NovelToon NovelToon
Suamiku Juga Suami Temanku

Suamiku Juga Suami Temanku

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyesalan Suami
Popularitas:2k
Nilai: 5
Nama Author: Zahra

kisah ini menceritakan dia sahabat yang kenal sejak dibangku kuliah hingga lulus,keduanya berpisah dan bertemu kembali disaat sudah menikah dan memiliki anak,tapi siapa sangka ternyata suami mereka adalah sama.
Apa yang akan terjadi dengan kedua sahabat tersebut akankah salah satu dari mereka mengalah atau justru saling merebutkan suami mereka dan bagaimana sang suami mengambil keputusannya?
Yuk baca novel baru author dan jangan lupa tinggalkan jejak ya😘😘🙏🙏

Dukungan kalian semangat Author🥰🥰🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zahra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

chapter 6

"Huuuffftttt akhirnya sampai juga," Kataku kamu sudah turun dari mobil dan berjalan sedikit agar sampai kerumah aku

"Gila jauh banget rumah kami Vit,dan kamu seberani itu ke kota K sendiri?" Jawab Krisna

"Masak seh Kris,gak jauh jauh banget kok yah namanya mengadu nasib Kris aku ingin membahagiakan kedua orang tuaku agar mereka tidak perlu repot repot bekerja sebagai buruh tani lagi?" Jawabku

"Kamu benar benar anak yang berbakti Vit aku makin sayang sama kamu?" Ucap Krisna

"Heleh gombal rayuan kamu gak mempan tauuu," Kataku

"Eh dibilangin gak percaya," Ucapnya

Tak terasa kami sampai di depan pintu rumah kami,rumah yang selama dua tahun aku tinggalkan kini sudah nampak rapi dan bagus sepertinya ayah merenovasi rumah ini.

"Assalamualaikum ayah ibu aku pulang?" Sapaku

"Walaikumsalam ya Allah anakku," Jawab ibuku yang membuka pintu dan langsung menghambur dan memelukku karena kami sangat rindu

"Ibu aku rinduuuuuuu banget," Kataku dipelukan ibuku

"Ibu juga nak,,ayah ayah lihat anak kita sudah pulang?" Teriak ibuku memanggil ayah

"Mana bu,mana anak kita?" Ayah tergopoh gopoh menghampiriku

"Ayaaaaaahhhh," Aku memanggil dan memeluk ayah kami berpelukan bertiga hingga deheman Krisna menyadarkan aka jika aku membawa kekasihku

"Ehm ehm,"

"Eh iya ayah ibu,ini Krisna yang aku ceritakan ke kalian," Kataku memperkenalkan Krisna pada kedua orang tuaku

"Oh ini yang namanya Krisna,ganteng Vit,"Puji ibuku

"Hem dasar ibu lihat yang bening dikit ijo tuh mata," Gurau ku,dan ayah pun tertawa

"Eh ayo masuk nak Krisna kita bicara di dalam saja pasti kalian lelah kan,ibu juga sudah masak kesukaan kamu Vit ayo," Ajak Ayah

"Ayo Kris masuk," Ajakku pada Krisna.

Kami masuk bersama aku meminta Kris untuk bersih bersih terlebih dahulu biar fres aku membantu ibu menyiapkan makan malam karena kami tiba di kampung sudah sore hari,setengah jam kemudian Kris sudah selesai dan bergantian aku yang mandi maklum kamar mandi di kampung itu hanya satu jadi ya harus bergantian.

"Nak Kris sini mari mengobrol," Ajak ayah

"I iya om," Jawab Kris gugup

"Enggak usah takut begitu ayah gak gigit kamu,sini duduk samping ayah," Jawab ayah Budi

"Terimakasih om," Krisna duduk disamping ayah

"Jangan panggil om,panggil ayah saja seperti Vita panggil ayah," Kata pak Budi

"Baik ayah,maaf kalau kedatangan saya menganggu kalian untuk melepas rindu," Kata Krisna

"Tidak sama sekali,justru ayah senang dengan berani kamu mau datang kemari Kris,jarang ada anak muda yang baru berpacaran mau ikut datang kerumah pacarnya yang jauh tinggal dikampung seperti ini," Jelas pak Budi

"Terimakasih ayah sudah mau menerima ku,saya senang ayah bisa kesini karena suasananyaasih asri dan terhindar dari polusi," Kata Krisna

"Yah seperti inilah kampung Vita nak Krisna apa kamu gak kecewa tahu Orang tua Vita hanya seorang petani dengan rumah yang sederhana," Kata pak Budi

"Ayah jangan bicara begitu kita semua itu sama dihadapan yang Maha Kuasa,saya tidak pernah membeda bedakan sesama," Kata Krisna

"Bolehkah ayah tanya sesuatu sama kamu?" Ijin pak Budi

"Iya ayah silahkan," Jawab Krisna

"Apa benar kalian menjalin hubungan nak Krisna?" Tanya pak Budi langsung

"Iya yah benar,dan saya sungguh sungguh ingin meminang anak ayah,tetapi Vita belum siap karena masih ingin membahagiakan kalian," Jelas Krisna

"Yah Vita memang seperti itu Kris,dulu dia sempat tidak mau kuliah dan ingin bertani seperti kami tetapi kami yang melarang Vita agar dia tidak menderita seperti kami sampai akhirnya dia seperti sekarang ini," Kata pak Budi

"Iya yah,Vita sangat rajin,ulet dan gigih dedy eh maksud saya pak Purnomo bosnya di kantor kagum dengan kecerdasan dan kegigihan Vita yah,makanya saya tidak akan pernah melepaskan Vita yah,saya sungguh sungguh menyukai anak ayah,apa ayah memberikan restu untuk kami?"Ijin Krisna

"Kami sangat setuju nak," Jawab bu Tini yang keluar dari dapur sambil membawa kopi juga cemilan.

"Ibu main sahut saja," Kesal pak Budi

"hehe ya maaf yah,silahkan Kris diminum dan ini cobain singkong goreng enak lo,di kota pasti tidak ada,"Ucap bu Tini

"Terimakasih banyak bu,padahal gak perlu repot repot bu saya diterima dengan baik disini saja sudah bersyukur," Kata Krisna

"Ah nak Krisna ini berlebihan,kami yang senang nak Krisna mau sama anak ibu yang hanya seorang petani," Kata bu Tini

"Saya tidak mempermasalahkan itu bu," Tegas Krisna lagi.

Sedang asik asiknya ngobrol Vita keluar dengan memakai dres kesayangannya membuat Krisna tak berkedip menatap sang pujaan hati karena selama kenal Vita dia tidak pernah melihat Vita memakai dress baru hari ini di kampung dia memakai Dres dan sungguh cantik.

"Asik sekali lagi ngomongin apa seh," Tegurku

"Hanya tanya tanya soal nak Krisna saja iya kan Krisna?" Sahut pak Budi tetapi Krisna masih menatapku tak berkedip

"Kris kamu kenapa?" Aku melambaikan tangan didepan mata dia

"Eh apa tadi maaf maaf,habisnya kamu beda hari ini?" Jawab Kris

"Beda gimana Kris aku jelek ya pakai ini kalau gitu aku ganti saja ya," Aku akan berbalik tetapi dicegah Kris

"Eh jangan jangan justru aku senang kamu cantik sekali memakai itu biasanya kamu selalu pakai atasan bawahan terus," Jawab Krisna membuatku malu

"Ehm ehm yang lagi kasmaran," Ledek ayah

Kamipun saling pandang dan tersenyum malu malu dan tanpa banyak kata lagi aku mengajak Kris makan malam karena hari sudah menunjukkan pukul tujuh sudah waktunya makan malam.

"

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!