Bagaimana rasanya jika tiba-tiba terlahir kembali ke dalam tubuh seorang bayi mungil??
itulah yang di rasakan oleh gadis cantik berusia 16 tahun itu.Alexa Wilona Smith atau kerap di panggil lexa,dia merupakan Queen mafia yg di takuti dunia bawah karena kesadisan yg di milikinya
namun kerena kecerobohan nya terhadap musuh dalam selimut yg berkedok sebagai sahabat, sehingga ia meninggal di tangan sahabat nya.
namun Tuhan masih memberikan ia kesempatan ke-2 untuknya yg terlahir kembali ke tubuh bayi mungil itu.
UP SAAT ADA WAKTU LUANG YAH GUYS ♥️♥️😉
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R3C2YMYFMYME, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
permainan Aurora(Revisi)
"itu adalah kalung dimensi sepeyti milik ku hanya saja jangkauan penggunaanya memiliki daya tampung teytentu,dan spesialnya kalung ini tak bisa di lepaskan oleh siapa pun kecuali aku atau kalian memutuskan lehey kalian"ucap Aurora datar.
"kalung itu juga akan menjadi senjata otomatis menyiksa Kalian jika kalian memiliki maksud buyuk untuk mengkhianati ku,bahkan jika kalian ingin melukai ku makan lehey kalian akan teypisah"ucap Aurora yg membuat rahang mereka terjatuh.
Yudha tak mampu menahan tubuhnya dan luruh ke tanah.
ia berfikir bahwa dengan mengelabui Aurora maka ia kan dengan mudah membunuh bocah itu,tanpa ia sadari bahwa niatnya sudah terbaca oleh kepala cantik Aurora.
Aurora tersenyum sinis dan datang mendekati Yudha.
Aurora mengangkat rahang Yudha dengan tangannya.
"bagaimana apa paman suka peymainan ku??"ucap Aurora.
Yudha tak sanggup mengeluarkan kata-kata nya.
"semuanya tak perlu tegang,kalian adalah keluarga ku mulai saat ini dan juga aku tak mencelakai keluayga kalian asalkan kalian tidak beykhianat"ucap Aurora.
Aurora memberikan secarik kertas berisi no ponsel nya kepada Yudha.
"kau tetap pemimpin mafia ini,namun aku adalah Queen yg mengatur di balik layay.dan kau yomi aku mempeycayai mu dan paman Yudha untuk membina mafia ini"ucap Aurora.
"aku akan menunggu kabay selanjutnya"ucap Aurora kemudian berjalan meninggalkan markas dragon fire itu.
Aurora kembali lincah berlari menyusuri hutan lebat itu.
"satu mangsa sudah beyada di dalam tangan ku selanjutnya GF,DVL,dan paling terakhiy adalah meyebut DEMON DYAGON dan mafia kesayangan ku YED WOLD "ucap Aurora menyeringai.
"Keyla, Rian aku akan kembali membalas dendam ku dan juga dendam Adara dan Kevin hahaha"tawa Aurora.
Aurora kembali ke gubuk dan Menganti pakaiannya.
Aurora kembali ke sekolah paud dengan masuk melalui pintu belakang sekolah dan bertepatan dengan itu ibu tita yg menelpon Aurora.
"aku sudah kembali ke sekolah ibu"ucap Aurora kepada ibu tita yg menelpon nya.
Aurora kemudian mematikan sambungan telponnya dan berjalan mendekati ibu tita.
"yaampun nak Aurora,kau kemana saja?di depan sudah ada ayah mu yg menjemput mu"ucap ibu tita
"maafkan Yaya yg membuat ibu tita khawatiy,Yaya pulang dulu"ucap Aurora sambil menyalami ibu tita.
"hufff..... ternyata nak Aurora adalah anak tuan Rey yah"ucap ibu tita memandang kepergian Aurora
kemudian Aurora keluar menemui Rey yg menunggunya pulang.
"Daddy!!"teriak Aurora kepada Rey yg sedang bersandar di mobil.
rey yg awalnya menampilkan wajah datar dan tatapan tajam, ketika mendengar suara itu wajah datarnya lenyap bak di telan bumi.
bahkan orang-orang yg ada di sana yg sedang memperhatikan Rey dari tadi pun merasa terkejut dengan perubahan wajah Rey.
Rey menjongkokkan dirinya dan merentangkan tangannya dan Aurora masuk ke dalam pelukannya dan mengalungkan tangannya di leher Rey.
"Yaya senang Daddy datang menjemput yaya"ucap Aurora.
"benarkah,apakah hari mu menyenangkan??"tanya Rey.
"hm.sangat menyenangkan"ucap Aurora.
"Rara juga senang karena bisa merasakan sensasi darah yg manis hahah" batin Aurora.
"tunggu.apa kau terluka??mengapa ada bau darah??"ucap Rey tiba-tiba yg membuat Aurora menegang.
"sial aku lupa bahwa bau anyir darah masih tercium oleh hidup yg tajam" batin Aurora.
"ah itu Daddy....tadi Yaya duduk di taman,tanpa Yaya sadayi ada nyamuk yg mengigit yaya.unyung saja Yaya saday dan memukulnya.tapi Dayah yg nyamuk isap sudah cukup banyak"ucap Aurora
"oh baik lah"ucap Rey.
"what???ko bisanya lo di bodohi anak kecil Daddy?!!!!,tapi syukurlah kalau dia percaya" teriak Aurora dalam hati.
"baiklah ayo kita pulang"ucap Rey.
"yey pulang"ucap Aurora
TBC.