NovelToon NovelToon
KAKAK KANDUNGKU RACUN RUMAH TANGGAKU

KAKAK KANDUNGKU RACUN RUMAH TANGGAKU

Status: tamat
Genre:Balas Dendam / Selingkuh / Cinta Terlarang / Cerai / Pelakor / Keluarga / Tamat
Popularitas:859.8k
Nilai: 4.7
Nama Author: Ima susanti

Entah apa yang membuat pernikahan yang baru berjalan tiga tahun hancur berantakan.Kakak kandungku yang menumpang sementara waktu dirumahku karna paska bercerai dengan suaminya,tega bermain api dengan ipar sendiri dibelakangku.

"Tega kalian..."ujarku.

"Maafin mas wan.Mas khilaf wanda."ujar irwan suamiku.

"Apa kurangku selama ini hah,dan kamu Ina sudah aku tampung malah jadi duri dalam pernikahan ku."ujar wanda menunjuk sang kakak yang bernama Ina.

Ina tidak menjawab sepatah katapun,dia hanya diam tertunduk mendengar apa yang adiknya ucapkan.

Kakak yang seharusnya mengayomi adiknya,ternyata menjadi duri dalam rumah tanggaku.Harusnyan dia bisa mengambil hikmah dari kegagalan rumah tangganya,ini malah menghancurkan rumah tangga adik kandungnya sendiri.

Entah mau dibawa kemana pernikahan antar irwan dan wanda selanjutnya?Apakah mereka mampu merajut kembali benang yang terlanjur kusut atau menyerah pada keadaan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 7

"Assalamualaikum, sayang. Wanda...Wanda kamu dimana , sayang?"teriak Irwan saat masuk rumah tapi tidak dilihat keberadaan istrinya.

"Waalaikumsalam,vga usah teriak - teriak kupingku masih bisa dengar. "jawab Wanda ketus.

"Maaf, sayang.Tadi aku ga liat kamu makanya aku teriak. "ujar Irwan cengengesan.

Irwan hendak mencium kening istrinya, tapi entah sengaja atau tidak Wanda menjatuhkan buku yang tengah di pegang tangannya. Sehingga ciuman Irwan mengenai angin saja.

"Cuih.. tak sudi aku dicium dengan bibir kotormu."umpat Wanda dalam hati.

"Lebih baik mas mandi sekarang. Keburu malam, kutunggu si meja makan. "ujar Wanda meninggalkan suaminya yang masih diam berdiri di tempatnya semula.

Irwan merasa ada yang berbeda dengan sikap istrinya. Biasanya istrinya begitu ceria menyambut kepulangannya, tapi tidak hari ini. Istrinya terkesan agak dingin.

Tak mau larut dengan pikiran yang menganggu, Irwan bergegas ke kamar mandi untuk bersih - bersih. Walau sebenarnya tadi ia sudah mandi tadi di hotel tempatnya memadu kasih dengan kekasih gelapnya. Daripada istrinya curiga lebih baik mandi sekali lagi. Senyumnya mengembang mengingat petualangan panasnya.

Selesai mandi dan berganti pakaian. Irwan menuju meja makan dimana sang istri sudah menunggunya dari tadi. Baru mau mendudukan bokongnya terdengar suara seseorang membuka pintu.

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam."Jawabku.

Seseorang tersebut berjalan kearah kami dengan senyum yang terkembang di bibirnya.

"Maaf kakak boleh gabung."tanya memandang aku dan mas Irwan bergantian.

"Silahkan "Jawabku malas.

Wanita itu langsung duduk didepanku dengan senyum yang tak pernah hilang dari bibirnya.

"Kayanya lagi bahagia banget, habis ketemu mantan atau ketemu selingkuhan."ucap Wanda sambil menyuap nasi ke mulutnya.

Irwan yang sedang mengunyah makananya tersedak karna kaget mendengar perkataan istrinya yang dinilai kelewatan.

"Wanda kok kamu ngomong kaya gitu sama mbak?maksudnya apa? Kamu ga senang kakak numpang disini."via menangis seakan akan dialah yang tersakiti disini.

Drama di mulai. Muak dan jijik melihat muka - muka penghianat. Perut Wanda terasa kenyang, selera makanya menguar entah kemana. Pintar mereka bersandiwara di depan aku, aku bukan wanita bodoh yang gampang kalian bodohi. Untuk saat ini lebih baik aku mengalah dulu, tunggu kejutan yang akan membuat kalian tidak punya muka lagi di depanku.

"Maafin Wanda ya, kak. Wanda pasti tidak bermaksud demikian. Kami tidak keberatan kakak disini kok." Irwan mewakili istrinya menjawab pertanyaan dari kakak iparnya.

"Wanda minta maaf! Jangan durhaka kamu."ujar Irwan dengan sedikit meninggikan suaranya.

" Malas." Wanda beranjak dari tempat duduknya meninggalkan dua orang manusia durjana yang tak tahu malu. Lama - lama bersama mereka seperti ini bisa - bisa emosiku meledak. Belum saatnya . Sabar....sabar....."Seringai Wanda.

"Wanda, kamu mau kemana? Wanda." teriak Irwan pada istrinya yang berlalu tanpa menoleh sedikitpun.

"Mbak, udah tenang ya, maafin Wanda. Udah jangan menangis lagi." ujar Irwan yang masih bisa didengar Wanda tapi Wanda sudah tidak mengambil pusing.

Di meja makan Irwan dibuat sibuk menenangkan kekasihnya. Yang masih terlihat menangis sesenggukan.

"Udah dong, sayang. Makan dulu nasinya, siapin tenagamu untuk besok." Ujar Irwan menatap genit kearah Ina. Ina tersenyum samar mendengar gombalan sang kekasih.

Sementara Wanda dikamar sakit menahan perih didada. Ingin rasanya mengungkap kebusukan suaminya dan kakaknya, tapi sebisa mungkin Wanda tahan demi menjalankan sebuah misi yang sudah ia rencanakan untuk menghancurkan kedua manusia durjana tersebut.

Bersambung

1
Lisa Yacoub
Ami siapa, thor
Ria Gazali Dapson
wanda², ko masih bisa sih tinggal d rumah, trus masih bisa masuk kamar, tiduran pula, itu kn kasur bekas c ina dn irwan, g jijay kudasay yaa😄
Ima Susanti: urat malunya putus 🤭😄🤣
total 1 replies
Daryati Idar
lanjut thor
Ima Susanti: /Good/
total 1 replies
Ira Sulastri
Itu lah kl rumah tangga tp miskomunikasi jd riweh
Ima Susanti: /Chuckle//Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Ira Sulastri
Suruh tuh satpam klarifikasi, lagian JD bis kok plin plan dan ga tegas ama bawahan
Ima Susanti: /Facepalm/
total 1 replies
Ira Sulastri
Ali lebih baik pindahkan saja OG itu ke tempat lain kl ga pecat saja, raih hati istri kamu dan perbaiki komunikasi biar sama-sama nyaman menjalani RT
Ima Susanti: /Ok//Pray/
total 1 replies
Nor Refan
asli bingung dicerita ini,judulnya kakak kandung kok dicerita kakak tiri si,membagokan🙉🙉
Ima Susanti: /Speechless//Pray/
total 1 replies
Nor Refan
kok cm muter2 aja si ini
Ima Susanti: maaf😔
total 1 replies
Syafira Putri
gtu aja terus mbulet..ga jelas
Ima Susanti: /Grievance/
total 1 replies
Syafira Putri
mAlas baca nya..beretele2...membosankan..
Ima Susanti: maaf ,terimaksih kk😊🙏
total 1 replies
Ani Agustina
lama 2 malas bacanya....d tunggu seharian ...eh critanya cuma bbrp baris...
Ima Susanti: maaf kk,terimkasih😊🙏
total 1 replies
Ima Susanti
/Joyful/
yana zaenudin99
bikin ina ketahuan donk
Ima Susanti: lanjut kk bacanya😘🙏
total 1 replies
Ira Sulastri
Wanda selidiki dulu jangan gegabah, terutama harus tanyakan pada Rani kenapa bisa suami nyaman dan bisa makan dg OB jd ga semua kesalahan di limpahkan pada Ali. Kl masalah ob bs jadi dia nya yg naksir bos atau salah paham dg kebaikan bosnya
Ira Sulastri
Nah kan dg kejujuran dan keterbukaan jg komunikasi yg baik semoga rumah tangga nya masih bs di pertahankan dan harmonis
Ima Susanti: semoga saja kk🤲🙏
total 1 replies
Ira Sulastri
Rani jg harus menyadari kesalahannya yg kurang perhatian pada suami, coba perbaiki tp jangan stress karena masih memberikan asi untuk debay Daffa
Ira Sulastri
Ali kl mmg merasa kurang nyaman dg Rani cari solusinya bukan malah mencari kenyamanan dg wanita lain, ingat perusahaan bukan milik mu tp milik Rani suatu saat kamu bisa di depak. Rumah tangga bisa harmonis kl K2 pasutri saling berkomunikasi dg baik saling memperjuangkan bukan sepihak saja
Ima Susanti: mungkin sdh penuh kali kk,mknya of seperti itu😊😊🙏
total 1 replies
Syafira Putri
makin lama makin jadi milik orang tu laki mu
Ima Susanti: kelamaan do anggurin😆😅🤣😂🙏
total 1 replies
Syafira Putri
dah lah tu.
gda guna nya juga..sama2 muna juga..saling gengsi...yg perempuan gengsi di gedein
Ima Susanti: gensi tapi cinta 😁😆😅🤣😂
total 1 replies
Ira Sulastri
Rani makanya setinggi sekaya apapun seorang istri tetap harus bisa menghormati, menghargai dan membuat nyaman suami dirumah
Ima Susanti: betul sekali kk,thor sangat setuju😊😘🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!