku pelajaran.

"Tidak ada..." Ucap sang ketua kelas.

"Tidak mungkin! Hanya itu isi dalam tas Fishya? Jelas-jelas..." Kalimat Erlina terhenti hampir saja dirinya keceplosan bicara.

Semua mata kini tertuju pada Erlina membuat Erlina menelan ludah.

"Maksud Erlina, jelas-jelas hanya Fishya yang memiliki motif untuk mencuri. Fishya memiliki dendam pada Erlina. Mungkin saja Fishya tadi sengaja berlari keluar untuk menghindari sidak. Tapi ini baru perkiraanku." Ucap Andika pelan, benar-benar terdengar bijaksana. Ular yang begitu berbahaya, begitu picik dapat menebak segalanya dengan akurat.

"Be...benar! Itu maksudku." Erlina menghela napas. Inilah kelebihan memiliki pacar seorang Andika. Membuatnya semakin mencintainya.

"Iya juga ya? Tapi kita harus menggeledah semua tas orang-orang di kelas terlebih dahulu." Sang ketua kelas menghela napas kasar.

Sedangkan Andika tersenyum."Fishya harus berada di kelas ini dulu. Baru penyelidikan dapat kembali dilakukan. Bagaimana jika Fishya sempat menyembunyikan jam-nya."

Wali kelas menghela napas. Urusan remaja labil memang sulit. Tapi semuanya harus benar-benar adil."Suruh orang untuk kembali memanggil Fishya."

"Erlina...kamu tenang saja. Aku akan melindungimu." Ucap Andika dengan nada lembut. Rasa dilindungi yang tidak didapatkan olehnya dari Virgo.

Memang keputusan yang tepat untuk memilih Andika yang rupawan, cerdas, tubuhnya tegap atletis. Virgo hanya pria lembek yang tau tentang uang saja.

***

Beberapa menit berlalu, tapi jam tangan itu tidak kunjung ditemukan. Hingga pada akhirnya siswa yang menyusul Fishya datang, diikuti oleh Fishya dan Virgo memasuki kelas.

"Aku menemukan mereka berpelukan di toilet sekolah!" Celetuk seorang siswa bernama Danar. Siswa yang menyusul dan membawa mereka kembali.

"Ka... kalian..." Sang wali kelas hanya dapat memijit pelipisnya sendiri.

"Aku memeluk Virgo, karena tidak ada tempat untuk berkeluh-kesah. Kalian bayangkan sendiri, temanku merebut pacarku. Lalu sekarang malah menuduhku mencuri." Fishya menangis terisak. Rubah betina yang dapat menipu siapa saja.

Tapi tentu saja sang ular tidak akan kalah. Andika kemudian berucap."Aku tidak menuduh, kalau kamu tidak bersalah kenapa malah berlari keluar dari kelas?"

"I...itu karena..." Fishya terisak."Aku seperti tidak ada tempat bernapas. Semua orang menuduhku tanpa bukti. Hanya karena aku memiliki motif. Cu...cuma Virgo tempatku berlindung."

"Fishya tidak bersalah. Dia sampai datang ke kelasku sembari menangis. Kami hanya bicara di toilet, kemudian dia memelukku karena tidak tahan lagi mengalami pembullyan." Virgo terdiam sejenak, kemudian menatap arogan."Fishya mencuri jam tangan? Jangan bicara omong kosong. Jika Fishya mau, aku bisa membawanya ke Paris, agar dia dapat memilih jam tangan dengan kwalitas yang lebih baik, daripada sekedar rongsokan."

"Rongsokan!? Jam tangan itu terbuat dari emas!" Bentak Erlina.

Virgo hanya tersenyum."Oh! Jadi jam tangan itu, hadiah dariku kalau tidak salah. Kamu menuduh pacarku mencuri barang rongsokan?" Perlahan dirinya tertawa kecil."Sekarang Fishya adalah pacarku. Jika dia mau, dia bisa pergi ke Paris bersamaku, mencari jam tangan yang sesuai untuknya."

"Virgo!" Bentak Erlina emosional.

"Sayang kamu harus tenang. Biar aku yang menyelesaikannya." Ucap Andika, tidak akan melepaskan Fishya begitu saja. Apalagi untuk pria lembek ini.

"Jika Fishya tidak mencuri. Berarti tidak akan keberatan jika tubuhnya digeledah bukan?" Tanya Andika.

"Aku yakin Fishya tidak akan mencuri." Virgo menantang balik.

Sang ular yang sama sekali tidak bodoh."Kalian bertemu bukan? Bisa saja kamu kaki tangannya. Supaya adil, bagaimana jika kamu juga digeledah."

"Jangan! Jangan permalukan Virgo. Virgo hanya ingin membela ku." Fishya menangis, benar-benar air mata dari orang teraniaya. Namun kala menunduk, siluman rubah ini menyeringai.

1
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
🥰
Biyan Narendra
Klau keluar negeri dengan catatan...
Bawa fisya sekalian..
klau ga..
Tetep di sini dengan memperluas EO nya
Buktikan kalian adalah duo rubah yg mematikan
Miss Typo
wah gila keren, aku suka kayak gini. Virgo selalu bisa melawan perkataan ayahnya, jadi Virgo gak bakalan mudah diatur-atur oleh orang tuanya 🤣
Inah Ilham
bapak'e sampai tidak bisa berkata kata 😅😅
Ufi Yani
y aq akn tgl dluar negri brsama guru private q/Grin//Grin//Grin//Grin/
sasa adzka
pada akhirnya nanti rubah putih d rantai sama anak kucing dalam kardus😅😅😅
RahaYulia
ari c virgo tau drmn smp sedetail itu kjadian antara ortunya y, apa semua ada dokumentasinya 😅😅🤣🤣🤣
BTW aku suka cover nya thor mnggambrkn fishya bgt🥰
Dena
ayahmu mati kutu 😁😁😁
Dena
astagaaa virgo, amazing 🤣🤣🤣
Dena
mbah dukun, tolong jampi2 kan akuu 🤣🤣🤣
Dena
iklan wkkk
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
🥰🥰🥰🥰😘😘😘😍😍😍😍🥰🥰🥰🥰😘😘😍😍😍😘😘🥰🥰🥰🥰😘😘😘😘😍😍😍😘😘🥰🥰🥰😘😘😍
Moh Rifti
up
imau
si ayah mati kutu 😆
isnaini naini
yah..apa mrka akn brpisah thor....
imau
yaampun Virgo, kau seperti bicara dgn temanmu saja /Facepalm/
Ufi Yani
virgo kali2 u tes erlina bsa renang g.. biar tau siapa yg sbnrny mnylmtknmu
imau
ternyata Virgo yang kena sembur 😂
imau
😂🤣😂🤣😂🤣😂
Nureliya Yajid
lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!