Calista Queen Alexander menatap nanar jasad suaminya yang berada dipangkuannya,karena merasa tidak dapat hidup sendiri,tanpa pikir panjang Calista mengakhiri hidupnya,berharap bisa bertemu lagi dengan sang suami,
Namun bukannya pergi ke alam baka bertemu sang suami,Tuhan memberikan kesempatan kedua untuknya,,
Calista yang menyadari akan kesempatan kedua kehidupannya bertekad akan membalas dendam kepada orang-orang yang sudah merenggut kebahagiaannya,,
Hanya karya fiktif dari kehaluan penulis...!!
Adapun nama tempat ,makanan serta latar kebiasaan hanya fiktif belaka.
Kalaupun ada kesamaan nama tempat dan makanan serta latar dengan dunia nyata,mohon maklum tidak ada niat menjelekkan atau mencemarkan hal tersebut.
Harap diingat novel bertema Halu ya genks,,,jadi isinya hanya dunia halu,,🤭🤭semoga sukaaa,,,,,🥰🥰
happy reading,,,,🥰🥰🥰
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Athena_25, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
SLOC-09
Jessi dan Pretty yang mendengar itu juga kesal, kenapa Bella selalu baik dengan Calista padahal dia tidak pernah dianggap adik oleh Calista pikir mereka.
"Bell.. please lah jangan jadi orang yang baiknya kebangetan deh... kamu nanti bisa dimanfaatin orang karena terlalu baik" ucap Jessi yang gemas dengan Bella yang selalu membela Calista.
"Ayolah kita cus,cari tuh cupu sampai dapat, gak usah dengerin Bella lagi... gemes banget rasanya sama Bella aku tuh... kenapa nggak sadar-sadar jadi orang" imbuh Pretty yang udah gregetan dengan Bella.
"Guys... tolonglah jangan ganggu kak Calista, aku mohon" Bella yang masih memperlihatkan mimik wajah yang menyedihkan, sehingga rasanya pingin nampol rasanya gak sih wkwkwk.
Tapi Jessi dan Pretty tidak menghiraukan ucapan Bella, mereka tetap pergi mencari Calista.
Anak-anak lain yang tau bagaimana nasib Calista kalau sampai tertangkap ikut bergidik takut, mereka memilih diam tidak ikut campur, supaya selamat tidak menjadi target perundungan selanjutnya.
Sedangkan Bella yang diam-diam tersenyum menyeringai puas dengan aksi Sella and the genk.
"(bagus Sell, siksa terus tu si cupu, kalau bisa buat dia terpuruk dan akhirnya bunuh diri, karena gak kuat menahan beban mental)" dalam hati Bella tertawa puas.
Setelah mencari kesana kemari tetapi hasilnya nihil makin membuat Jessi dan Pretty geram.
"Kemana sih ni cupu ngumpetnya, dari tadi kita udah cari keseluruh ruangan dan toilet gak ketemu juga" keluh Jessi merasa capek harus kesana kemari mencari Calista.
"Iya nih, aku cape banget tau ga.. mana laper lagi.. kita makan dulu apa yak..?" tanya Pretty ke Jessi.
"Kita lapor ke Sella dulu... Jangan sampai dia ngamuk karena kita makan dikantin,aku gak mau ya kena amukan Sella" sanggah Jessi yang takut Sella mengamuk.
"Ya udah ayo balik dulu ke kelas... setelah itu kita makan, laper banget soalnya" ucap Pretty.
Setelah sampai kelas, Sella yang mengetahui Jessi dan Pretty gagal membawa Calista semakin marah, dia menggebrak meja dan membanting kursi.
"Brengsek banget tu cupu, awas aja kalau nanti bisa ketemu bakal habis dia, lihat aja nanti huh" umpat Sella.
"Sell... Ayo kita kekantin aku laper banget tadi pagi aku sarapan dikit banget" keluh Pretty yang dari tadi nahan laper.
"Iya Sell... mending kita makan dulu dikantin, nanti keburu bel masuk" ucap Bella.
"Ya udah ayo kita makan siang dulu dikantin, nanti pulang sekolah baru kita hadang Calista dan kita bawa ketempat biasa" jawab Sella menyeringai.
Setelah sampai kantin Bella hanya pesan air putih mineral, dia memasang wajah sedih.
"Bella kamu gak pesan makanan?" tanya Pretty heran melihat Bella yang hanya pesan air putih.
"Nggak pretty... hari ini uang saku ku cuma cukup buat beli air aja, ini pun sisa uang kemarin, hari ni uang saku ku diminta oleh kak Calista, karena dia marah sama aku, sebab semalam aku nggak sengaja menyenggol gelas teh dan tumpah ke baju kesayangan dia, makanya pagi tadi kak Calista meminta uang sakuku sebagai kompensasi, makanya aku kasih uang saku ku buat permintaan maaf ke kak Calista, karena aku hanya anak adopsi jadi nggak boleh buat dia marah" Bella mengatakan kebohongan dengan wajah yang menyedihkan membuat Sella and the genk merasa kasihan kepadanya.
"ish kurang ajar banget sih tu cupu, emang perlu kita kasih pelajaran dia, biar gak seenaknya jadi orang" ucap Jessi menggebu gebu.
"Kamu tenang saja, hari ini aku traktir kamu Bell, kita kan teman, masak kita bertiga makan kamu gak makan sendiri" ucap Sella yang merasa kasihan kepada Bella.
"Gak perlu Sell, nggak pa pa nanti aku pulang sekolah aja makan siangnya" tolak Bella,dia mencoba membuat Sella and the genk makin simpati ke dia.
"Kamu gak nganggep kita temen ya Bell?? karena kita selalu membully anak-anak lain" ucap Sella yang mulai marah.
"Bukan gitu Sell, aku gak ada maksud gitu,aku takutnya ada yang melihat terus bilang ke kak Calista nanti dia tambah marah ke aku" ucap Bella yang memperlihatkan wajah yang makin menyedihkan.
"Udah gak perlu takut, nanti kalau ada yang berani mengadu ke Calista biar kita yang kasih pelajaran" ucap Sella sambil memesan makanan buat Bella dan matanya melihat ke sekelilingnya guna untuk memperingati anak-anak yang lain yang ada dikantin.
Akhirnya Bella mau menerima makanan itu,dan dalam hati makin bersorak girang karena Sella and the genk makin percaya kepadanya dan semakin benci ke Calista.
.
.
.
Terima kasih sudah membaca karya mami,jangan lupa kasih jempol dan tanda cinta ya sayang...
biar mami tambah semangat upnya.🥰
Satu kata untukmu Bella!👉 /CoolGuy/