NovelToon NovelToon
Tahta Berdarah Sang Pangeran

Tahta Berdarah Sang Pangeran

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Mengubah Takdir / Epik Petualangan
Popularitas:2.7k
Nilai: 5
Nama Author: lintang88

kerajaan majayan dalam situasi kritis,sang prabu telah di ambang kematian,saat terakhir dalam hidup nya,sang prabu hanya bisa membuat rencana penyelamatan putra mahkota,berharap di masa depan ,sang putra mahkota dapat mengambil hak nya kembali.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lintang88, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

aku punya ini..!

Gadis manis dengan rambut dikepang dua keluar sambil membawa piring dengan dua agung rebus di atasnya

dua matanya bengkak, kesuraman terlihat jelas di raut wajahnya.

" kami hanya punya ini, silahkan di sambi,barangkali kisanak lapar, setelah itu pergilah dari desa kami"

Prabu munding menanatap nya, gadis bernama murni ini mungkin Seumuran dengan Nawang ,membuat bertambah saja amarah di hatinya

ditatap oleh prabu munding,tak terasa ada jejak samar di hati murni, antara malu dan senang, dengan kepala tertunduk dia menambahkan

" bukan maksud kami mengusir mu, akan berbahaya jika Kahar dan anak buahnya melihat mu disini"

" iya nyi, aku paham"

setelah itu murni masuk kembali ke dalam kamar, menutup rapat rapat pintunya.

dia duduk tercenung di atas bale bale tempat tidur, matanya kosong ,dia mengambil pisau di bawah bantal ,dengan pisau dia berniat mengakhiri hidupnya,

pisau sudah menempel di pergelangan tangan, matanya kembali basah,air mata tergenang di kedua pipinya

" aki ..maafkan murni." dia bergumam

" jangan melakukan hal yang bodoh nyi"

tiba tiba saja seorang pria sudah ada di hadapan nya,kemudian mengambil pisau dari genggaman tangan nya,

murni terbelalak, bagaimana pria ini bisa masuk? dia melihat pintu kamar di depannya masih tertutup rapat !

tak berkata apa apa dia berlari keluar,sampai di luar ,dia melihat tamunya masih duduk bercengkrama dengan kakek nya

dia berbalik lari masuk, namun saat berbalik dia menabrak tubuh seseorang,

dengan mulut terbuka lebar,dia melihat wajah yang di tabrakannya,kemudian pandangan nya beralih keluar, dia melihat wajah tamu nya persis dengan yang dia tabrak.

"ssst..tenanglah nyi," prabu munding memegang pundak murni ,menenangkan nya

"kamu siapa.. siapa sebenarnya kisanak..?"

" namaku kepeng,aku datang dari kota raja,kesini untuk menolong mu dan membebaskan desa ini dari orang yang bernama Kahar, apakah nyai percaya!?"

" sssaaaa yaa,akuu " tergagap murni bicara dia tidak tahu harus berkata apa.

Malam datang, rembulan di langit bersinar terang,bulat sempurna,malam ini ternyata malam purnama,malam yang banyak di nantikan kawula muda untuk keluar memadu kasih di bawah tatapan bulan.

situasi berbeda ada di desa Bojong soang,desa ini tetap sepi seolah tidak ada tanda tanda kehidupan jangankan pasangan muda, anak anak pun tidak kelihatan batang hidung nya.

" ingat kata kata ku, jangan keluar rumah sampai aku sendiri yang datang mengetuk pintu"

" iya Raden .hati hati .*

aki suluh dan murni bergegas menutup pintu,mereka berdua hanya bisa pasrah dan percaya sepenuhnya pada tamu muda yang mengaku bernama kepeng ini

 menyusuri jalan desa yang sepi,hingga pada akhirnya sampai di sebuah rumah yang terletak di tengah pasar, ini lah seharusnya rumah judi itu.

sementara itu Kahar dengan penuh semangat tempur ,sedang menuju rumah murni,dikawal tiga orang kepercayaan nya.

Kahar berjalan sambil menyanyikan lagu tak menentu yang tidak enak di dengar,

"sekali kali beri kami kesempatan ikut menikmati atuh Ki"

" hahaha iya iya nanti "

" ah nanti nanti terus juragan mah..iraha gan,kapan atuh"

Kahar dan tiga anak buahnya berjalan menyusuri desa sambil tertawa tawa bekakak kan,persis suara setan,membuat takut siapa saja yang mendengar, mereka mematikan pelita,,menutup pintu dan jendela rapat rapat

mereka telah tau apa yang akan terjadi malam ini, dalam hati mereka hanya bisa mengeluh " kasihan si murni."

rumah judi milik Kahar ramai , terlihat ada orang yang diseret keluar,mereka itu biasanya kalah judi dan membuat onar

prabu munding terlihat di sebuah meja judi koprok,permainan nya sederhana,dua dadu dikocok di tempat seperti mangkok yang seperti nya terbuat dari tempurung kelapa ,

dadu di jumlah kan,jika bernilai 5 kebawah berarti kecil ,,jika 6 sampai 12 berarti besar,

sebagai penanda ,lembaran kain besar yang di bagi dua di bentangkan , bulatan merah untuk angka besar dan hitam untuk angka kecil,

kita tinggal memasang taruhan dan menebak warna apa yang di keluarkan si pengocok atau kita sebut saja bandar

jika tebakan kita benar,maka bandar akan membayar kita 2x lipat dari taruhan yang kita pasang, ditambah modal pasangan.

"juragan,juragan sudah kalah banyak,masih terus mau main,atau mau istirahat dulu?"

" hahaha ayo main terus .jangan takut kepeng Ngan ku masih banyak,nih lihat

" kring brak" pemuda tampan itu meletakkan lima kantong uang kepeng di atas meja

melihat hal itu,orang yang hadir langsung heboh,meja itu kini penuh orang ada yang ikut bermain,ada juga yang sekedar menonton,

" siapa dia? bodoh sekali,apa dia tidak tau, bandar curang ?sudah habis sepuluh kantong masih mau main lagi.."

bisik bisik diantara orang yang hadir terdengar,mereka bingung,pemuda kaya ini entah juragan muda dari mana,namun dia bermain dengan gila gilaan, sepuluh kantong uang habis dalam sekejap,1 kantong uang penuh berisi 500 kepeng,jika 10 tinggal kalikan saja.

Melihat situasi yang terlalu heboh,pengawas rumah judi mulai mengatur,

"yang main saja yang maju, yang menonton minggir !

orang ramai ikut bermain,mereka bertaruh kebalikan dengan yang pemuda itu pasang,dan aneh nya mereka pasti menang,pemuda itu tidak sekali pun menang

" prok.keprok.prok"" batok kelapa sebagai alat pengocok dadu berbunyi nyaring

" brak ..Barok kelapa dibanting diatas meja

"silahkan juragan,barang kali ini saat juragan yang menang"

" aku pasang semuanya"

lima kantong uang ditempatkan di bulatan warna merah, angka besar !

pemain lain terkaget kaget, lima kantong..itu lima kantong ,setidak 2500 kepeng!

mereka berebut memasang di bulatan hitam,berlawanan dengan taruhan pemuda itu,tapi ada juga yang bertaruh sama.

" terakhir..terakhir ayo siapa lagi yang mau pasang ?"

sudah tidak ada ? ..aku buka ..1,2,3 merah !"

batok kelapa di buka ,hasilnya dadu berjumlah 1 dan 3 ,angka kecil, bulatan hitam..

" aku menang..aku menang,teriakan pemain lain yang memang taruhan ramai.

" ah kalah lagi..apes nian aku hari ini" pemuda itu berkata sambil tersenyum.

" belum milik juragan, mungkin lain waktu "

bandar berkata sambil tersenyum,seolah orang baik dan bijaksana.

" bagaimana juragan,mau lanjut atau ..??"

" kepeng ku habis paman.."

" ya tidak apa apa juragan, besok bisa balik lagi .. sekarang juragan boleh minum sepuasnya, untuk malam ini gratis' , pengawas rumah judi tiba tiba saja muncul dan langsung menawarkan minum gratis.

" eh bukan begitu,kepeng ku habis,tapi aku masih punya ini.."

dari saku baju nya ,dia mengeluarkan 1 keping koin emas,koin itu berkilauan di timpa sinar lampu , menyilaukan siapa saja yang memandang.

1 koin emas bernilai 10000 kepeng !

pengawas rumah judi,bandar dan banyak penonton terbelalak ,gila..siapa anak muda ini

Kahar berjalan cukup lama,namun rumah yang di tuju tidak kelihatan juga,kaki nya mulai terasa pegal,

" kalian..apa kita tidak salah jalan hah,kok tidak sampai sampai ?"

" tidak Ki..kami yakin, kita kan sudah hapal desa ini luar dalam, masa iya bisa nyasar.

1
Ali Khadafy
awal yg bagus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!