NovelToon NovelToon
The Mission

The Mission

Status: tamat
Genre:Tamat / Balas Dendam / Anak Genius / Anak Kembar / Identitas Tersembunyi / Masalah Pertumbuhan / Anak Lelaki/Pria Miskin
Popularitas:44.1k
Nilai: 5
Nama Author: Arias Binerkah

“Karya ini merupakan karya jalur kreatif”

Dunia digemparkan oleh suatu kasus, munculnya serangan makhluk hidup dari luar ruang angkasa.

Proyek besar untuk mengatasi masalah itu pun dimulai, para pengusaha besar pun berebut untuk mendapatkan mega proyek itu demi keuntungan. Siapa sangka justru dua bocah laki laki kembar bernama Raja dan Asasta yang memenangkan mega proyek itu.

Akankah dua bocah itu berhasil menyelamatkan bumi dari serangan makhluk luar angkasa atau justru mereka celaka karena menjadi korban penculikan atau menjadi korban keganasan makluk luar angkasa itu, akankah bumi bisa diselamatkan?

Yukkk guys ikuti kisah Aja dan Ata....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arias Binerkah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 32.

Nona Elena dan Papanya Kelly sudah selesai mengemas pakaian dan perlengkapan pribadi Kelly. Elena pun juga mengemas pakaiannya dan perlengkapan pribadi dan kerjanya.

“Kak, biar aku yang menemani Kelly, kemungkinan aku juga harus masuk ruang isolasi. Biarkan saja aku nanti minta yang satu ruang dengan Kelly. Kasihan jika Kelly harus seorang diri.” Ucap Nona Elena sambil menutup koper miliknya.

“Hmmm Kakak ipar kamu juga mau menemani Kelly.” Ucap Papanya Kelly. Mereka berdua pun keluar dari kamar Kelly sambil tangan menarik koper.

Di saat keluar dari kamar tampak Kelly digendong oleh Mamanya dan masih saja menangis dengan histeris.

“Mama... aku tidak mau ke rumah sakit, aku tidak mau dibawa mobil ambulance.... huuuuuua..... huuuuaaaa..... Aku tidak mau mati Mama.... huuuaaa.... huuuaaa....” ucap Kelly di sela sela tangis kencangnya.

“Sayang dibawa ke rumah sakit biar sembuh... Mama akan temani kamu terus Sayang...” ucap Mama nya Kelly sambil mengusap usap rambut kepala Kelly yang basah oleh keringat bercampur dengan air mata.

Tampak tenaga medis dengan pakaian pelindung sudah masuk ke dalam rumah siap untuk menggendong Kelly yang akan dibawa ke mobil ambulance. Sebab prosedur tugas nya mereka menjemput pasien dan keluarga tetap tinggal di rumah diberi antibiotik dan vitamin lalu melakukan isolasi mandiri.

“Kami akan ikut ke rumah sakit. Biar kami isolasi di rumah sakit juga .” Ucap Papanya Kelly saat sudah berada di dekat Sang Istri dan para tenaga medis.

“Tapi Tuan perintah dari pimpinan hanya pasien yang dijemput.” Ucap salah satu tenaga medis itu.

“Huuuuuuuaaa.... huuuuuuuaaaaa.... aku tidak mau dibawa mobil ambulance Papa.... tolong aku Papa.... huuuuuaaaaa... huuuuaaaaa...” suara Kelly lagi di antara tangisnya, kedua tangan mungilnya memeluk tubuh Sang Mama dengan sangat erat.

“Iya Sayang, Papa, Mama dan Aunty akan menemani kamu.” Ucap Papanya Kelly sambil mengusap usap kepala Kelly.

Papanya Kelly lalu menoleh ke arah para tenaga medis yang masih berdiri di dekatnya.

“Kami tidak tega, biarkan kami mengantar puteri kami dengan mobil kami sendiri saja. Kami akan ikut ke rumah sakit. Biarlah nanti saya jelaskan pada pimpinan kalian.” Ucap Papa nya Kelly selanjutnya.

Para tenaga medis itu pun lalu pamit dan kembali menuju ke mobil ambulance. Mobil ambulance pun kembali ke rumah sakit tanpa membunyikan sirene nya lagi karena tidak membawa pasien dan tidak akan menjemput pasien

Keluarga Kelly pun berangkat ke rumah sakit dengan memakai mobil milik Papanya Kelly. Sudah tidak terdengar lagi suara tangis histeris Kelly, hanya tersisa isakan tangisnya dan terus saja meminta agar Nona Elena untuk menelepon Aja dan Ata. Akan tetapi Nona Elena belum melakukan dia katakan pada Kelly kalau akan menghubungi Aja dan Ata jika sudah sampai rumah sakit.

Sementara itu di belahan bumi selatan tepatnya di Mansion William dan lebih spesifik lagi di kamar Tuan dan Nyonya William. Waktu di Indonesia bagian barat sudah menunjukkan dini hari. Akan tetapi Nyonya William belum juga bisa tidur.

“Pa... perasaanku kok tidak enak ya...” ucap Nyonya William yang sudah berbaring di samping suaminya yang sudah tidur pulas.

“Pa....” ucap Nyonya William lagi sambil menepuk nepuk lengan Suami nya.

“Hmmm tidur Ma, agar stamina bagus tidak mudah terserang bakteri.” Gumam Tuan William antara sadar dan tidak, kedua matanya masih terpejam.

“Tidak bisa tidur Pa, pikiranku masih saja pada Aja dan Ata juga Lisbeth..” ucap Nyonya William.

“Padahal Vadeo juga akan menyusul mereka tetapi aku kenapa masih saja kepikiran...” Gumam Nyonya William yang kedua matanya masih berkedap kedip karena tidak bisa terpejam. Sedangkan Tuan William sudah pulas lagi.

Sesaat terdengar bunyi dering di pesawat telepon yang ada di dalam kamar itu.

“Hmmm siapa telepon dini hari begini.” Gumam Nyonya William lalu segera bangkit dari tidurnya dan cepat cepat melangkah menuju ke pesawat telepon.

“Lisbeth apa ya, di sana kan masih siang menjelang sore.” Gumam Nyonya William sambil terus berjalan.

Sesaat kemudian Nyonya William segera mengangkat ganggang telepon.

“Hallo.” Ucap Nyonya William.

“Oma William, Pak Sopir ku tadi dijemput ambulance rumah sakit, dicurigai terserang bakteri karena dia tadi sakit.” Suara Nyonya Lisbeth di balik ganggang telepon.

Mendengar kabar berita itu, Nyonya Willam pun sangat kaget hingga ganggang telepon terlepas begitu saja dari genggaman tangannya.

“Oma William apa kamu pingsan?” suara Nyonya Lisbeth di balik ganggang telepon yang tergeletak di meja, sedangkan Nyonya William masih bengong.

“Oma William...” teriak Nyonya Lisbeth lagi.

“Hah? Kenapa jadi gawat begini.” Ucap Nyonya William yang jantungnya masih berdebar debar. Dia pun mengambil ganggang telepon itu lagi, tapi...

TUT

TUT

TUT

Sambungan telepon pun sudah terputus. Nyonya William pun memencet mencet tuts untuk melakukan panggilan balik tetapi nomor telepon Nyonya Lisbeth terdengar nada sibuk.

Nyonya William lalu kembali melangkah menuju ke tempat tidur.

“Pa... bangun Pa, feelingku tajam Pa, benar Pa gelisah ku tadi karena ada yang gawat di rumah Lisbeth... “ ucap Nyonya William sambil menggoyang goyang kaki suaminya.

Mendengar di rumah adiknya ada yang gawat. Tuan William pun membukakan matanya.

“Ada apa?” tanya Tuan William sambil bangkit dari tidurnya.

“Sopir sudah terserang bakteri. Gimana ini Pa? Jadi bingung kan? Kalau Lisbeth dan Twins boy dibawa pulang jangan jangan mereka juga sudah terserang bakteri itu.” Ucap Nyonya William dengan nada dan ekspresi wajah yang tampak bingung dan panik.

“Aku harus hubungi Deo dan Alexa sekarang.” Ucap Nyonya William yang akan mengambil hand phone nya yang sudah off di atas meja nakas.

“Ma, besok saja kasihan mereka. Pasti sopir sudah ditangani oleh tenaga medis. Tunggu beberapa jam lagi kan sudah pagi, baru hubungi Vadeo dan Alexa.” Ucap Tuan William yang melarang istrinya mengganggu tidurnya anak dan menantu nya.

“Ixora juga sudah mengirim antibiotik pada mereka.” Ucap Tuan William lagi.

“Tapi aku tidak bisa tidur Pa.” Ucap Nyonya William sambil menepuk nepuk pantat suaminya dengan keras

“Hmmm apa kamu mau goyang goyang agar bisa tidur. “ ucap Tuan William sambil memegang tangan Istri nya agar tidak menepuk nepuk pantatnya, sebab karena keras terasa sakit juga.

“Hah? Mana bisa goyang enak enak di saat gelisah begini.” Ucap Nyonya William lalu dia melangkah meninggalkan tempat tidur itu. Dia berjalan mondar mandir di dalam kamar menunggu pagi hari tiba.

Sedang kan di tempat lain di belahan bumi utara tepatnya di Mansion Mewah milik Tuan Jack. Dia tampak marah marah saat melihat siaran konferensi pers. Karena para pendemo banyak yang sudah membubarkan diri.

“Kurang ajar gagal lagi usahaku.” Ucap Tuan Jack dengan kesal sambil membanting remot kontrol televisi nya.

Sesaat Sang pengawal pun berjalan tergopoh gopoh mendekat.

“Tuan gawat Tuan, mobil polisi datang masuk ke halaman Mansion.” Ucap Sang pengawal Tuan Jack dengan nada panik dan ketakutan

"Hah? Aku harus sembunyi!" teriak Tuan Jack sambil bangkit berdiri...

....

“Karya Ini merupakan karya jalur kreatif. “

1
mutiyah wiyono
Lho ko sdh tamat, kelanjutan dari bakteri yg mematukan gimana
Arias Binerkah: terima kasih kak atas hadir dan dukungannya 🙏🙏🙏🙏🙏🥰🥰🥰🥰🥰🥰

bakteri sudah teratasi dengan program Vajo Kak dan pemimpin makluk planet yg mengelilingi bintang katai orange sudah tunduk pada Aja dan Ata 😍😍😍😍😍😍😍

love love sekebun buat Kakak ♥️♥️♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
wirahayu
kok tamat kak masih penasaran loo
Arias Binerkah: Terima kasih Kak atas hadir dan dukungannya 🙏🙏🙏🙏♥️♥️♥️♥️♥️🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Natasya Lia
sangt bagus mksih thor
Aulelie Aulelie
kok tamat kak lg seru2 nya ni.?
Arias Binerkah: terima kasih kak atas hadir dan dukungannya hingga akhir bab.. iya Kak nanti aku pikir sekuel nya.. 🙏🙏🙏🙏🙏🥰🥰🥰🥰🥰🤗🤗🤗🤗🤗
total 1 replies
💐Nie Surtian💐
Kenapa udah tamat kak? Padahal suka ceritanya...seru juga...
Arias Binerkah: Terima kasih Kak atas hadir dan dukungannya hingga akhir bab. Iya Kak mgk next buat novel baru sekuel dari novel ini 🙏🙏🙏🙏🙏🥰🥰🥰🥰🥰♥️♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Ulvi Hasanah
yaah kok sudah tamat aja thoorr...masih penasaran loh iniiii
Arias Binerkah: Terima kasih Kak atas hadir dan dukungannya setia hingga akhir bab.. nanti lain waktu buat cerita lagi Kak.. siapa tahu nanti dengan Twins girl mereka ke planet itu 🙈🙈🙈🙏🙏🙏🙏🥰🥰🥰🥰🥰♥️♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Aulelie Aulelie
seru baget kak up nya yg byk dong😁😁😁😁😁🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻
Arias Binerkah: Terima kasih Kak 🥰🥰🥰🥰🙏🙏🙏🙏🙏
total 1 replies
summaya
lanjut thor
Arias Binerkah: siyap 🥰🥰🥰🥰🙏🙏🙏🙏
total 1 replies
Nit_Nit
bahaya kalau Oma Kucing cobs²
Aulelie Aulelie
ayo serang ata aja jgn sampai dia kebumi lg meyebar kan virua
💐Nie Surtian💐
Semoga tubuh astral Aja n Ata bisa menyerang pesawat itu...
Nit_Nit
aja kamu jangan nakal ya....😘😘😘😘😘😘😘
summaya
lanjut thor
Arias Binerkah: siyap 🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Aulelie Aulelie
makin tbes aja ceritanya👍🏾👍🏾👍🏾👍🏾👍🏾👍🏾👍🏾💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻
Arias Binerkah: Terima kasih Kak atas support nya 🥰🥰🥰🥰🥰🤗🤗🤗🤗🤗🙏🙏🙏🙏🙏
total 1 replies
Aulelie Aulelie
💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻y kakak up nya jgn lama2 aku kasih kopi y biar tambah 💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻😘😘😘😘😘
Arias Binerkah: Terima kasih Kak 🙏🙏🙏🙏🙏🥰🥰🥰🥰🥰🥰 love love love sekebun ♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Aulelie Aulelie
akhir nya yg di tunggu2 up jg aku selalu menunggu mu up kakak💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻😘😘😘😘😘😘😘
💐Nie Surtian💐
Semoga up~nya lancar kak... Semangaaaaattt... 💪💪💪
Nit_Nit
njut.. njut.. lanjut
Rianti Dumai
d'sinar az sudah Jack ithu,biar lumer and mlelleh,,,,
Rianti Dumai
tuan Jack sudah bebas dari penjara,,,!!!
Arias Binerkah: Iya 😫😟
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!