Jangan cari FAEDAH di novel ini ya, nggak bakal nemu 🤣
Tiap bab nya nganu semua 🙏
😈😈😈
Setelah melewati one night stand, Davin mencari wanita itu. Ternyata wanita itu adalah wanita dewasa dengan sejuta pesona. Davin membuat malam-malam diantara mereka terus terasa panas.
Davin × Viona.
Adult Romance 21+++
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kim.nana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 35 - Senyum-senyum
"Bagaimana sayang? apa semuanya lancar?" tanya Viona dalam sambungan telepon dengan sang kekasih.
Hari ini Davin izin tidak masuk sekolah untuk menghadiri rapat penting di Rutz Carlton. Sementara Viona kini masih berada di sekolah, bersiap untuk pulang.
"Hem entahlah, aku sedikit ragu," jawab Davin dengan menahan tawa. Sesekali ingin mengerjai kekasihnya juga.
"Kenapa seperti itu? apa ayah menghindari mu?" tanya Viona yang wajahnya juga mulai sendu. Bukan apa-apa, dia hanya tak tega saat membayangkan sang ayah mengabaikan Davin di acara tadi.
Uh, hanya membayangkannya saja Viona sudah merasa sedih.
Kini Viona duduk dan menghentikan semua aktifitasnya yang bersiap untuk pulang.
"Ayah mu mengatakan jika aku mengganggumu di sekolah, karena itulah dia menhindari ku."
"Benarkah?!"
"Iya."
"Itu pembicaraan kami semalam."
"Kenapa kamu tidak memberi tahu ku."
"Aku kira tidak akan jadi begini."
"Wajar saja ayahmu mengambil jarak, apa kamu mengatakan yang buruk-buruk tentang aku?"
"Tidak sayang, aku diam saja."
"Harusnya kamu membelaku."
"Maaf," jawab Viona lirih, kini dia nyaris menangis.
"Hanya maaf saja tidak cukup."
"Aku akan menemuimu, kamu dimana?" Viona mulai kembali bersemangat, dia harus segera bertemu dengan Davin dan menenangkan kekasihnya itu.
"Kita bertemu di apartemen ya? mau? hem?"
"Sekarang aku masih sibuk, nanti malam saja bertemunya."
Viona kecewa.
"Kenapa diam?" tanya Davin, susah payah dia menahan diri agar tidak tertawa. Davin tahu katanya ini memiliki hati yang lembut, Viona tidak akan tega ketika melihat dia teraniaya. Terlebih kini dia membuat drama sekolah kecewa, pasti Viona lebih merasakan sesak di hatinya.
"Kamu jahat, kamu menyudutkan ku," lirih Viona.
Dan tergelaklah Davin di ujung sana. Membuat Viona langsung mengeram kesal.
"DAVIN!!" teriak Viona hingga telinga pria tampan itu berdengung.
"Hahaha, Maaf sayang, aku hanya bercanda. Nanti malam kita bertemu di rumah ku, emmuahh!!" cium Davin lalu memutuskan sambungan telepon itu.
Viona tidak jadi marah-marah kini dia malah tersenyum malu-malu. Jika tadi Davin sudah bertemu ayahnya, kini giliran dia yang akan bertemu dengan kedua orang tua Davin.
Deg degan.
"Mbak! kenapa senyum-senyum!" ucap Dinara, mengagetkan lamunan sang kakak. Dia membuka pintu ruangan kakaknya ini dan melihat Viona yang tersenyum tidak jelas.
Mengerikan, seperti kerasukan setan mesum.
"Eh, kamu sudah datang. Ayo pulang." Ajak Viona, dengan kikuk dia mengambil tas nya, bangkit dan menghampiri sang adik tiri.
Adik tiri yang kata Davin harus mulai Viona anggap seperti adik kandung.
Beberapa waktu lalu saat Davin bertemu dengan Dinara di perpustakaan, Davin menangkap sesuatu yang tak biasa dari wajah gadis cantik itu, ketika membicarakan nama keluarga Gunawan yang tersemat di namanya Dinara nampak ragu untuk menjawab.
Dan saat menginap di apartemen bersama di Viona waktu itu Davin menceritakannya kepada Viona.
Viona sempat terkejut ketika mendengar Davin mengatakan jika Dinara mengangguk saat ditanya mungkinkah nama itu kebetulan.
Ada sudut hati Viona yang terasa sesak ketika mengetahui kebenaran itu.
Saat itu juga dengan lantang Viona mengatakan kepada Davin bahwa Dinara adalah adiknya.
Semenjak saat itu Viona mulai membuka diri untuk menerima Dinara dan ibunya Dania.
Pun Davin yang selalu mendukung kekasihnya untuk memiliki hubungan yang baik sesama keluarga.
"Mbak tadi kenapa senyum-senyum?" tanya Dinara sekali lagi diantara langkah kakinya bersama sang kakak yang menuju mobil di parkiran sekolah, mereka akan pulang bersama-sama.
"Ade deh!" jawab Viona dengan terkekeh, lalu memeluk lengan sang adik sambil terus berjalan.
Dan Dinara hanya mendengus kesal.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Bab 2 😗😗 ayo semangat 💪🤣🤣
25/26?