Kau Khianati Aku, Ku Ambil Paman Mu

Dari kejauhan Adel tersenyum puas melihat adegan demi adegan yang terjadi di rumah yang di tempati Karin.

Tapi saat bu Warsi keluar dari rumah itu dengan memeluk Karin membuat Adel tersentak kaget, dia membelalakkan mata nya melihat siapa sosok wanita tua itu. Tentu dia sangat mengenalnya.

Astaghfirullah haladzim.

Adel terdiam dan berpikir, Wanita tua itu adalah pembantu mertua nya dulu,Bu Warsih meminta izin pulang kampung untuk mengurusi anak dan cucu nya,memang Adel tidak pernah kenal anak dan cucu nya siapa, Ternyata dia Ibu dari wanita selingkuhannya Haikal selama ini,Kejam..... sungguh Kejam permainan mertua nya dan Haikal.

Benar-benar manis sekali permainan mereka. Orang yang sudah dianggap baik ternyata menusuk nya dari belakang. Tak di sangka di berhenti bekerja karena sudah hidup senang dengan uang pemberian Haikal,dia lah pemeran utama dalam permainan ini,tidak mungkin anak nya bisa menikah dengan Haikal kalau bukan dia yang menyodorkan anak nya pada Bu Fatma sang mertua durjana yang sedang sibuk mencari keturunan, padahal Adel dulu sering menolongnya dengan materi saat Bu Warsi mengeluh dengan kehidupan keluarga nya yang jauh dari kata cukup, Malah ia balas dengan sembilu.

Ingin sekali rasanya Adelia menghampiri mereka, sekedar memberikan ucapan selamat sudah berhasil menjadi istri satu-satunya Haikal tapi sepertinya tidak mungkin karena Adelia tidak mengenal lingkungan ini bisa saja Karin memanggil tetangga atau malah berbuat buruk pada nya.

Adelia mengepalkan kedua tangannya, geram dengan dua perempuan yang sedang dia perhatian ini,tapi semuanya hampir sempurna sesuai dengan prediksi Adel,dia yang akan memenangkan permainan ini.

" Lihat saja mas kau bisa apa tanpa aku? sudah ku berikan kau jabatan dan bisa duduk manis menikmati semua nya tapi kau yang berulah terima lah takdir mu mas "gumam Adelia

Adel masih terperangah di sini. Melihat kebersamaan mereka. Teganya pembantu tak tahu diri itu bersekongkol dengan suaminya Orang yang dia kira baik ternyata malah seperti ular. Jadi, selama ini Adel telah memelihara dua ular sekaligus dalam kehidupan nya. Dan itu sudah bertahun-tahun lamannya. Benar-benar cantik sekali permainan mereka.

" Sekarang giliran kalian yang mengikuti alur permainan ku"

" Mama ..." pekik bocah laki-laki berlari kearah Karin yang sedang menangis,Karin memeluk anak lelakinya itu dan mencium nya berkali-kali membuat Adelia meremas perutnya, Adelia tertunduk dia menyadari anak yang membuat kehidupan nya begini apa dengan Damian nanti dia bisa punya anak.

Air mata itu lagi-lagi turun tanpa permisi dan segera dia seka, Adelia memilih pergi meninggalkan kompleks ini,dia rasa cukup untuk kejutan hari ini,dan dapat dia pasti kan masih ada kejutan lagi yang akan dia berikan pada Haikal dan keluarga nya.

***

" Kenapa sertifikat rumah nya bisa atas nama Adelia" bentak Haikal pada developer rumah nya

" Bukan nya bu Adelia istri anda pak,dia memberikan bukti surat nikah dan KK kalian,dia juga membayar semua sisa pembayaran karena kebetulan satu bulan belakang bapak menunggak, Pihak kami juga tidak mau rugi pak,Bu Adelia menghubungi dan meminta sertifikat atas nama dia setelah membayar semua sisa nya" jelas sang Developer

Haikal berpikir sejenak memang bulan belakang dia terlalu sibuk mengurus perceraian nya dan dia pun tak memiliki uang untuk membayar tapi Haikal pikir pihak developer memberikan nya keringanan tapi ternyata susah ada sesuatu di balik semua nya.Memang saat Adelia melunasi dia masih jadi istri sah Haikal,tapi dari mana Adelia tau kalau Haikal mengambil rumah ini dengan cara Cicil, Adelia benar-benar sudah mempelajari semua nya pikir Haikal mengeram kesal.

Saat ini dia harus mencari Adelia,tapi di mana? Adelia sulit sekali di cari, sudah hampir dua bulan dia tidak bisa bertemu Adelia,di rumah bahkan di kantor tidak bisa dia temukan, Adelia seperti di telan bumi saat ini.