Bolehkah Saya Di CINTAI ?

Diawali dengan sinar matahari di pagi hari membuat Rachel semangat untuk memulai aktivitas barunya.. Sang gadis begitu menyiapkan pakaiannya yang akan dia pakai hari ini,setelah menyelesaikan sang gadis menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.. 30menitpun dia habiskan untuk mempersiapkan dirinya,setelah itu dia bercermin dan berkata "ayo semangat,kamu pasti bisa rachel"ujar rachel sambil berpose semangat.. Beberapa saat naomi mengetuk pintu kamar rachel dan berkata " ayo hel kita berangkat, nanti kita sarapan dulu yah.. Masih cukup kok waktunya"ucap naomi sambil memakai heelsnya..

"yah udah ayo mi, kunci pintu dulu yah" mereka berdua mengunci pintu masing-masing..

Sepeda motor naomi pun berjalan,mereka berdua menikmati perjalanan dipagi hari itu,sambil melihat orang-orang yang memulai aktivitasnya masing-masing, tanpa rachel sadar naomi sudah berhenti di depan warung makan tertulis NASI UDUK.. "yuk hel kita masuk, malah melamun saja pagi hari"ucap naomi yang sudah memakirkan motornya.. Mereka berdua berjalan memasuki warung makan dan memesan pesanan sarapan mereka masing-masing, sambil menunggu pesanan rachelpun bertanya ke naomi..

"mi,tempat kerjamu masih jauh enggak dari sini ?"ucap rachel

"enggak sih hel,tuh udah keliatan gedungnya (mall) emang kenapa hel ?" ucap naomi yang bertanya balik

"enggak apa-apa sih, cuma nasi uduk disini enak dan murah, lumayan untuk sarapan murah pagi-pagi mi hehehe" ucap rachel sambil senyum menunjukan giginya

"iya sih murah dan enak disini,makanya banyak teman kantorku kesini kalau mau sarapan hel"ucap naomi.. Tiba-tiba datanglah seorang laki-laki dan langsung duduk dimeja mereka berdua dan berkata

"loh kok enggak ajak eyke sih mi kalau mau sarapan disini, tau gitu eyke nitip bungkusin aja ke kamu yah"ucap sang ..(yah begitulah)

"enak aja ncess, kira aku babumu apa" ujar naomi sambil menyuapi sarapannya

"hmm mi ini siapa ?" ucap sang...(yah begitulah)

"oh ini temanku, dia yang mau melamar menggantikan posisi mbak rika loh.. Kan mbak rika udah mau cuti melahirkan 2minggu lagi.. Ohh kenalkan ini Rachel dan ini hel bagas, tapi biasa di panggil inces" ujar naomi lagi sambil memperkenalkan lelaki tadi

"saya Rachel ka bagas, senang berkenalan dengan kakak" ucap Rachel sambil menjulurkan tangannya

"aduhh jangan panggil ka dong, panggil inces, I N C E S, inces ok.. dan jangan terlalu formal deh, kita kan enggak beda jauh umurnya, senang berkenalan deng kamu rachel cantik " sambil menjabat tangan rachel

setelah perkenalan mereka, mereka bertiga pun makan dimeja yang sama sambil saling tanya menanya.. Setelah makan mereka bertiga juga keluar dari warung dan inces pun berkata "mi aku nebeng yah" ucap inces

"enggak bisa, aku udah bawa rachel, masa harus bonceng 3 nces.." ucap naomi yang menolak

"ayolah mi,udah dekat loh .. Sini deh aku aja yang bawa motormu mi.. Kamu kan pakai celana mi, jadi kamu di tengah,kasian rachel pakai rok tuh enggak mungkin kan di tengah" ucap ince lagi sambil memelas

"yah udah deh, udah mau telat loh kita, rachel juga harus merapikan makeupnya kan.. Ayo hel kita naik motor bertiga" ucap naomi yang tidak bisa menolak permintaan inces..

Awalnya rachel ragu dan ingin memilih jalan kaki saja,toh jarak dari warung ke gedung tidak terlalu jauh.. Tapi melihat jam yang sudah pukul 08:15, rachel pun terpaksa bonceng 3 bersama teman barunya.. Sepanjang jalan mereka ketawa karena tingkah lucu si inces yang tidak ada habis-habisnya, dalam hati rachel "terimakasih Tuhan, engkau telah mempertemukan teman-teman yang baik" .. setibanya di parkiran khusus karyawan, mereka bertiga berjalan menuju lift khusus karyawan office mall.. mereka mengantar rachel ke tempat untuk orang yang mau interview.. "hel semangat yah, kita berdua tunggu di bawah yah, jangan gugup, anggap lagi di wawancarai inces kayak tadi di warung" ucap naomi yang menenangkan rasa gugup rachel..

"enak aja,emang aku tadi wawancarai rachel.. Itu kan hanya ingin tau rachel lebih dalam.. Pokoknya hel harus lolos yah, kita tunggu kamu dibawah supaya bisa kerja bareng kita"ucap inces yang antusias

"terimakasih yah naomi dan inces" ujar rachel yang tersenyum

"yah udah kita ke bawah dulu yah.. Jangan lupa abis interview kita ketemu di bawah yah.. Bye hel" naomi dan inces sambil melambaikan tangannya..

Rachel duduk di kursi tunggunya,dia merasa gugup tadi tapi sudah di tenangkan oleh naomi..untungnya kandidat yang akan di interview hanya 5orang saja, Sambil menunggu giliran untuk di interview,sang gadis melihat-lihat berkas yang dia bawa, takutnya ada yang ketinggalan atau ada salah kata saat menulis surat lamaran dan cvnya.. Tidak lama kemudian rachel masuk di ruang interview, di dalam rachel di tanyakan segala hal tentang pengalaman kerja,lulusan,dan lainnya.. Hingga tidak lama kemudian rachel pun keluar dari ruang interview, dengan senyum di bibirnya rachel pun berkata sendiri "benar kata naomi, anggap lagi di interview incess, jadi aku enggak gugup dan bisa jawab semuanya.. Semoga di terima Tuhan" ucap rachel.. pintu lift terbuka, dan rachel memasuki lift dan menekan tombol lantai tujuannya,sesudah pintu terbuka rachel langsung mencari meja resepsionis yang naomi dan inces katakan tadi, sambil mencari rachel tersadar kalau mall ini besar sekali, dan bukan 1 atau 2 pintu keluar masuk.. Rachel pun mencari satpam untuk bertanya tentang dimana meja resepsionis yang ada naomi dan inces, untung bertemu dengan satpam yang mengenal mereka, dan di beri tahu jalan menuju meja temannya..

Dari kejauhan Rachel bisa lihat naomi dan inces yang sedang melayani pengunjung mall.. Rachel memperhatikan dan mengamati dari jauh cara kerja resepsionis bagamana, sambil berjalan menuju meja resepsionis, ada anak kecil yang lagi menangis di tenangkan oleh seorang wanita berumur, rachel berhenti dan berkata " eh ketemu lagi adik kecil" ucap rachel yang mengenal anak kecil yang menangis tadi

"oh aunti yang kemarin menangis, aunti" sambil memeluk rachel

"hai, kenapa menangis? Dari tadi aunti perhatikan kok menangis terus, kasian oma mu loh adik kecil" ujar rachel sambil memeluk adik kecil itu

"uncle enggak jadi datang, uncle bilang mau temenin adik beli mainan, tapi uncle melanggar janji" sambil mengusap sisa-sisa airmata adik kecil

"terus, kan ada oma dan sus.. Enggak apa-apa kan ?" ujar rachel lagi sambil merapikan rambut adik kecil yang berantakan

"tapi kan uncle sudah janji hari ini, aku tuh enggak suka kalau di ingkar janji aunti" sambil menunduk kepala adik kecil

"yah udah, mau aunti temanin enggak?" ucap rachel lagi

" mau mau aunti" ucap sang adik kecil dengan mata berbinar

"yah udah, kalau begitu kenalan dulu yuk.. Aunti belum tau nama kamu" ujar rachel sambil mengulurkan namanya

"oh yah aku rendi aunti" ucap dik rendi yang menjabat tangan rachel

tanpa rachel sadari, omanya rendi menatap rachel dengan penuh tanda tanya "dimana rendi kenal gadis ini,kenapa mereka begitu akrab,kok bisa rendi akrab sama orang lain" begitu banyak pertanyaan oma yang mau di tanyakan oleh rachel.. Tapi sebelum bertanya rachel pun berkata " permisi oma, saya rachel, saya pernah ketemu adik kecil rendi di taman dekat perusahaan ×××××××××, dan kita pernah ngobrol bertiga kan sus" ucap rachel sambil melihat sus

"oh iya ingat, aunti yang menemukan bola tuan muda oma waktu di taman, ini aunti yang selalu tuan muda ceritain ke oma " ucap sus

"oh ini aunti yang di ceritain rendi dengan antusias.. Perkenalkan saya oma nya rendi, senang bertemu dengan anda nona" ucap omanya rendi sambil menjabat tangan rachel.. Mereka pun pergi menemani tuan muda rendi ke toko permainan, rendi yang antusias dalam permainan, langsung menyusuri rak-rak mainan di toko tersebut, cukup lama rendi memilih mainannya.. Dan setelah selesai rendi pun berkata "sudah oma, yuk bayar pakai kartunya paman" ujar sang anak.. Rachel yang terdiam di saat melihat mainan sang tuan muda yang begitu banyak pun berpikir, "pasti mahal".. dan yah melihat total belanjaan sang tuan muda rachel tercengang "hahhh uang makan aku 1tahun".. setelah keluar dari toko tersebut, rachel berkata "hai adik kecil, aunti pamit dulu yah mau ketemu teman-teman aunti.." ucap rachel

mendengar itu tuan muda rendi menjadi sedih harus berpisah dengan rachel..

"kenapa enggak ikut kami saja nak, sekalian makan siang, kamu kan sudah menemani cucuku belanja, ayok makan siang bersama" ucap ajakan oma rendi

"maaf oma saya lagi ada janji sama teman-teman untuk makan siang bersama, sekali lagi maaf yah oma" ucap rachel yang menolak ajakan oma rendi

"nanti kita bertemu lagi yah adik kecil, bye bye" ucap rachel yang melambaikan tangan sambil berlari

Tanpa sadar ponsel rachel sudah berdering dari tadi, yah itu telpon dari naomi yang mengkhawatirkan rachel seorang diri di mall yang besar ini.. Sesampai di meja resepsionis rachel pun menyapa sang teman " hai belum telat kan jam istirahat" sambil melihat jam tangan yang menunjukan jam 12:12..

"kamu dari mana saja, dari tadi kita sudah telpon kamu tapi enggak di angkat, takutnya kamu tersesat gitu" ucap naomi

"iya ihh hel, kirain kamu sudah di culik om-om gatal di mall sini, kalau aku sih mau-mau aja hehehehehe" ucap inces yang diberi pukulan dari naomi

"aku tuh tadi sempat tersesat,untung ada pak satpam yang mengenal kalian berdua, dan ada kejadian sedikit tadi... Yuk kita cari makan, nanti ku ceritakan sambil makan " ajak rachel karena tidak nyaman berdiri memakai heels, apalagi tadi sambil berlari menuju kesini... Mereka bertiga pun keluar dari meja resepsionis dan menuju ke kantin karyawan yang ada di lantai basement, dan mereka memilih makanan, dan memilih tempat duduk yang akan di duduki sambil makan.. Makanan sudah di meja, rachel pun cerita dari dia interview sampai kejadian tadi, tanpa terasa waktu istirahat naomi dan inces berakhir, mereka bertiga kembali ke meja resepsionis, sesampai di meja rachel berkata " aku pulang duluan yah mi, udah mau sore juga nih, enggak enak ganggu kalian..bye" ujar rachel sambil melambaikan tangan.. Di depan pintu keluar mall rachel memesan ojek online untung pulang ke kost, ojek online pun tiba dan rachel menaiki sepeda motor ojek online dan menyelusuri jalan.. Setiba di kost,rachel menuju kamar dan langsung berbaring di karenakan terlalu lelah memakai heels, sambil berbaring rachel membuka handphone dan email masuk, tanda rachel di terima menjadi resepsionis di tempat naomi bekerja.. Rachel pun sangat senang sampai lompat-lompat dan berkata "terimakasih Tuhan terimakasih akhir keterima kerja, aku bisa menabung untuk beberapa bulan lagi " saking senangnya rachel, sang gadis membersihkan diri sambil bernyanyi ria di kamar mandi.. selesai mandi sang gadis berbaring dan tertidur karena kelelahan seharian ini..