NovelToon NovelToon
My Ustadz My Husband

My Ustadz My Husband

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Contest / Sudah Terbit / Perjodohan / Poligami / Patahhati
Popularitas:21.8M
Nilai: 4.8
Nama Author: SkySal

(DALAM TAHAP REVISI!)

Di pertemuan pertamanya dengan Ustadz pembimbingnya yang bernama Bilal, putra kiai Khalil pemilik pondok pesantren Al Hikmah di Jakarta. Asma Azzahra hanyalah gadis remaja yg manja, ceria dan ke kenak kanakan sekalipun ia adalah putri dari seorang kiai pemilik yayasan Ar Rahman di desa nya. Asma menjadi dekat dengan Ustadz yg membantunya menyelesaikan ujian kelulusannya itu.
Dan beberapa hari setelahnya, Sang Ustadz memperkenalkan istri nya yang bernama Khadijah, wanita dewasa yg anggun. Asma menyambut perkenalan itu dengan senang hati.
Namun di hari berikutnya, sebuah kenyataan yg tak pernah ia bayangkan menghantam nya, saat sang Ayah mengatakan Bilal adalah suaminya dan Khadijah adalah madunya.

Ig @Skysal
Fb SkySal Alfaarr

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SkySal, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 24

Asma menggerutu kesal karena lagi dan lagi semua orang membohongi nya. Katanya hanya acara kecil kecilan, hanya mengundang tetangga dan kerabat. Padahal tamu yg datang sangat banyak, saat ia bertanya kenapa mereka bohong, Bilal dengan santai nya menjawab.

"Mereka semua memang hanya tetangga dan kerabat. Tetangga dan kerabat keluarga dan juga tetangga dan kerabat keluarga mu. Kerabat keluarga ku membawa kerabat mereka dan begitu juga kerabat keluarga mu membawa kerabat mereka" jawaban Bilal itu berhasil membuat kepala Asma terasa mau pecah. Ia harus berdiri berjam jam untuk menyambut tamu dan bersalaman dengan mereka yg memberikan ucapan selamat. Belum lagi sesi foto yg membuat mata Asma masih terasa silau sampai sekarang. Dan ia kesal karena sang fotografer selalu meminta Asma untuk tersenyum saat di foto.

"Aku sudah tersenyum" jawab Asma bohong.

"Di balik cadar itu, anda tidak tersenyum Nona. karena saat anda tersenyum, maka itu akan terlihat di mata anda"

Asma memutar bola mata jengah, dan Bilal pun berbisik di telinga nya.

"Tersenyumlah, istri ku. Jika tidak, orang orang akan berfikir kamu terpaksa menikahi ku"

"Memang itu kan kenyataan nya kan?"

"Tentu saja tidak, aku sudah memberi mu pilihan, dan ini adalah pilihan mu"

Asma mengepalkan tangannya kuat kuat menahan emosi yg membuncah, jika di hari pernikahan nya saja Bilal sudah membuat darahnya naik ke ubun ubun. Entah bagaimana hari hari nya nanti sebagai istri kedua Bilal.

Bilal melingkarkan tangannya di pinggang Asma, membuat Asma terkesiap dengan sentuhan tiba tiba itu.

"Lepaskan aku" bisiknya

"Kenapa kamu marah marah di hari pernikahan kita? Lihatlah mereka!" Bilal menujuk pada keluarganya dan keluarga Asma yg tampak sangat bahagia. Asma juga melihat sepupu sepupu nya yang juga menikmati perayaan ini.

"Bukankah kamu mencintai mereka? Jika mereka bahagia, apa kamu tidak bahagia?" Asma tak menjawab. Ia senang melihat kebahagian di wajah orang orang terdekatnya. Mungkin inilah yg dinamakan pengorbanan, fikir nya.

jam 12 akhirnya acaranya selesai, Asma bernafas lega. Tamu tamu sudah pulang, kini tinggal anggota keluarga saja.

Asma segera memasuki kamarnya untuk berganti pakaian. Saat membuka pintu, mulut nya menganga menyaksikan kamarnya yg di dekor bak kamar pengantin. Ah ralat, memang kamar pengantin kan?

Lilin di sudut ruangan, taburan kelopak bunga segar ygmembentuk hati di atas ranjang, pengharum ruangan yg beraroma manis, bahkan juga rangkaian bunga bunga yg menjuntai indah di jendela.

"Apa apaan ini" Asma segera masuk dan ia menyingkirkan lilin lilin itu, tak hanya itu, ia juga mengacak ngacak bunga bunga itu, kemudian mengambil plastik sampah, ia merangkak ke atas ranjang dan mulai memungut kelopak bunga yg bertaburan di atas ranjang nya kemudian memasukannya ke dalam plastik sampah.

"Zahra... kamu sedang apa?" Asma menoleh dan mendapati Bilal yg sudah melepaskan jas nya. Kini ia hanya mengenakan kemeja yg sudah di buka kancing atasnya, lengan bajunya pun di lipat, dan sialnya, Asma melihat ia tampak seksi. Asma menggelengkan kepala nya mengusir fikiran kotor itu. Ah sejak kapan dia punya fikiran liar seperti itu?

"Membuang sampah" jawab Asma melanjutkan aktifitas nya "Entah siapa yg meletakkan bunga di sini, nambah kerjaan aja, engga tahu apa orang capek, mau cepat cepat tidur. Ini lagi Bi Ida, sudah tahu aku benci sprei putih, malah seprei ku di ganti seprei putih" Bilal mengigit bibirnya menahan tawa melihat ekspres Asma. Benaknya bertanya tanya, Apa Asma tidak tahu apa maksud dari semua itu?

"Dengar, Zahra! ini hal biasa. Maksud ku, bunga, lilin dan seprei putih itu menambah kesan romantis. Apa lagi ini malam...."

"Tunggu tunggu...." Asma melompat dari atas ranjang nya " Aku tahu ini hal biasa, aku sering melihat hal ini seperi ini di film, atau membaca nya di novel. Tapi masalahnya...aku... aku...tidak mau melakukan nya" Asma berbisik di akhir kalimat "dan... aku engga mau kita se kamar"

Bilal membuang nafas kasar dan segera masuk kedalam kamar kemudian menutup pintunya yg tentu saja itu membuat Asma panik setengah mati.

"Sudah ku bilang, aku engga mau kita sekamar" serunya berkacak pinggang dan menatap tajam pada Bilal. Namun dengan santainya Bilal malah melemparkan jas nya ke sofa yg ada di samping meja belajar Asma, kemudian ia mulai membuka satu persatu kancing kemeja nya, membuat Asma segera berpaling dan menutup wajah nya dengan kedua telapak tangannya.

"Kamu ngapain buka baju disini? Ini kamar ku" teriaknya masih menutup wajahnya.

"Mau mandi, Zahra. Gerah, dan satu hal lagi. Ini kamar kita, oke. Aku berhak disini, buka baju disini, mandi disini, tidur disini" Asma mengintip dari sela sela jarinya dan ia segera menutup mata rapat rapat saat Bilal menanggalkan kemejanya dan kini hanya memakai kaos dalam.

"Dasar, keras kepala" gumam Asma dan berlari keluar kamar.

Ia pergi ke dapur dan melihat Ummi nya, Fatimah, Aisyah dan Aqilah yg sedang membereskan dapur.

"Asma, kamu ngapain kesini?" tanya Aisyah melihat Asma yg masih dengan gaunnya dan tampak kesal.

"Ummi, malam ini Asma tidur sama Ummi aja ya?" rengek nya dengan manja

"HAH?" mereka serempak bereaksi yg sama. Dan bersamaan dengan itu, ibu Bilal juga datang ke dapur dan ia mendengar ucapan Asma.

"Loh, kok masih mau tidur sama Ummi nya. Kan sudah bersuami. Bukan anak kecil lagi" goda mertua nya itu yg membuat Asma semakin kesal.

"Iya... tapi...."

"Tapi apa? Dan kenapa kamu belum ganti pakaian, Asma?" sambung Fatimah.

"Ya gimana mau ganti pakaian. wong dia aja masih di kamar ku" jawabnya dengan kesal.

"Bilal maksud mu?.m Ya dia kan suami mu, Dek. Sudah, sebaiknya kembali ke kamar mu sekarang, ini sudah malam. Kami juga mau tidur" Seru Aqilah

"Tapi Mbak...."

"Engga ada tapi tapi. Ayo kembali ke kamar mu" Aqilah menarik tangan Asma dan membawa nya kembali ke kamar. Sementara yg lainnya hanya bisa menggelengkan kepala dengan tingkah Asma.

"Dia memang begitu, maafkan dia ya. Aku berharap dia segera tumbuh dewasa dan tidak merepotkan Bilal nantinya" ucap ibu Asma pada besannnya. Ibu Bilal hanya tertawa kecil, ia sudah mendengar banyak dari Bilal dan suami nya tentang Asma.

"Sama sekali tidak masalah, aku suka sifat nya itu. Membuat ku merasa aku punya putri kecil lagi"

.

.

.

Asma melipat kedua tangannya di dada, ingin rasanya dia mencabik cabik wajah tampan Bilal yg saat ini dengan santainya berbaring di ranjang nya dengan hanya mengenakan celana pendek dan kaos. Terlihat tampan sih, tapi menyebalkan fikir Asma.

"Kenapa masih disana? Ayo sini" Bilal menepuk ranjang di sisinya, Asma berjalan ke arah ranjang membuat Bilal tersenyum, namun Asma hanya mengambil boneka nya dan memeluknya di di dada.

"Sudah ku bilang, aku eng..."

"Entah kamu mau atau engga, kita akan tetap sekamar. Kita ini suami istri, Zahra" Asma berdecak kesal. Ia pun berjalan ka arah sofa dan merebahkan diri nya disana "Mau tidur di sofa?" tanya Bilal. Asma enggan menjawab, dia mulai menutup mata dan memeluk erat boneka nya.

"Zahra, nanti badan mu sakit" masih tak ada respon dari Asma membuat Bilal hanya mampu menghela nafas " Zahra..." Bilal turun dari ranjang dan menghampiri Asma.

"Ya kalau gitu, kamu aja yg tidur di sofa, aku tidur di ranjang" jawab Asma masih menutup mata.

"Engga mau lah. Sofa nya sekecil itu, mana cukup untuk ku"

"Egois" desis Asma, meskipun ia memilik tubuh mungil namun sofa itu tetap tak cukup juga untuknya.

"Ya sudah, biar besok badan mu pegal semua. Baru tau rasa" ucap Bilal yg membuat Asma menggertakkan giginya karena kesal. Bilal pun kembali ke ranjang nya, ia menarik selimut menutupi tubuhnya dan ia mulai memejamkan mata.

Karena tak lagi mendengar suara Bilal, Asma membuka mata, dan ia melotot tak percaya mendapati Bilal yg malah tidur dengan nyaman di ranjang nya seolah tak ada beban apapun.

"Benar benar tega ya. Istri nya tidur di sofa, dia ke enakan tidur di ranjang. Itu ranjang ku lagi"

Setelah beberapa saat memejamkan mata, Bilal kembali membuka matanya, ia tak mungkin bisa tidur sementara Asma masih di sofa, setelah memastikan Asma benar benar tertidur, Bilal menghampiri nya, ia menatap wajah polos Asma yg selalu menggemaskan saat tertidur pulas.

Dengan sangat hati hati, Bilal mengangkat tubuh Asma dan membawa nya ke ranjang. Merasa terganggu tidurnya, Asma menggeliat, Bilal segera mengusap ngusap kepalanya hingga Asma tenang kembali. Setelah menyelimuti Asma Bilal pun berbaring di samping Asma, ingin rasanya dia memeluk erat Asma namun ia tahan keinginan itu karena takut Asma terbangun dan memarahi nya.

"Mimpi indah, istri kecil ku. Aku mencintai mu" Bilal berbisik di telinga Asma, dan memberikan kecupan selamat malam di kening Asma.

▪️▪️▪️

Tbc...

1
Mazree Gati
BILAL USTAD TOLOL BIN GOBLOK BIN OON,,,dalam islam NIKAH PAKSA TIDAK SAH ATAU BATAL
Mazree Gati
ini sebenernya karena bilal kaya raya jadi keluarga asma setuju,,,padahal mereka katanya islami punya pondok pesantren tapi ga tahu klo nikah paksa itu di larang hukumnya nggak sah,,
Mazree Gati
para kyai tapi goblok,,apa authornya, DALAM ISLAM NIKAH PAKSA NGGAH SAH,,makanya setiap mau ijab mempelai di tanya penghulu twrpaksa apa tidak, ,bukan maksud saya sok tahu
Dewi Anjasmaraa
nice story
🦊~^ Kim taehyung~™v🦊
Luar biasa
Latri Pbg
jgn glak" pk ustad
Aisyah Aisyah
🥹🥹
SJR
Assalamu'alaikum semuanya, mampir yuk ke novel ku ini, "ISTRI BERCADAR MILIK KETOS TAMPAN" saling suportnya dan jangan lupa like dan follow ya 🙏🤗😊❤️
SJR
mampir thor 🙏
Khiya Atmaja
Ceritanya bagus banget 🥹

Bikin hanyut pembacanya 😭 Tapi terlepas dari banyaknya konflik , disini juga banyak sekali pelajaran yg bisa kita ambil 🥹

Aaah , jadi terharu 😭
Tau gak thor? Aku udah baca cerita ini berkali-kali , tapi tetap nangis aja. Apalagi nama Bilal , sama persis seperti nama anakku yg lahir di tahun 2017

Maaf baru comment setelah sekian kali membaca 😊 Dan terimakasih sudah menyuguhkan karya sebagus ini 🥹
Anaknya Baba: coba baca novel Poppen kak, siapa tahu sesuai selera kakak.
total 1 replies
Anonymous
bgsss bgtt
Wahyuni Uni
./Sob//Sob//Silent//Silent//Silent/ sedih
Andini Dwi pertiwi
lemah gundulmu, sono lu yang di madu emang kaga skit hati apa?dasar lo sharvik sialan, bukan dia yg ngambil resiko toh dia juga ga mau berada di posisi itu, dri awal kan dia udj nolak lamaran tu laki, baca dri awal dsar babi
Serenarara: Ubur-ubur makan sayur lodeh
Minum sirup campur selasih
Coba baca novel berjudul Poppen deh
Dah gitu aja, terimakasih. /Joyful/
total 1 replies
Ides Yulianti
Luar biasa
peepeeek:^
kecewa berat🗿
sharvik
bkn y tdk boleh ya kita sbgai istri memanggil suami dg nama y
sharvik
sdh lh asma gk ush pke acara prgi2 sgala gk ush lemah kau yg mmilih jln in ya tema resiko. ad yg ngmong agk gmn lgsg nangis smpe bengkak mata
Anaknya Baba: coba baca novel Poppen kak, siapa tahu sesuai selera kakak.
sharvik: Lah kan sdh d beri oilihan mundur atau lnjut dia milih lnjut ya trima rsiko dong nm y jg d madu bkn milik sendiri . Klau gk sanggup ya mundur toh . Dr awl d bri pilihn sm si bilal y . Mk y klau msh mau di madu ya hrs kuat dong
total 3 replies
sharvik
sbnr y q tj stuju bilal dg asma. . .tp ttp bc la smpai abs hahaha
sharvik
bilal sllau mnta mf td d lakukan lg kslah. y . dia dewasa tp pinirn y sunggh2 egois
sharvik
bilal sehrus y truti ap yg asma blang tk perlu mnunjukn kmesraan d dpn bnyk org. klau cm pnya 1 istri sih ok tp kau mmiliki 2 istri ya jls istri ke 2 d hujat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!