NovelToon NovelToon
Absurd Couple

Absurd Couple

Status: sedang berlangsung
Genre:Idola sekolah / Cintapertama
Popularitas:4.8k
Nilai: 5
Nama Author: felyaklueva

Hanya menceritakan tentang dua sejoli yang awalnya sebatas teman sekelas yang sering menganggu dan di ganggu, kemudian berakhir menjadi sepasang kekasih yang sulit di pisahkan, entah alasan apa cowok bernama lengkap Jendra Natawiratama tiba-tiba jatuh cinta pada gadis sekelasnya yang bernama Aprilia Yuswan atau kerap di sapa Lia. Banyak hal yang terjadi setelah mereka menjadi sepasang kekasih, mulai dari hal Absurd nya Jendra pada Lia sampai orang ketiga yang terus mencoba merusak hubungan mereka.




Apakah mereka bisa menghadapi segala lika-liku hubungan nya? Bagaimana cara mereka berdua saling menguatkan? Dan bagaimana kelanjutan hubungan mereka? Ikuti kisah mereka sampai tuntas ya..


See you.....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon felyaklueva, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 32. Novi dan Arkan

Orang tua murid serta kepala sekolah yakin, bahwa sekedar nilai di atas kertas bukanlah penentu kualitas anak dan siswa. Ah, masa?🌝

Itulah mengapa, setiap pulang sekolah di hari kamis. Sekolah mereka mengadakan banyak kegiatan ekstrakurikuler.

Guna menjadi wadah bakat para siswa, agar mereka bisa mengembangkan minat, bakat dan kemampuan masing-masing. Anjay...

Maka si SMA 15 Galaxy, menyarankan untuk siswa dan siswi nya mengikuti ekstrakulikuler maksimal 2 tapi kalau yang males, ya udah mengikuti 1 ekstrakurikuler juga gak apa-apa, yang penting ikutan.

Dan untuk Jendra yang mengikuti 2 ekstrakurikuler, cowok itu jadi harus memilih salah satu yang ia ikuti. Yaitu dia memilih untuk latihan alat musik di ruang band, sebab kalau aja band dia gak bakalan tampil. Mungkin Jendra bakal berbelok bareng Arkan ke lapangan basket.

Sementara si Bian dan Ilyas, dua anak itu memilih mengikuti ekstrakulikuler olahraga sepakbola. Abis mereka bilang, siapa tau mereka bakal jadi pesepakbola kek Ronaldo sama Messi. Kan keren.

Lalu Lia dan Aini, dua gadis itu nampaknya punya minat yang sama. Mereka mengikuti ekstrakulikuler volly, lain halnya dengan Novi. Hanya dirinya yang punya minat berbeda, cewek itu ikut kegiatan PMR walau dia rada terpaksa abisnya kalau ada ekskul ngasih makan domba, dia mending ikutan itu aja dah. Abis si Novi bingung, minat dan bakat dia sebenarnya di bagian apa.

Kaya sekarang yang lagi di lakukan oleh gadis itu, sedari tadi si Novi malah asik berjongkok di taman sambil lihatin kodok kawin. Bohong. Cuma 1 kodok yang nampak nya lagi berdiam gabut kek tuh cewek, padahal semua orang udah pada masuk ke ruang latihan masing-masing dan sekarang mungkin udah mulai melakukan kegiatan.

Lama-lama dia makin gabut aja, Novi menghela nafas berat sebelum akhirnya dia memutuskan untuk berdiri dan mulai pergi ke ruang PMR. Ruang PMR terletak dekat lapangan basket, jadi kalau mau ke ruang latihannya, si Novi jadi harus lewatin lapangan yang segede gaban itu yang selalu di isi sorak ramai para anggota cheerleader.

"ARKAN SEMANGAT"

"ARKAN KALAU LO BERHASIL JADI PACAR GUE, KALAU PUN GAK, TETEP JADI PACAR GUE"

"ARKAN SAYANG... KAMU PASTI BISA"

"KALAU ADA JENDRA PASTI COGAN KESAYANGAN GUE LENGKAP"

"HUSH.. MAU DI LIBAS LO? ADA TEMENNYA SI LIA NOH DI BELAKANG"

sorak para cewek-cewek cheerleader itu, Novi yang memang sedang berjalan di pinggir lapangan itu memang melihat Arkan sedang menggiring bola basket, sambil memantulkan bola tersebut ke arah ring.

"Gila, pantesan aja tuh gardu listrik banyak yang naksir. Lumayan juga cara maen dia" gumam si Novi kala langkahnya sengaja pelan agar masih bisa menonton cara Arkan bermain, sementara suara sorakan cheerleader tak ia hiraukan.

Arkan mulai mengambil ancang-ancang untuk melempar tuh bola, matanya tertuju pada ring yang akan dia lempar bolanya. Namun sebuah hal kecil menarik atensi nya secara tiba-tiba, ia melihat Novi tengah berjalan sambil memandangi nya. Dan entah kenapa, hal itu membuat Arkan menjadi salting dan fokusnya pun jadi berganti pada sosok gadis yang sedang berjalan di pinggir lapangan, alhasil bola di di tangannya jadi terlepas gegara tanpa Arkan sadari bahunya saling bertabrakan dengan lawan yang hendak merampas bolanya.

Arkan yang tanpa sadar itu, dirinya dan juga lawan yang menabraknya jadi terjatuh dengan keras dan nampaknya akibat benturan kerasnya, membuat bahu mereka berdua memar. Pemandangan itu pun membuat suasana hati cheerleader langsung berempati, walau agak sedikit kecewa.

"Nov, kok lo diem aja sih!? Bantuin ayang Arkan gue, Lo kan anak PMR!"

"Iya ih.. malah bengong, bantuin juga si Haikal. Mana hari ini ceweknya kagak masuk sekolah, apa gue pepet aja sekalian!?"

Celetuk dua cabe-cabean yang berkamuflase menjadi cheerleader, si Novi hanya mendelik tajam ke arah cewek-cewek nyebelin itu. Menghela nafas berat untuk kedua kalinya, sambil mendecak kesal ia pun berjalan ke tengah lapangan menghampiri kedua kambing bandot itu.

"Cih! Bangun Lo berdua, badan doang kek samsak tinju. Pake acara tabrakan segala kek truk tronton Lo pada" omel si Novi ke arah dua pejantan itu sambil berkacak pinggang.

"SANTAI DONG LO! KALAU GAK MAU BANTU CABUT SANA! JANGAN BISA NGOCEH DOANG" sentak si Haikal sambil terbangun dari duduknya dan memegang bahunya yang sakit.

Mendengar si Novi yang di sentak oleh Haikal, hati si Arkan jadi memanas. Dan tanpa terduga, Arkan yang sedari tadi langsung terbangun kala di suruh oleh Novi, dirinya langsung menarik kerah baju si Haikal sampai pemilik baju tersebut terhuyung maju tepat ke wajah Arkan.

"Lo berani ngomong pake suara tinggi kek gitu lagi ke dia, jangan harap Lo bisa sekolah di sini dengan tenang" ucap Arkan dengan nada menekan ke depan wajah Haikal.

"Lo siapa nya nih cewek Ar?" Tanya balik Haikal sedikit ngeri kala melihat tatapan tajam si Arkan, cowok yang terkenal kalem bisa segarang itu ternyata.

Para cewek-cewek cheerleader yang gak denger pertikaian kedua cowok itu bingung sambil bertanya-tanya, sementara si Novi yang ada di depan mereka berdua jelas kaget sampe kedua alis nya saling bertautan. Dan hampir aja si Arkan akan menimpali ucapan Haikal, namun Novi sudah lebih dulu menimpali.

"WOY.. HAIKAL! SIAPA JUGA YANG MAU BANTU LO HAH!? PERGI LO SENDIRI SANA, BADAN LO SEGEDE PAUS KAGAK USAH MANJA! GEER BENER LO, GUE KESINI CUMA MAU BANTU KAWAN GUE NIH SI ARKAN" sentak balik si Novi sembari menunjuk Arkan dengan menampilkan wajah yang ia buat segarang-garang nya ke arah Haikal.

Arkan yang melihat keberanian Novi jelas diam-diam tersenyum sambil menatap gadis itu, walau sedikit ada rasa berat di hatinya kala tuh cewek cuma menganggap nya teman. Lah, emang iya kan? Sementara si Haikal mendengus kesal sembari menepis kasar tangan Arkan, setelahnya lelaki berbadan tinggi besar itu melengos pergi meninggalkan Novi dan Arkan di sana.

"Mana yang sakit Ar? sini biar gue bantuin" tanya si Novi dengan nada sedikit kesal gegara kelakuan si Haikal.

"Ini gue Nov, yang sakit" timpal Arkan sedikit tersenyum sambil memegang bahu kanannya.

Kedua alis Novi bertautan, melihat si Arkan yang terus saja tersenyum ia merasa itu adalah keanehan. Perasaan cuma bahu doang yang terbentur bukan otak dia yang bertabrakan, tapi Napa hari ini aneh bener kelakuannya. Itu yang di pikirkan Novi.

"Yaudah ayok, Lo duluan yang jalan ke ruang PMR. Gue ikutin dari belakang, cuma tangan doang kan? Bukan kaki jadi kagak usah di bopong" ucap Novi agak ngeri dengan keanehan yang dialami Arkan.

Lelaki itu mengangguk patuh, dengan senyumnya yang tidak luntur. Ia mulai melangkahkan kakinya berjalan lebih dulu, meski sesekali ia melirik ke belakang memastikan kalau Novi mengikuti nya.

Sementara anggota cheerleader, memasang raut wajah heran dan ada juga yang kesal dengan kedekatan Novi dan Arkan.

"Si Novi pacaran sama Arkan?"

"Serius? Rizkia Novianti anak IPA 1 yang kelakuan nya rada aneh itu!?"

"Wait! Mereka pacaran?! Please kasih tau gue, mereka gak mungkin pacaran kan? Gue gak rela cowok spek Arkan pacaran sama modelan kek si Novi. Mendingan juga sama gue!"

Para celotehan cewek-cewek cheerleader.

1
Nana Colen
🤣🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!