Bagaimana rasanya saat ditinggal oleh istri tercintanya? Istri yang dicintai harus meninggalkannya dan ketiga anaknya yang baru saja ia hadirkan didunia selama lamanya?
Ricko, seorang duda ini harus menjalani semuanya!
Namun adalah kala pelangi setelah hujan.
Siapakah yang akan menjadi pelangi itu dan menjadi ibu untuk ketiga anak Ricko?
Simak ceritanya😘😘😘
(Maaf ini cerita pertama jd banyak kesalahan)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fatmass, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
part 30
tok tok tok
Nasywa yang sedang merebahkan tubuh nya merasa kesal dengan suara ketukan pintu yang mengganggu dirinya. Dengan langkah malas dirinya berjalan dan membukakan pintu.
"siapa sih--" sungut Nasywa dan kaget saat melihat siapa yang berdiri dihadapannya.
'Kenapa dia bisa tau rumahku sih, Padahal niatku untuk tidak datang' Sunggut Nasywa di dalam hatinya.
"Apa kau lupa dengan malam ini!" tegas Wida.
"Dek, siapa yang datang?" Tanya ibu Nasywa pada Nasywa saat tau ada yang mengetuk pintu.
"assalamualaikum" Ujar Wida membungkukkan badannya ke arah ibu Nasywa.
"Ini siapa dek? Pacarnya ya? ayo masuk!" pinta Ibu Nasywa.
Nasywa melotot kan matanya mendengar dari kata ibunya bahwa Wida adalah pacarnya. Dengan cepat Nasywa menggelengkan kepalanya. Namun saat Nasywa akan menjawab sudah terdahulu i oleh Wida.
"Saya bukan pacarnya bu, Tapi calon suaminya!" seru Wida yang mendapat tatapan tajam dari Nasywa.
"Ya ampun adek, ibu kira nggak ada yang mau sama kamu. Sekali dapet pacarnya ganteng gini" Canda Ibu Nasywa mengagumi Wida.
Wida hanya tersenyum sedangkan Nasywa hanya menghela nafas. Dia benar benar berada dalam drama yang membuatnya pusing menghadapi kesulitan yang ditimbulkan Wida.
"Saya ijin buat bawa Nasywa, Saya mau bawa ke orang tua saya," ijin Wida.
Nasywa pun menatap ibunya dan menggeleng tanda ia tidak mau. Namun ibu Nasywa hanya tersenyum dan mengijinkan Wida untuk ikut dengannya.
"Jaga anak ibu ya!" seru Ibu Nasywa.
"aku mau ganti baju dulu!" jawab pasrah Nasywa meninggalkan Wida dan ibunya.
...•••...
*kediaman Mahardika
Ricko masih setia dengan menatap foto pernikahannya dengan mendiang istrinya. Menangis mengingat momen momen bahagia bersama mendiang istrinya dan hancur seketika saat mendiang istrinya tiada.
"Maafkan aku harus menikah dengan orang lain, Kinan!" ujar Ricko mengusap foto pernikahannya.
"Daddy memaksaku menikahinya, mungkin dia yang telah menghasut Daddy" Kesal Ricko.
"Tapi kau tenang saja, sayang. Aku tetap mencintaimu dan tidak akan mengkhianatimu." Seru Ricko
Setelah selesai berbicara sendiri, Ricko pun akhirnya terlelap dan menuju alam mimpinya.
Di Dalam Mimpi Ricko.
Cahaya terang menyilaukan pandangan Ricko. Ricko beberapa kali mengerjapkan matanya berkali kali agar matanya tidak terlalu silau.
Sampai tiba tiba sebuah suara memanggilnya.
"Mas Ricko!"
Ricko pun menoleh dan melihat ke arah suara dan terlihatlah seorang yang sangat disayangi dan dirindukannya.
"Sayang!" ujar Ricko menangis dan memeluk Kinan.
Namun usahanya sia sia karena Kinan tidak dapat disentuh dan seperti bayangan saja.
"kita beda dunia mas. Aku mohon lupakan aku, aku ingin tenang di sana. jika kau tidak melepaskan ku aku tersiksa, Mas.!" seru Kinan dengan tersenyum.
"enggak apa yang kamu katakan tolong kembali padaku!" isak Ricko.
"Apa kau tega membiarkan aku tersiksa?" ujar Kinan.
Ricko pun menggeleng dan Kinan pun tersenyum.
"Berusahalah mencintai dia Mas. Aku tau dia wanita baik dan tulus. Jangan menyakitinya. Berjanjilah padaku" ujar Kinan tersenyum
"Dia siapa?" tanya Ricko.
"Kau tau siapa dia mas." jawab Kinan
"Tapi"
"Aku sudah tidak mungkin di sisi mu. Dia lah yang menggantikan ku kelak. Kumohon lepaskan aku dan berjanjilah untuk melakukannya seperti kau menyayangiku" jelas Kinan.
"untuk melepaskan mu aku ikhlas. Tapi untuk Leksa, aku akan berusaha." seru Ricko.
"terima kasih, aku pergi, Mas. Jaga dirimu aku menunggumu di sana dengan istrimu" ucap Kinan tersenyum.
Saat itu pula Kinan telah hilang dari pandangan Ricko. Ricko pun menangis sejadi jadinya.
-
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
😘😘😘