NovelToon NovelToon
Selingkuhan Majikan

Selingkuhan Majikan

Status: sedang berlangsung
Genre:Konflik etika / Selingkuh / Pelakor / Pembantu / Pihak Ketiga
Popularitas:328.3k
Nilai: 4.9
Nama Author: Aurora.playgame

Alya, seorang gadis desa, bekerja sebagai pembantu di rumah keluarga kaya di kota besar.

Di balik kemewahan rumah itu, Alya terjebak dalam cinta terlarang dengan Arman, majikannya yang tampan namun terjebak dalam pernikahan yang hampa.

Dihadapkan pada dilema antara cinta dan harga diri, Alya harus memutuskan apakah akan terus hidup dalam bayang-bayang sebagai selingkuhan atau melangkah pergi untuk menemukan kebahagiaan sejati.

Penasaran dengan kisahnya? Yuk ikuti ceritanya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aurora.playgame, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

9. HANYA AKU YANG TAU

HANYA AKU YANG TAU

Ceklek!

Andin melihat dengan sudut mata ketika Arman baru tiba di kamar mereka. Andin pikir, semalam Arman tidur di kantor lagi dan baru pulang saat itu.

"Lembur lagi, Mas?," tanya Andin namun Arman tidak menjawab dan langsung bersiap untuk mandi.

"Selalu, dia selalu mengabaikanku, semarah itukah padaku, Mas?," batin Andin saat melihat Arman memasuki kamar mandi.

Dengan perasaan hampa, Andin hanya menguatkan diri karena hidup terus berlanjut meski rumah tangganya tak semanis jalan karirnya.

Tok tok tok...!

" Siapa?. "

" Ini saya Nyonya. "

" Masuklah. "

Alya terlihat ragu untuk memasuki kamar Andin namun ia terpaksa karena tidak bisa menolak perintah sang majikan. Hingga secepat kilat ketika Andin memanggil maka ia pun segera datang tanpa banyak berpikir.

"Alya, hari ini aku ada meeting penting, jadi tolong siapkan baju tuan Arman ya...," pinta Andin.

Seketika Alya tersentak namun tidak berani menolak. Yang jadi kebingungannya adalah, dia sama sekali tidak tau setelen mana yang akan di pakai Arman dan entah tuannya itu akan setuju atau tidak.

Terlebih, Alya takut jika Arman menyadari peristiwa semalam dengannya.

"Nyonya...," bisik Alya namun bisa di dengar oleh Andin.

"Ada apa Alya?."

"Maaf Nyonya, saya benar-benar tidak tau baju mana yang harus di siapkan," balas Alya merasa kikuk.

"Siapkan saja baju yang senada, Tuan Arman tidak terlalu pemilih dalam warna, sesuaikan saja ya," balas Andin sambil sibuk bersiap diri tanpa melihat ke arah Alya.

Alya menelan ludah karena merasa gugup mendengar perintah Andin. Ingatannya akan kejadian semalam masih segar, dan kini ia harus menyiapkan baju untuk pria yang telah merenggut kesuciannya.

Tubuhnya masih terasa sakit, tapi ia menekan perasaannya dan berusaha untuk bersikap profesional. Alya mengangguk pelan, lalu berjalan menuju lemari pakaian Arman dengan tangan gemetar.

"Aku pergi sekarang, jika tuan Arman bertanya beritahu saja."

"Baik Nyonya."

Setelah Andin pergi, Alya pun bergegas memilih baju untuk Arman. Sementara majikannya itu masih berada di kamar mandi dengan air shower yang terdengar deras di latar belakang.

Suasana kamar terasa mencekam bagi Alya, seolah-olah setiap langkahnya diikuti oleh bayangan gelap dari malam sebelumnya.

Dengan cepat, ia membuka lemari pakaian besar milik Arman. Deretan pakaian mahal tergantung rapi di dalamnya, dan Alya harus memilih di antara mereka, meskipun hatinya merasa ciut.

"Nyonya bilang baju senada…," gumam Alya pelan sambil menyentuh satu persatu baju di depannya.

Lalu ia memilih setelan jas hitam dengan kemeja putih yang terlihat elegan. Namun, tangannya gemetar saat mengambilnya dari gantungan.

"Ini hanya baju Alya," bisiknya.

Setelah selesai memilih baju, Alya dengan cepat menata setelan itu di tempat tidur Arman.

Hatinya semakin resah karena Arman akan segera keluar dari kamar mandi, dan ia tak ingin berhadapan dengannya lagi.

Tanpa banyak berpikir, Alya segera beranjak mundur dan ingin segera meninggalkan kamar secepat mungkin sebelum Arman selesai mandi.

Namun, sebelum Alya bisa keluar dari kamar, pintu kamar mandi pun terbuka. Lalu Arman muncul dengan handuk melilit di pinggang, dan pandangan mereka bertemu sejenak.

Alya tertegun karena seluruh tubuhnya kaku melihat tatapan Arman yang dingin dan hampir tanpa ekspresi.

"Sudah siapkan bajuku?," tanya Arman dengan nada datar dan tanpa menunjukkan tanda-tanda jika ia mengenalinya.

"I-iya, Tuan," jawab Alya dengan suara pelan seraya menundukkan kepalanya.

"Baik. Kau boleh pergi," balas Arman sambil berjalan menuju setelan yang Alya siapkan di atas kasur.

Alya pun segera berbalik dan keluar dari kamar dengan langkah cepat. Ia merasa takut jika harus tinggal lebih lama lagi bersama Arman.

1
Anita ☺️
kasih bonus dua lagi tanggung itu tor biar lempeng jadi 100 episode... cerita romantis Arman dan Alya gitu.../Joyful/
Anita ☺️: thank you author... love you muah
Aurora: Hmmm... Ok deh, di pikirin dulu 😃😉
total 5 replies
Anita ☺️
ya tamat ya ... akhirnya Alya mendapatkan kebahagiaan bersama seseorang yang akan selalu melindunginya walaupun dengan kisah yang menyedihkan semoga selalu bahagia Alya.. thanks untuk author cerita yang benar-benar menguras emosi dan akhirnya endingnya untuk Alya bahagia
Aurora: Sama-sama... 🤗😍
total 1 replies
Dini
bapak Adrian,maling teriak maling
Retno Harningsih
lanjut
🕊️❦Teteh🕊️Reyna༂🕊️
Arman yg salah disini ,dari awal dia yg maksa Alya ,jdi gini deh ,huru hara 😔😔😔
Ma Em
Itukan gara2 papanya Adrian yg menembak Alya kalau Alya tdk ditembak tdk mungkin Adrian meninggal karena mengorbankan dirinya sendiri sadar kamu Andin Alya diculik gara2 kamu Andin, skrg Alya celaka ditembak sama papa kamu mengapa Andin dan papanya menyalahkan Alya
🕊️❦Teteh🕊️Reyna༂🕊️
Masih ajj nyalahin orang ,polisi pun bukan nya nangkep si wijaya yg udah nembak Arman tpi berakhir kena Alya 🤔🤔🤔
Retno Harningsih
lanjut
Nana Meidian
harusnya mrka sadar klo BKN org tua nya nembak Alia Adrian GK akan brkorban . jg harusnya xan sadar . introfexi diri.
Dini
secara tidak langsung,bapake membunuh anak sendiri
Retno Harningsih
lanjut
Ma Em
Bagaimana dgn orang tua Adrian dan Andin setelah tau Adrian mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan Alya.
Ma Em
Arman itulah akibat perbuatanmu skrg kamu jgn menyesal karena penyesalanmu itu sdh terlambat lebih baik Alya tiada daripada hidupnya menderita, Arman skrg kamu urus anakmu Arya dan apakah Arman akan bersama Andin kembali.
Anita ☺️
konflik yang aku pikirkan di luar nalar... ternyata begitu banyak pengorbanan sedih
Hafin lubi
karya yg luar biasa....semangat thor,,,, bikin menggebu2 kisahmu
Aurora: Siap... Terima kasih kakak... 🤗🌹
total 1 replies
🕊️❦Teteh🕊️Reyna༂🕊️
Masalah Alya udah beres nih di rumah sakit. 🤔🤔🤔
Tapi ,Andin dan orang tua nya gga kan tinggal diam saat tau Adrian donorin jantungnya untuk Alya 🤔🤔🤔
Apa yg akan terjadi ???
Nana Meidian
smga mereka sadar kn jantung adrian ada pada Alia.
Nana Meidian
klo kluarga Adrian protes laporin aja ke polisi dan kasih video itu biar mereka sadar
Myra Myra
masalah Ae keluarga besar adren nnty
🕊️❦Teteh🕊️Reyna༂🕊️
Waw ,keren Adrian 😭😭😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!