[Wanita imut bermuka dua×Jendral tentara+Cinta manis+Romansa, travel time】
seorang pembunuh bayaran jenius nomor satu dunia asal Indonesia , merasa bosan mengahadapi hidup yang penuh intrik dan darah. Dia merencanakan pensiun dini dan berkeinginan berkeliling dunia menikmati hidup . namun sayang pesawat yang ditumpangi nya mengalami kecelakaan dan dirinya tidak sengaja memasuki portal ruang dan waktu di negara Tiongkok tahun 60an. Yang dimana makanan dan biji-bijian, lebih berharga dari pada emas . tapi Berkat kalung giok yang dibeli nya pada nenek tua warga China sewaktu dia akan menuju bandara,Mia merasa beruntung mendapatkan pusat perbelanjaan. dan menjalankan hidup kedua dan kambali mencapai kesuksesan seperti kehidupan sebelumnya .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aiu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MENCARI HARTA KARUN
Lu Ming shen berniat mengantar jiang Meng kembali ke wisma, namun jiang Meng menolak dia ingin berjalan-jalan .
Lu Ming shen tidak berdaya, jadi dia mengantar jiang Meng hanya sampai di gerbang pos tentara.
Dia tidak khawatir dengan ke selamatan jiang Meng, di sini tidak ada yang bisa mengalahkan nya.
Jiang Meng berjalan kaki sampai ke kota, lalu dia pergi ke pembuangan sampah terlebih dulu.
Dan penjaga stasiun pembuangan sampah di jaga oleh seorang lelaki tua kurus, memakai pakaian penuh tambalan, terlihat sangat miris. Dia tahu pada zaman sekarang serba kekurangan makanan.
"Kakek saya ingin mencari buku pelajaran Sma"
Jiang Meng berbicara sopan kepada pria tua di depan nya,.
Pria tua itu memandang jiang Meng tidak percaya karena penampilan jiang Meng yang modis, seperti wanita kaya.
Jiang Meng mengerti pandangan pria tua tersebut, jadi dia berkata
"Saya mencarikan buku untuk teman ku yang berada di pedesaan untuk membangun negeri, biar pun mereka di kirim kesan, saya menyarankan mereka tetap membaca untuk menimba ilmu "
Pandangan Pria tua tersebut menjadi lembut setelah mendengar perkataan jiang Meng.
Hanya saja pria tua itu tidak tahu kalau jiang Meng berbohong tanpa tersipu dan berkedip.
Ini adalah salah satu keahlian yang harus di pelajari ketika mereka di latih, untuk penyamaran supaya musuh menjadi waspada.
"Masuk lah nak, cari yang kau butuh kan"
"Terima kasih"
Jiang Meng masuk dan mencari harta karun yang di anggap sampah di zaman ini, dia akan mengumpulkan dan menjual nya ketika dia puluh tahun akan mendatang nanti.
Pembuangan sampah di kota ini sangat lah besar, dan di tempat kan sesuai jenis barang. Tidak di campur seperti di kabupaten sana. Jiang Meng terlebih dulu masuk di bagian buku dia mencari beberapa menit mendapatkan lukisan dari Dinasti Tang, serta puisi dari Dinasti Ming. Dia juga mendapat kan buku pengobatan tradisional Tiongkok, serta buku resep masakan obat.
Kemudian jiang Meng pergi ke bagian pecah belah, kali ini vas, guci .mangkuk serta tempat pembakaran dupa, dia terkejut melihat pembakaran dupa itu, kalau tidak salah dia pernah mendapat kan misi mencuri pembakaran dupa ini di negara s.
Ini nilai nya mencapai jutaan dollar, jiang Meng senang mendapat kan penen banyak hari ini, dia memasukkan semua nya di ruangan hanya dengan melambaikan tangan.
Lalu dia pergi ke bagian kayu, seperti meja rusak, kursi lemari dan tempat tidur.
Dia mengenal berbagai jenis kayu berharga, melihat kursi meja lemari yang terbuat bahan kayu berharga , jiang Meng tak segan memasukkan semua nya di ruangan, dia tidak takut jika ketahuan, toh dia hanya sekali datang kesini, ketika dia akan pergi, jiang Meng melihat sebuah peti segi panjang terbuat dari kayu ukir terbuka, jika melihat sekilas itu hanya peti biasa, tapi jiang Meng mengetahui peti ini memiliki mekanisme rumit, jiang Meng mendekat kitika dia akan memeriksa nya terdengar suara pri tua memanggilnya untuk pergi, jiang Meng memasukkan ke dalam ruang angkasa dia akan memeriksa nya nanti.
Setelah itu jiang Meng keluar membawa buku pelajaran, dia di pandang curiga oleh pria tua itu, jiang Meng hanya cuek seolah dia tidak melakukan kesalahan,
Pria tua tersebut menagis 50 sen untuk buku, jiang Meng memberikan 50 yuan dan pergi dengan tergesa-gesa.
Pak tua tercengang tidak bisa bereaksi, ketika dia akan memanggil dia tidak melihat gadis itu,dia terkejut hanya baru beberapa detik gadis itu sudah menghilang.
Pria tua itu berterima kasih, dengan mata yang memerah, dia mengenggam erat uang yang ada di tangan nya.
Dengan uang ini dia bisa membeli makanan untuk cucu nya. Selama enam bulan. Mereka tidak akan lagi kelaparan.
****
Di sebuah club di kota Hongkong,
Li Jiancheng berkumpul dengan teman teman nya, mereka berbicara sambil meneguk minuman yang alkoholnya tinggi.
Para sahabat Li Jiancheng di temani oleh wanita yang bekerja di club, Li Jiancheng juga di temani oleh pacar patner ranjang nya.
"Minggu depan keluarga shen mengadakan pesta ulang tahun, saudara cheng apa kau akan hadir? "
Han Ling bertanya sambil meraba-raba wanita di samping nya.
Dia di kenal sebagai playboy, yang sering berganti wanita ketika bosan.
"Lihat nanti"
Li Jiancheng malas menghadiri pesta seperti itu. Hanya saja dia pasti akan di paksa oleh ibu nya Agar pergi ,
"Ku dengar ada utusan dari Tiongkok yang datang, mereka masih kerabat keluarga shen yang tinggal di Tiongkok"
Bai Lin menyambung pembicaraan mereka. Dia jua mendapat kan informasi oleh orang tuanya yang bekerja sebagai jenderal di hongkong.
Ayah nya mendapat kan kabar kalau keluarga shen masih mempunyai kerabat di Tiongkok, dia salah satu pemimpin pendiri Tiongkok saat ini .
Li Jiancheng tidak tertarik masalah tentara, merasa bosan Li Jiancheng memutus kan pulang.
Pacar di sebelah nya bernama sindi Lim, dia salah satu artis di terkenal di hongkong. Sindi Lim ingin mengikuti Li Jiancheng tapi di tolak.
"Kau pulang lah, atau masih tetap di sini? "
"Apa kau ingin pulang, kenapa aku tidak mengikuti mu ke apartemen"
Sindi Lim berkata dengan Lembut, namun gaya nya menampilkan eksotis dan seksi, Li Jiancheng hari ini merasa lelah jadi dia menolak membawa pulang kekasih nya.
"Kau pulang lah sendiri, hari ini aku merasa lelah"
Kemudian Li Jiancheng pergi meninggalkan sindi Lim yang sedang kesal. Sindi Lim ingin Li Jiancheng kecanduan dengan tubuh nya, sehingga Li Jiancheng tidak bisa menolak pesona nya, dia juga mempunyai keinginan menjadi nyonya keluarga Li.
Li Jiancheng pulang ke apartemen nya di antar oleh supir, sesampainya di sana Li Jiancheng menekan Lift dan memencet nomor lantai apartemen nya.
Gedung apartemen ini adalah salah satu reall estate milik perusahaan keluarga Li.
Sampai di lantai paling atas Li Jiancheng masuk ke kamar dan membersih kan diri, merasa lelah Li Jiancheng tidur hanya dalam beberapa menit.
Sedang kan sindi Lim yang tengah marah kini berada di hotel,dia memanggil kekasih lain nya, untuk memuaskan hasrat Liar nya.
Mereka berdua bergulat di atas ranjang dengan gerakan Liar dan kasar.
Yang tidak di Li Jiancheng yang menjadi selingkuhan sindi Lim adalah salah satu teman Li Jiancheng.
Shi hou adalah teman dari Li Jiancheng, shi hou sangat iri pada Li Jiancheng karena memiliki keluarga yang harmonis dan kekuatan serta kekayaan.
Shi hou tuan muda kaya tapi tidak masuk jajaran bangsawan, dia di perkenal kan oleh Bai Lin pada kelompok nya, termasuk kumpulan Li Jiancheng.