NovelToon NovelToon
BRO-SIS -Hot Ko/Yo-

BRO-SIS -Hot Ko/Yo-

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / Teen School/College / Keluarga / Idola sekolah
Popularitas:290
Nilai: 5
Nama Author: MyNamesEel

BroSis adalah novel fiksi remaja yang menceritakan kisah kakak beradik Koa dan Yoa

Novel ini dikemas seperti mini series di tiap bab-nya yang menampilkan konflik ringan dua bersaudara Ko-Yo

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MyNamesEel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Undang-Undang Bu Lukita

Baru pagi ini Pak Gianto melakukan gencatan senjata dengan Koa perihal penyitaan sepeda, malam ini perang justru berkobar di kubu wanita. Bu Lukita naik pitam setelah Yoa menyerahkan surat teguran dan skorsing dari sekolah. 

"Seumur-umur ibu ga pernah semalu ini. Baru kali ini ibu dipanggil ke sekolah gara-gara anak ibu nonjok temennya sendiri." kata ibu dengan menggebu-gebu

"Yoa koreksi ya bu. Pertama Celine itu bukan temen Yoa. Kedua, ini bukan kali pertama. Jadi kata seumur-umur itu harus ibu ganti." protes Yoa

"Ini memang kali pertama ibu datang ke sekolah karena anak ibu bikin masalah." bela ibu

"Ibu lupa dulu pas Koa SMP, ibu pernah dipanggil guru BK karena Koa ketahuan bolos buat nonton konser Sheila on 7?" sanggah Yoa

"Eits... jangan bawa-bawa band legendaris kesukaan gue. Bolos demi melihat Duta nyanyi lagi 'Kisah Klasik Untuk Masa Depan' itu worth it banget." jawab Koa sambil menghabiskan makan malamnya di meja makan

"Terus yang kedua, waktu Koa kelas 1 SMA, bapak sama ibu pernah dipanggil sama kepala sekolah, gara-gara dia masukin ikan lele yang dia ternakin sama gank amfibinya di kolam ikan belakang sekolah."

"Itu kan demi bisnis." jawab Koa kali ini ,"Gue berniat bisnis ternak lele. Karena ga punya kolam, gue pinjam tuh kolam sekolah diem-diem. Kepala sekolahnya aja tuh yang pelit ga mau pinjemin." kilah Koa

"Yoa, kesalahan yang dilakuin si Koa ga bisa dibandingkan sama kesalahan lu. Lu ibu les in mahal-mahal latihan karate, malah dipake hajar orang lain." kata ibu

"Bu, Yoa kan ga serta merta mukul orang sembarangan. Dia yang pertama kali nyerang Yoa. Dia dengan ganasnya ngejambak rambut Yoa. Ibu tahu sendiri kan gimana sensitifnya Yoa sama rambut Yoa?" 

"Bener. Koa inget bener waktu ga sengaja naruh obat kutu peditox di botol shampoonya Yoa. Gila, gara-gara itu gue di smack down ma dia." kata Koa merinding mengingat betapa mengerikannya adiknya itu ketika marah

"Ya pantes lu dapetin. Lu tahu ga kalo obat kutu itu bisa bikin rambut gue kering kayak kerupuk puli?" omel Yoa

"Mana gue tahu. Gue cuma pake gara-gara ketularan kutunya si Husein."

"Malah bahas kutu! Kalian berdua sama aja. Sama-sama bikin malu ibu. Ibu ini juga guru, Ko-Yo. Muka ibu mau taruh dimana kalau harus datang ke sekolah perkara ginian?" omel ibu

"Ya emang mau ditaruh dimana lagi. Tempatnya muka ya disitu to bu," kata bapak santai

"Bapak ini ga ngerti perasaan ibu." rengek Bu Lukita

"Pak, inget, setiap wanita itu pengen dimengerti. Sama seperti lagu Ada Band." guyon Koa

"La terus gimana bu? Mong udah terlanjur. Toh kata Yoa kan awalnya cewek itu yang nyerang anak kita. Ya to nduk?" tanya ayah membela anaknya

"Betul, Pak. Dan asal ibu tahu ya. Selepas keluar dari ruangan BK, tuh cewek minta maaf kok ke Yoa."

"Dia minta maaf soalnya tahu kamu adiknya Koa. Kalau nggak, mana mungkin dia mau minta maaf." kata ibu

"Justru itu bu. Emang ibu ga sakit hati putri satu-satunya ibu digituin? Emang ibu ga marah anak ibu dijambak sama cewek alien aneh itu?" 

"Terus?"

"Kalau besok ibu ke sekolah, ibu dapat ketemu langsung tuh sama tuh cewek." kata Yoa

"Ngapain ibu ketemu dia? Orang ibu ke sekolah mau ketemu sama guru BK, buat rundingin biar kamu ga jadi kena skors." kata ibu

"Ya, sapa tahu dia bakal jadi calon mantu ibu. Tuh cewek kan jambak Yoa soalnya cemburu Yoa deket sama si Kodok." goda Yoa

"Benaran Ko?" tanya ibu ke Koa

"Tau deh." jawab Koa tak peduli

"Kalian bener-bener ya. Ga ada tuh yang namanya pacar-pacaran ya. Duit masih minta orang tua aja banyak gaya." kata ibu

"Ya wes biar to bu. Namanya juga anak muda." sanggah ayah

"Pokoknya inget kata-kata ibu ya. Hari ini ibu mau deklasikan undang-undang." kata ibu penuh emosi

"Deklarasi undang-undang? Kayak anggota DPR aja." kata Koa

"Ibu bukan anggota DPR tapi ketua DPR disini!" jawab ibu menggebu-gebu

"Ketua DPR?" tanya Yoa bingung

"Dewan Pemimpin Rumah! Itu artinya ibu yang buat aturan disini!" 

"Suka-suka ibu wes." kata Bapak pasrah

"Aturan pertama dilarang menggunakan kekerasan dalam bentuk apapun. Aturan kedua dilarang pacaran sama cewek atau cowok yang kelakuannya kurang lebih kayak kalian."

"Kok kayak kami. Emang ada yang salah sama kelakuan kami?" tanya Koa

"Masih nanya?" tanya Bu Lukita, "Kalo kelakuan kalian bener, ga mungkin ibu bolak-balik harus ke sekolah nemuin guru BK bahkan kepala sekolah." jawab ibu diikuti dengan anggukan kedua anaknya seakan mengakui apa yang dikatakan ibunya itu benar adanya.

"Tapi, itu berarti kita ga dilarang pacaran dong? Kan ibu bilang yang kelakuannya ga kayak kami aja." kata Yoa 

"Lebih baik ibu ijinin daripada kalian pacaran diam-diam malah bahaya." jawab ibu

"Pacaran diam-diam kayak si Koa tuh," goda Yoa

"Ketiga..," lanjut Bu Lukita

"Masih ada lagi?" tanya Koa

"Kalau kalian bikin masalah lagi, uang jajan kalian bakal ibu potong." kata ibu tegas

"Uang jajan dikasih ga seberapa, masih mau dipotong bu?" tanya Koa

"Ya kalau ga mau dipotong jangan langgar aturan." jawab ibu

"Jadi ibu besok bakal dateng kan ke sekolah?" tanya Yoa

"Emang ada pilihan lain? Awas ya, ini terakhir kali ibu ke sekolah kalian karena kalian buat masalah!"

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Lu ga papa?" tanya Koa menghampiri adiknya yang tengah mengerjakan PR di dalam kamar

"Kenapa emang?" tanya Yoa heran, "Tumben lu nanya kondisi adikmu yang manis dan lucu ini."

"Ya gue khawatir aja. Kan lu dijambak sama Celine sampe dipanggil ke ruang BK gara-gara gue." kata Koa lalu duduk di kasur Yoa 

"Itu lu tau. Lagian lu ngomong kek ke penggemar-penggemar lu kalo lu udah punya cewek. Dengan gitu kan mereka ga bakal naruh harapan sambil ngejar-ngejar lu."

"Lu kira gue suka dikejar-kejar kayak maling sama cewek-cewek itu? Gue juga risih kali." kata Koa

"ALah boong banget. Lu suka kan, dikejar sama dikasi kado." goda Yoa

"Ya entah lu percaya pa nggak, gue udah berusaha bikin mereka jauh dari gue. Tapi ga pernah berhasil."

"Makanya punya cewek! Biar mereka pada stop gangguin lu." saran Yoa

Koa diam saja tak membalas. Dia tengah asyik melihat Yoa lalu menyerahkan sesuatu ke adiknya.

"Apaan ni?" tanya Yoa sambil melihat-lihat gelang yang barusan diberikan kakaknya. Gelang berwarna merah muda dengan bahan dasar pita.

"Masa lu ga tahu itu gelang." kata Koa

"Ya gue tahu. Yang gue tanya kenapa lu kasih ini ke gue."

"Itu namanya couple cord. Di SMA kita anak-anak yang pake gelang gituan berarti udah punya pasangan alias pacar." jelas Koa

"La kan gue belum punya pacar. Kenapa lu kasih ke gue?"

"Demi keamanan lu pake deh."

"Keamanan apa?"

"Ya walau berat gue bilang gini, tapi gimana pun lu adik gue. Lu cantik, pinter, menarik. Gue yakin lu pasti diincer banyak cowok di sekolah."

"Terus?"

"Ya, gue ga mau lu salah pilih. Gue juga ga mau lu kayak gue stress dikejar-kejar fans. Jadi lu pake aja. Biar lu ga dikejar-kejar."

"Ogah ah."

"Kenapa?"

"Lu sendiri kenapa ga pake gelang couple?" tanya Yoa

"Gue udah pernah pake. Ga ngaruh." jawab Koa

"Terus apa yang buat lu berpikir gelang ini ngaruh ke gue?"

"Ya kali aja."

"Lu dapat gelang ini darimana?" tanya Yoa heran

"Adalah gue simpen."

"Buat siapa? Ga mungkin buat gue kan?" goda Yoa

Koa diam tak menjawab

"Terserah lu deh mau lu pake apa nggak. Yang jelas gue sebagai kakak cuma niat bantuin lu aja. Udah gue mau balik kamar. Ngantuk."

Yoa melihat Koa dengan muka penasaran. Tak mungkin Koa tiba-tiba memberikan gelang ini padanya. Dan melihat bentuk gelang yang warnanya sedikit memudar ini, jelas Koa telah menyimpan gelang ini dalam waktu lama. 

"Kenapa dia punya gelang ini ya? Dia kan bukan penggemar aksesoris. Gelang yang pernah gue kasih khusus gue desain buat dia aja malah dikasih ke Husein sama Uki." kata Yoa berbicara dengan dirinya sendiri

"Apa ini gelang yang ia siapkan untuk diberikan ke Amanda?"

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

1
Mayuyuuuuu
lanjut thor
Mayuyuuuuu
suka suka suka

berasa relate banget aku yang punya kakak cowok🥰😆
JustForFun: terima kasih🙏
total 1 replies
Mayuyuuuuu
ketika Yoa lebih serem dibanding Valak🤣
JustForFun: ya namanya juga cewek🤭
total 1 replies
Mayuyuuuuu
🤣🤣🤣 emang kalau punya kakak cowok kayak gitu🤣
JustForFun: pengalaman ya🤭🤭🤭
total 1 replies
Mayuyuuuuu
wiii...pindah aliran🤣
JustForFun: biar ga bosen. ganti genre🤣
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!