NovelToon NovelToon
AFFAIR WITH BROTHER IN LAW

AFFAIR WITH BROTHER IN LAW

Status: sedang berlangsung
Genre:Dikelilingi wanita cantik / Selingkuh / Pengantin Pengganti / Percintaan Konglomerat
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: Elizabethlizy

Andriana Gabriels seorang model serta kekasih dari Peter Orlando Smith. Peter adalah seorang CEO muda tampan dari perusahaan SMITH. Tiga tahun menjalin hubungan dengan andriana akhirnya peter memutuskan untuk menikah dan mengikat janji suci dengan andriana. mereka memulai kehidupan baru sebagai pasangan suami istri.
kehidupan awal mereka berjalan dengan baik hingga di tahun kedua pernikahan mereka semua berubah kehidupan pernikahan mereka hanya diisi dengan kebohongan.
Andriani fanya, seorang karyawan yang bekerja di salah satu anak perusahaan SMITH yang memiliki banyak rahasia didalam hidupnya. pertemuan yang tidak sengaja terjadi menyebabkan masalah baru dalam kehidupan mereka.


Lalu bagaimana perasaan Peter terhadap Andriana setelah ia bertemu Andriani?
Kepada siapakah cinta peter Akan berlabuh?
Siapakah yang akan dipilih oleh Peter?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elizabethlizy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 8

Peter melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi setelah keluar dari gedung apartement Rio. ia merasa kesal kepada Andriani karena telah menolak untuk ikut pulang bersamanya.

Pikiran peter menjadi hilang arah saat mengemudikan mobilnya, fokusnya terbagi dan tak terkendali. Sebuah mobil besar datang dari arah yang berlawanan melaju cepat kearah mobil yang sedang dibawa peter,peter yang sedang melamun pun tidak mengetahui jika mobil itu akan mengarah padanya.

peter berteriak sambil berusaha menghindari mobil tersebut tetapi naas mobilnya justru menabrak sebuah tiang pembatas jalan dan membuat mobil nya terpental. Orang-orang yang berada dijalanan saat itu segera berkerumun ditempat peter dan mobil besar itu mengalami kecelakaan. Ada banyak darah disana karena memakan korban jiwa.seseorang menghubungi ambulance untuk segera datang ke lokasi kecelakaan.

"hei cepat bantu keluarkan pria ini mobilnya akan meledak"Orang orang membantu mengeluarkan peter dari mobilnya sebelum mobil itu meledak,karena sudah mengeluarkan asap dari mesinnya. Beberapa menit kemudian petugas ambulance datang dan dengan cepat mereka mengangkat semua korban kecelakaan termasuk peter dibawa ke rumah sakit.

Di tempat yang berbeda seorang wanita merasakan gellisah menunggu suaminya yang tak kunjung kembali meski hari sudah berganti malam.Andriana sedang berada di dapur untuk menyiapkan makan malam mereka berdua tangannya dengan terampil memotong sayur sayur yang akan dimasaknya.

"aaww....."andriana sedikit kaget saat jarinya tergores oleh ujung pisau yang digunakannya. ia segera mencuci jarinya yang sudah mengalir darah segar di wastafel dan membalut lukanya dengan plester luka.

"kenapa peter belum pulang jam segini"andriana melihat jam yang sudah menunjukkan pukul delapan malam

andriana mematikan kompor dan beralih keruang tamu saat mendengar ponselnya berbunyi. seseorang ditelpon mengatakan jika suaminya mengalami sebuah kecelakaan dan langsung dilarikan dirumah sakit.

"tidak....itu tidak.. Mungkin...."andriana membungkam mulutnya dan menangis saat mendengar berita kecelakaan tentang suaminya.andriana langsung berdiri menuju kamar mengambil tasnya dan langsung menuju rumah sakit dimana tempat peter dibawa.

Andriana membawa mobilnya dengan cepat agar ia dapat sampai disana tepat waktu. meskin terkena sedikit kendala kemacetan andriana sampai dengan waktu kurang dari satu jam.

"suster apa ada pasien bernama peter orlando smith korban kecelakaan "andriana langsung menuju resepsionist untuk menanyakan kamar peter

"tuan peter masih dalam penangan dokter diruang ICU yang berada di sebelah ruang mawar setelah belokan kedua"perawat itu memberitahukan keberadaan peter serta para korban yang sudah dirawat oleh dokter kepada andriana karena tidak ingin membuang waktu lama andriana langsung menuju ruang ICU

"terima kasih suster"perawat itu tersenyum kepada andriana.

Andriana sudah berada didepan ruang ICU tempat dimana peter berada.Kakinya bergetar dan tidak kuat untuk menahan tubuhnya ia duduk pada kursi menunggu disana menenangkan tubuhnya berusaha agar tidak pingsan demi peter. Lampu ruangan tersebut masih menyala merah hingga beberapa menit lampu itu mati dan seorang dokter perempuan muncul dengan memakai pakaian untuk operasi

"dokter bagaimana keadaan suami saya?"andriana langsung menghampiri dokter itu ketika ia keluar dari ruang ICCU

"keadaan suami anda sekarang sudah normal dan telah melewati masa kritisnya lalu serpihan kaca yang terkena diwajahnya telah kami keluarkan tapi...."

dokter itu menggantungkan kalimat terakhirnya yang membuat andriana bingung

"tapi kenapa dok"andrian memegang tangan dokter itu menunggu jawaban.

Akhirnya dokter itu pun memberitahukan kepada andriana bahwa suaminya mengalami koma dan itu tidak bisa dipastikan kapan ia akan sadar kembali dokter hanya mengatakan semoga keajaiban datang kepadanya. Tubuh andriana jatuh kelantai setelah mendengarkan penjelasan dari dokter yang menangani Peter.

Dokter beserta perawat disana membantu andriana untuk duduk dikursi serta memberikan semangat kepada andriana agar tetap tegar dan selalu berdoa untuk keselamatan suaminya.

andriana hanya bisa tersenyum mendengar kata kata semangat dari dokter.

"kapan suami saya pindah keruang perawatan dok"tanya andriana yang menghapus air matanya

"Suami anda akan dipindahkan sebentar lagi saya sudah menyuruh perawat untuk membawanya"dokter itu berdiri dari duduknya meminta izin karena ada sesuatu yang akan dia urus

Andriana duduk termenung sepeninggalan dokter yang menangani peter. ia selalu menatap keruang ICU tempat dimana peter berada.

Beberapa orang perawat masuk kedalam ruang ICU kemudian keluar membawa peter yang terbaring diranjang rumah sakit peter terlihat sangat lemah dengan selang infus ditangannya alat bantu pernafasan di hidungnya serta perban yang melilit dikepalanya,bekas pecahan kaca yang masih terlihat jelas diwajahnya.

Andriana mengikuti langkah perawat yang membawa peter keruang perawatan.

Peter dipindahkan keruang perawatan VVIP agar dia dapat beristirahat dengan tenang

"nyonya jika butuh sesuatu bisa panggil kami atau dokter langsung"ucap perawat itu setelah memasukkan peter kedalam ruangannya

"baiklah terima kasih"andriana tersenyum dan para perawat itu pergi meninggalkan kamar

Andriana memandang kearah peter perlahan air matanya kembali turun saat melihat keadaan suaminya. ia duduk disamping peter dengan setia menemani nya dari pagi hingga malam.

"astaga aku lupa harus memberitahu rio tentang ini"andriana mencari kontak seseorang dari ponsel suaminya

"maaf rio jika aku mengganggu mu malam malam"andriana mengatakan pada rio tentang kecelakaan yang menimpa peter siang tadi ia juga meminta rio agar menghandle perkerjaan untuk sementara waktu

Ditempat yang berbeda andriani memecahkan sebuah gelas yang ia pegang ditangannya saat mendengar percakapan rio dengan seseorang di telepon. Andriani langsung menanyakan keadaan Peter dan apa yang terjadi padanya.air mata andriani langsung mengalir dari pelupuk matanya saat mengetahui kabar kecelakaan yang dialami oleh Peter. Andriani memaksa Rio untuk mengantarkannya kerumah sakit,tapi rio menolak karena jam berkunjung sudah lewat dan Rio menyarankan untuk pergi kesana besok pagi.

Andriani tidak perduli dengan perkataan rio andriani tetap bersihkeras untuk pergi kerumah sakit saat itu juga ia keluar dari apartement milik rio untuk mencari sebuah taxi.

"hei kembalilah ini sudah tengah malam tidak ada taxi yang lewat. Baiklah aku yang akan mengantar mu kesana"andriani langsung berhenti dan menatap rio penuh harap.

"tunggu disitu aku akan ambil mobil sebentar"rio langsung bergegas menuju parkiran dan kembali sidah dengan mobilnya.

"masuklah"andriani duduk dikursi penumpang sebelah rio. Rio menginjakkan gas mobilnya menuju rumah sakit untung saja waktu sudah malam jadi jalanan sedikit sepi mereka melewati jalan tempat peter mengalami kecelakaan tadi disana masih terlihat sisa sisa pecahan kaca bahkan mobil besar nya belum dipindahkan.

Andriani turun dari mobil langsung menuju kedalam rumah sakit dan bertanya pada perawat yang berjaga dimana ruangan peter

"maaf waktu berkunjung sudah habis silahkan kembali besok pagi"andriani terus memaksa perawat itu untuk memberitahunya tapi perawat memilih diam andriani berlari tak tentu arah dia tidak tau harus mencari peter kemana hingga menabrak seorang wanita yang sedang berjalan

"andriani... Kemana saja kamu kakak dan peter mencarimu"tangis andriana pecah saat melihat kedatangan adiknya.

"kakak...hikss...maafkan aku...semua ini salahku...peter begini gara gara aku...."andriani menangis kencang dipelukan kakaknya.

"suster apa anda melihat wanita berambut coklat dengan perban dikepalanya disini"tanya rio yang baru saja masuk

"sepertinya orang yang anda cari ada disana"tunjuk perawat itu pada kedua orang wanita yang sedang berpelukan

"terima kasih sus"rio langsung menghampiri kedua orang itu dan andriana tampak terejut dengan kedatangan rio disana. akhirnya rio menjelaskan yang sebenarnya bagaimana dirinya dan andriani dapat bertemu lalu tentang kejadian yang ada diapartement nya. rio tidak menceritakan kepada andriana karena ia tahu pasti andriana akan kecewa setelah mendengar apa yang terjadi diantara adik dan suaminya.

"dimana peter"andriani berusaha tegar.

kakaknya membawa andriani kedalam ruangan disana terlihat dengan jelas jika peter tidak sedang dalam keadaan baik baik saja banyak alat penunjang kehidupan yang ada ditubuhnya serta beberapa luka diwajahnya akibat kecelakann yang dialaminya.

Andriani berjalan mendekati peter dapat dengan jelas ia melihat wajah peter yang penuh luka.

Rio memberikan sebuah kursi untuk andriani ia duduk disisi sebelah kanan peter. andriana juga tampak berusaha menahan kesedihannya didepan adiknya itu.

"lebih baik kalian istirahat saja biar aku yang berjaga disini"perintah rio.

"tidak aku ingin menjaganya ini semua salahku"jawab andriani yang melirik kearah andriana.

"lebih baik kamu tidur andriani tubuhmu masih belum pulih"pinta andriana.

"nyonya juga harus beristirahat mata mu sudah memerah"perintah rio tegas dan akhirnya mereka berdua menyetujuinya untuk beristirahat malam ini. Andriana meminta rio untuk berjaga dan mengawasi peter selama mereka beristirahat. Kakak beradik itu beristirahat di sebuah sofa yang ada disana.

1
ARIES ♈
makasi sudah mampir.
Serenarara
Kok ikan Thor? Typo ya Thor.
🐌KANG MAGERAN🐌
mampir kak, semangat dr 'Ajari aku hijrah' 😊
Serenarara
Cerita CEO yang menarik.
Wiwit
koq ada ceritanya adik merasa brsalah SM KK nya, KK jg koq ga ada marah2 justru pasrah, gmna cerita ini
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!