Dania terpaksa menggantikan posisi kakak tirinya, Adelia sebagai seorang mempelai wanita dari seorang lelaki yang bernama Daniel Dirgantara.
Tanpa sepengetahuan Dania, ternyata Daniel memiliki kelainan mental. Ia mengalami Intermittent Explosive Disorder, di mana ia tidak bisa mengontrol kemarahannya. Ia bisa membanting dan menghancurkan apa saja, bahkan ia bisa melukai siapapun yang berada di dekatnya.
Hal itu pula lah yang membuat Adelia memilih kabur dan meninggalkan Daniel, beberapa hari sebelum hari pernikahan mereka.
Bagaimana nasib Dania yang akhirnya berada di bawah kungkungan Daniel?
#Cerita ini hanya lah fiktif belaka, jika ada yang tidak masuk akal, mohon sekiranya dimaklumi. ❤❤❤
💗Terima kasih 💗
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aysha Siti Akmal Ali, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Rencana Samuel
Di tempat lain.
"Aku benar-benar sudah bosan terkurung di sini! Sementara Samuel bisa pergi kemanapun dia suka!" gerutu Adelia sambil memukul tempat tidurnya.
Wanita itu bangkit dari tempat tidur berukuran King Size tersebut dan melenggang menuju balkon. Adelia memperhatikan sekeliling tempat itu sambil mengingat masa lalunya bersama Daniel. Masa-masa indah sebelum insiden pelemparan vas bunga terjadi.
Fiuhh!
Terdengar napas berat yang baru saja dihembuskan oleh Adelia. Ada rasa penyesalan yang kini menyelimuti hatinya. Namun, kembali pun rasanya tidak mungkin sebab lelaki itu sudah menjadi suami sah Dania, anak perempuan dari Ayah tirinya.
Adelia meraih ponselnya kemudian kembali membuka-buka berita tentang pernikahan Daniel dan Dania beberapa waktu lalu. Ia menatap kesal pada sosok Dania yang berdiri di sisi Daniel sambil tersenyum hangat.
Adelia pikir Dania begitu bahagia dengan pernikahan tersebut. Namun, di balik senyuman manis gadis itu, ada sebuah ancaman yang dilontarkan oleh Daniel kepadanya. Ia harus melemparkan senyuman manisnya kepada semua tamu undangan, agar tidak membuat kecurigaan bahwa pernikahan mereka hanya sebuah keterpaksaan.
"Gaun itu milikku, Dania! Aku yang merancangnya bersama Designer, hingga gaun pengantin itu terlihat begitu cantik dan sempurna. Seharusnya aku lah yang mengenakan gaun mahal itu, bukan kamu!" kesalnya sambil memukul pagar balkon.
Tepat di saat itu, pintu kamar yang ditempati oleh Adelia terbuka. Tampaklah seorang laki-laki tampan yang kini tengah melemparkan senyuman hangatnya kepada Adelia.
"Loh, Sayang, kamu belum tidur?" tanya Samuel yang kini datang mendekat ke arah Adelia.
"Belum," ketus Adelia. "Kamu kemana saja 'sih, Sam? Kamu enak-enakan menghabiskan waktu di luar sana, sementara aku terkurung di tempat ini! Apa kamu tahu, aku sangat bosan!"
"Yang sabar, Sayang. Ini sementara saja, nanti kalau situasi dan kondisi sudah memungkinkan, baru kamu bisa keluar bersamaku. Kita akan menghabiskan waktu kita bersama-sama. Kamu mau kemana? Berlibur ke luar negeri dengan pesawat jet pribadi? Berlayar dengan yacht mewah? Atau apa? Sebutkan saja, tapi tidak sekarang. Apa kamu ingin anak buah Daniel tiba-tiba melihatmu, kemudian menyergapmu? Aku tidak bisa membayangkan bagaimana ia akan memperlakukanmu nantinya, Sayang. Dan semoga itu tidak akan terjadi," tutur Samuel sembari memeluk tubuh Adelia agar wanita itu lebih tenang.
"Tapi berjanji, ya! Kamu tidak akan pernah meninggalkan aku?" ucap Adelia sambil mendongakkan kepalanya menatap wajah Samuel lekat.
"Ya, aku berjanji padamu, Adelia Sayang. Sebaiknya kita tidur, aku sudah lelah." Samuel mengangkat tubuh Adelia kemudian membawanya ke atas tempat tidur mewah mereka.
Malam itu Adelia dan Samuel kembali melakukan pergulatan panas mereka di atas tempat tidur mewah tersebut. Namun, tanpa disadari oleh Adelia, Samuel merekam pergumulan panas mereka dengan menggunakan kamera ponselnya.
Setelah pergulatan panas mereka selesai, Adelia pun tertidur lelap. Sementara Samuel mulai mengecek serta mengedit video pergumulan panasnya bersama Adelia dan membuat durasi video tersebut menjadi lebih singkat dari yang sebenarnya.
"Akhirnya selesai! Tinggal kirim," gumam Samuel sembari tersenyum licik.
Samuel meraih ponsel milik Adelia. Ia ingin membuka ponsel tersebut, tetapi sayangnya layarnya terkunci dan Samuel harus menggunakan sidik jari Adelia, baru ponsel tersebut aktiv dan bisa digunakan.
Samuel membuka satu persatu foto-foto koleksi yang ada di galeri ponsel milik Adelia dan di sana masih banyak sekali bertebaran foto wanita itu bersama Daniel. Samuel tersenyum tipis melihat foto-foto tersebut.
"Hmm, aku sudah menduga ini sebelumnya. Aku yakin sekali bahwa kamu belum benar-benar bisa melupakan lelaki itu, Adelia," gumam Samuel.
Setelah puas melihat-lihat foto yang ada di galeri milik Adelia, kini jari lelaki itu mengarah pada daftar kontak milik Adelia. Ia yakin bahwa Adelia masih menyimpan nomor kontak Daniel dan apa yang ia pikirkan ternyata benar. Samuel masih menemukan nomor ponsel pribadi milik Daniel di sana.
Samuel menyalin nomor ponsel lelaki itu kemudian menyimpannya. Sementara ponsel milik Adelia, ia kembalikan ke tempat semula, agar wanita itu tidak curiga bahwa ia sudah berani mengotak-atik ponsel milik Adelia.
Sambil tersenyum licik, Samuel memainkan ponselnya dan berniat mengirimkan video panas yang sudah ia edit barusan kepada Daniel.
"Lihatlah video panas kami, Daniel. Dan nikmati adegan tiap adegan yang tersaji. Ah, seandainya aku berada di sana, ingin rasanya aku menyaksikan kemarahanmu. Akan ku abadikan kemarahanmu di dalam ponselku ini," gumam Samuel lagi.
Akhirnya video pergumulan panas antara dirinya dan Adelia pun terkirim ke nomor ponsel milik Daniel. Setelah video tersebut terkirim, kini Samuel pun merebahkan tubuhnya di samping Adelia dan mulai memejamkan matanya.
"Sekarang kita tidur. Selamat malam, Adelia sayang!" ucapnya.
...***...
"suamiku"
dania munafik kalau kau sadar punya suami apa pantas kau pergi dengan lelaki lain, berinteraksi kayak sepasang kekasih lagi kencan
dania munafik kalau kau benarkan kelakuan menjijikan mu dengan erick berarti suami juga boleh dong punya teman wanita lain dan berinteraksi sepertimu
untuk para author, belajar lagi mana benar mana salah, buka pikiran mu apakah seorang istri bebas berteman dan pergi berduaan dengan lelaki lain kayak sepanjang kekasih itu itu kalian anggap sesuatu yang benar, klo kalian benarkan perbuatan dania berarti boleh donk suami kalian punya teman wanita dan pergi berduaan dengan wanita lain
walau uji hanya novel tapi pakai juga pikiran dan hatimu biar bisa membedakan mana salah mana benar
Aku pasti,Sam punya yg lain diluar sana selain Adelia...👏👏👏