NovelToon NovelToon
[NOT] Beautiful Wedding

[NOT] Beautiful Wedding

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / cintapertama / perjodohan
Popularitas:2M
Nilai: 5
Nama Author: D'wie

Oryza Sativa mengira pernikahannya selama ini baik-baik saja. Memiliki suami yang begitu perhatian dan mencintainya. Memiliki sepasang putra dan putri yang tampan dan cantik serta menggemaskan.
Memiliki mama mertua yang juga menyayangi dirinya walaupun sedikit judes, tapi ia tak mempermasalahkannya. Hingga satu persatu rahasia sang suami juga keluarganya terkuak membuatnya seperti mati rasa. Cinta yang diagung-agungkannya seketika musnah. Hatinya hancur sejadi-jadinya.

Bertahan atau melepaskan, manakah yang harus ia pilih?


Yuk, mampir di karya author D'wie!

Semoga suka.

Saranghaeyo 🥰🥰🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon D'wie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch.9 Melihatnya

"Itulah yang buat aku bimbang, Sya. Kalau gue cerai, gue bisa apa? Bodohnya gue dulu milih drop out kuliah. Hanya karena tergiur bujuk rayu dia dan ibu mertua, gue jadi milih drop out untuk menjadi ibu rumah tangga seutuhnya. Loe tau sendiri gimana gue saat itu. Saat itu merupakan saat-saat titik terendah gue. Kehadirannya seakan memberi harapan dalam hidup gue yang kacau balau dan nyaris hancur. Namun, kini gue nyesel. Seharusnya gue bertahan atau minimal selesaikan kuliah terus cari pengalaman kerja dulu. Kalau gue cerai, gue bisa kerja apa? Pendidikan gue cuma sebatas SMA. Pengalaman kerja juga nggak ada sama sekali. Gimana ini, Sya?" Lirih Oryza seraya menyeka air mata yang membasahi pipinya. "Terus gimana gue bisa hidupin anak-anak gue nanti, Sya? Gimana juga kalau Mas Hendrik nggak mau serahin hak asuh anak-anak gue? Gue ... gue nggak sanggup hidup tanpa mereka. Tapi kalau mereka ikut gue, gimana cara gue memenuhi kebutuhan mereka, kasi makan mereka. Gue nggak punya siapa-siapa lagi, Sya. Gue ... sendiri," rintih Oryza dengan tubuh bergetar.

Ya, salah satu permasalahan seorang perempuan memilih bertahan adalah anak-anak. Bukan hanya karena takut anaknya kekurangan kasih sayang, tapi rasa khawatir tidak mampu menghidupi dan membesarkan anak-anaknya dengan baik karena mereka tidak memiliki kemampuan finansial. Apalagi bagi mereka yang tidak memiliki sandaran lagi seperti Oryza. Bila ia mencoba mencari kerja, kemana ia bisa menitipkan anak-anaknya. Itupun entah pekerjaan apa yang bisa ia dapatkan dengan hanya mengandalkan ijazah SMA.

Selain memikirkan masalah finansial, Oryza juga khawatir bagaimana bila hak asuh anak-anaknya diambil Hendrik. Bukan tidak mungkin seseorang seperti Hendrik bisa saja menghalalkan segala cara untuk mendapatkan apa yang ia mau apalagi ia memiliki uang. Dengan uang, apa saja bisa orang lakukan. Lalu bagaimana dengan dirinya yang tidak memiliki apa-apa? Mungkinkah bisa memenangkan pertarungan di meja hijau bila ia mengajukan perceraian sebab untuk bertahan pun ia sudah jijik bila harus bersentuhan dengan lelaki yang tubuhnya sudah dijamah perempuan lain.

Tisya yang melihat sahabatnya terpuruk lantas mendekat dan memeluknya erat. Tangannya pun tak tinggal diam ikut mengusap punggung Oryza untuk menenangkannya.

"Za, loe harus kuat. Gue yakin loe nggak selemah itu. Gue nggak bisa nyaranin apa-apa sebab semua loe yang jalanin. Tapi, untuk bertahan juga nggak bagus buat kesehatan mental loe. Yang ada loe bakal makin tersiksa. Tapi itu sih terserah sama loe, gue cuma berdoa semoga loe bisa dapat jalan keluar terbaik. Dan harus loe tau, gue selalu ada buat loe," ucap Tisya seraya mengusap punggung Oryza.

"Oh ya, dari pada loe bingung cari kerja, mending loe mencoba jadi penulis novel online, Za. Bukannya loe suka nulis ya dulu siapa tau bisa jadi sumber penghasilan loe," ucap Tisya membuat Oryza mengangkat wajahnya.

"Loe bener, Sya. Dengan begitu bila sewaktu-waktu gue sudah mantap bercerai, gue nggak nganggur-nganggur amat, ya kan!" ucap Oryza menyetujui saran Tisya sambil terkekeh sumbang. "Tapi sebelum itu, gue mau kumpulin bukti dulu, pertama hasil test DNA Dodi dan dua bukti kalo Mas Hendrik benar-benar selingkuh."

"Yaps, gue setuju, Za. Kita sebagai seorang perempuan nggak boleh lemah. Nggak punya pengalaman kerja bukan berarti nggak bisa cari duit kan. Lagipula, kalau loe bener-bener dapetin bukti-bukti perselingkuhan Hendrik, loe bisa perjuangin hak asuh anak loe," imbuh Tisya.

"Thank's ya, Sya. Loe selalu ada buat gue," ucap Oryza tulus.

"Itu gunanya sahabat," ujar Tisya seraya terkekeh. "Eh, wait, sohib gue nelpon. Anak bos bokap," ujar Tisya seraya mengangkat ponselnya menunjukkan nama Ayesha. (Yang baca Pesona Mantan Istri yang Disakiti pasti tau dong anak siapa Ayesha. 😁)

"Tisya," pekik Ayesha dari seberang telepon saat panggilan video mereka terhubung.

"Sha, is loe dimana nih kok jalan-jalan nggak ajak-ajak gue sih?" sahut Tisya seraya mencebik saat melihat Ayesha tampak sedang makan di sebuah restoran mewah yang entah berada dimana.

"Hehehe ... sorry, sorry, gue lagi di Bali temenin nyokap cek agency modelnya," ucap Ayesha. "Loe lagi dimana?"

"Oh ... Gue lagi di cafe shop sama sohib gue, Oryza. Loe ingat kan sohib gue yang sering gue ceritain. Nih, orangnya," tukas Tisya seraya mengarahkan kameranya ke arah Oryza.

"Hai, gue Oryza, salam kenal," sapa Oryza setelah terlebih dahulu menyeka air matanya.

"Ah, hai, gue Yesha, Ayesha, salam kenal," sambut Ayesha tak kalah ramah. "Ih, kalian enak banget bisa jalan berdua. Kapan-kapan ajakin gue ya!"

"Iya, tenang aja. Makanya buruan pulang atau loe minta bokap loe pinjemin privat jetnya buat jemput kita," canda Tisya.

"Eh, serius kalian mau? Kalau iya, gue hubungi bokap gue sekarang deh!" sambut Ayesha antusias.

"Eh, eh, nggak, Sha. Gue cuma bercanda kali," sergah Tisya yang tidak menyangka sahabatnya itu benar-benar merespon candaannya.

"Yah, gue pikir beneran. Gue udah seneng juga," rajuk Ayesha.

Tiba-tiba mata Tisya memicing melihat sosok yang dikenalnya sedang makan berdua di meja yang terletak di belakang meja Ayesha.

"Sha, bisa perjelas sorot kameranya ke meja yang di belakang loe. Tapi loe jangan noleh entar ketahuan.," titah Tisya.

"Emang loe mau ngapain?" tanya Ayesha yang tidak mengerti alasannya.

"Arahin aja dulu kameranya biar jelas, entar gue jelasin."

Lantas Ayesha pun segera mengarahkan kameranya ke arah meja di belakangnya. Disana tampak duduk sepasang laki-laki dan perempuan yang entah pasangan kekasih atau suami istri yang begitu romantis.

"Za, liat ke kamera!" titah Tisya sambil menarik-narik lengan Oryza.

Oryza yang tadi tampak sibuk dengan ponselnya lantas mengarahkan pandangannya ke kamera. Dan dalam hitungan detik, matanya membulat sempurna.

"M-mas Hendrik," serunya tak percaya dengan apa yang ia lihat di depan mata.

...***...

...Happy reading 🥰🥰🙏...

1
Yanti
laki" culas
Yanti
lanjut
pipit aliyah
Luar biasa
Jeankoeh Tuuk
😭😭😭😭😭
Jeankoeh Tuuk
terharu......dg pap Angga dg tangan terbuka menerima oryza
Jeankoeh Tuuk
suka nich
Jeankoeh Tuuk
Yuni ....calon kevin
Jeankoeh Tuuk
😭😭😭😭😭😭😭
Jeankoeh Tuuk
kasian
Sulfia Nuriawati
msh jd istri d slingkuhi, dah jd mantan mw d miliki lg, gmn km hendrik
Sulfia Nuriawati
panen apes nya bw truk biar bs d jzal k pasar😀😀😀
Sulfia Nuriawati
y githa pasti kesel kah secara, ryza dpt ganti yg lbh ok alias kls kakap bkn kls teri, duh kalo dah dengki yg vertahta apapun ok² aja pdhal mulut buaya dah dpn mata tggu d sergap beres deh
Sulfia Nuriawati
ayesha klu g lupa anaknya lian sm luna tp tisya anak sp y🤔🤔
Nadja 🎀
Saturnus kaku sama Robi 🤣
Nadja 🎀
aduh ketularan dr damar 🤣🤣
Isti Octianti
Luar biasa
sweetie belle
sedi bnr, hrsny bikin hepi ending thor hehe tp biasa org klo da mo tobat emg da waktunya seh 😌😌
Rita Lnfy
Luar biasa
Ratna Dewi
SS...Siti Saturnus
Emy Chumii
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!