Seorang pria yang terdampar ditengah hutan dan mengalami luka parah akibat mobilnya masuk ke dalam jurang.
saat ia tersadar, ia sudah berada didapam sebuah bilik yang ditemani oleh wanita cantik.
Siapakah Wanita itu? dan apakah ia akan selamat, serta dapat kembali ke rumahnya dan mengungkap siapa yang telah membuatnya berada didalam jurang?
Ikuti kisah selanjutnya...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Dua puluh enam
Siapa dia? Aku seperti pernah melihatnya, tetapi entah dimana?" gumam Kenzo dalam hatinya.
Namun ia tak memiliki waktu untuk berhenti dan sekedar menyapa gadis tersebut.
Ia terus menatap sang gadis hingga menghilang ditikungan jalan.
"Ada apa, Bos? Jika suka dengan gadis itu, kami akan mengurusnya. Lagi pula Bos ini sudah waktunya memiliki gadis dan menikah," ucap salah seorang bodyguardnya.
Pemuda itu membolakan matanya dan melirik tajam pada sang bodyguard. Ia tak suka jika orang menyebutnya jomblo akut.
Sesaat ia teringat akan siapa wanita yang telah memperkaosnya selama dua waktu ini, dan tidak mungkin jika Mayang pelakunya sebab kamarnya selalu terkunci dari dalam. Ia merasa jika kini ia sudah tidak perjaka lagi.
Ia ingin curhat, tetapi bingung dengan siapa, sebab jikapun ada yang mendengar ceritanya, ia akan semakin dianggap berhalusinasi dan bisa kemungkinan ia akan dibawa ke psikiater atau lebih parahnya ia akan dibawa ke rumah sakit jiwa.
Namun, ia mengakui itu adalah pengalaman pertamanya yang sangat menakjubkan, dan tidak menampik kenyataan jika itu sangat nikmat.
"Bos, kita hampir sampai, dan container sudah memasuki gudang, tinggal melansir barang saja," ucap salah satu bodyguard.
Kenzo menarik nafasnya dengan cepat dan itu pertanda jika pasokan barangnya telah sampai dengan aman.
Belum sampai ia memikirkan tentang keuntungan yang akan dicapainya, tiba-tiba saja sebuah mobil menghadang mereka dan memberondongkan senjata api ke arah mobil yang ditumpanginya.
Doooor... dooor...
Suara tembakan yang terdengar beruntun diarahkan ke mobil yang dikendarai oleh Kenzo.
Sopir yang tak sempat mengendalikan keseimbangan kini tertembak dibagian dada kirinyanya dan menembus jantungnya. Sang sopir tewas seketika.
Mobil berjalan tanpa ada yang mengendalikannya, lalu bodyguard yang duduk disisi kiri kemudi berusaha menahan serangan dengan kembali menembakkan senjata api ke arah lawannya.
Mobil melaju menuju dinding pembatas jembatan yang berada didepan mereka. Sedangkan para musuh masih terus memberondongkan pelurunya.
Suara tembakan menggema dilangit malam yang sepi, sebab letak gudang pasokan berada dipinggiran kota yang jauh dari rumah penduduk dan terkesan tersembunyi.
Saat badan mobil hampir menyentuh dinding jembatan yang terbuat dari besi padu berbentuk bundar seperti pipa, sebuah tangan menahannya dan berhasil menghentikan mobil, dan membuat Kenzo selamat dar bahaya.
Sementara itu, tiga orang pria berpakaian hitam keluar dari dalam mobil lawan, lalu menodongkan senjata api ke arah sang gadis dan menembakkan peluru kearah wanita itu.
Namun bukannya menghindar, ia justru menangkap semua peluru dengan gerakan yang sangat cepat dan mengumpulkannya dalam satu genggaman.
Saat peluru ketiga pria itu habis, wanita yang tak lain adalah Adhisti membuka telapak tangannya, lalu memperlihatkan semua timah panas tersebut, dan hal itu membuat para pria itu tercengang.
Kemudian Adhisti melemparkan seluruh peluru itu ke arah lawannya, dan membuat mereka harus tertembus peluru yang memakan tuannya sendiri.
Ketiga lawannya tumbang dengan peluru yang menembus tubuh mereka, lalu tak bergerak lagi.
Sementara itu, seorang lainnya yang menjadi sopir dimobil lawan menginjak gas dengan sangat kuat untuk menambah laju mobilnya.
Adhisti menghadangnya tanpa rasa takut, dan ketima tiada jarak diantara dirinya dan badan mobil depan, dengan gerakan yang tak terduga,ia mendorongnya dengan sangat kuat seorang diri, lalu menceburkannya ke dalam sungai yang berair deras.
Byuuuur
Mobil masuk ke dalam sungai, dan membuat penumpang didalamnya tenggelam dan tidak dapat menyelamatkan dirinya.
Kenzo dan bodyguard tersebut tercengang. Mereka tidak pernah memikirkan jika ada seorang wanita setangguh itu selain Andini yang sedang ia cari saat ini. Lalu yang membingungkan lagi, wanita itu adalah yang ia lihat saat ditrotoar tadi..
Jarak dari tempat ia bertemu dengan sang gadis ke gudang penyimpanan memakan waktu hingga dua puluh menit lamanya dengan menggunakan mobil, lalu bagaiamana mungkin gadis itu dapat menyusul mereka, sedangkan ia tampak hanya berjalan kaki saja. Sungguh hal yang sangat membingungkan.
Setelah ia berhasil menceburkan para musuh ke dalam sungai, ia berjalan melenggang dan ingin pergi.
Kenzo bergegas turun dari mobil dan ingin mengucapkan terimakasih. Ia sangat mengenali gerakan sang gadis, ia yakin jika itu adalah Adhisti gadis yang sedang dicarinya.
Ia setengah berlari untuk menghampiri sang gadis "Tunggu, siapa namamu? " ucap Pemuda itu setengah berteriak agar si gadis mendengarnya.
Tetapi tanpa menoleh ke arah Kenzo, ia berlari lebih cepat dan pemuda itu tak dapat mencapainya, lalu menghilang ditelan kegelapan malam pemuda itu kehilangan jejaknya.
Kenzo tercengang dan hal itu membuatnya sangat bingung. "Siapa gadis itu? Apakah dia Adhistii? Gerakannya sangat mirip. Tetapi tidak mungkin. Adhisti menggunakan penutup wajah dan ada sesuatu yang yang terlihat mirip seperti sisik dibagian wajah sisi kirinya, sedangkan gadis yang menolongnya saat terbilang cantik dengan body yang begitu indah,"
Pemuda itu masih mengingat kulit wajahnya yang tampak begitu sangat putih bak pualam nan bersinar. Bahkan ia tahu jika Adhisti juga memiliki kulit yang sama.
"Tetapi mengapa aku meyakini jika ia adalah Adhisti?" gumamnya dengan lirih. "Sial! Mengapa aku terus memikirkan gadis itu, dan ia tak dapat pergi sejenak pun dari ingatanku!" pemuda itu menggerutu pada dirinya sendiri. Ia merasa terjebak dalam bayang sang gadis.
Ia mengacak rambutnya, dan merasakan jika dirinya seperti terikat gadis bernama Adhisti.
Saat bersaman, seorang bodyguard yang masih selamat berlari menghampiri Kenzo yang masih diam terpaku menatap kegelapan malam yang mana ia melihat tubuh sang gadis menghilang.
[Hah...hah... hah]
Terdengar suara nafas sang bodyguard yang tersengal karena peristiwa barusan. Ia terlihat sangat mengkhawatirkan sang Big Bos yang saat ini terus saja menatap lurus kedepan yang mana seperti sebuah pengharapan jika saja gadis itu muncul kembali.
"Siapa gadis itu, Bos? Mengapa ia begitu sangat kuat dan tangguh. Mungkin Bos dapat menjadikannya salah satu bodyguard tambahan," ucap pria yang mulai mengatur nafasnya yang terlihat naik turun tidak beraturan.
Kenzo mencoba mempertimbangkan ucapan bodyguardnya, tetapi ia tidak tahu bagaiamana caranya untuk menemukan sang gadis.
"Cari gadis itu, bagaimanapun caranya. Setidaknya dia akan mendapatkan hadiah karena telah menyelamatkanku," ucapnya sembari menatap malam yang terlihat pekat.
"Baik, Bos. Kami akan menemukannya dengan segera,"
Kemudian pemuda itu memasuki mobil. Ia meminta sang bodyguard untuk membawanya ke gudang segera dan membereskan sopir yang tewas serta memberikan konpensasi kepada keluarganya.
Mereka telah sampai digudang penyimpanan. Lalu disambut dengan segala hormat oleh para bawahannya. Ia memeriksa data untuk seluruh barang pesanannya. Setelah merasakan tidak ada yang kurang, ia bergegas meninggalkan lokasi tersebut dan menuju pulang.
itu Usman di bacain Yasin aja pak yai.... dan liat reaksinya kayak gimana.. itu Usman jadi-jadian deh....
jangan-jangan tubuh nya si Kusman yg sdh di telan itu di lepeh lg tuh trs di sambungin dg kepalanya dn di hidup kan kembali ,,, dh kaya zombie donk yaa 😱😱🤣
di saat menunjukan siapa senernya lgsg ngacir dan itu membuat sang wanita jd memilih yg lain krn saat melihat penampakan wanita setwngah buaya dia g takut
nahhh tau kan kisah asih buhul gaib
masak Kusman dikeluarin lagi dari perut Sobo...?? biasanya juga kalau ada yang tertelan ular, perut ularnya yang di bedah.