Dini, terpaksa menikah dengan Haidar. Pria yang tak ia kenal dan di temuinya di rumah sakit karena membutuhkan biaya oprasi ibunya.
Haidar, seorang tuan muda dari keluarga Sanjaya harus mencari pengantin pengganti saat mempelai wanita mengalami kecelakaan.
Akankah Haidar bisa menerima Dini sebagai istrinya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon m anha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bertemu Orang Tua Joana
Begitu sampai di rumah kediamannya, Joana merasa sesak di dadanya, ia sudah sangat merindukan sosok kedua orang tuanya yang ada di depan rumah menyambut kedatangannya, ingin rasanya ia berlari memeluk keduanya yang terlihat terkejut melihat kedatangannya. Namun. karena saat ini dia sedang berpura-pura tak mengingat masa lalunya, ia harus terus berpura-pura tak mengenali mereka, ia harus menahan keinginannya untuk memeluk kedua orang tuanya itu.
"Mereka adalah orang tuamu," bisik Haidar.
"Orang tuaku?" tanya Joana berpura-pura.
"Iya, apa kamu sama sekali tak mengingat mereka?" tanya Haidar lagi yang bisa melihat mata Joana berkaca-kaca. Namun, Joana menggeleng membuat Haidar hanya bisa menatapnya dengan heran, ia bisa melihat jelas ekspresi Joana berubah saat mereka sudah memasuki area perumahannya itu dan juga ia bisa memperhatikan raut wajah Joana saat melihat kedua orang tuanya, bahkan ia tadi melihat saat Joana mengusap air matanya.
"Joana anakku,.kamu masih hidup, Nak?" ucap ibu yang langsung memeluk putrinya sambil terisak, saat ibunya terisak Joana tak bisa lagi membendung air matanya, ia juga ikut meneteskan air mata membuat Haidar semakin heran, mengapa tadi ia mengatakan jika tak mengingat mereka. Namun, ia terlihat sangat bahagia sekaligus bercampur rasa haru bertemu dengan mereka, ia juga membalas memeluk ibunya.
"Bagaimana keadaanmu, Nak?" tanya ayah, Joana hanya mengangguk dan memberikan senyumannya sambil memeluk ayahnya, Haidar bisa melihat betapa Joana senang bertemu dengan mereka.
'Apakah Joana bisa mengingat mereka?' batin Haidar.
Mereka pun masuk ke dalam rumah, setelah melepaskannya kerinduan mereka.
Haidar pun mulai menceritakan apa yang sebenarnya terjadi jika ia menemukan Joana dan bagaimana kondisi Joana saat ini.
"Mengapa kamu tak memberitahu kami sejak lama, Nak?" ucap ibu Joana yang kini menggenggam tangan putrinya yang duduk di sampingnya.
"Aku harus berhati-hati, Bu. Aku tak tahu kalian di pihak siapa, walau Joana itu adalah putri kalian tak menutup kemungkinan jika kalian juga ikut dalam upaya melenyapkan Joana, aku mohon mengertilah aku sangat mencintai Joana dan tak ingin sampai Joana kembali pergi dariku," ucap Haidar menjelaskan kepada kedua orang tuanya.
"Iya, Nak. Kami mengerti, terima kasih atas perhatianmu selama ini pada Joana, kami juga ikut senang Joana bisa kembali hidup lagi walau dengan keadaannya saat ini yang tak mengingat kami," ucap Ayah mengusap rambut Joana dengan penuh kasih sayang, ingin rasanya Joana langsung memeluk ayahnya. Namun, kembali ia menahan diri.
"Dokter mengatakan jika kondisi Joana tak terlalu parah dan bisa dengan cepat mengingat masa lalunya, aku mohon bantuan kalian untuk membantuku mengingatkan masa-masa indah Joana saar bersama kalian, mungkin itu bisa merangsang ia bisa mengingat masa lalunya kembali, agar bisa mempermudah proses penyembunannya.
"Tentu saja," jawab keduanya.
Semua itu juga karena usulan dari dokter yang baru saja memeriksa Joana, jika kehadiran kedua orang tua yang menemani seorang anak sedari kecil biasanya akan berpengaruh besar membuat Haidar yang tadinya akan mempertemukan mereka setelah ingatan Joana kembali, memutuskan untuk mempertemukan mereka hari ini. Mungkin dengan begitu Jonan bisa cepat memulih.
Setelah mereka berbincang panjang lebar, Haidar kembali mohon izin untuk membawa Joana, awalnya kedua orang tuanya tak mengizinkan dan meminta Joana untuk tetap tinggal bersama dengan mereka. Namun, Haidar menjelaskan bagaimana bahaya yang bisa menghampiri Joana jika saat ini tinggal di rumah mereka, mungkin saja orang-orang yang selama ini mencoba melenyapkannya masih berada di sekitaran Joana.
Mendengar penjelasan itu mereka pun setuju dan akhirnya Joana ikut bersama dengan Haidar menuju ke apartemennya, baru saja Haidar sampai ia sudah mendapat telepon dari dokter jika dokter tersebut meminta Haidar untuk datang ke rumah sakit, ada yang harus ia jelaskan mengenai kondisi Joana."
Rekomendasi
Mksih yaa thor uda suguhkan bacaan terbaik...🙏🫰