MODERN CULTIVATOR

Lantai ke delapan The Treasure Garden

Jiang Yi menuntun Wu Tian ke sebuah ruangan yang cukup luas, dengan berbagai perabotan antik, dan didalam nya ada dua orang pria dewasa berumur 40an tahun, mereka adalah Jiang Yi dan Lan Zhengyi sedang mengobrol.

Saat melihat Juang Yu dan Wu Tian yang memasuki ruangan itu, kedua orang itu berdiri secara bersamaan, lalu mereka segera mendekat.

"Tuan muda". sapa keduanya sambil menangkupkan tangan dan sedikit membungkukkan badan, tapi dilihat dari sikap Jiang Yi yang sekarang dan sebelum nya nampak berbeda, sekarang Jiang Yi terlihat lebih menghormati Wu Tian dari sebelum nya.

'Kenapa ayah sampai segitunya menghormati pemuda ini, apa latar belakang nya sampai sampai ayah bisa sangat menghormatinya seperti ini, sepertinya aku harus bertanya kepada ayah nanti'. batin Jiang Yu, Jiang Yu yang melihat ayahnya yang sangat menghormati Wu Tian menjadi penasaran, karena hanya kepada beberapa orang saja ayahnya yaitu Jiang Yi bersikap seperti itu.

"hm". Wu Tian hanya membalas nya dengan dengan senyum dan sedikit anggukan, Wu Tian bisa mengeri kenapa sikap Jiang Yi kepada nya seperti itu mungkin karena Lan Zhengyi sudah menceritakan apa yang telah terjadi sebenar nya, jadi Wu Tian hanya bersikap santai.

"Silahkan duduk tuan muda". ucap Jiang Yi sopan, lalu ketiganya duduk sedangkan Jiang Yu disuruh keluar oleh Jiang Yi.

"Ada keperluan apa tuan muda sampai sampai anda mencari saya kesini". Tanya Jiang Yi setelah mereka duduk.

"Aku hanya ingin bertanya apakah herbal herbal nya sudah ada". Tanya Wu Tian balik.

"Oh, yang dimaksud tuan muda herbal yang dijanjikan tuan besar ya, sebenar nya saya juga sedang membicarakan tentang itu". Kali ini Lan Zhengyi yang menjawab.

"Jadi bagaimana tuan Jiang?".Tanya Wu Tian menatap Jiang Yi.

"Tuan muda, panggil saya paman Jiang saja seperti aanda memanggil saudara Lan, dan untuk herbal nya sudah siap, tapi...". Jawab Jiang Yi dengan menghintikan ucapan nya di akhir.

"Baiklah saya akan memanggil dengan paman Jiang, dan tapi apa?". Tanya Wu Tian sekali lagi.

"Tapi ada dua bahan yang tidak ada di tempat kami, kedua bahan tersebut adalah gingseng darah dan buah darah naga, kedua barang ini saya hanya pernah membacanya di sebuah buku dari leluhur keluarga Jiang tentang herbal kuno"Jawab Jiang Yi menjelaskan.

'Hm..., sudah kuduga kalau kedua bahan ini tidak mudah untuk ditemukan, bagaimana lagi karena memang bisa di bilang sulit untuk ditemukan, tapi aku tidak perlu terlalu memikirkannya sekarang, karena aku juga belum terlalu membutuhkan nya'. gumam Wu Tian dalam hatinya.

"Tidak apa apa, sekarang siapkan aku sebuah tempat yang tenang untuk menyuling pil, lalu bawakan bahan bahan yang sudah siap kesana". ucap Wu Tian.

"Tuan muda, apakah anda seorang alchemist!?". tanya Lan Zhengyi dan dan Jiang Yi dengan kaget.

"Sungguh luar biasa, tuan muda tidak cuma hebat dalam pengobatan, anda ternyata juga seorang alchemist, maaf sebulmnya tuan muda, kalau boleh tahu anda di tingkat berapa dalam Alchemist ?". tanya Jiang Yi.

"Aku hanya tahu beberapa hal tentang alchemy". Jawab Wu Tian singkat dengan ekspresi nya yang tenang seperti biasa.

Lam Zhengyi dan Jiang Yi yang mendengar itu hanya bisa memandang Wu Tian dengan tatapan aneh, ada perasaan kesal di hati merka, tapi tidak berani terhadap Wu Tian 'Entah kenapa, pemuda ini bisa membuat Irang kesal karena perkataan santainya'. gumam keduanya dalam hati.

"Kalian kenapa menatap ku seperti itu, apa ada yang salah di wajahku?". Tanya Wu Tian.

"T...tidak, kami hanya kaget mendengar kalau tuan muda adalah seorang alchemist, itu saja". Lan Zhengyi langsung menjawab, takut Wu Tian marah.

"kalau begitu akan saya persiapkan semua kebutuhan anda tuan muda". tambah Jiang Yi dan langsung keluar ruangan setelah sedikit membungkuk pada Wu Tian.

Di luar Jiang Yu masih menunggu di depan pintu ruangan, dia sangat penasaran tentang siapa Wu Tian yang sampai sampai membuat ayahnya dan Lan Zhengyi saja begitu hormat, jelas Jiang Yu mengetahui siapa Lan Zhengyi karenena pernah bertemu sebelumnya dan ayah nya juga sudah memberitahu siapa Lan Zhengyi sebenarnya.

Tiba tiba pintu ruangan terbuka, dari pintu keluar Jiang Yi yang kemudian pergi dengan tergesa gesa, sehingga Jiang Yu yang awalnya ingin bertanya mengurungkan niatnya untuk bertanya.

Sekitar sepeluh menit berlalu, Jiang Yi kembali dengan tergesa gesa dan langsung masuk ruangan tempat Wu Tian sebelum nya tanpa memperdulikan Jiang Yu yang masih setia berdiri di depan pintu.

"Maaf karena anda harus menunggu tuan muda, semua hal yang di butuhkan tuan muda sudah saya siapkan". Ucap Jiang Yi sesudah mengatur nafas.

"Terima kasih paman Jiang, sekarang bisakah tunjukkan tempat nya?". tanya Wu Tian.

"Silahkan ikuti saya tuan muda, saya akan menunjukkan jalan nya". balas Jiang Yi, lalu berjalan keluar terlebih dahulu, diikuti Wu Tian dan Lan Zhenyi mengikuti dari belakang.

Lalu mereka berjalan ke sebuah tempat yang terbilang sepi dan tenang, dan kali ini Jiang Yu juga ikut bersama mereka.

"Tuan muda ini tempatnya, didalam saya sudah menyiapkan bahan bahan yang anda katakan". ucap Jiang Yi.

"Terima kasih, dan mungkin saya akan merepotkan paman Jiang untuk menjaga tempat ini jangan biarkan masuk, dan tolong jaga adikku". ucap Wu Tian.

"Tuan muda tenang saja, soal menjaga tempat ini serahkan pada saya, dan untuk nona muda nanti saya suruh Yu'er mengurusnya". ucap Jiang Yi.

"Iya tuan muda, lagian saya juga disini jadi anda tenang saja". ucap Lan Zhengyi.

Wu Tian hanya mengangguk, lalu masuk kedalam ruangan, untuk Jiang Yu dia langsung pergi untuk menyuruh beberapa orang menjaga tempat Wu Ling'er, sedangkan Jiang yi dan Lan Zhengyi tetap disana dan duduk di kursi depan ruangan.

...****************...

Hei semua, saya mengucapkan selamat hari raya idul fitri, semoga amal baik kita diterima dan amal buruk dihapuskan, dan semoga kita dapat bertemu kembali dengan bulan ramadhan selanjutnya.

Jangan lupa like,koment, dan kalau busa tipsnya hehehe😁😁😁

SEMIGA TERHIBUR