NovelToon NovelToon
Autumn Girl

Autumn Girl

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / CEO / Persahabatan
Popularitas:2.1k
Nilai: 5
Nama Author: Little Secret

Jennaira Queenzy Hill berada disituasi sulit dimana ia harus merelakan laki-laki yang akan menjadi tunangannya kepada sahabatnya.

Terjebak menjadi orang ketiga diantara sepasang manusia yang saling mencintai membuat Jennaira harus kuat menghadapi tatapan sinis dan rendah orang lain. Berusaha terlihat baik-baik saja, namun tak semudah itu. semua menjadi rumit saat satu persatu hal buruk menghampirinya, hingga rahasia yang terkuak menambah luka yang sudah ada. Membuatnya tak lagi berharap pada apapun dan siapapun, kecewa yang tak berpenghujung membuat Jennaira tercekik dengan takdirnya sendiri.




Akankah akhir bahagia menjadi milik Ara?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Little Secret, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

SUPPORT KAKAK

Aira memasuki ruang tamu di Mansion nya dengan tidak bersemangat, bahkan dari taman belakang tadi gadis itu tak berhenti berkomat kamit. Tak lupa Sean yang mengebor gadis yang sedang kesal itu, ia hanya bisa pasrah untuk saat ini.

" Jadi gimana sayang? " Clara ibu Sean bertanya dengan penuh harap.

Aira menghembuskan nafasnya pelan, ia pandang satu-satu para orang tua yang memunculkan ide yang sangat membagongkan itu.

" okay, Ra dan Sean sepakat untuk mencoba" terdengar helaan nafas lega dari semua orang yang ada diruangan itu.

" Tapi... " Aira dengan cepat menginterupsi kesenangan mereka.

" Tapi, jika kami tidak cocok maka kalian para mommy dan daddy tidak boleh marah kepada kami. Bagaimana? setuju? " Keturunan Hill tidak diragukan lagi didikan negosiasinya.

Mereka semua mengangguk, mengiyakan. Dan Aira tersenyum puas, dengan begini kedepannya tidak akan memberatkanya.

" Baiklah, karena sudah selesai Aira mau keatas untuk istirahat " tanpa menunggu persetujuan Aira melangkah menaiki tangga menuju kamarnya. Hari ini cukup menyita tenaga dan fikirannya, ditambah lagi dengan kejadian malam ini yang membuatnya semakin lelah. Biar saja jika dianggap tidak sopan, toh salah mereka karena ada di waktu yang kurang tepat.

*

*

Aira menghempaskan tubuhnya diatas kasur empuk miliknya setelah menyelesaikan ritual bersih-bersihnya. Ia gapai handphone diatas nakas, lalu ia membuka riwayat chatnya. Terlihat chat dari sang sahabat yang jauh di Paris sana. Tak menunggu lama Aira langsung menelponnya.

" Haloo Ra" suara merdu disebrang sana menyapa.

" By... " Aira menjeda kalimatnya dan menghembuskan nafasnya kasar.

" Hei, are you okay? " Abigail bertanya dengan hati-hati.

" Aku dan Sean dijodohkan " seru Aira dengan lirih.

Tiba-tiba suasana hening beberapa detik hingga terdengar teriakan dari Abigail.

" What! " Aira menjauhkan handphone miliknya karena telinganya merasa berdengung.

" Seriously? Why? How? " suara sarat akan tidak percaya terdengar.

" Entahlah, aku juga tidak mengerti kenapa bisa ". suara itu terdengar tak bertenaga.

" Ya ampun, jadi gimana? kamu okay? " Abigail khawatir dengan sahabatnya yang terkesan sangat tertekan.

" Ya okay, kami sudah buat kesepakatan. jika memang tidak bisa maka ya tidak lanjut". Pandangan Aira menatap langit-langit kamarnya yang berwarna abu-abu.

" Tidak apa, jalani saja dulu. Kalau butuh ide kencan bisa hubungi Aby ". terdengar gelak tawa di sebrang sana yang membuat Aira mendengus.

" Ck, bukannya prihatin malah ngetawain ". Tawa Aby semakin kuat terdengar.

Karena kesal akhirnya Aira mematikan panggilan itu sepihak. Sahabat tak ada akhlak, teman sedang galau malah ditertawakan.

Cukup lama berdiam diri akhirnya Aira terlelap begitu saja.

*

*

Pagi ini hari dimulai dengan mendung dan hujan ringan turun. suasana menjadi sendu dan mendukung siapapun tetap dirumah untuk menghabiskan waktu dengan secangkir coklat hangat.

Namun tidak dengan gadis berambut panjang yang sudah siap dengan outfit berwarna abu-abu miliknya. Gadis itu terlihat simple namun tetap memikat dan elegan.

Dress selutut berwana abu-abu, didukung dengan sepatu boots dan sling bag berwarna senada membalut tubuh gadis itu dengan sempurna.

Dengan langkah ringan gadis itu menuruni tangga mansion menuju ruang makan dimana anggota keluarga lain sudah berkumpul.

" Morning baby ". sapa sang mommy yang terlihat cantik diusia matangnya.

" Morning mom". Aira mengecup pipi sang mommy.

Sang kakak laki-laki menggeser secangkir coklat hangat kesamping adik perempuannya.

Aira yang dapat perlakuan itu tersenyum manis kepada sang kakak.

" Kamu serius dengan ide perjodohan ini? " Rain membuka pembicaraan pagi itu.

Aira menatap kakaknya dengan senyuman yang sama manisnya seperti tadi. " Ra hanya mencoba saja, lagi pula ini bukan paksaan kan? jadi kami bisa berhenti kapanpun ". Aira menatap lekat pada daddy dan mommy nya yang juga sedang menatapnya teduh.

" Baiklah, kalau kamu tak bisa jangan dipaksa. Ada kakak, apapun itu kamu bisa datang ke kakak" . Rain mengusap lembut kepala adik satu-satunya.

Sedangkan Aira dia menjadi lebih tenang setelah mendapat support sang kakak tercinta.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!