NovelToon NovelToon
Di Khianati Tunangan, Di Nikahi CEO

Di Khianati Tunangan, Di Nikahi CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Lari Saat Hamil / One Night Stand / Single Mom / Hamil di luar nikah / Anak Kembar
Popularitas:10.6k
Nilai: 5
Nama Author: Ainie1012

Vania Arnelita Adriansyah (Vania) dan Rizky Nugroho sudah menjalani hubungan selama dua tahun kurang lebih.

Rizky selalu menjanjikan pernikahan mewah kepada Vania selama satu tahun ke belakang, akan tetapi selama hampir dua tahun ini janji Rizky seperti menghilang di bawa angin.

"Rizky, ada apa denganmu dan apakah aku punya salah?“ tanya Vania.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ainie1012, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

27. Quality time With Anggara Family (part2)

Nita dan kedua orang tuanya pun telah sampai di sebuah alun-alun kota, di sana sangat ramai pengunjung dan juga pedagang kaki lima.

"Pa....ma, apa kalian mau batagor atau siomay?" tanya Nita kepada kedua orang tuanya tersebut dan sebelumnya Nita sudah memarkirkan mobilnya tersebut.

"Tolong belikan papa siomay tanpa pare dan juga sayur kol...." kata papa Surya kemudian.

"Kalau mama juga mau siomay, pakaikan tahu dan siomaynya saja...." ucap mama Lia menambahi.

"Siap, akan aku pesankan dan kalian tunggu di sini...." balas Nita kemudian.

"Reni, tolong belikan air mineral buat papa dan mama...." ujar papa Seno kembali kepada Nita yang belum terlalu jauh dari sana dan Nita hanya mengangguk saja.

Kemudian Nita pun memesan siomay untuk kedua orang tuanya, sedangkan dirinya membeli batagor dan tidak lupa Nita membeli tiga botol air mineral untuk mereka.

"Bang....siomaynya dua yang satu komplit tanpa pare dan sayur kol, yang satunya lagi hanya siomay dan tahu saja...." lanjut kata Nita kepada penjualnya.

Kemudian Nita pun menghampiri penjual batagor, yang kebetulan berada di sebelahnya.

"Bang batagornya satu porsi ya...." sahut Nita kepada penjual batagor.

"Siap neng...." balas penjual batagor kepada Nita.

"Mas air mineralnya tiga dan ini uangnya...." sambung Nita yang menghampiri penjual minuman dan mengambil tiga botol air mineral dan membayarnya.

Nita kembali ke penjual siomay dan mengambil pesanan untuk kedua orang tuanya, tidak lupa dengan batagor miliknya yang sudah di sajikan juga.

Kemudian Nita pun membayarnya dan kembali ke tempat di mana kedua orang tuanya menunggunya.

"Ini punya papa dan kalau yang ini punya mama...." kata Nita yang memberikan dua styrofoam kepada kedua orang tuanya tersebut.

"Terimakasih sayang dan mana pesanan air mineralnya?" tanya papa Surya kembali.

"Hehehe maaf pa, ini dan untungnya papa mengingatkan aku...." ucap Nita sambil tertawa renyah dan menyerahkan dua botol air mineral untuk kedua orang tuanya tersebut dan setelahnya mereka pun menikmati jajanan yang telah mereka beli.

"Disini tidak ada yang jualan martabak manis apa?" tanya mama Lia, ketika dirinya telah menghabiskan siomay miliknya.

"Sebentar ma, akan aku carikan dan sepertinya ada di ujung sebelah sana yang jualnya deh...." ujar Nita kemudian sambil menunjuk ke sebuah tempat.

"Lebih baik kita jalan saja ke sana bareng-bareng, papa juga mau cari jajanan yang lain...." balas papa Surya yang mengajak kepada istri dan anaknya untuk berjalan kaki saja.

"Memangnya papa ingin beli apa lagi?" Nita kembali bertanya kepada papa Surya.

"Pasti kepo ya, lihat saja nanti...." jawab papa Surya dengan nada candaan, kemudian meninggalkan Nita dan juga mama Lia.

Nita dan mama Lia hanya saling pandang satu sama lain, kemudian keduanya pun mengikuti langkah kaki papa Surya yang sudah mendahului mereka.

"Coba saja kalau si kembar ikut kita kesini, pasti akan papa mengabulkan apa yang mereka inginkan...." kata papa Surya, entah kepada siapa.

"Si kembar? Maksud papa Andra dan Dev?" tanya Nita buat memastikannya.

"Iya....anak dari sahabatmu itu, mereka berdua sungguh menggemaskan sekali...." ucap papa Surya kemudian.

"Reni, bagaimana kalau besok-besok kita pinjam si kembar dari mamanya buat kita ajak jalan-jalan...." ujar mama Lia yang menyetujui perkataan suaminya tersebut.

"Mama ini....di kiranya si kembar itu barang apa, tapi nanti akan aku coba izin sama Nia buat mengajak nginep si kembar bersama kita...." balas Nita kemudian.

"Dan ngomong-ngomong si kembar, mama jadi mau punya cucu kembar deh...." lanjut kata mama Lia sambil membayangkan dirinya memiliki cucu kembar dan sedang bermain bersamanya.

"Ma, itu ada penjual martabak manis...." kata papa Surya yang menunjuk ke arah penjual martabak dan untuk mengalihkan pembicaraan.

Dan tanpa menunggu lama mama Lia langsung menghampiri penjual martabak tersebut.

"Mas, martabak manisnya dua yang satu dengan toping coklat keju dan yang satunya lagi dengan toping keju susu...." ucap mama Lia yang memesan martabak manis.

"Ma, sekalian sama martabak telurnya dua juga dengan dua telur bebek...." ujar papa Surya kemudian sambil memberikan uang dua ratus ribu kepada mama Lia.

"Tambah sama martabak telurnya dua dengan dua telur bebek...." sahut mama Lia kemudian dan penjualnya pun segera membuatkan pesanan mama Lia tersebut.

"Pa, memangnya papa tadi mencari jajanan apa?" sambung Nita yang bertanya kepada papa Surya.

"Bakso mercon...." balas papa Surya kemudian.

"Pa, sepertinya itu ada penjual bakso mercon...." kata Nita kepada papa Surya, sambil menunjuk ke arah penjual bakso mercon yang jaraknya tidak terlalu jauh.

"Kalau begitu papa mau ke sana dulu...." ucap papa Surya kepada anaknya tersebut.

"Tidak mau bareng saja nanti kesananya?" tanya Nita kembali dan papa Surya hanya melambaikan tangannya.

Tidak beberapa lama pesanan mama Lia pun sudah jadi dan juga sudah di bayar juga, akan tetapi mama Lia tidak melihat suaminya berada di sana.

"Pergi kemana papamu Ren?" tanya mama Lia kepada Nita.

"ma, sudah selesai? Kalau sudah kita pulang saja yuk...." ujar papa Surya kepada mama Lia dan Nita kemudian.

"Astagfirullah papa....ngagetin saja dan untungnya mama tidak punya penyakit jantung, sebenarnya papa pergi kemana sih?" tanya mama Lia kepada papa Surya sambil mengelus dadanya.

"Papa baru dari sana dan papa juga baru membeli ini...." balas papa Surya sambil menunjukkan tempat penjual bakso mercon dan menunjukkan bakso mercon yang baru saja ia beli.

"Papa ini sudah tahu punya penyakit lambung, tapi belinya yang begituan...." omel mama Lia kepada papa Surya, ketika melihat kuah bakso mercon yang berwarna merah dan ada cabe rawit utuhnya.

"Sesekali ma, lagi pula mama belinya juga tidak setiap hari...." kata papa Surya kembali.

"Terserah papa saja deh dan mama hanya mengingatkan ke papa, dari sini kita mau kemana lagi?" tanya mama Lia kepada Nita setelah dirinya ngomel kepada papa Surya.

"Katanya mau melihat kondisi rumah dulu, sebelum aku tempati...." ucap Nita yang mengingatkan kedua orang tuanya tersebut.

"Kalau begitu ayo, makannya sekalian di sana saja...." ujar mama Lia pada akhirnya.

Setelahnya mereka pun kembali ke parkiran yang tidak jauh dari penjual siomay dan batagor.

Nita kembali mengendarai mobil dan berjalan menuju alamat yang sudah di beri tahu oleh papa Surya.

'Sebentar perumahan ini kan?' tanya Nita kepada dirinya sendiri, karena ia merasa kenal dengan perumahan yang sedang ia lewati tersebut.

'Ck, sudah kuduga....' lanjut kata Nita kembali setelah melihat sebuah rumah yang tidak jauh darinya dan berlantai tiga.

"Papa....mama dan aku cuma mau mengasih tahu kepada kalian, kalau rumah yang di sana itu adalah rumah mertuanya Vania dan dengan kata lain kak Edwin juga tinggal di sana...." kata Nita sambil menunjuk ke sebuah rumah kepada kedua orang tuanya.

TBC

1
Rizky Sandy
banyak singkat cerita Thor,,,,
zeyynmaloth
Rizwan nama temen gw jir 🗿
ꋬ꒐ꋊ꒐ꏂ1012: benarkah?
total 1 replies
Muji Lestari
lanjoott lagi thorr
Muji Lestari
lanjutt thor
Libny Aylin Rodríguez
Jangan berhenti menulis!
ꋬ꒐ꋊ꒐ꏂ1012: siap kak, nanti malam akan aku lanjut.
total 1 replies
babyzizie
Gak bisa berhenti baca deh! 🔥
Celia Luis Huamani
Gemes sama tokoh ini. 😆
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!