NovelToon NovelToon
Istri Warisan Adik

Istri Warisan Adik

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Pengantin Pengganti / Cinta Paksa / 续弦
Popularitas:293.5k
Nilai: 5
Nama Author: Noor Hidayati

Seorang kakak yang terpaksa menerima warisan istri dan juga anak yang ada dalam kandungan demi memenuhi permintaan terakhir sang Adik.

Akankah Amar Javin Asadel mampu menjalankan wasiat terakhir sang Adik dengan baik, atau justru Amar akan memperlakukan istri mendiang Adiknya dengan buruk?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Noor Hidayati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Penyelidikan

Amar membiarkan Mahira yang terus memeluknya dan membenamkan wajahnya di dadanya senyaman mungkin. Cukup lama Amar membiarkan itu untuk memastikan Mahira benar-benar tidur dengan nyenyak. Setelah itu perlahan Amar menurunkan tangan Mahira dari tubuhnya. Kemudian turun dan meninggalkan kamar dengan langkah yang sangat perlahan agar langkahnya tak membangunkan Mahira.

Langkahnya dipercepat ketika sudah meninggalkan kamar, berteriak memanggil semua pekerja dirumahnya untuk berkumpul dengan penuh kemarahan.

"Apa saja kerja kalian! kenapa sampai ada orang asing masuk ke kamar Mahira tidak ada yang tahu!?" teriak Amar memarahi mereka semua.

"Kami berjaga seperti biasanya Tuan, tidak ada satupun orang datang tanpa sepengetahuan kami." saut salah satu penjaga keamanan.

"Kau bilang tidak ada satupun orang datang tanpa sepengetahuan kalian!?"

Penjaga keamanan tertunduk ketika Amar mengulang apa yang ia ucapkan.

"Berrraninya kau mengatakan itu sementara aku menangkap basah orang itu menyelinap masuk ke kamar Mahira!"

Mendengar apa yang Amar katakan, mereka terdiam tak bisa lagi menyangkal dan mencari alasan.

"Aku akan memeriksa CCTV, jika sampai kalian terbukti tidak becus dalam bekerja, Aku akan memecat kalian semua!" tegas Amar yang kemudian pergi memeriksa CCTV.

Amar mulai memeriksa CCTV dimulai dari hari kemarin Ia pergi mengajak Mahira ke pesta pernikahan. Terpantau tidak ada yang mencurigakan sampai mereka pulang, bahkan sampai pagi ini saat Ia pergi bekerja.

"Lalu bagaimana bisa bajing4n itu masuk?" gumam Amar yang kemudian kembali mengulang dari awal, mengamati pergerakan detik demi detik sampai akhirnya Amar menemukan sesuatu.

Amar mengulang tayangannya ke belakang, mendekatkan wajahnya ke layar monitor dimana waktu menunjukkan pukul 03.43 wib seorang pria menutupi seluruh tubuhnya dengan kain hitam menyelinap masuk melalui jendela. Secepat kilat pia itu berlari kearah kamar mandi dan menghilang dari pantauan.

Amar yang mendapatkan bukti itu langsung mengalihkan pantauannya dimana CCTV merekam seluruh kejadian di luar rumah. Tapi sayangnya Amar tidak mendapatkan tambahan bukti apapun karena CCTV di luar hanya memantau kejadian dua hari lalu.

"Bagaimana ini bisa terjadi!" Amar menggebrak meja, memarahi pekerjanya yang bertugas memantau keamanan dirumahnya.

"Maaf Tuan, saya sudah menghubungi pihak perusahaan penyedia layanan CCTV dirumah ini tapi sampai sekarang mereka masih belum datang."

"Ini tidak mungkin!" tegas Amar yang merasa semua ini sudah direncanakan karena tidak mungkin semua terjadi serba kebetulan.

"Jika kalian terbukti terlibat dengan mereka, maka Aku tidak akan mengampuni kalian semua!" ancam Amar yang kemudian pergi meninggalkan ruangan CCTV.

"Aku harus menemukan pria itu, Aku tidak akan membiarkannya berkeliaran bebas sementara Mahira..."

Mengingat Mahira, Amar kembali ke kamar dan melihat Mahira yang masih tertidur pulas memeluk guling yang Ia pasang sebagai pengganti dirinya.

Menatap wajah Mahira yang tidur tanpa polesan make up, Amar tak dapat memungkiri kecantikan alami yang Mahira miliki, begitu cantik dengan kulit putih bersihnya. Maka tak heran siapapun yang memandangnya pasti akan tertarik padanya.

"Lalu kenapa aku menyia-nyiakan nya?" batin Amar menyesali apa yang sudah selama ini Ia lakukan pada Mahira.

"Hari ini aku menyelamatkannya tepat waktu, jika tidak, bagaimana tanggungjawab ku pada Amir? tidak-tidak, aku tidak akan membiarkan apapun terjadi pada Mahira lagi. Aku tidak akan bisa memaafkan diriku sendiri jika sampai sesuatu terjadi lagi padanya." Amar terus berbicara dalam hati sambil mengusap lembut wajah Mahira.

"Kak Amar..."

Melihat Mahira tiba-tiba membuka matanya, Amar menarik tangannya dan menjadi salah tingkah.

Bersambung...

1
SR.Yuni
dahlah skip maaf 🙏🏻🙏🏻
AZTI
keren 😍😍😍
Lilik Juhariah
makasih thor
cucu rosmalia
mahira mahira gampangan banget,, ga dianggap ga dihargai tapi enjoy ajaah.. ada cwe kaya gitui
cucu rosmalia
aku kecewa sama mahira.. jadi terlihat gampangan.. krn mudah luluh dan terkesan ga tegas.. jangan salahin amar kalo memperlakukanmu seenaknya.. krn emang mahira ga bisa mengambil sikap
cucu rosmalia
bukan hak kalii..kewajiban thor kalo mengurus suami termasuk menggantikan bajunyaa
cucu rosmalia
Luar biasa
cucu rosmalia
kan aku bilang apa.. amar manusia kufur nikmat.. uda dikasih istri baik anak juga tapi ga bersyukur jangan kasih bahagia sblm sadar thor
cucu rosmalia
itulah org yang kufur nikmat,, ga bersyukur makanya hidupnya gapernah bahagia kesepian dan penuh dg kekhawatiran..
Endah Lestary
Luar biasa
Juna Dong
luar; biassa
Shanty Yuniawati
Luar biasa
Irma kadjar
mau lanjut baca thor
Ruthvivi Malau
Luar biasa
Non Novia
keren
Nurhayati Nia
mampir thorr
Fajar Ayu Kurniawati
.
sry rahayu
mana mau amar dgn Weni..pasti dia punya rencana
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
total 1 replies
sry rahayu
smg amar datang...
sry rahayu
ngamuk.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!