NovelToon NovelToon
Butuh Kasih Sayang Orang Tua

Butuh Kasih Sayang Orang Tua

Status: sedang berlangsung
Genre:Konflik etika / Mengubah Takdir / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Wanita Karir
Popularitas:34.8k
Nilai: 5
Nama Author: fianaqila

Fianasya sari juga ingin merasakan kasih sayang dari orang tuanya. Papa Fia sangat sibuk dengan pekerjaannya, sampai tidak ada waktu untuk anaknya. Sedangkan mamanya sama sekali tidak perduli dengan Fia, bagi Sarah Fia hanya beban dan tidak bisa apa-apa. Tidak ada yang bisa di bangakan dari Fia. Beda dengan abangnya, di usia muda sudah memiliki usaha.
Mampukah Fia bertahan dengan keluarga yang seperti itu ?
Apakah orang tua Fia akan menyayangi Fia suatu saat nanti ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fianaqila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 31

Dokter sudah memberitahukan kondisi Raisya, Lalita yang mendengarnya semakin sedih saat mengetahui kondisi anaknya saat ini.

“Raisya bangun sayang, ini mama nak.” Ucap Lalita sendu.

“Ma, kenapa Raisya belum juga sadar ma.” Ucap Lalita kepada Anjani.

“Kamu sabar ya nak, mama yakin Raisya akan segera sadar.” Ucap Anjani menenangkan anaknya itu.

“Sarah kamu kenapa gelisah seperti itu?” Tanya Anjani yang melihat Sarah.

“Tidak tahu mengapa aku sangat khawatir dengan Atika ma, sadari tadi aku hubungi Atika tidak mengangkat telpon ku ma, aku jadi khawatir terjadi sesuatu dengan Atika ma.” Ucap Sarah memberitahukan apa yang membuat dirinya gelisah.

“Kenapa begitu banyak masalah datang kepada kita.” Ucap Anjani setelah membuang nafas lelahnya.

“Apa semua ini ulah mas Toni ya mbak.” Ucap Lalita menebak.

“Masa iya ini ulah Toni?” ucap Anjani yang tidak terlalu yakin.

“Ya bisa saja ma, dia ingin mengancam kita dengan cara seperti ini ma.” Ucap Lalita.

“Akhirnya Atika menelpon juga.” Ucap Sarah senang.

Senyum Sarah sirna saat mendengar suara seorang perempuan yang berbicara kepadanya namun itu bukan suara Atika. Orang itu mengancam akan mencelai Atika jika Sarah tidak memberikan tebusan.

Sarah yang panik dan takut anaknya kenapa-napa menanyakan berapa tebusan yang di minta. Setelah sambungan telpon terputus, Sarah menangis karena ternyata anaknya di culik. Anjani menghampiri Sarah dan memeluknya.

“Kamu sabar, tenang ya nak.” Ucap Anjani mengusap punggung anaknya.

“Mah, Atika ma, Atika di culik ma.” Ucap Sarah.

“Tidak salah lagi mbak ini semuanya pasti ulah mas Toni, pasti mas Toni butuh uang untuk bayar pengacara makanya mas Toni melakukan ini.” Ucap Lalita yang sedari tadi menyalahkan Toni.

“Sudah-sudah kita bahas siapa pelakunya nanti saja, sekarang ini kita harus mempersiapkan tebusan untuk Atika.” Ucap Anjani.

“Aku pulang dulu, aku harus ambil uang tebusan untuk Atika.” Ucap Sarah dan pergi dari rumah sakit itu.

Anak buah Andre melaporkan apa yang dia dengar tadi. Andre yang menerima informasi itu tertawa senang.

“Rasakan tante Sarah.” Ucap Andre senang.

“Padahal Atika sama sekali tidak di culik dan sekarang saja dia masih di atas pohon, hahaha.” Ucap Andre yang begitu senang.

Atika masih di atas pohon karena anjing yang tadi mengejarnya tidak kunjung pergi, Atika sudah lelah berada di atas pohon, Atika juga lapar karena belum makan apapun sedari tadi.

“Ma tolongin Atika ma, Atika capek disini, Atika lapar ma.” Ucap Atika yang menangis.

. . .

“Akhirnya kita sampai juga di villa.” Ucap Doni. Villa itu merupakan villa milik Samuel.

“Ya sudah kalian letakkan barang kalian di kamar.” Ucap Dilon.

Dilon sudah memberitahukan kamar-kamar untuk mereka tempati, setiap kamar di isi oleh tiga orang.

“Ok Lon.” Ucap sandi.

Mereka semuanya menuju ke kamar masing-masing untuk meletakkan barang mereka.

Setelah meletakkan barang mereka, mereka jalan-jalan di sekitaran villa itu, menikmati pemandangan yang memanjakan mata.

“Indah banget.” Ucap Maya.

Mereka berenam berjalan-jalan menikmati indahnya pemandangan yang di suguhkan di sana.

Sejenak Fia melupakan semua masalah yang terjadi kepada keluarganya. Sementara Fia yang asyik menikmati pemandangan yang ada di sana, Dilon menelpon Andre dan menanyakan keberhasilan rencana mereka.

Dilon mendapatkan informasi dari abangnya itu bahwa Atika masih di atas pohon karena dikejar anjing sedang Raisya belum sadarkan diri di rumah sakit.

Dilon yang mendengar itu senang karena rencana mereka berhasil, setelah Andre menanyakan Fia kepada Dilon, memastikan Adiknya itu menikmati liburan, Andre mematikan sambungan telepon.

“Nikmati lah penderitaan kalian.” Ucap Dilon.

“Fia di sini bagus nih buat foto.” Ucap Yuna.

Mereka berenam asyik foto mencari tempat yang bagus untuk foto. Sepertinya Fia melupakan masalah yang terjadi kepada keluarganya.

“Gays kita cari makan yuk.” Ajak Erna.

“Ayo aku juga sudah lapar.” Ucap Fia setuju.

. . .

Sarah sudah sampai di tempat dimana anak buah Andre berada.

“Mana Atika?” tanya Sarah yang sudah membawa uang yang mereka pinta.

“Serahkan dulu uang itu, baru kami serahkan anak anda.” Ucap anak buah Andre.

Sarah bersikeras mereka menyerahkan anaknya dulu namun tetap mereka juga tetap pada keputusan mereka. Sampai akhirnya anak buah Andre mengancam akan menyakiti Atika barulah Sarah menyerahkan uang itu.

Sarah takut anak di sakiti, Sarah memberikan uang dalam tas itu kepada anak buah Andre. Setelah menerima uang itu mereka pun memberitahukan dimana Atika berada.

Sarah langsung menuju ke tempat dimana Atika berada, Sarah teriak memanggil Atika.

“Atikaaa!! Atika kamu dimana nak?” teriak Sarah.

Sarah terus teriak sampai akhirnya Atika menyahuti panggilan dari Sarah.

“Ma!! Ma aku disini ma!!” Teriak Atika.

“Kamu dimana ? Mama tidak lihat kamu sama sekali nak.” Ucap Sarah.

Anjing yang tadinya berada di bawah pohon dimana Atika berada sudah pergi. Anak buah Andre memanggil anjing itu dan membawanya pergi.

“Di atas pohon ma.” Ucap Atika.

Sarah mencari anaknya sambil menengadah ke atas melihat dimana keberadaan anaknya dan akhirnya dia bertemu dengan Atika.

“Ya ampun Tika kamu ngapain di situ, ayo turun nak.” Ucap Sarah kepada anaknya.

“Aku tidak tahu turun ma, tolongin Tika ma.” Ucap Atika kepada mamanya.

“Yah mama juga tidak tahu cara bantuin kamu turun.” Ucap Sarah bingung.

Sarah berpikir bagaimana caranya menurunkan Atika dari atas pohon.

“Tika coba kamu turunnya pelan-pelan nak.” Ucap Sarah yang tidak menemukan cara lain selain menyuruh Atika turun secara pelan-pelan.

Atika menurut dan mencoba untuk turun, awal dia bisa sedikit demi sedikit turun ke bawah. Di saat hampir sampai ke bawah Atika terjatuh dan mengenai Sarah.

“Aduh Tika kamu benar-benar ya, sakit badan mama tahu.” Kesal Sarah.

“Ya maaf ma.” Ucap Atika.

Atika membantu mamanya berdiri setelah itu mereka pergi dari sana.

“Kenapa kamu ada di atas pohon sih, kamu ngapain coba?” tanya Sarah heran.

Atika pun menceritakan semuanya yang terjadi kepada mamanya mulai dari dirinya yang terkena copet, di kejar anjing sampai akhirnya dia memanjat pohon untuk menghindari anjing itu.

“Sial jadi mama ditipu oleh mereka.” Ucap Sarah kesal.

“Maksud mama gimana?” tanya Atika bingung.

Sarah menjelaskan bahwa dia mendapatkan telpon dari ponsel Atika dan mengatakan bahwa mereka menyandra Atika dan mereka pun meminta tebusan.

Sarah juga memberitahukan berapa banyak uang yang di minta oleh penjahat itu.

“Apa jangan-jangan yang melakukan ini itu perampok yang copet tas aku ma?” ucap Atika menebak.

“Bisa jadi, buktinya saja mereka menelpon dari ponsel kamu.” Ucap Sarah.

“Dasar pencuri tidak bermodal.” Ucap Atika.

“Tapi ya sudah lah yang penting kamu selamat, sekarang kita ke rumah sakit.” Ucap Sarah.

“Aku baik-baik saja ma, tidak perlu ke rumah sakit untuk periksa, istirahat juga udah baikan kok.” Ucap Atika yang berpikir mamanya akan membawa dirinya ke rumah sakit untuk mengecek keadaan dirinya.

“Mama juga bisa pastikan kamu baik-baik saja. Kita ke rumah sakit karena Raisya masuk rumah sakit.” Ucap Sarah memberitahukan.

“Kenapa bisa masuk ke rumah sakit?” tanya Atika.

Sarah pun menjelaskan bahwa Raisya kecelakaan dan sampai sekarang Raisya tidak sadarkan diri.

1
xoxo_lloovvee
jangan lupa mampir thor
Ai
mampir, Thor. kunjungi karyaku jg ya
xoxo_lloovvee
jangan lupa mampir ya thor
Kristina tina
dasar orang" licik.
Kristina tina
keluar aja fia dari rumah rasa neraka itu.
wifashaa
gk tau diri emang
➳ᴹᴿ᭄🥑⃟Mℭ°Sagitarius༻࿐
kayak nya lebih bgus jdi orng byasa dah,nggk akan ada yg liat dia anak orng kaya🤔
➳ᴹᴿ᭄🥑⃟Mℭ°Sagitarius༻࿐
curiga kayak ny bukn mmanya/Shame/
➳ᴹᴿ᭄🥑⃟Mℭ°Sagitarius༻࿐
kok ada ibu bgtu😳
Vesya
Pengen gue tabok tuh mamax, segitu ke anakx sendiri😤
Vesya
Segitu amat mamax, sampai bawa mobil aja kagak dibolehin😐
🍾⃝ʙᴀʙͩʏᷞ ɢᷰᴇᷠᴍᷧᴏʏ💖💞🇮🇩
mampir kak
➳ᴹᴿ᭄🥑⃟Mℭ°Sagitarius༻࿐
like dlu nnti lnjut bca
Frz Channel_id
Alhamdulillah ada kemajuan pia sehat selalu thor
Daulat Pasaribu
mampos kau sarah.seru thor
Daulat Pasaribu
mampir thor
Bunda'nya Alfaro Dan Alfira
bagus
IG: fianana69: terima kasih
total 1 replies
Jungkook wife
hadir kak mari saling dukung
Rinjani Putri
aku tinggalkan jejak bintang ya dikarya indahmu kk
JW🦅MA
waduh kasihan anak nya siti ya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!