NovelToon NovelToon
Mysterious Girl

Mysterious Girl

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Anak Genius / Murid Genius / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Kegiatan Olahraga Serba Bisa / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:459.2k
Nilai: 4.8
Nama Author: AzaleaHazel

Achassia Alora adalah gadis misterius yang selalu menutupi identitasnya. Bahkan hampir semua orang di sekolahnya belum pernah melihat wajahnya kecuali beberapa guru dan kedua sahabatnya. Gadis yang di anggap miskin sebenarnya adalah cucu dari keluarga kaya raya yang terbuang. Begitu banyak rahasia yang ia sembunyikan, bahkan dari ibunya sendiri.


Setelah bertahun-tahun ia hidup tenang bersama ibunya, sang Kakek kembali datang dalam kehidupan mereka dan memburunya untuk kepentingan bisnisnya. Tentu saja Achassia selalu menghindar dengan cara apapun agar tidak tertangkap oleh Kakeknya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon AzaleaHazel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

34

Pagi ini Acha merasa gelisah di kelasnya, berulang kali gadis itu menyumpah serapahi Anya dan Luna karena keduanya belum tiba juga padahal 15 menit lagi pelajaran akan di mulai.

"Awas aja sampe tuh bocah nggak sekolah tanpa ngabarin gue." Gerutu Acha, biasanya jika ada yang tidak berangkat sekolah, mereka akan memberitahu satu sama lain.

"Gue tebas kepalanya." Lanjutnya kesal.

Kemarin mereka bertiga kembali ke sekolah saat hari sudah gelap, setelah itu mereka pergi jalan-jalan lagi. Saat perjalanan ke sekolah, Luna melihat ada pasar malam, gadis itu terus saja merengek pada Acha agar mereka pergi ke sana. Anya juga malah ikut-ikutan, jadi mau tak mau Acha juga ikut.

Karena terlalu asik bermain, semalam mereka sampai pulang larut malam. Apakah karena itu Anya dan Luna bangun kesiangan jadi tidak berangkat sekolah hari ini? Tapi kenapa mereka berdua tidak memberitahunya? Tanya Acha dalam hatinya. Gadis itu terus saja menggerutu dan berbicara jelek pada kedua temannya.

Sedangkan di sisi lain, Anya dan Luna masih berada di luar sekolah. Mereka terlambat dan gerbang juga sudah di tutup. Kedua gadis itu saat ini menunggu di warung Bik Inah. Mereka terus saja memikirkan bagaimana caranya bisa masuk, jika tidak bisa-bisa Acha akan membunuh mereka hidup-hidup karena membiarkan gadis itu sekolah sendirian.

Saat sibuk memikirkan caranya agar bisa masuk ke sekolah, Kainoa dan teman-temannya baru saja datang. Ternyata mereka juga terlambat, bahkan Arkan yang ketua OSIS saja juga terlambat.

"Kalian berdua juga telat?" Tanya Chaziel pada kedua gadis itu.

Luna mengangguk. "Iya, soalnya semalem keasikan main di pasar malem." Ucapnya memberitahu.

"Acha mana?" Tanya Arkan yang tidak melihat keberadaan Acha.

"Udah di dalem kayaknya." Jawab Luna.

"Gimana nih Lun, bisa-bisa kita berdua di bunuh hidup-hidup sama si Acha. Dari tadi tuh anak udah chat gue mulu, gue sampe nggak berani buka hp." Kata Anya panjang lebar, ia merasa sedang di teror oleh pesan dan telfon dari Acha.

"Anya jangan nakut-nakutin dong." Balas Luna.

"Masuk lewat belakang aja, bareng kita." Ucap Bumi membuat Anya menepuk dahinya.

"Oh iya ya, kenapa nggak kepikiran dari tadi." Ucap Anya menyadari kebodohannya.

"Yaudah, ayo cepetan, Anya. Keburu di marahin Acha nanti." Ajak Luna tidak sabaran.

Anya dan Luna pergi lebih dulu lalu di ikuti oleh Bumi dan yang lainnya. Mobil Anya dan motor kelima cowok itu di titipkan di warung Bik Inah karena tidak mungkin juga di parkir di dalam parkiran sekolah.

Saat sampai di belakang sekolah, Anya dan Luna menghela nafas karena dindingnya cukup tinggi. Sebenarnya Anya bisa dengan mudah naik ke atas sana jika ada pijakannya, tapi ia memikirkan Luna, bagaimana gadis pendek itu naik ke sana. Tidak mungkin juga kan ia mengangkat Luna.

"Kenapa nggak naik?" Tanya Arkan melihat Anya dan Luna yang masih diam di depan tembok.

"Emang Luna kenapa?" Tanya Luna saat Anya meliriknya.

Anya memutar bola matanya malas. "Pake nanya, emang Lo bisa naik?" Tanyanya.

"Enggak." Jawab Luna polos.

"Udah naik sana, keburu kelas di mulai." Ucap Bumi membuat Anya langsung menatapnya.

"Temen gue gimana?" Tanya Anya melirik kearah Luna.

"Biar gue yang bantuin." Sahut Arkan.

"Kalau kelihatan jangan salahin gue ya Nya, kan Lo pake rok."

Anya mengangkat sedikit rok sekolahnya. "Gue pake celana sekarang, mau apa Lo?" Tanyanya, ia menunjukkan shorts/celana pendek hitam yang biasa di gunakan dalaman saat memakai rok.

"Luna juga." Sahut Luna ikut menunjukkannya pada Gavin, membuat cowok itu langsung meneguk ludahnya terkejut.

Bumi diam-diam menggelengkan kepalanya melihat tingkah barbar Anya, bisa-bisanya gadis itu sembarangan mengangkat roknya. Salah Gavin juga yang sengaja memancing gadis itu.

Kainoa pergi lebih dulu meninggalkan mereka, lagipula tidak ada Acha, untuk apa ia berlama-lama di sini. Sedangkan keempat temannya masih menemani kedua gadis itu.

"Ayo cepetan." Kata Bumi.

Ia mengangkat Anya untuk menggapai tembok, sebenarnya gadis itu bisa saja naik dengan mudah, hanya saja tidak ada pijakannya. Setelah Anya naik ke atas, Bumi juga ikut melompat untuk membantu gadis itu turun dari tembok.

Setelah Bumi dan Anya sudah tidak terlihat, Arkan juga mengangkat Luna agar gadis itu tidak terlambat masuk ke kelas. Chaziel dan Gavin menyusul belakangan setelah mereka semua sudah masuk ke dalam.

...🍃🍃🍃🍃🍃...

Anya dan Luna baru saja tiba di kelas dengan nafas ngos-ngosan, untung saja gurunya belum datang. Kedua gadis itu berjalan sempoyongan ke bangku mereka.

"Untung aja nggak telat." Ucap Anya terputus-putus

"Hah, Luna capek banget." Kata Luna menarik nafas dalam-dalam.

"Hampir aja gue tebas pala Lo berdua." Ucap Acha yang masih kesal karena mengira mereka berdua tidak masuk sekolah dan sengaja tidak memberitahunya.

"Mending Lo diem dulu deh, gue capek." Balas Anya tidak bertenaga untuk meladeni Acha.

Guru yang mengajar kelas mereka baru saja masuk dan pelajaran pun di mulai. Mereka semua memperhatikan dengan serius, termasuk Acha. Jangan kalian kira gadis itu hanya bisa tidur di kelas, sebenarnya Acha itu rajin, hanya saja jika ada masalah atau suasana hatinya sedang buruk, ia lebih memilih tidur karena tidak akan fokus mengikuti pelajaran.

Seperti biasa, saat jam istirahat ketiga gadis itu langsung ke kantin dan duduk di meja paling pojok. Awalnya meja mereka tenang-tenang saja sebelum kedatangan Kainoa. Cowok itu tiba-tiba menghampiri mejanya, membuat Alin yang berada di meja Kainoa dan teman-temannya menahan kesal karena merasa di abaikan oleh Noa.

Noa mendekati Acha dan menaruh kotak berwarna putih di depan gadis itu. Acha langsung menatap bingung pada Kainoa.

"Buat Lo." Kata Noa, cowok itu mengusak kepala Acha yang tertutupi tudung Hoodie.

"Makasih." Ucap Acha sekenanya, ia masih bingung dengan situasi ini dan hanya kata itu yang bisa ia ucapkan.

Setelah Noa kembali ke mejanya, Acha membuka kotak itu, ia cukup terkejut melihat isinya. Ada beberapa jepit rambut, yang membuat Acha terkejut adalah selera Kainoa ternyata lumayan bagus dan menurut Acha, itu sesuai dengan seleranya.

Sebenarnya akhir-akhir ini Acha juga berpikiran untuk membeli jepit rambut, tapi selalu lupa. Tiba-tiba sekarang ia mendapatkan jepit rambut, apalagi ini gratis.

Alin yang melihat kejadian itu semakin kesal, gadis itu semakin dendam pada Acha walaupun gadis itu sama sekali tidak melakukan kesalahan. Karena sudah terlalu kesal, Alin pergi meninggalkan meja Kainoa dan teman-temannya. Dalam hatinya ia berjanji akan membalas Acha nanti.

1
Reka Cantika
lanjut
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
😂🤣🤣 Ahca di lawan /Facepalm/
DN
kok Acha nya rambut nya hitam dan gk berwajah campuran bule....😅
Adinda
Acha sama Arkan aja ya thor
Hidayah Amalia
gas pol lah kainoa😁 ..gak di sangka ya..papa sagara betu sayang nya ama si cebol acha sampai di belikan villa lagi tuh😁gua juga mau di belikan billa😅😅😅.
rasain lo arkhan di kerjain sama si bocil acha biar sama pusing nya kayak papa sagara sama om hessa😁😁kena lo kan😁
Yami Yani
sagara sama Savira kapan jadi keluarga thor
Sri Susanti
up yg banyak thor
DN
dasar gadis iblis si Alin
DN
lanjut thorr
DN
kmu nya aja yg lengah Acha. udh tau msh ada musuh bebuyutan....ehh mlh gk waspada. huhh
DN
Luar biasa
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Sebenerna penasaran sih, sama reaksi kake na acha kalo tau bukti itu 🤔 hhmmm
Hasmi Asmi
up tiap hari dong tor
Elis yulianti
makasih ya Thor udah up,, tp boleh ga klw minta up nya tiap hari🙈
Tarwiyah Nasa
jangan lama2 up lanjutannya ya Thor 🙏
Reka Cantika
lanjut
Nurmala_Neen
good cil
Hidayah Amalia
makin seru thor...hacker acha gitu loh 😁.
wah makin solid nih oendukung acha.hancur kan aja tuh keluarga smith biar gak gangguin acha sama mana vara.
semangat kaja othor sehar slalu jangan kana kana up nta ya....
Lily Nurindah Sari
sering up Thor 🙏🙏🙏
Rahmah AL
semangattt thor
sehat selalu....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!