NovelToon NovelToon
Ibu Kontrak

Ibu Kontrak

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Sistem / Ibu Pengganti / Diam-Diam Cinta / Pembantu
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: Hilman padli

kisah seorang remaja bernama fadli. 16 tahun diri nya baru masuk sma,namun dia tak memiliki orang tua. bukan tak memiliki tetapi kedua orang tua nya tak peduli dengan dia. kedua orang tua nya hanya mengirim dia uang setiap bulan. di saat itulah fadli bertemu dengan seorang wannita berumur 30 tahun bernama fitri. fitri yang tak memiliki pekerjaan memutuskan untuk menjadi pembantu dia mengetuk pintu setiap rumah di pinggiran kota dan menawarkan diri nya sampai dia bertemu dengan fadli, fadli lah yang menerima dia untuk bekerja namun dengan syarat dan kontrak, apa saja syarat dan kontrak nya?.. apa kalian penasaran baca saja dulu bab 1 jika suka bisa di lanjut jika tidak di stop saja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hilman padli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

chapter #28

Ke esokan hari nya tiba di pagi hari fitri sudah mengemasi beberapa baju di koper.

Fadli yang melihat itu bingung "haha kamu mau kemana?"tanya fadli.

"apa maksud kamu pulang kamu sekolah kita kan akan pergi ke hotel sekalian saja sambil jalan- jalan sampai hari minggu ingat kan kita akan esek- esek" jelas fitri terseyum menggoda.

"ya aku ingat semoga saja tidak sakit. Sekarang aku akan pergi ke sekolah dulu nanti pulang mungkin jam 10 atau 11 karena hanya 1 pelajaran saja ujian hari ini" kata fadli sambil memakai sepatu.

"baiklah aku akan menunggu" jawab fitri penuh senyuman.

Fadli pun pergi berangkat ke sekolah sementara fitri langsung memesan hotel di hp nya.

Di sekolah fadli mengerjakan ujian sambil memainkan pensil nya di tangan kerena gabut.

"ah.. Lama sekali waktu berjalan aku sudah menyelesaikan soal aku" kata fadli di dalam hati nya "bosan sekali" sambung nya lagi sebelum tiduran.

beberapa jam kemudian guru di depan mulai mengambil kertas- kertas ujian setelah semua di ambil.

"sebentar dulu aku ada pengumuman di hari senin nanti sekolah melati kalian bisa datang ke sekolah mawar untuk melihat nilai tertinggi di papan pengumuman dari hasil ujian kali ini. itu saja terima kasih" jelas guru yang ada di depan itu.

Semua siswa dan siswi pun pulang ke rumah masing- masing. Fadli berjalan dengan tenang menuju ke rumah nya namun tiba- tiba di di cegat oleh zahra dan teman- teman sekelas nya.

"yo fadli ada waktu kan hari minggu kita pergi jalan -jalan kamu ikut ya" kata zahra terseyum.

Fadli dengan wajah yang datar menjawab "maap aku tak bisa aku sudah berjanji untuk pergi cek in dengan fitri jadi maap lain kali saja jalan-jalan nya" fadli langsung lari.

Sementara teman- teman nya terdiam mereka saling menatap.

"cek in itu di hotel kan?, sepasang kekasih menyewa suatu kamar untuk melakukan hubungan itu?" tanya lisa dengan wajah ya g memerah.

"hah.. Dia polos sekali tapi biarkan saja kali ini kita nyak usah ganggu fadli biarkan dia pergi dengan fitri mungkin dia akan bersenang- senang sekarang kita akan pergi ke mana?"tanya zahra

Setelah semua berunding mereka sepakat untuk pergi ke kolam renang untuk liburan di hari minggu.

Sementara itu fadli yang baru sampai di rumah langsung memakai baju dan segera naik ke mobil lalu pergi menuju hotel yang sudah di pesan.

"ah.. menyenangkan sekali meski belum terjadi sih" kata fitri terseyum gembira.

"ya..." jawab fadli singkat.

Fitri dan fadli pun terus melaju menuju tempat liburan mereka berdua.

Beberapa jam telah berlalu akhir nya fitri dan fadli pun tiba di sebuah hotel yang sangat besar di dekat sebuah gunung besar.

"fadli...fadli.. bagun kita sudah sampai" kata fitri sambil menepuk - nepuk pipi fadli yang tertidur di mobil.

Fadli membuka mata nya dia melihat ke arah fitri. "sudah sampai?" tanya nya dengan wajah mengantuk.

"benar sekali sudah sampai ayok masuk ke dalam hotel" jelas fitri.

Fadli segera bangun dan berjalan menuju ke lobi hotel. Di lobi hotel fadli dan fitri pergi ke resepsionis dan langsung menanyakan kamar mereka.

"fitri dan fadli ya?, silakan ikuti pelayan ini dia akan mengantar kalian ke kamar kalian" jelas salah satu resepsionis.

Fitri mengangguk dia menarik lengan fadli mengikuti pelayan yang mengantar mereka menuju ke kamar.

beberapa menit berlalu mereka sudah tiba di kamar fitri tampak gembira sambil membereskan baju di meja sementara fadli berjalan menuju ke kasur dan langsung merebahkan diri.

"nyaman sekali kasur nya empuk banget" kata fadli di dalam hati nya.

"hem.. Kamu lelah ya di perjalanan?" tanya fitri dengan wajah kecewa.

"maap aku jarang naik mobil jauh jadi aku kelelahan." jelas fadli.

"sudah lah ngak apa- apa kamu masih punya 3 jam untuk tidur. Nanti jam 7 malam aku bangunkan kamu untuk mulai main sekarang kamu istirahat saja" kata fitri terseyum sambil menyelimuti fadli.

Fadli pun tanpa ragu langsung menutup mata nya dan tidur sementara fitri segera masuk ke kamar mandi dan langsung berendam sambil menggosok badan nya.

"aku harus memiliki tubuh yang bersih untuk main nanti malam" kata nya di dalan hati sambil menggosok badan nya.

Beberapa jam telah berlalu di jam 7 malam fadli sedang makan makanan yang di betikan oleh pihak hotel sementara fitri sibuk merias wajah nya.

"hei.. Kamu ngak mau makan apa," tanya fadli sambil memengang mangkuk yang penuh makanan.

"tidak nanti saja kamu duluan saja yang makan" jawab fitri masih fokus pada cermin.

"baiklah kalo begitu" kata fadli lanjut makan.

setelah selesai makan fadli segera mandi dia berendam di bak mandi dengan tenang.

"malam ini adalah malam pertama aku dengan fitri. Malam yang akan menjadi kenangan tapi ini pengalaman pertama aku semoga saja aku bisa membuat fitri puas" kata fadli di dalam hati nya.

Beberapa menit berlalu fadli keluar dengan hanya menggunakan handuk saja

Fitri sudah siap dengan pakaian seksi nya yang ketat dan tembus pandang. wajah fadli seketika memerah saat melihat fitri dengan pakaian seperti itu.

Fitri mendekat dia menarik handuk fadli dan tertawa "astaga haha sudah tegang saja ayo kita lakukan" ajak fitri.

"kamu anu... Kamu terlihat cantik dengan bagu itu" kata fadli memuji.

Fitri terseyum dia menengang dagu fadli dan mencium fadli dengan lembut "tentu saja aku cantik aku telah menyiapkan ini semua untuk kamu. Sekarang kita pergi ke kursi pasutri itu" jelas fitri sambil menarik fadli menuju kursi pasutri.

Fadli terdiam dia menatap fitri yang membereskan kursi itu " jadi apa yang harus aku lakukan?" tanya fadli bingung.

"tidak ada kamu hanya perlu mengikuti perintah aku saja. Kamu tiduran saja di kursi ini biarkan aku yang bergerak tapi minum dulu air yang ada di gelas itu" jelas fitri menujuk gelas yang penuh dengan air.

Tanpa ragu fadli meminum semuanya fitri yang melihat fadli menghabiskan air nya sangat gembira. Fitri segera mendorong fadli ke sopa pasutri itu dan langsung duduk di perut fadli.

"sekarang selamat makan" kata fitri mulai menciumi fadli dan memanjakan fadli.

Fadli hanya diam saja saat fitri memanjakan diri nya. Tubuh fadli sepernuh nya di kuasai oleh fitri bahkan lengan fadli di arahkan oleh fitri untuk memanjakan diri nya.

1 jam telah berlalu fadli sudah kelelahan kedua lengan nya sudah lemas bahkan seluruh tubuh nya lemas namun "enaknya....." kata fadli dengan wajah yang memerah dan penuh dengan keringat.

Fitri yang melihat fadli kini berada di cengkraman nya tampak senang sambil terus bergerak menikmati fadli.

"masih kuat kan fadli?" tanya fitri khawatir.

fadli melirik ke arah fitri dan menanggapi "aku lelah sih tapi ngak tau kenapa aku ingin terus lanjut"

"kalo begitu pindah ke ranjang ya kamu cukup tidur terlentang saja sisanya biar aku yang menangani semua nya" jelas fitri.

Fadli mengangguk dia segera berjalan ke kasur dan langsung tiduran terlentang sementara fitri dia pergi ke kamar mandi terlebih dahulu. Di kamar mandi fitri memengangi perut nya.

"gawat ukuran punya fadli ngak masuk akal sampai- sampai perut aku sakit seperti ini tapi aku masih belum puas aku mau lanjut lagi sekarang aku harus menenangkan diri dulu. Aku tidak boleh bergerak terlalu cepat. Aku juga harus membuat fadli nyaman sekarang mungkin dia masih kuat tapi tak lama lagi dia akan pingsan. Dia sudah buang 3 kali sampai paga aku lengket seperti ini sial..." kata fitri di dalam hati nya.

Beberapa menit berlalu fitri kembali ke kamar dia segera naik dan berkata "kalo begitu aku lanjutkan ya.."

Fadli terseyum dia mengangguk dengan senyuman. malam itu menjadi malam yang sangat menyenangkan untuk fadli dan fitri.

1
pembaca gabut
Thor. 😳 GK salah 10 lelaki 🗿
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!