Penyesalan ( Karena Telah Selingkuh )

Didalam mobil Aluna yang masih dalam pelukkannya Rossa, Aluna masih menangis karena tidak menyangka rumah tangganya akan hancur seperti ini..

" Aluna maafkan ibu".. Ucap Rossa membuat Aluna menatap kearah Rossa".. Maafkan ibu, gara-gara ibu tidak mendidik Alaska dengan benar dan dia malah selingkuh dibelakang kamu".. Sambung Rossa

Aluna menggelengkan kepalanya, dia menatap kearah Rossa..

" Itu bukan salah ibu, ini salah Aluna yang belum bisa hamil-hamil sehingga membuat Alaska selingkuh dan ingin mempunyai anak secepatnya".. Jawab Aluna sambil memeluk Rossa

Rossa dengan cepatnya langsung memeluk Aluna dengan sangat erat dia menjadi menangis sejadi-jadinya..

" Maafkan ibu Aluna, maafkan ibu".. Ucap Rossa berkali-kali

Aldo hanya merasakan sangat sedih melihat menantu kesayangannya disakiti oleh anaknya sendiri..

***

30 menit kemudian.

Tibalah mereka dirumah orang tuanya Aluna, dimana Rossa dan Aluna menuruni mobil dan berjalan dihalaman rumah Aluna..

Aldo yang membawakan barang-barang Aluna.. Rossa memegang tangan Aluna dengan sangat erat saat ditiba depan pintu rumah orang tua Aluna..

Tok.. Tok..

" Assalammualaikum bu".. Ucap Aluna sambil mengetuk pintu orang tuanya tersebut

Celkek..

" Aluna".. Ucap Emira saat membuka pintu tersebut

Dengan cepatnya Aluna memeluk Emira dengan menangis sejadi-jadinya membuat Emira sangat terkejut saat melihat Aluna menangis..

" Ada apa nak?".. Tanya Emira dengan kebingungannya

" Ibu Alaska selingkuh dengan Sienna, sekarang Sienna mengandung anak Alaska bu".. Kata Aluna dengan nada tangisnya

" Astaghfirullah".. Emira sangat terkejut mendengar perkataannya Aluna

Rossa hanya bisa menangis karena dia benar-benar tidak menyangka Putranya seperti itu.. Ada rasa malu didalam hatinya.

" Bu maafkan Putra saya".. Ucap Rossa sambil menundukkan kepalanya

Emira menatap kearah Rossa.. Rasanya memang sakit tetapi Emira tidak ingin main hakim sendiri, dia sangat sadar bahwa putrinya belum memberikan keturunan kepada Alaska.

Kini Emira mempersilahkan mereka masuk, agar membahasnya didalam saja.

" Ayo kita masuk dulu ya, Ayo ibu masuk dulu".. Ucap Emira sambil membawa Aluna masuk

Saat mereka masuk, Robby datang dari arah dapur ingin keruang tengah.. Namun dia begitu kaget kedatangan Rossa dan Aldo.

" Loh ada Ibu dan Bapak ternyata".. Kata Robby dengan wajah senangnya

" Malam pak, maaf merepotkan malam-malam datang kemari".. Ucap Aldo dengan nada tidak enaknya

" Oh tidak apa, ada apa keperluan apa kemari?".. Tanya Robby yang duduk disamping Emira yang masih belum sadar ada Aluna

" Ayah".. Panggil Emira membuat Robby menatapnya

Seketika Robby tersadar bahwa Aluna ada didalam pelukannya Emira dengan air mata mengalir diwajahnya.

" Ada apa dengan Aluna?".. Tanya Robby dengan nada paniknya

Mau tidak mau Rossa dan Aldo mengatakan kepada Robby, sebenarnya mereka tidak enak namun itu harus...

" Maafkan saya pak atas perilaku Putra saya".. Ucap Aldo membuat Robby bingung

" Maksudnya Bapak Aldo apa ya?".. Tanya Robby dengan bingungnya

" Alaska telah menyakiti Aluna, dia selingkuh bersama sahabatnya Aluna Sienna, dan sekarang Sienna telah mengandung anaknya Alaska pak.. Saya mohon maaf atas perilaku Putra saya".. Ucap Aldo sambil menundukkan kepalanya

Rasa dada Robby seketika menjadi sesak saat mendengar perkataan Aldo, dia benar-benar tidak menyangka Putri Kesayangannya disakiti seperti ini..

" Sabar ya sayang, artinya jodohmu sampai disini saja bersama Alaska tidak apa-apa ya".. Ucap Emira dengan nada lembutnya

Emira mencium puncak kepala Aluna yang masih menangis didalam pelukkannya.. Sambil mengelus-elus punggungnya Aluna agar tenang.

Kini Aldo dan Rossa benar-benar merasa tidak enak kepada Emira dan Robby.. Mereka benar-benar tidak menyangka juga terjadi begini..

" Maafkan saya bu pak, saya benar-benar tidak tau juga bahwa Putra saya melakukan kesalahan seperti itu".. Ucap Rossa dengan nada tulusnya

Rossa masih menangis perilaku Putranya kepada Aluna, namun Robby masih terdiam dan tanpa disadari dia meneteskan air matanya juga..

Dia benar-benar merasakan sakit melihat Putrinya sekarang ini terluka..